Poin-Poin Penting Sebagai Manager Pemasaran

1. Membuat media promosi untuk mendorong bisnis

2. Mengkoordinasikan berbagai channel strategi marketing

3. Mengelola anggaran untuk kampanye pemasaran

4. Menguji peluang pemasaran baru

5. Membangun hubungan dengan media

6. Mengarahkan strategi media sosial

7. Mengevaluasi kinerja kampanye pemasaran

8. Pemecahan masalah kampanye pemasaran yang berkinerja kurang

9. Memantau dan meningkatkan SEO

10. Mengelola karyawan dan vendor dari pihak ketiga

11. Mengatasi masalah layanan pelanggan

12. Menemukan cara baru untuk mempromosikan produk baru

13. Mendidik karyawan terkait tren pemasaran industri

14. Menganalisas umpan balik pelanggan pada platform media social

Manajer pemasaran bekerja dengan anggota tim lain untuk membuat kampanye iklan sederhana
dan kompleks. Seorang manajer pemasaran juga bisa menegosiasikan kontrak untuk berbagai
bentuk periklanan sesudah membentuk anggaran pemasaran. Mereka biasanya akan bekerja
bersama anggota tim untuk menentukan cara paling kreatif dan terbaik dalam mengiklankan
produk maupun layanan perusahaan. Mungkin mereka diminta mempresentasikan ide-ide
tersebut ke perusahaan dan klien untuk mendapatkan persetujuan akhir untuk diimplementasikan.

Tugas manajer pemasaran juga menentukan daya jual produk atau layanan baru. Biasanya
mereka menguji tingkat minat publik terhadap produk atau layanan baru itu sendiri. Mereka juga
menetapkan harga dan penempatan produk bersama anggota tim lainnya. Manajer
pemasaran mencari pasar baru yang mungkin membutuhkan produk atau jasa perusahaan. Tugas
manajer pemasaran juga melakukan penelitian produk secara kompleks, meliputi informasi dan
wawasan menyeluruh terkait kelebihan dan kekurangan produk, sebelum produk diperkenalkan
ke pasar non tradisional.
Sebagian besar tugas manajer pemasaran bisa diselesaikan dalam lingkungan kantor. Melakukan
riset produk, tren pembelian konsumen dan analisis produk baru membutuhkan keterampilan
komputer yang sangat handal dan keterampilan interpersonal kuat untuk menentukan
keberlangsungan hidup sebuah produk.

Tak sedikit manajer pemasaran melakukan perjalanan untuk bertemu klien, bekerja dengan tim
produksi dalam menyempurnakan produk serta mengambil jejak pendapat informal terkait
produk atau layanan klien. Selain itu, manajer pemasaran juga melakukan perjalanan bertemu
media prospektif outlet seperti perusahaan produksi video, perusahaan media cetak, dan lainnya.