A. Cagar Biosfer
Cagar Biosfer adalah suatu kawasan yang terdiri dari ekosistem asli,
ekosistem unik, dan atau ekosistem yang telah mengalami degradasi yang
keseluruhan unsur alamnya dilindungi dan dilestarikan bagi kepentingan
penelitian dan pendidikan.
Secara umum, cagar biosfer memiliki tiga zona, yakni zona inti sebagai
kawasan konservasi, zona penyangga sebagai kawasan pelindung zona
inti, serta zona transisi transisi yang diperuntukkan bagi kawasan
pembangunan berkelanjutan.
B. Cagar Alam
Cagar alam adalah suatu kawasan yang karena keadaan alamnya
mempunyai kekhasan tumbuhan, satwa, dan ekosistemnya atau ekosistem
tertentu yang perlu dilindungi dan perkembangannya berlangsung secara
alami. Contoh kawasan yang dijadikan cagar alam di Indonesia adalah
Cagar Alam Pananjung Pangandaran di Jawa Barat, Cagar Alam
Nusakambangan Barat dan Cagar Alam Nusakambangan Timur di Jawa
Tengah.
C. Suaka Margasatwa
Suaka margasatwa (Suaka: perlindungan; Marga: turunan; satwa: hewan)
adalah kawasan hutan suaka alam yang mempunyai ciri khas berupa
keanekaragaman dan atau memiliki keunikan jenis satwa yang
membutuhkan perlindungan/ pembinaan bagi kelangsungan hidupnya
terhadap habitatnya. Daerah suaka margasatwa biasanya ditetapkan
sebagai suatu tempat hidup margasatwa yang mempunyai nilai khas bagi
ilmu pengetahuan dan kebudayaan serta merupakan kekayaan dan
kebanggaan nasional.
A. Taman Nasional
Taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai
ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk
tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya,
pariwisata, dan rekreasi. Taman nasional merupakan salah satu jenis
kawasan konservasi karena dilindungi, biasanya oleh pemerintah pusat,
dari perkembangan manusia dan polusi.
Contoh taman hutan raya di Indonesia, seperti Taman Hutan Raya Cut
Nyak Dien di Aceh dan Taman Hutan Palasari di Jawa Barat.
Pemanfaatan sumber daya hutan sebaiknya melibatkan dan
memberdayakan seluruh unsur masyarakat dengan seluruh potensi yang
dimilikinya.
Kebun binatang adalah tempat pelestarian bagi berbagai jenis hewan dan
sebagai tempat konservasi secara ex situ atau di luar habitat aslinya.
Beragam spesies hewan dari berbagai daerah dapat dilakukan
perlindungan dan perkembangbiakan di kebun binatang. Sama halnya
dengan kebun raya, kebun binatang juga dapat digunakan sebagai sarana
pendidikan, penelitian, rekreasi dan pariwisata. Namun, tujuan utama
kebun binatang yaitu sebagai tempat konservasi hewan yang habitatnya
mengalami kerusakan dan terancam punah.
Contoh Kebun Binatang di Indonesia :
•Kebun Binatang Ragunan
•Kebun Binatang Gembira Loka
•Taman Safari Indonesia