OPTIMALISASI PEMANFATAAN LEARNING MANAGEMENT

SYSTEM (LMS) PADA MATA KULIAH ILMU UKUR TANAH

DAN PEMETAAN WILAYAH DI DEPARTEMEN MANAJEMEN
HUTAN, FAKULTAS KEHUTANAN DAN LINGKUNGAN,
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN

pada Jabatan Dosen Asisten Ahli
di Departemen Manajemen Hutan
Fakultas Kehutanan Dan Lingkungan
Institut Pertanian Bogor

Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil

Golongan III

Disusun Oleh:
Nama : Qori Pebrial Ilham, S.Hut, M.Si.
NIP : 19900228201903101
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Departemen Manajemen Hutan
Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB
Angkatan : 43
Nomor Presensi : 27
Mentor : Dr. Ir. Muhdin, M.Sc.Forest.Trop.
Coach : Drs. Suprapto, MM.

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2020
 LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI

Judul : Optimalisasi Pemanfataan Learning Management

System (LMS) Pada Mata Kuliah Ilmu Ukur Tanah Dan
Pemetaan Wilayah di Departemen Manajemen Hutan,
Fakultas Kehutanan Dan Lingkungan, Institut Pertanian
Bogor
Nama : Qori Pebrial Ilham, S.Hut, M.Si.
NIP : 19900228201903101
Angkatan : 43
Nomor Presensi : 27
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Departemen Manajemen Hutan
Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB

Bogor, 11 Desember 2020

Pembimbing/Coach, Mentor,

Drs. Suprapto, MM. Dr. Ir. Muhdin, M.Sc.Forest.Trop.

NIP. 196306091990021001 NIP. 196606101991031006

Penguji/Narasumber,

Dr. Ir. Sahirman, M.P.

NIP. 196404171990021002

i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, yang
senantiasa melimpahkan rahmat, karunia, dan hidayah-Nya yang tiada
terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (Latsar CPNS) Angkatan 43
yang berjudul “Optimalisasi Pemanfataan Learning Management System
(LMS) Pada Mata Kuliah Ilmu Ukur Tanah Dan Pemetaan Wilayah di
Departemen Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan Dan Lingkungan,
Institut Pertanian Bogor”. Laporan Aktualisasi ini dapat diselesaikan atas
dukungan, bimbingan, bantuan, serta dorongan semangat dari berbagai pihak
baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis
memberikan penghargaan dan mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Arief Satria, SP, M.Si. selaku Rektor Institut Pertanian
Bogor beserta jajaran yang telah memberikan kesempatan untuk
mengikuti kegiatan latsar.
2. Ibu Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos, M.Hum. selaku Kepala
Pusdiklat Pegawai Kemendikbud yang telah memfasilitasi pelaksanaan
Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan III di Pusdiklat Kemendikbud;
3. Bapak Dr. Ir. Muhdin, M.Sc.Forest.Trop. selaku Ketua Departemen
Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, Institut
Pertanian Bogor sekaligus sebagai mentor penulis yang telah
memberikan banyak arahan, bimbingan, masukan serta petunjuk
dengan penuh ketelitian sehingga penulis dapat menyelesaikan
Laporan Aktualisasi dengan baik;
4. Bapak Drs. Suprapto selaku pembimbing/coach yang telah meluangkan
waktu dan tenaga untuk memberikan arahan, masukan, bimbingan
serta petunjuk selama penyusunan Laporan Aktualisasi ini;
5. Bapak Dr. Ir. Sahirman, M.P. selaku penguji dalam Seminar Laporan
Aktualisasi yang telah memberikan kritik dan saran yang mencerahkan
dalam penyusunan Laporan Aktualisasi ini;

ii
 6. Segenap panitia penyelenggara, baik Widyaiswara, serta satgas, yang
yang telah bekerja keras dalam mensukseskan penyelenggaraan latsar
ini;
7. Rekan-rekan latsar CPNS Golongan III-Angkatan 43 yang sangat luar
biasa dan menginspirasi penulis selama menjalani seluruh kegiatan
latsar ini;
8. Orang tua dan keluarga penulis yang selalu memberikan do’a dan
dukungan sehingga penulis memiliki semangat dan kekuatan dalam
menyelesaikan semua kewajiban selama kegiatan latsar ini; dan
9. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang juga telah
memberikan bantuan, dukungan, masukan yang berguna sehingga
penyusunan Laporan Aktualisasi ini dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari bahwa Laporan Aktualisasi ini masih jauh dari

sempurna, baik materi maupun penyajiannya. Oleh karena itu, penulis dengan
segenap kerendahan hati mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
konstruktif demi penyempurnaan laporan ini. Semoga laporan aktualisasi ini
bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya, serta
menjadi bekal awal bagi penulis untuk menempa diri menjadi ASN yang unggul
dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa.

Bogor, 11 Desember 2020

Penulis,

Qori Pebrial Ilham

iii
 DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................ii
DAFTAR ISI .........................................................................................................iv
DAFTAR TABEL.................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................vi
BAB I. PENDAHULUAN..................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................... 1

B. Tujuan Aktualisasi ...................................................................................... 4

BAB II. PELAKSANAAN AKTUALISASI ........................................................... 6

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan.......................................... 6

B. Pelaksanaan Aktualisasi ............................................................................ 8

C. Pelaksanaan Kegiatan ............................................................................ 23

D. Kendala dan Strategi Mengatasi............................................................. 24

BAB III. PENUTUP ........................................................................................... 25

A. Simpulan .................................................................................................. 25

B. Saran ........................................................................................................ 26

BAB IV LAMPIRAN .......................................................................................... 27

iv
 DAFTAR TABEL

Tabel 1 Pelaksanaan Aktualisasi ....................................................................... 9

Tabel 2 Pelaksanaan Kegiatan......................................................................... 23
Tabel 3 Kendala dan Strategi Mengatasinya................................................... 24

v
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 1 ................................................... 27

Gambar 2 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 2 ................................................... 28
Gambar 3 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 3 ................................................... 28
Gambar 4 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 1 ................................................... 28
Gambar 5 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 2 ................................................... 28
Gambar 6 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 3 ................................................... 28
Gambar 7 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 4 ................................................... 28
Gambar 8 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 1 ................................................... 28
Gambar 9 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 2 ................................................... 28
Gambar 10 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 3 ................................................. 28
Gambar 11 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 4 ................................................. 28
Gambar 12 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 1 ................................................. 28
Gambar 13 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 2 ................................................. 28
Gambar 14 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 3 ................................................. 28
Gambar 15 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 1 ................................................. 28
Gambar 16 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 2 ................................................. 28
Gambar 17 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 3 ................................................. 28

vi
 BAB I.
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Undang Undang (UU) No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

(ASN) mengatur fungsi, tugas, dan peran ASN. Pasal 1 ayat 2 UU ASN,
mendefinisikan bahwa Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil (PNS) dan
pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan
atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan
perundang-undangan. Fungsi ASN (Pasal 10) yang diatur dalam UU ini adalah
sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan
pemersatu bangsa. Sedangkan, tiga tugas ASN (Pasal 11) adalah: 1)
melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; 2)
memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas; 3)
mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sementara itu, ASN juga memiliki peran (Pasal 12) sebagai perencana,
pelaksana, dan pengawas penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan
pembangunan nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik
yang profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
Sebagai bagian dari ASN, setiap Calon PNS (CPNS) diwajibkan untuk
melaksanakan masa percobaan yang harus dilakukan dengan menjalani
Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) yang disebut dengan Pelatihan Dasar
(Latsar) CPNS. Berdasarkan UU No 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara dan PP No 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS, CPNS wajib
menjalani masa percobaan selama 1 tahun sebelum diangkat secara penuh
menjadi seorang PNS. CPNS yang diangkat menjadi PNS harus lulus
pendidikan dan pelatihan, serta sehat jasmani dan rohani. Sementara itu,
instansi Pemerintah wajib memberikan pendidikan dan pelatihan kepada
CPNS selama masa percobaan. Masa percobaan yang dilaksanakan melalui

1
proses pendidikan dan pelatihan terintegrasi bertujuan untuk membangun
integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan
kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Peraturan Lembaga Administrasi Negara No.12 tahun 2018 tentang
Pelatihan Dasar CPNS menerangkan bahwa Latsar CPNS bertujuan untuk
mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi,
utamanya guna membentuk PNS professional yang berkarakter.
Pembentukan karakter tersebut melalui kurikulum yang terdiri atas: a) agenda
sikap perilaku bela negara; b) agenda nilai–nilai dasar PNS; c) agenda
kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia; dan
d) agenda habituasi. Setelah menyelesaikan pelatihan dasar, setiap peserta
latsar diharapkan dapat menginternalisasikan dan mengaktualisasikan nilai-
nilai dasar ASN yaitu ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi), serta mengaktualisasikan kedudukan dan
peran PNS dalam kerangka NKRI.
Merujuk kepada PerLan No 12 tahun 2018, latsar CPNS dapat
dilaksanakan dalam bentuk pelatihan klasikal dan pelatihan nonklasikal.
Pandemi Covid-19 yang terjadi di akhir tahun 2019 mengubah cara manusia
berinteraksi dengan dikeluarkannya beberapa kebijakan pemerintah, seperti
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Work From Home (WFH), dan
social distancing. Sehingga, seluruh rangkaian kegiatan latsar dilaksanakan
secara daring (online). LAN mengeluarkan Surat Edaran Kepala LAN Nomor:
10/K.1/Hkm.02.33/2020 tentang Panduan Teknis Penyelenggaraan Pelatihan
dalam Masa Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19) yang mengatur tentang
pengalihan proses pembelajaran klasikal menjadi pembelajaran jarak jauh
(distance learning). Meskipun demikian, pelaksanaan latsar secara daring
tidak mengurangi esensi dari tujuan yang ingin dicapai, yaitu agar seorang
CPNS memahami nilai-nilai dasar ASN, serta pengetahuan tentang
kedudukan dan peran PNS dalam NKRI.
Dalam konteks seorang CPNS yang berstatus sebagai Dosen maka
sesuai dengan UU No.14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, dosen juga

2
harus mampu untuk mentransformasikan, mengembangkan, dan
menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Tugas dan fungsi ini dikenal
dengan Tridharma Perguruan Tinggi. Oleh karena itu, sebagai seorang dosen
dengan status PNS maka harus mampu mengintegrasikan,
menginternalisasikan, dan mengaktualisasikan nilai-nilai ANEKA ke dalam
Tridharma Perguruan Tinggi.
Di dalam laporan aktualisasi ini, penulis telah melakukan integrasi nilai-
nilai ANEKA tersebut ke dalam fungsi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya
di bidang pendidikan dan pengajaran. Rasionalisasinya adalah sebagai
seorang dosen pemula (dosen dengan jabatan fungsional Asisten Ahli atau
yang belum memiliki jabatan fungsional) maka 60% capaian kinerjanya dilihat
dari kegiatan pendidikan dan pengajaran yang diakukan. Maka sesuai dengan
tugas pokok dan fungsi serta unit kerja penulis, isu utama yang penulis angkat
dan telah diselesaikan di dalam kegiatan aktualisasi ini adalah “Optimalisasi
Pemanfataan Learning Management System (LMS) Pada Mata Kuliah
Ilmu Ukur Tanah Dan Pemetaan Wilayah di Departemen Manajemen
Hutan, Fakultas Kehutanan Dan Lingkungan, Institut Pertanian Bogor”.
Optimalisasi yang dimaksud adalah pembaruan bahan ajar (modul dan PPT),
dan pembuatan video ajar yang kemudian diunggah ke LMS agar
pembelajaran jarak jauh atau daring bisa diselenggarakan secara efektif dan
efisien.
Departemen Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan,
IPB yang merupakan unit kerja penulis sudah mengimplementasikan sistem
pembelajaran daring dengan menggunakan Learning Management System
(LMS). Namun dari identifikasi isu yang penulis lakukan bersama-sama
dengan Ketua Departemen Manajemen Hutan maka diketahui bahwa
pemanfaatan LMS sebagai media pembelajaran daring belum optimal.
Padahal media e-learning ini sangat membantu proses belajar mahasiswa
dalam kondisi pandemic covid-19 yang mengharuskan untuk melakukan social
distancing. E-learning sebagai salah satu layanan pembelajaran bertujuan
untuk meningkatkan efektifitas dan fleksibilitas layanan pembelajaran. Melalui

3
e-learning, materi pembelajaran dapat diakses kapan saja dan dari mana saja,
terlebih materi dapat disimak ulang dan diperkaya dengan berbagai sumber
belajar termasuk multimedia yang dengan cepat dapat diperbaharui oleh
dosen. Dengan demikian, penyelesaian permasalahan ini menjadi sesuatu
yang mendesak untuk diselesaikan di unit kerja penulis. Oleh karena itu,
penulis berupaya untuk mengoptimalkan potensi LMS sebagai media
pembelajaran daring sembari mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN, serta
mengimplementasikan nilai-nilai Manajemen ASN, Whole of Government dan
Pelayanan Publik.

Laporan ini merupakan bentuk pertanggujawaban sekaligus bukti

pelaksanaan rangkaian kegiatan habituasi dalam rangka penerapan Nilai
ANEKA di Departemen Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan dan
Lingkungan IPB selama 30 hari kerja. Laporan ini menguraikan tentang
kegiatan, tahapan kegiatan, ouput/hasil, keterkaitan kegiatan dengan
substansi mata pelatihan Agenda II dan Agenda III, kontribusi kegiatan
terhadap Visi-Misi Organisasi, penguatan nilai organisasi, dan analisis
dampak jika nilai-nilai dasar PNS tidak diterapkan dalam kegiatan tersebut.
Rangkain kegiatan aktualisasi ini telah memberikan manfaat bagi diri penulis
selaku CPNS, institusi, dan berbagai pihak. Oleh karena itu, penyelesaian
masalah terkait optimalisasi pemanfaatan LMS sebagai media pembelajaran
daring melalui kegiatan aktualisasi ini diharapkan dapat menjadi proyek
percontohan untuk dapat diimplementasikan di Departemen Manajem en
Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB pada masa yang akan
datang.

B. Tujuan Aktualisasi

Tujuan dari kegiatan aktualisasi terdiri dari tujuan umum dan tujuan
khusus. Secara umum, aktualisasi bertujuan untuk membiasakan (habituasi)
dan menginternalisasikan penerapan nilai- nilai dasar ASN, yaitu akuntabilitas,
nasionalisme, etika publik, komitmen mutu, dan anti korupsi (ANEKA), serta
pemahaman terhadap peran dan kedudukan ASN dalam NKRI dalam
pelaksanaan tugas sebagai dosen di perguruan tinggi. Secara khusus, tujuan

4
dari aktualisasi ini adalah untuk mendukung optimalisasi pemanfataan LMS
sebagai media pembelajaran daring pada mata kuliah IUTPW melalui
pembaruan bahan ajar (modul dan PPT) dan pembuatan video ajar di
Departemen Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB
sembari menerapkan nilai-nilai ANEKA, sehingga terselenggaranya kegiatan
pembelajaran yang lebih inovatif, efektif, dan efisien selama masa pandem i
Covid-19. Selain itu, juga untuk mendukung pencapaian visi dan misi
Departemen Manajemen Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB.

5
 BAB II.
PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan

Departemen Manajemen Hutan menghadapi tantangan perubahan

zaman, seperti arus globalisasi yang semakin deras, perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, perubahan arah kebijakan
pendidikan yang berorientasi untuk memenuhi permintaan pasar, serta
adanya kondisi Pandemi Covid-19. Kondisi seperti ini akan berdampak, baik
langsung maupun tidak langsung, terhadap penyelenggaraan perguruan tinggi
yang berorientasi mutu, khususnya di Departemen Manajemen Hutan,
Fahutan, IPB. Oleh karena itu, untuk menghadapi era disrupsi dengan VUCA
(volatility, uncertainty, complexity, ambiguity) yang fragile maka perlu upaya
mengubahnya menjadi VUCA (vision, understanding, clarity, agility) yang
agile. Untuk dapat menghasilkan lulusan dengan karakter agile maka dalam
proses pembelajaran perlu mengintegrasikan future ready mindset dan skillset
abad 21 dengan menguatkan 4Cs (critical thinking, creativity, communication,
collaboration) yang merupakan ciri dari kemampuan berpikir tinggi-High Order
Thinking Skill (HOTs), dan new literacy (manusia, data & teknologi).
Isu terpilih dalam kegiatan aktualisasi ini adalah pemanfaatan Learning
Management System (LMS) sebagai media dalam metode pembelajaran
belum optimal. Memaksimalkan pemanfaatan teknologi digital harus segera
dilakukan oleh dosen dan perguruan tinggi dalam menghadapai era disrupsi.
Pemanfaatan LMS dalam proses pembelajaran menjadi penting karena
didorong oleh tuntutan perubahan teknologi yang massif dan kondisi pandem i
saat ini. Hal ini menjadi masalah penting karena sampai saat ini belum banyak
dosen yang mengoptimalkn fitur-fitur pembelajaran daring melalui LMS.
Kegagapan atau bahkan kegagalan adopsi teknologi digital dalam
pembelajaran akan menambah berbagai persoalan lainnya seperti
ketertinggalan model belajar mahasiswa, tidak adanya inovasi, dan materi
kuliah tidak lagi menarik bagi mahasiwa. Selain itu, pelayanan pendidikan
terhadap mahasiswa terutama di masa Covid-19 perlu menjadi perhatian

6
serius supaya proses pembelajaran tidak terhambat. Oleh karena itu isu yang
terpilih jelas memiliki keterkaitan dengan peran dan kedudukan ASN.
Dampak yang akan ditimbulkan jika isu ini tidak diselesaikan adalah
sebagai berikut:
1. Bagi Dosen
Pembelajaran daring bisa berupa synchronous e-learning dan
asynchronous e-learning baik untuk kegiatan perkuliahan maupun
praktikum. Meskipun demikian, penerapan dua jenis metode
pembelajaran daring ini belum seimbang, penggunaan metode
asynchronous masih dominan. Sebagian besar dosen masih sering
menggunakan metode synchronous, padahal LMS yang disediakan
oleh institusi memungkinkan untuk menerapkan metode pembelajaran
asynchronous.

Optimalisasi pemanfaatan LMS dalam pembelajaran menjadi penting

karena didorong oleh tuntutan perubahan teknologi yang masif dan
kondisi pandemi. Apabila tidak segera diatasi maka metode
pembelajaran perguruan tinggi akan semakin tidak relevan dengan
kondisi dan kemajuan zaman. Akibatnya, penerapan nilai-nilai dasar
ASN untuk menjalankan tugas secara profesional, memberikan layanan
yang berkualitas dan bertanggung jawab kepada publik tidak maksimal.

2. Bagi Mahasiswa
Metode synchronous yang sering dilakukan dalam pembelajaran daring
terkesan hanya merubah pertemuan tatap muka di kelas menjadi tatap
muka dilayar. Padahal kebutuhan mahasiswa di era milenial dan
pandemic terhadap bahan ajar interaktif menjadi meningkat.
Perkembangan teknologi memicu hal yang serupa. Pembelajaran
dengan menyaksikan materi ajar dan kegiatan-kegiatan praktikum
melalui video akan lebih menarik perhatian mahasiswa dan
memberikan mereka pengalaman belajar yang berbeda. Oleh karena
itu, jika tidak ada diversifikasi metode pembelajaran maka kualitas
proses pembelajaran dan transformasi pengetahuan menjadi kurang

7
 efektif dan efisien. Akibatnya, ketercapaian target pembelajaran tidak
diperoleh secara maksimal.
3. Bagi Institusi dan Lainnya
Proses pembelajaran yang tidak terselenggara dengan optimal akan
menyebabkan capaian kompetensi mahasiswa tidak sesuai dengan
yang diharapkan. Akibatnya, kondisi ini akan menghambat tercapainya
visi misi Departemen Manajemen Hutan. Pada akhirnya, kondisi
tersebut akan berpotensi terhadap kurang maksimalnya kualitas
lulusan akibat capaian learning outcome tidak optimal.

B. Pelaksanaan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Unit Kerja : Institut Pertanian Bogor

2. Isu yang diangkat : Belum optimalnya pemanfaatan LMS

sebagai media dalam metode
pembelajaran.

3. Gagasan : Optimalisasi pemanfataan Learning

pemecahan isu Management System (LMS) pada mata
kuliah ilmu ukur tanah dan pemetaan
wilayah.

8
 Tabel 1 Pelaksanaan Aktualisasi
Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Melakukan koordinasi Tahapan Kegiatan 1: Output: Agenda II Penerapan nilai-nilai Pelaksanaan Jika nilai-nilai dasar
dan konsultasi dengan Menyampaikan dasar ANEKA pada kegiatan ini PNS tidak diterapkan
koordinator mata rencana pelaksanaan Terlaksananya Akuntabilitas : kegiatan ini dengan basis dalam kegiatan
kuliah dan tim koordinasi dan koordinasi dan Kejelasan target berkontribusi nilai-nilai ANEKA
koordinasi dan
pengajar tentang menyepakati jadwal penyamaan persepsi terhadap tercapainya memberi konsultasi dengan
Nasionalisme :
rencana optimalisasi koordinasi. dengan tim pengajar, visi organisasi
Menghargai penguatan koordinator dan tim
pemanfaatan LMS serta memperoleh “menjadi pemimpin terhadap Nilai-pengajar maka kegiatan
Proses: Penulis telah masukan untuk Etika Publik : institusi pendidikan
Tanggal Pelaksanaan: menghubungi Nilai Budaya ini tidak dapat berjalan
pelaksanaan kegiatan Cermat, Sopan, tinggi dalam
Korporat IPB, dengan terarah,
9 November 2020 – koordinator dan tim selanjutnya. dan Rinci pengembangan ilmu
pengajar dengan pengetahuan, antara lain : harmonis, dan efektif.
13 November 2020 Sehingga, masukan dan
sopan dan Bukti Fisik: Komitmen Mutu : tek nologi, dan seni Senang
menanyakan apakah Inovasi, Efisien untuk pengelolaan saran terkait
1. Bukti komunikasi bekerjasama; optimalisasi
ada waktu untuk dan Efektif hutan tropis berbasis Gigih;
konsultasi dan via WA dan Zoom ek osistem untuk pemanfaatan LMS pada
(Screeenshot): Anti Korupsi : Empati/Peduli; mata kuliah IUTPW
koordinasi dengan mengamank an fungsi
ipb.link/buktifisik- Amanah Tanggung Jawab
hormat dan ek ologi, ekonomi, tidak akan diperoleh
menghargai la- dan sosial”, dan juga secara baik dan
qoripebrialilham Agenda III memperkuat misi komprehensif.
Tahapan Kegiatan 2: 2. Catatan hasil organisasi yaitu
Melakukan diskusi Manajemen ASN:
koordinasi “menyelenggarak an
dengan koordinator Peningkatan
ipb.link/buktifisik- pendidik an di
dan tim pengajar. kompetensi dalam
perguruan tinggi
untuk menghasilkan

9
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

Proses: Penulis telah la- mencapai sasaran sumber daya

melakukan diskusi qoripebrialilham kerja secara jelas manusia yang
dengan sikap hormat berbudi luhur,
dan Bahasa yang WoG: k ompeten dan
santun. Kemudian, Melaksanakan mampu bersaing di
menyampaikan tingk at nasional,
konsultasi dan
maksud dan tujuan regional dan
konsultasi dengan koordinasi internasional”.
jelas secara efektif
dan efisien, sembari
menyampaikan
gagasan yang inovatif.
Koordinasi dilakukan
dengan sikap saling
hormat, dan
menghargai pendapat
Tahap Kegiatan 3:
Mencatat masukan dan
saran selama
koordinasi
berlangsung.

Proses: Penulis telah

mencatat masukan dan
saran dengan cermat

10
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

dan rinci. Selanjutnya,

saran dan masukan
dilakukan dengan
amanah.

2 Melakukan review Tahapan Kegiatan 1: Output: Agenda II Penerapan nilai-nilai Pelaksanaan Jika nilai-nilai dasar
literatur Mencari literatur dari Hasil review literatur dasar ANEKA pada kegiatan ini PNS tidak diterapkan
berbagai sumber yang Akuntabilitas : kegiatan ini dengan basis dalam kegiatan review
materi pembelajaran.
Tanggal Pelaksanaan: relevan. Tanggung jawab berkontribusi nilai-nilai ANEKA literature maka kegiatan
Bukti Fisik: dan Konsisten terhadap tercapainya memberi ini tidak akan
12 November 2020 –
18 November 2020 Proses: Penulis visi organisasi penguatan memberikan hasil yang
1. Daftar literatur Nasionalisme :
berdoa sebelum “menjadi pemimpin terhadap Nilai- bermutu, variatif dan
beserta foto Religius dan Etos
memulai kegiatan institusi pendidikan Nilai Budaya referensi terbaru. Selain
ipb.link/buktifisik- Kerja
(religius). Kemudian tinggi dalam Korporat IPB, itu, dengan penerapan
la-
mencari buku dan Etika Publik : pengembangan ilmu antara lain : nilai-nilai ANEKA maka
qoripebrialilham
jurnal yang berkualitas Cermat, Integritas pengetahuan, akan bisa mencegah
2. Draft review Keunggulan
dan bermutu secara tek nologi, dan seni plagiarisme dalam
literatur akademik;
mandiri dan cermat Komitmen Mutu : untuk pengelolaan penyusunan bahan ajar,
ipb.link/buktifisik- Spiritualisme;
sebagai tanggung Berorientasi mutu, hutan tropis berbasis baik modul, PPT, dan
la- Gigih; Tanggung
jawab keilmuan. Efisien, dan Efektif ek osistem untuk video.
qoripebrialilham Jawab;
mengamank an fungsi
Tahapan Kegiatan 2: Anti Korupsi : ek ologi, ekonomi, Komitmen
Mengumpulkan buku Mandiri dan dan sosial”, dan juga
dan jurnal yang telah Disiplin memperkuat misi
diperoleh. organisasi yaitu
Agenda III
“menyelenggarak an
Proses: Penulis

11
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

berdoa memulai Manajemen ASN: pendidik an di

kegiatan (religius). Menerapkan etika perguruan tinggi
Kemudian sumber keprofesian yaitu untuk menghasilkan
literatur dikumpulkan tidak plagiat dan sumber daya
secara efisien dengan menjaga kualitas manusia yang
mengklasifikasikan pekerjaan berupa berbudi luhur,
berdasarkan topik hasil review k ompeten dan
masing-masing literatur literatur. mampu bersaing di
dengan disiplin. tingk at nasional,
WoG: regional dan
Tahapan Kegiatan 3: Kerjasama dengan internasional.
Penulis membaca kolega dosen
literatur yang sudah mengumpulkan
dikumpulkan. literatur yang
relevan
Proses: Setiap
referensi yang sudah Pelayanan
dikumpulkan dibaca Publik:
dengan konsisten, Mengakomodasi
sembari menandai ketercapaian
poin-poin penting agar learning outcome,
efektif ketika diringkas. sekaligus upaya
menyediakan
Tahapan Kegiatan 4: bahan ajar untuk
Membuat catatan mahasiswa
ringkas.

12
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

Proses: Ringkasan
dibuat dan disusun
dengan bersungguh-
sungguh (etos kerja)
dan berintegritas demi
menjaga mutu
ringkasan.

3 Memperbarui bahan Kegiatan Tahap 1: Output: Agenda II Penerapan nilai-nilai Pelaksanaan Jika nilai-nilai dasar
ajar berupa modul, Memperbarui modul Bahan ajar berupa dasar ANEKA pada kegiatan ini PNS tidak diterapkan
PPT dan membuat dan PPT. Akuntabilitas : kegiatan ini
modul, PPT, dan video dengan basis dalam kegiatan
video serta Partisipatif, berkontribusi
pembelajaran. nilai-nilai ANEKA memperbarui bahan
pengunggahan ke Proses: Penulis Kejelasan Target terhadap tercapainya memberi ajar serta
LMS mentransformasikan Bukti Fisik: visi organisasi
Nasionalisme : penguatan pengunggahan bahan
materi dari literatur “menjadi pemimpin terhadap Nilai- ajar ke LMS, maka tidak
Tanggal Pelaksanaan: yang sudah diringkas 1. Modul, PPT, dan Etos kerja,
institusi pendidikan
Video Religius, Nilai Budaya ada koordinasi yang
13 November 2020 – ke dalam modul dan tinggi dalam
ipb.link/buktifisik- Bijaksana, Korporat IPB, baik dengan tim dalam
1 Desember 2020 PPT dengan pengembangan ilmu
la- Menghargai antara lain : pembuatan bahan ajar
bersungguh-sungguh pengetahuan,
qoripebrialilham Pendapat, Tidak (terutama video), tidak
(etos kerja), serta tek nologi, dan seni Keunggulan
2. Screen shoot layar Diskriminatif, ada bahan ajar yang
mendesain PPT yang untuk pengelolaan Akademik;
LMS setelah Gotong Royong dihasilkan sehingga
menarik (inovatif) agar hutan tropis berbasis Senang
bahan ajar tidak ada bahan ajar
bahan ajar berkualitas ek osistem untuk
diunggah Etika Publik : Bekerjasama; yang diunggah ke LMS.
(orientasi mutu). mengamank an fungsi
ipb.link/buktifisik- Sopan, Cermat Empati/Peduli;
ek ologi, ekonomi, Kondisi ini akan
Kegiatan Tahap 2: la- Komitmen
dan sosial”, dan juga berdampak terhadap
Berkoordinasi dengan qoripebrialilham

13
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

tim asistensi mata 3. Foto kegiatan Komitmen Mutu : memperkuat misi kelancaran
kuliah yang terdiri dari ipb.link/buktifisik- Inovasi, Orientasi organisasi yaitu penyelenggaraan
mahasiswa. la- Mutu “menyelenggarak an perkuliahan dan
qoripebrialilham pendidik an di capaian pembelajaran
Proses: Penulis Anti Korupsi : perguruan tinggi mahasiswa.
menghubungi Adil untuk menghasilkan
mahasiswa dengan sumber daya
Agenda III
sopan untuk manusia yang
mengundang rapat tim Manajemen ASN: berbudi luhur,
asistensi. Kemudian Kejelasan target k ompeten dan
rapat diawali dengan kinerja yaitu mampu bersaing di
berdo’a (religius), tersedianya bahan tingk at nasional,
memimpin rapat ajar regional dan
dengan bijaksana, internasional.
memposisikan semua WoG:
tim asistensi setara Kolaborasi dengan
(adil), menjelaskan mahasiwa dalam
tujuan rapat (kejelasan kegiatan
target), serta pembuatan video
melakukan diskusi ajar. Selain itu
dengan menghargai terdapat upaya
pendapat dan tidak mengkoordinasi
diskriminatif. tim kerja.
Kemudian membuat
rencana pembuatan
video dengan etos Pelayanan

14
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

kerja yang tinggi. Publik:

Komunikasi juga Profesionalisme
dilakukan melalui WA dalam pembuatan
Group untuk bahan ajar dan
memudahkan usaha
koordinasi. menyelenggarakan
pelayanan publik
Kegiatan Tahap 3: yang berkualitas.
Membuat video
pembelajaran.

Proses: Penulis
menerima masukan
dari tim asisten
terhadap script video
dengan menerapkan
prinsip partisipatif dan
menghargai
pendapat. Kemudian
bermusyawarah dalam
menentukan konten
video, bersama-sama
(gotong royong)
mengambil video, serta
menghargai peran tim
yang telah membantu

15
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

dan berinovasi dalam

pengeditan dan
produksi video.
Tahap Kegiatan 4:
Mengunggah bahan
ajar ke LMS.

Proses: Penulis
meneliti kembali bahan
ajar yang akan
diunggah secara
cermat agar memiliki
kualitas (mutu) yang
baik. Kemudian
mengunggah bahan
ajar tersebut ke LMS.

4 Melakukan kegiatan Tahap Kegiatan 1: Output: Agenda II Penerapan nilai-nilai Pelaksanaan Jika nilai-nilai dasar
pembelajaran secara Membuka kegiatan Terlaksana dasar ANEKA pada kegiatan ini PNS tidak diterapkan
synchronous dan pembelajaran secara Akuntabilitas : kegiatan ini
pembelajaran dengan dengan basis dalam kegiatan
asynchronous di LMS synchronous. Kejelasan Target berkontribusi
memaksimalkan nilai-nilai ANEKA pembelajaran secara
untuk meningkatkan dan Transparan terhadap tercapainya
penggunaaan LMS memberi synchronous dan
pengalaman belajar Proses: Penulis visi organisasi penguatan asynchronous di LMS,
mahasiswa menggunakan pakain “menjadi pemimpin terhadap Nilai- maka pembelajaran
yang sopan dan institusi pendidikan
Nilai Budaya tidak akan
sesuai aturan untuk tinggi dalam

16
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

Tanggal meningkatkan rasa Bukti Fisik: Nasionalisme : pengembangan ilmu Korporat IPB, terselenggara secara
Pelaksanaan : percaya diri. Masuk ke Religius, Percaya pengetahuan, antara lain : kondusif, efektif, dan
room virtual sebelum 1. Presensi tek nologi, dan seni
Diri, dan Adil efisien sehingga
16 – 20 November jadwal pembelajaran mahasiswa di LMS untuk pengelolaan Keunggulan capaian pembelajaran
2020 dan 7 Desember dimulai (disiplin). ipb.link/buktifisik- Etika Publik : hutan tropis berbasis Akademik; Gigih;
– 11 Desember 2020 la- tidak diperoleh secara
Mengucapkan salam Sopan, Taat Pada ek osistem untuk Senang maksimal.
dengan sopan dan qoripebrialilham Peraturan, Disiplin, mengamank an fungsi Bekerjasama;
berdoa sebelum 2. Screen Shoot layar dan Jujur ek ologi, ekonomi, Tanggung Jawab
memulai kegiatan ketika memberikan dan sosial”, dan juga
(religius). pengarahan dan Komitmen Mutu : memperkuat misi
Menginformasikan ketika diskusi di Inovasi dan Efektif organisasi yaitu
metode pembelajaran LMS atau GWA “menyelenggarak an
ipb.link/buktifisik- Anti Korupsi :
dan capaian pendidik an di
la- Mandiri, Disiplin,
pembelajaran yang perguruan tinggi
qoripebrialilham Jujur
diharapkan kepada untuk menghasilkan
mahasiswa (kejelasan 3. Kuis dan Tugas sumber daya
Agenda III
target). ipb.link/buktifisik- manusia yang
Mempersilahkan la- Pelayanan Publik: berbudi luhur,
mahasiswa melakukan qoripebrialilham Penggunaan LMS k ompeten dan
presensi di LMS merupakan wujud mampu bersaing di
(inovasi). Kemudian kemudahan akses tingk at nasional,
mengintruksikan agar dalam memberikan regional dan
mahasiswa mengikuti materi kuliah yang internasional.
panduan pembelajaran berkualitas
sehingga terwujud
pelayanan prima,

17
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

yang sudah di post di partisipatif dan

LMS. inklusif.
Tahap Kegiatan 2:
Melakukan
pembelajaran secara
asynchronous.

Proses: Penulis
memantau laman LMS
dengan cermat.
Memandu jika ada
mahasiswa yang
mengalami kesulitan
untuk mengakses
laman LMS (peduli).
Melayani pertanyaan
mahasiswa dengan
ramah dan adil di
forum diskusi pada
laman LMS atau Group
WA, serta ditanggapi
dengan tepat (efektif).
Menyesuaikan diri
dengan gaya atau

18
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

kalimat percakapan
mahasiswa (inovatif).
Tahap Kegiatan 3:
Memberikan kuis dan
tugas secara daring
sesuai materi.

Proses: Penulis
mempersilahkan
mahasiswa dengan
sopan untuk
mengerjakan kuis dan
tugas.
Menginformasikan
batas waktu
pengerjaan kuis dan
pengumpulan (submit)
tugas (transparan).
Mahasiswa diminta
untuk mengerjakan
kuis secara jujur dan
mandiri, serta
mengerjakan tugas
secara berkelompok

19
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

(kerjasama dan
kolaborasi).
5 Melakukan evaluasi Tahap Kegiatan 1: Output: Agenda II Penerapan nilai-nilai Pelaksanaan Jika nilai-nilai dasar
hasil pembelajaran Mengumpulkan hasil Terlaksananya dasar ANEKA pada kegiatan ini PNS tidak diterapkan
kuis dan tugas Akuntabilitas : kegiatan ini
evaluasi hasil dengan basis dalam kegiatan evaluasi
Tanggal Pelaksanaan: mahasiswa. Mendahulukan berkontribusi
pembelajaran. nilai-nilai ANEKA pembelajaran, maka
kepentingan terhadap tercapainya
16 – 20 November memberi capaian pembelajaran
Proses: Penulis publik, dan visi organisasi
2020 dan 7 Desember penguatan dari materi yang
– 11 Desember 2020 mengumpulkan kuis Transparan “menjadi pemimpin
Bukti Fisik: terhadap Nilai- disampaikan tidak bisa
dan tugas mahasiswa institusi pendidikan
Nasionalisme : Nilai Budaya diidentifikasi dan
dengan segera 1. Kuis dan tugas tinggi dalam
Tidak diskriminatif Korporat IPB, terukur.
(mendahulukan mahasiswa yang di pengembangan ilmu
kepentingan pubik), dan Humanis pengetahuan, antara lain :
submit melalui
dan tidak memberikan LMS tek nologi, dan seni Keunggulan
Etika Publik :
toleransi atas ipb.link/buktifisik- untuk pengelolaan Akademik;
Disiplin, Taat pada
keterlambatan la- hutan tropis berbasis
peraturan, Jujur, Tanggung
(disiplin) sesuai qoripebrialilham ek osistem untuk
Cermat, Integritas Jawab;
kontrak perkuliahan 2. Rekap nilai tugas mengamank an fungsi
tinggi, dan Sopan Komitmen
(taat pada peraturan). mahasiswa ek ologi, ekonomi,
ipb.link/buktifisik- dan sosial”, dan juga
Tahap Kegiatan 2: Komitmen Mutu :
la- memperkuat misi
Memeriksa tugas Inovasi
qoripebrialilham organisasi yaitu
mahasiswa. “menyelenggarak an
Anti Korupsi :
Jujur dan Disiplin pendidik an di
Proses: Penulis perguruan tinggi
memeriksa tugas

20
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

mahasiswa dengan Agenda III untuk menghasilkan

cermat dan sumber daya
berintegritas. Manajemen ASN manusia yang
Memberikan nilai Menerapkan kode berbudi luhur,
secara objektif (jujur) etik profesi dalam k ompeten dan
dan tidak melakukan mampu bersaing di
diskriminatif evaluasi secara tingk at nasional,
jujur, cermat dan regional dan
Tahap Kegiatan 3: teliti. internasional.
Mengumumkan nilai
kepada mahasiswa. Pelayanan Publik
Memberikan
Proses: Penulis transparansi nilai
menginfokan nilai kuis dan tidak
setelah mahasiswa diskriminatif.
selesai mengerjakan
(inovasi) kuis di laman
LMS. Nilai tugas di
entry ke dalam
Ms.Excel dan
diinformasikan kepada
mahasiswa secara
transparan. Menerima
mahasiswa yang ingin
konsultasi karena

21
 Keterkaitan Analisis Dampak Jika
Kegiatan dan Kontribusi Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Nilai-Nilai Dasar PNS
No Tanggal Terhadap Visi Dan Nilai-Nilai
Kegiatan Fisik Pelatihan Agenda Tidak Diterapkan
Pelaksanaan Misi Organisasi Organisasi
II dan Agenda III

1 2 3 4 5 6 7 8

nilainya rendah dengan

sopan dan humanis.

22
 C. Pelaksanaan Kegiatan

Tabel 2 Pelaksanaan Kegiatan

Jadwal Kegiatan Aktualisasi
November 2020 Desember 2020
No Kegiatan
Tanggal sesuai hari kerja Tanggal sesuai hari kerja
9 10 11 12 13 16 17 18 19 20 23 24 25 26 27 30 1 2 3 4 7 8 9 10 11
1 Melakukan koordinasi dan konsultasi
dengan koordinator mata kuliah dan tim
    
pengajar tentang rencana optimalisasi
pemanfaatan LMS
2 Melakukan review literature     
3 Memperbarui bahan ajar berupa modul,
PPT dan membuat video serta             
pengunggahan ke LMS
4 Melakukan kegiatan pembelajaran secara
synchronous dan asynchronous di LMS
        
untuk meningkatkan pengalaman belajar
mahasiswa
5 Melakukan evaluasi hasil pembelajaran         

Rencana Kegiatan
Keterangan :
 Pelaksanaan Kegiatan

23
D. Kendala dan Strategi Mengatasi

Beberapa proses dalam tahapan kegiatan aktualisasi mengalami

perubahan tertentu dibandingkan dengan rencana awal aktualisasi akibat
adanya kendala secara teknis dan kondisi riil di lapangan. Namun, strategi
yang dilakukan dapat mengatasinya dan mewujudkan tercapainya tujuan akhir
dalam aktualisasi ini. Secara lebih jelas diuraikan pada Tabel 3.

Tabel 3 Kendala dan Strategi Mengatasinya

No Kendala Strategi Mengatasinya

1 2
1 Kendala 1 terjadi pada
pelaksanaan kegiatan 1 karena
padatnya jadwal kegiatan kolega
dosen dalam online meeting.
2 Kendala 2 terjadi pada
pelaksanaan kegiatan 3, terutama
mengalami kesulitan pada tahap
pengeditan video.
3 Kendala 3 terjadi pada perubahan
tata waktu pelaksanaan kegiatan,
terutama pada kegiatan 4 dan 5,
karena menyesuaikan dengan
jadwal penyampaian materi
perkuliahan.
4 Kendala 4 terjadi pada
pelaksanaan kegiatan 4, terutama
pada pelaksanaan pembelajaran
secara asynchronous, karena
mahasiswa belum terbiasa
mengakses forum diskusi di LMS.
3
Penulis mengajukan beberapa
alternatif waktu dan berdiskusi secara
intensif dengan Tim Dosen melalui
WA Group untuk mengakomodasi
peluang partisipasi dari seluruh Tim
Dosen.
Penulis menggunakan aplikasi
Camtasia untuk melakukan
pengeditan video dan mempelajari
bagaimana cara melakukan
pengeditan video pada aplikasi
tersebut.
Penulis berdiskusi dengan tim dosen
dan menyesuaikan jadwal
pelaksanaan kegiatan 4 dan 5.
Penulis memberikan arahan
bagaimana cara mengakses dan
melakukan diskusi di forum diskusi
yang disediakan oleh LMS.

24
 BAB III.
PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan rangkaian kegiatan aktualisasi dan habituasi diperoleh

bahwa Nilai-nilai dasar PNS (ANEKA) dapat diterapkan dan diinternalisasi
dengan baik dalam proses pelaksanaan aktualisasi. Penerapan nilai-nilai
ANEKA telah memperkuat kompetensi dan karakter penulis dalam
melaksanakan tugas dan fungsi pokok sebagai ASN. Penulis juga mampu
melaksanakan peran dan fungsi PNS di unit kerja Departemen Manajem en
Hutan, Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, yaitu sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan masyarakat , serta perekat persatuan dan kesatuan
bangsa.
Optimalisasi pemanfaatan Learning Management System (LMS) pada
mata kuliah Ilmu Ukur Tanah dan Pemetaan Wilayah merupakan gagasan
yang timbul karena belum optimalnya pemanfaatan LMS sebagai media dalam
metode pembelajaran daring. Pemanfaatan LMS secara optimal dapat
menyebabkan terselenggaranya kegiatan pembelajaran yang lebih inovatif,
efektif, dan efisien selama masa pandemi Covid-19. Selain itu, juga untuk
mendukung pencapaian visi dan misi Departemen Manajemen Hutan,
Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB. Kegiatan aktualisasi ini telah
berhasil mengoptimalkan pemanfaatan LMS dengan tersedianya bahan ajar
berupa modul, PPT, dan video pembelajaran untuk empat topik materi yang
bisa diakses oleh mahasiswa dimanapun dan kapanpun, serta terlaksananya
kegiatan pembelajaran secara synchronous dan asynchronous di LMS
sehingga mahasiswa memiliki pengalaman belajar yang lebih inovatif dan
kekinian.

25
B. Saran

Berdasarkan kegiatan aktualisasi yang dilakukan, penulis memberikan

saran kepada berbagai pihak, diantaranya sebagai berikut:

1. Unit Kerja atau Institusi

Partisipasi dan dukungan seluruh pihak sangat dibutuhkan demi
keberhasilan pelaksanaan kegiatan aktualisasi. Uni kerja dapat
merencanakan program penguatan kompetensi dosen, khususnya dalam
hal pelaksanaan metode pembelajaran daring dan pembuatan bahan ajar
yang menarik, interaktif, dan mutakhir. Sehingga setiap mata kuliah
memiliki metode pembelajaran dan bahan ajar yang menarik minat
mahasiswa. Hal ini akan mendukung ketercapaian learning outcome yang
maksimal dan tercapainya visi dan misi institusi.
2. Lembaga Penyelenggara
Pelaksanaan pendidikan dan latihan dasar CPNS dengan metode daring
merupakan suatu tantangan sekaligus peluang bagi terlaksananya
diklatsar yang efektif dan efisien. Perbaikan metode penyampaian materi
pelatihan secara synchronous dapat dilakukan dengan menggunakan
layanan telekonferensi atau aplikasi yang membutuhkan bandwidth relatif
kecil sehingga tidak sering terjadi kendala pada saat proses penyampaian
materi maupun diskusi. Selain itu, perlu dipertimbangkan juga durasi waktu
metode synchronous dan asynchronous diseimbangkan agar pelaksanaan
latsar bisa efektif dan efisien. Secara umum, penyelenggaran latsar sudah
dilaksanakan dengan baik.
3. Stakeholders Lainnya
Optimalisasi pemanfaatan LMS tidak hanya terbatas sebagai media untuk
mengunggah dan berbagi bahan ajar, tetapi juga dapat digunakan untuk
pengumpulan tugas, forum diskusi, dan kuis online. Oleh karena itu,
pemanfaatan LMS oleh berbagai pihak, baik institusi, kolega dosen, dan
mahasiswa perlu dioptimalkan demi terwujudnya proses pembelajaran
yang lebih efektif dan efisien, serta sesuai dengan tuntutan zaman.

26
 BAB IV
LAMPIRAN

Lampiran 1. Bukti Fisik Kegiatan Aktualisasi

(Selengkapnya: ipb.link/buktifisik-la-qoripebrialilham)

Gambar 1 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 1

27
Gambar 2 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 2

Gambar 3 Bukti Fisik Kegiatan 1 Tahapan 3

28
Gambar 4 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 1

29
Gambar 5 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 2

30
 Gambar 6 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 3

Gambar 7 Bukti Fisik Kegiatan 2 Tahapan 4

31
Gambar 8 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 1

32
Gambar 9 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 2

Gambar 10 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 3

33
Gambar 11 Bukti Fisik Kegiatan 3 Tahapan 4

Gambar 12 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 1

34
Gambar 13 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 2

Gambar 14 Bukti Fisik Kegiatan 4 Tahapan 3

35
Gambar 15 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 1

Gambar 16 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 2

36
Gambar 17 Bukti Fisik Kegiatan 5 Tahapan 3

37
Lampiran 2. Formulir Pengendalian Aktualisasi oleh Mentor dan Coach

Nama : Qori Pebrial Ilham, S.Hut, M.Si.

NIP : 19900228201903101
Unit Kerja : Institut Pertanian Bogor
Jabatan : Dosen
Isu : Belum optimalnya pemanfaatan LMS sebagai media dalam metode pembelajaran.

Kegiatan 1 : Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan koordinator mata kuliah dan tim pengajar tentang rencana
optimalisasi pemanfaatan LMS (9 – 13 November 2020).

Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Catatan Coach Paraf Coach

Mentor
Tahapan Kegiatan 1: Menyampaikan rencana Seluruh tahapan kegiatan
pelaksanaan koordinasi dan menyepakati jadwal sudah dilaksanakan sesuai
koordinasi. rancangan dan tata waktu
Proses: Penulis telah menghubungi koordinator dan disesuaikan dengan kondisi
tim pengajar dengan sopan dan menanyakan apakah lapangan.
ada waktu untuk konsultasi dan koordinasi dengan Lanjutkan kegiatan
hormat dan menghargai berikutnya.
Pelaksanaan kegiatan telah Dilaporkan
sesuai dengan rancangan dan tanggal 27
untuk tata waktu disesuaikan November
dengan kondisi di unit kerja, 2020
serta sudah dilengkapi
dengan bukti fisik yang
lengkap

Tahapan Kegiatan 2: Melakukan diskusi dengan

koordinator dan tim pengajar.
Proses: Penulis telah melakukan diskusi dengan sikap
hormat dan Bahasa yang santun. Kemudian,
menyampaikan maksud dan tujuan konsultasi dengan
jelas secara efektif dan efisien, sembari
menyampaikan gagasan yang inovatif. Koordinasi

33
dilakukan dengan sikap saling hormat, dan
menghargai pendapat

Tahap Kegiatan 3: Mencatat masukan dan saran

selama koordinasi berlangsung.
Proses: Penulis telah mencatat masukan dan saran
dengan cermat dan rinci. Selanjutnya, saran dan
masukan dilakukan dengan amanah.

Output kegiatan terhadap pemecahan isu

Terlaksananya koordinasi dan penyamaan persepsi
dengan tim pengajar, serta memperoleh masukan
untuk pelaksanaan kegiatan selanjutnya.

Keterkaitan Substansi Mata pelatihan

Agenda II
Akuntabilitas :
Kejelasan target

Nasionalisme :
Menghargai
Etika Publik :
Cermat, Sopan, dan Rinci
Komitmen Mutu :
Inovasi, Efisien dan Efektif
Anti Korupsi :
Amanah

34
Agenda III
Manajemen ASN, yaitu ASN yang professional
menjalankan tugas dan fungsinya sesuai aturan yang
berlaku, dan mengikuti arahan atasan serta
berintegritas.
Kontribusi Terhadap Visi-Misi Organisasi
Penerapan nilai-nilai dasar ANEKA pada kegiatan ini
berkontribusi terhadap tercapainya visi organisasi
“menjadi pemimpin institusi pendidikan tinggi dalam
pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
untuk pengelolaan hutan tropis berbasis ekosistem
untuk mengamankan fungsi ekologi, ekonomi, dan
sosial”, dan juga memperkuat misi organisasi yaitu
“menyelenggarak an pendidikan di perguruan tinggi
untuk menghasilkan sumber daya manusia yang
berbudi luhur, kompeten dan mampu bersaing di
tingk at nasional, regional dan internasional”.
Penguatan Nilai Organisasi
Pelaksanaan kegiatan ini dengan basis nilai-nilai
ANEKA memberi penguatan terhadap Nilai-Nilai
Budaya Korporat IPB, antara lain :

Senang bekerjasama; Gigih; Empati/Peduli; Tanggung

Jawab

Selengkapnya: ipb.link/buktifisik-la-qoripebrialilham

35