INDONESIA
Sebuah Materi Ajar
Disusun oleh:
Ruben M. J. Guterres, S.Pd.
SKENSA
SMK Negeri 1 Denpasar
“
Kehidupan kita saat ini
adalah hasil dari kehidupan
mereka di masa lalu.
Jangan melupakan
sejarah.
Ruben Guterres.
1
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
TOPIK 2
Kehidupan Masa
Prasejarah di
Indonesia
2
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
PENGANTAR UNTUKMU
Senang rasanya bisa menghadirkan Materi Ajar ini sebagai media dan sumber referensi
belajar bagi kalian. Sebuah bahan ajar yang saya susun sedemikian rupa dengan harapan
kalian mau membaca dan kemudian menyukai sejarah. Di dalamnya, saya sajikan rangkaian
kata dan kalimat yang saya susun dengan gaya bahasa saya sendiri, lalu dipadukan beberapa
sumber referensi lainnya yang saya pikir akan lebih mudah kalian pahami. Jadi, apa yang
tersaji di dalam Materi Ajar ini adalah “point of view” alias pokok pikiran dari setiap topik
yang dibahas. Harapannya, kamu langsung diajak untuk mendapatkan inti dari apa yang
menjadi topik pembahasan sembari memancing kamu untuk menambah literasi dari sumber
lainnya yang relevan.
Saya tampilkan beberapa warna dan gambar yang semoga makin membuat kalian tertarik
dari pandangan pertama ketika membuka lembar demi lebar Materi Ajar ini. Dengan begini,
semoga bisa menghapus “image” buku bacaan Sejarah yang (konon katanya) kaku dan
membosankan.
Materi Ajar ini saya susun dengan berbasis pada masalah dan tantangan. Saya sendiri lebih
suka menyebutnya “CHALLENGE”, yakni sebuah rubrik yang saya tujukan kepada kalian
dalam rupa pertanyaan untuk memancing rasa ingin tahu kalian dalam mempelajari sejarah
dengan berbagai varian teka-tekinya. Ketika kamu menjawab satu demi satu challenge yang
diberikan, maka yakinlah bahwa kamu sedang menambah pundi-pundi wawasanmu serta
mempertebal kesadaran sejarahmu. Mengutip apa yang ditulis oleh Alain Decaux; “bangsa
yang tidak memiliki kesadaran sejarah adalah bangsa yatim piatu”, maka semoga kamu
punya ketertarikan dan minat untuk lebih mendalami sejarah. Karena dengan demikian,
kamu bersumbangsih untuk memajukan bangsamu.
Gurumu,
Ruben Guterres.
3
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
PETUNJUK PENGGUNAAN
PETUNJUK PENGGUNAAN
MATERI AJAR
Untuk membantu memahami isi dari Materi Ajar ini, baca dan pahamilah
petunjuk penggunaan berikut ini.
4
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
DAFTAR ISI
Peta Konsep
atau Mind Map 7
Pengertian/definisi
Masa Prasejarah 8
Klasifikasi dan Periodisasi Masa
Prasejarah di Indonesia 8
Corak Kehidupan
11 Masyarakat Prasejarah Indonesia
Nenek Moyang
15 Bangsa Indonesia
Tes Sumatif
39 (Latihan Uji Pemahaman)
5
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
6
KEHIDUPAN MASA PRASEJARAH
Pada kesempatan ini kita akan membahas topik terkait kehidupan manusia pada masa
prasejarah, lalu mengetahui hubungannya dengan kehidupan manusia pada masa kini.
Namun, sebelum memasuki inti pembahasan, berikut ini akan ditampilkan Kompetensi
Dasar (KD) dan Indikator Pembelajaran yang akan kalian capai setelah proses pembelajaran
berakhir.
Jadi, berdasarkan isi tabel di atas, topik utama kita berjudul “Kehidupan Masa Prasejarah
di Indonesia” dengan empat subtopik utama, yakni: 1)pengertian/definisi masa praaksara,
2)periodisasi masa praaksara di Indonesia berdasarkan aspek geologi dan aspek artefak, 3)
corak kehidupan masyarakat praaksara dalam bidang religi, sosial, ekonomi, iptek, seni, dan
Bahasa, dan 4) Menyimpulkan siapa nenek moyang Banga Indonesia.
Kita akan memulai untuk membahas setiap topik satu demi satu.
Semangat, pelajari sejarah!
6
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
7
Untuk memudahkanmu memahami ruang lingkup materi
secara keseluruhan, perhatikan peta konsep (mind map) di bawah ini dengan seksama.
MASA PRASEJARAH DI
INDONESIA
• Secara Etimologi
PENGERTIAN MASA
• Prasejarah dan Prakasara
PRASEJARAH • Nirleka
Neozoikum
7
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
8
PENGERTIAN
MASA PRASEJARAH
Istilah prasejarah terdiri dari dua suku kata, yakni “pra” yang berarti sebelum dan “sejarah”
yang dalam hal ini diartikan sebagai suatu masa dimana manusia sudah mengenal tulisan. Jadi,
dari penjelasan tersebut, makna “prasejarah” dapat berarti suatu masa dalam kehidupan
manusia dimana manusia belum mengenal adanya tulisan.
Istilah prasejarah juga memiliki arti yang sama dengan istilah “praaksara”, pre history
(pre=sebelum, history=sejarah) dalam Bahasa Inggris, serta istilah “nirleka” (nir=tidak ada,
leka=aksara) dalam Bahasa Sansekerta. Ketiga istilah tersebut juga mengandung pengertian
yang sama dengan istilah Prasejarah. Jadi, jelas sudah bahwa ada tidaknya tulisan menjadi
batasan tegas yang membedakan antara masa prasejarah dan masa sejarah.
KLASIFIKASI/PERIODISASI
MASA PRASEJARAH
Pada topik sebelumnya mengenai “Konsep Dasar Ilmu Sejarah”, telah kita pelajari konsep
periodisasi sebagai pembabakan/pembagian masa peristiwa sejarah. Dalam hal ini, masa
prasejarah yang panjang juga bisa kita klasifikasikan atau dengan kata lain kita buatkan
periodisasinya. Periodisasi masa prasejarah dapat dibagi berdasarkan dua aspek utama, yakni
secara geologi (kajian ilmu bumi) dan dari segi artefak (peralatan hidup) yang ditinggalkan.
Gambaran lengkap dari klasifikasi tersebut dapat dilihat dalam bagan atau gambar mind map
di bawah ini.
8
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
9
PEMBAGIAN MASA
PRASEJARAH
GEOLOGI ARTEFAK
Paleozoikum
Paleolithikum/Batu Tua Zaman Besi
Mesozoikum
Pleistosen Holosen
9
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
10
Pada bagian ini, kalian dapat mempelajari pembagian masa prasejarah yang pertama, yakni
berdasarkan pada ilmu/aspek geologi. Geologi adalah ilmu yang mempelajari bumi secara
keseluruhan. Berdasarkan geologi, terjadinya bumi sampai sekarang dibagi ke dalam empat
zaman yang dapat disingkat dengan istilah “ArPaMeNe”.
1) Zaman Arkaekum
Zaman ini berlangsung kira-kira 2500 juta tahun, pada saat itu kulit bumi masih
panas, sehingga tidak ada kehidupan.
2) Zaman Paleozoikum
Zaman ini berlangsung 340 juta tahun. Mulai muncul kehidupan yang pertama.
Makhluk hidup yang muncul pada zaman ini seperti mikroorganisme, ikan, ampibi,
reptil dan binatang yang tidak bertulang punggung.
3) Zaman Mesozoikum
Zaman ini berlangsung kira-kira 140 juta tahun. Pada zaman pertengahan ini, jenis
reptil mencapai tingkat yang terbesar (dikenal dengan nama Dinosaurus) sehingga
pada zaman ini sering disebut juga dengan zaman reptil atau zaman Dinosaurus.
Setelah berakhirnya zaman sekunder ini, maka muncul kehidupan yang lain, yaitu
jenis burung dan binatang menyusui yang masih rendah sekali tingkatannya.
Sedangkan jenis reptilnya mengalami kepunahan.
4) Zaman Neozoikum
Zaman ini dibedakan menjadi 2 zaman, yaitu:
• Zaman Tersier
Zaman ini berlangsung sekitar 60 juta tahun. Yang terpenting dari zaman ini
ditandai dengan berkembangnya jenis binatang menyusui seperti jenis
primata, contohnya kera.
• Zaman Kuarter
Zaman ini ditandai dengan adanya kehidupan manusia sehingga
merupakan zaman terpenting. Dan zaman ini dibagi lagi menjadi dua
zaman, yaitu zaman Pleistocen dan Holocen.
Zaman Pleitocen/Dilluvium berlangsung kira-kira 600.000 tahun yang
ditandai dengan adanya manusia purba.
Zaman Holocen/Alluvium berlangsung kira-kira 20.000 tahun yang lalu dan
terus berkembang sampai dewasa ini. Pada zaman ini ditandai dengan
munculnya manusia jenis Homo Sapiens yang memiliki ciri-ciri seperti
manusia sekarang.
10
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
11
Seperti yang dapat kalian lihat pada gambar mind map di atas, zaman batu dapat dibagi
menjadi empat (zaman batu tua, zaman batu tengah/madya, zaman batu muda/baru, zaman
batu besar), sedangkan zaman logam dapat dibagi menjadi tiga masa (zaman perunggu, zaman
besi, zaman tembaga). Khusus di Indonesia, pada masa purba tidak ditemukan jejak
penggunaan tembaga sebagai artefak manusia purba. Jadi, masa prasejarah Indonesia hanya
mengenal zaman besi dan zaman perunggu.
Penjelasan terkait corak kehidupan manusia pada zaman batu dan zaman logam akan
dipaparkan di bawah ini.
CORAK KEHIDUPAN MASYARAKAT
MASA PRASEJARAH
Setelah kita mengetahui pembagian masa prasejarah, selanjutnya kita akan menelusuri corak
atau gaya kehidupan manusia yang hidup pada masa itu, secara berturut-turut di tiap zaman
yang tertera di atas. Corak kehidupan mereka akan kita pelajari dalam aspek-aspek kehidupan
mereka, dimulai dari siapa manusia pendukung yang hidup di masa tersebut, bagaimana
kehidupan mereka dari segi religi/kepercayaan, sosial-kemasyarakatan, ekonomi dan mata
pencaharian, ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), bahasa, serta seni yang dihasilkan.
Semua bahasan di atas akan dirangkum dalam sebuah tabel rangkuman seperti di bawah ini.
Sedangkan gambar ilustrasi dan penjelasan singkatnya tertera di bagian belakang pada Materi
Ajar ini.
11
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
12
12
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
13
Perkembangan dan perubahan kehidupan manusia purba, khususnya pada masa prasejarah
selalu terjadi dari masa ke masa. Di bawah ini akan diberikan penjelasannya.
• Masa Berburu dan Meramu (Food Gathering)
Kehidupan di masa berburu dan meramu sangat identik dengan hidup berpindah-pindah
atau nomaden. Kehidupan pada masa ini biasa disebut food gathering yang berarti
memanfaatkan dan mengambil makanan yang bersumber dari alam tanpa harus
menanam atau mengolahnya dulu. Peralatan yang digunakan pada masa ini adalah
kapak perimbas untuk menebang kayu, memecahkan tulang dan menguliti binatang.
Digunakan juga kapak genggam untuk menggali umbi dan memotong binatang buruan
serta alat serpih yang berfungsi sebagai pisau. Masa kehidupan berburu dan meramu
terjadi pada zaman Paleolithikum dan Mesolithikum.
14
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
15
NENEK MOYANG
BANGSA INDONESIA
Setelah kita mengetahui pembagian masa prasejarah, selanjutnya kita akan menelusuri
bagaimana asal-usul nenek moyang Bangsa Indonesia. Adapun di dunia ada ras Mongoloid.
Yang termasuk di dalamnya adalah:
• Asiatik Mongoloid (Cina, Jepang dan Korea)
• Malayan Mongoloid (Melayu)
• American Mongoloid (Suku Indian)
Bangsa Indonesia termasuk ras Mongoloid, terutama Malayan Mongoloid. Selanjutnya,
proses kedatangan nenek moyang bangsa Indonesia ke Kepulauan Nusantara dapat
digambarkan dalam bagan mind map berikut ini.
\
Kepunahan Keberadaan Bangsa Kedatangan Bangsa
manusia purba Primitif di Indonesia Papua Melanesoid
Berdasarkan mind map di atas, dapat dijelaskan secara singkat bahwa setelah kepunahan
manusia purba jenis Phitecanthropus, Meganthropus dan laian-lain, bangsa Indonesia dihuni
oleh beberapa jenis manusia atau bangsa Primitif (Manusia Pleistosen, Suku Wedoid, dan
Suku Negroid), setelahnya datang rumpun Austronesia yang terdiri dari Bangsa Proto Melayu
(Proto Melayu) yang dilanjutkan dengan Bangsa Deutro Melayu (Melayu Muda). Kedatangan
bangsa-bangsa ini kelak akan menjadi ragam masyarakat Indonesia seperti saat ini. Berikut
ini akan dijelaskan secara singkat satu demi satu.
15
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
16
Berdasarkan penelitiannya, Von Heine Geldern berargumen jika asal usul nenek moyang
bangsa Indonesia berasal dari Asia Tengah. Diterangkan olehnya bahwa semenjak tahun
2.000 SM sampai dengan tahun 500 SM (dari zaman batu Neolithikum hingga zaman
Perunggu) telah terjadi migrasi penduduk purba dari wilayah Yunan (China Selatan) ke
daerah-daerah di Asia bagian Selatan termasuk daerah kepulauan Indonesia. Perpindahan ini
terjadi secara besar-besaran diperkirakan karena adanya suatu bencana alam hebat atau
adanya perang antar suku bangsa.
Daerah kepulauan di Asia bagian selatan ini oleh Geldern dinamai dengan sebutan
Austronesia yang berarti “Pulau Selatan” (Austro=Selatan, Nesos=Pulau). Austronesia sendiri
mencakup wilayah yang amat luas, meliputi pulau-pulau di Malagasi atau Madagaskar
(sebelah selatan) hingga Pulau Paskah (sebelah timur), dan dari Taiwan (sebelah utara) hingga
Selandia Baru (sebelah selatan). Pendapat Von Heine Geldern ini dilatarbelakangi oleh
penemuan banyak peralatan manusia purba masa lampau yang berupa batu beliung
berbentuk persegi di seluruh wilayah Indonesia meliputi Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan
Sulawesi. Peralatan manusia purba ini sama persis dengan peralatan manusia purba di
wilayah Asia lainnya seperti Myanmar, Vietnam, Malaysia, dan Kamboja terutama di sekitar
wilayah Yunan. Pendapat Von Heine Geldern juga didukung oleh hasil penelitian Dr. H. Kern
di tahun 1899 yang membahas seputar 113 bahasa daerah di Indonesia. Dari penelitian itu
Dr. H. Kern menyimpulkan bahwa ke semua bahasa daerah tersebut awalnya bersumber
pada satu rumpun bahasa, rumpun bahasa yang dinamai bahasa Austronesia.
Migrasi manusia purba dari daratan Yunan menurut Geldern bukan hanya terjadi satu kali. Ia
menyebut gelombang migrasi terjadi juga di tahun 400–300 SM (zaman Perunggu). Orang-
orang purba yang bermigrasi tersebut membawa bentuk-bentuk kebudayaan Perunggu
seperti kapak sepatu dan nekara yang berasal dari dataran Dong Son.
Setelah diketahui jika asal usul nenek moyang bangsa Indonesia adalah dari daratan Yunan,
kini saatnya kita membahas bagaimana nenek moyang kita tadi bisa sampai di kepulauan
16
Indonesia.
SEJARAH Ya, berdasarkan
INDONESIA | Kehidupan bukti
Masa Prasejarah sejarah,
| Ruben Guterres diketahui bahwa untuk menyeberangi lautan dari
daratan Asia Tenggara seperti Malaysia dan sekitarnya, nenek moyang kita menggunakan alat
transportasi berupa perahu bercadik. Perahu bercadik sendiri adalah perahun yang memiliki
17
TAHUKAH KAMU?
Daerah Asal Nenek Moyang
Bangsa Indonesia
Ya, nenek moyang kita memang pelaut. Bahkan, pelaut yang hebat.
Mereka mengarungi lautan untuk kemudian tiba di Kepulauan
Nusantara Indonesia, mendiaminya, lalu menjadi nenek moyang kita.
Nah, pada tulisan ini, kita akan mencari tahu jejak rekam mereka
sebagai nenek moyang Bangsa Indonesia.
Adapun pada bahasan kali ini, kita akan menggunakan 4 teori yang
memaparkan asal-usul kedatangan Bangsa Indonesia. Keempat teori
itu adalah sebagai berikut.
17
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
18
20
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
21
Kesimpulannya
adalah……
Setiap teori juga punya kelebihan dan kelemahan. Teori yang paling
banyak didukung adalah teori Out of Taiwan karena didukung oleh
bukti yang lebih lengkap dan akurat dalam aspek arkeologis,
kebahasaan, dan genetika. Sedangkan Teori Yunan adalah teori yang
sudah sering diajarkan di sekolah dan didukung oleh bukti kesamaan
artefak. Namun, bukti itu dipandang masih lemah tingkat akurasi
kebenarannya. Di sisi lain, Teori Out of Africa bersifat lebih umum
dengan mengatakan bahwa nenek moyang Bangsa Indonesia berasal
dari Afrika sebaga daerah asal-usul manusia modern pertama di dunia.
Terakhir, Teori Nusantara juga memberikan bukti yang masuk akal dari
segi kelengkapan artefak dan temuan arkeologis yang melimpah di
wilayan Nusantara Indonesia.
By the way, kamu juga bisa menemukan isi tulisan tentang “Asal-usul
Nenek Moyang Bangsa Indonesia” tadi pada akun pembelajaran
@pelajarisejarah di platform media sosisal Instagram.
21
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
22
MENYEBERANGI LAUTAN DENGAN
PERAHU BERCADIK
Setelah diketahui asal usul nenek moyang bangsa Indonesia dari mana, kini saatnya kita
membahas bagaimana nenek moyang kita tadi bisa sampai di Kepulauan Nusantara
Indonesia. Ya, berdasarkan bukti sejarah, diketahui bahwa untuk menyeberangi lautan dari
daratan Taiwan, Yunan, dan Asia Tenggara seperti Malaysia dan sekitarnya, nenek moyang
kita menggunakan alat transportasi berupa perahu bercadik. Perahu bercadik sendiri adalah
perahu yang memiliki tangkai kayu di kedua sisinya sebagai alat penyeimbang.
Dengan bermodalkan perahu bercadik itu, nenek moyang kita mengarungi lautan yang luas
untuk sampai ke kepulauan Nusantara Indonesia dan pulau-pulau lain di Austronesia. Dan
dengan perjalanan penuh rintangan itu, akhirnya nenek moyang kita sampai ke beberapa
pulau di Indonesia. Mereka pun secara langsung memperoleh sebutan Melayu Indonesia.
TAHUKAH KAMU?
Siapa Nenek Moyang
Bangsa Indonesia?
23
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
24
1. BANGSA MELANESOID
Bangsa Melanesoid datang sebagai manusia modern pertama yang mendiami
Kepulauan Nusantara Indonesia pada sekitar 70.000 SM. Pada saat itu Kepulauan
Nusantara belum berpenghuni, sedangkan spesies manusia purba sudah punah.
Mereka tiba saat zaman es sudah berakhir. Suhu saat itu turun sampai titik terdingin
dan air laut membeku. Permukaan air laut jadi lebih rendah 100 meter dibandingkan
permukaan sekarang sehingga memudahkan mereka bermigrasi.
Bangsa Melanesoid melakukan migrasi dari Asia ke Oseania menuju Papua dan
kemudian ke Benua Australia. Saat itu, antara Pulau Papua dan Benua Australia masih
menyatu. Adapun penyebaran ras Melanesoid meliputi Papua dan sekitarnya seperti
Papua Nugini, Bismarck, Solomon, New Caledonia, Vanuatu, ataupun Fiji. Ciri-ciri
Bangsa Melanesoid ditandai dengan penampakan fisik berkulit gelap, rambut keriting,
hidung lebar, bibir tebal, dan badan cukup pendek. Merekalah nenek moyang
pertama Bangsa Indonesia yang kini mendiami Pulau Papua dan sekitarnya dan
mejadi suku Papua dan Aborigin di Australia.
3. BANGSA PRIMITIF
Sebetulnya, sebelum kelompok bangsa Melanesoid dan Bangsa Austronesia (Melayu
Tua dan Melayu Muda) masuk ke wilayah Nusantara, sudah ada beberapa kelompok
manusia purba yang sudah lebih daulu menempati wilayah tersebut. Mereka adalah
bangsa-bangsa primitif dengan budaya yang sangat sederhana. Mereka di antaranya
adalah Manusia Pleistosin, Suku Wedoid, dan Suku Negroid.
• Manusia Pleistosin
Kehidupan manusia purba ini selalu berpindah tempat dengan kemampuan
sangat terbatas. Demikian juga kebudayaannnya sehingga corak kehidupan
manusia purba ini tidak dapat diikuti lagi, kecuali beberapa aspek saja.
25
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
26
• Suku Wedoid
Sisa-sisa suku Wedoid hingga kini masih ada dan dapat kita temukan. Mereka
hidup meramu dan mengumpulkan makanan dari hasil hutan dan memiliki
kebudayaan yang sangat sederhana. Suku Sakai di Siak dan suku Kubu di
perbatasan Jambi dan Palembang adalah dua contoh peninggalan Suku
Wedoid di masa kini.
• Suku Negroid
Di Indonesia sudah tidak terdapat lagi sisa-sisa kehidupan Suku Negroid.
Namun, di pedalaman Malaysia dan Philipina, keturunan suku ini rupanya
masih ada Suku Semang di Semenanjung Malaysia dan Suku Negrito di
Philipina merupakan bukti nyatanya.
CHALLENGE 7 Kalau bisa, buatlah semacam kliping mini dari apa yang
sudah kamu dapatkan itu dalam buku kerja khusus (Diary
Sejarah).
26
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
27
GALERI MASA PRASEJARAH
Pada beberapa halaman berikutnya, kamu akan disajikan beberapa gambar dan ilustrasi
terkait corak kehidupan masa prasejarah beserta artefak atau peralatan hidup yang mereka
gunakan dalam keseharian kehidupan mereka. Semoga dengan sajian ini, kamu makin
memahami dan bisa membayangkan bagaimana karakteristik kehidupan masyarakat
prasejarah Indonesia pada masa lalu.
27
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
28
GALERI KEHIDUPAN
MASA PALEOLITHIKUM
Manusia Paleolithikum di Indonesia hidup dalam kelompok kecil. Mereka berpindah-
pindah tempat tinggal (nomaden) sesuai ketersediaan makanan yang disediakan alam,
sebab mereka masih sangat bergantung pada alam dan belum mampu menghasilkan
makanan sendiri. Berburu dan meramu adalah caranya (food gathering). Manusia yang
hidup pada masa ini adalah manusia purba jenis Phitechanthropus Erectus dan
Meganthropus Paleojavanicus. Mereka ini berbeda spesies dengan Homo Sapiens (nenek
moyang manusia modern saat ini). Mereka bukanlah manusia cerdas, sehingga peralatan
mereka sangat sederhana dan kasar. Pengetahuan mereka dapatkan dengan cara coba-
coba (trial and error). Mereka belum mengenal kepercayaan/agama dan kesenian.
Bahasa yang digunakan sebatas bahasa isyarat dan kode suara/bunyi.
1 2
3 4
Gambar di atas mulai dari kiri adalah: 1)kehidupan semi sedenter di abris sous roche,
2)mulai mengenal api sehingga makanan tidak dimakan mentah lagi, tapi mulai dimasak,
3)lukisan siluet telapak tangan yang diyakini sebagai bentuk kesenian pertama dan tertua
di Indonesia, 4)lukisan di dinding gua yang menggambarkan kehidupan manusia saat itu,
dari sini diduga manusia Mesolithikum di Indonesia sudah mulai mengenal kepercayaan
terhadap roh nenek moyang (animisme).
29
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
30
Tampilan gambar Kapak
Perimbas yang lebih kasar
dan digunakan pada masa
Paleolithikum, namun
setidaknya juga masih
digunakan pada masa
Mesolithikum.
Kapak Persegi, digunakan untuk Kapak Persegi dan Kapak Lonjong, dua
berkebun dan berladang. peralatan khas masa Neolithikum
Kapak Lonjong, juga digunakan untuk Batu yang dibunakan untuk membuat
bertani dan upacara adat. Kapak kapak lonjong, yakni jenis batu sungai
lonjong bisa digunakan juga untuk berwarna hitam pekat atau batu nefrit
menebang pohon. Kapak lonjong berwarna hijau tua. Terkadang, kapak
mempunyai berbagai macam ukuran, lonjong juga bisa dibuat dari
yang besar sering disebut walzenbeil, bahan batu giok
sedangkan yang kecil dinamakan
kleinbeil.
Sumber Foto: google.com
31
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
32
Food Producing dalam
bentuk kegiatan bertani dan
berladang. Manusia
neolithikum sudah bisa
mandiri dan memproduksi
makanan sendiri.
32
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
33
GALERI KEHIDUPAN
MASA MEGALITHIKUM
Kehidupan masa Megalithikum di Indonesia dalam banyak aspek adalah kelanjutan dari
masa Neolithikum yang kian maju dan dimantapkan. Manusia yang hidup pada masa ini
adalah Bangsa Deutro Melayu (Melayu Muda) yang saat ini menjadi suku Jawa, Bali,
Madura, Bugis dan sejenisnya. Mereka sudah membawa kebudayaan logam, khususnya
perunggu sehingga zaman Megalithikum juga berbarengan dengan masa
logam/perundagian. Peralatan batu yang dibuat berukuran besar dan lebih halus,
biasanya digunakan untuk kegiatan persembahyangan karena mereka sudah
mempraktikkan kegiatan religi secara lebih kompleks. Selebihnya, mereka sudah hidup
menetap dan bahkan sudah membentuk pola sistem kesukuan dengan sitem
kepemimpinan dan pembagian kerja yang makin beragam. Teknologi yang dihasilkan
juga lebih maju dan bahasa mereka kian berkembang dan bervariasi tergantung tempat
tinggal mereka.
Waruga atau Kubur Batu sebagai Dolmen, yakni meja batu untuk
tempat mengkuburkan mayat. persembahnyangan
Sarkogagus, yakni kubur batu dari Penampakan isi dalam Sarkofagus. Hanya
sebuah batu tunggal yang dibelah orang berkedudukan tinggi yang dikuburkan di
dan dikeruk isinya. sini. Posisi mayat bisa jongkok atau dilipat
Gerabah yang terbuat dari Perhiasan dari batu dan Penampakan pakaian pada
tanah liat untuk keperluan kulit kerrang. masa Neolithikum hingga
sehari-hari. Megalithikum di Indonesia
34
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
35
Nekara, terbuat dari perunggu dan Nekara dan Kapak Corong, terbuat dari
jadi benda suci kegiatan perunggu dan jadi benda suci kegiatan
persembahyangan. persembahyangan
35
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
36
RANGKUMAN TOPIK
PEMBELAJARAN
Istilah prasejarah terdiri dari dua suku kata, yakni “pra” yang berarti sebelum dan “sejarah”
yang dalam hal ini diartikan sebagai suatu masa dimana manusia sudah mengenal tulisan.
Jadi, dari penjelasan tersebut, makna “prasejarah” dapat berarti suatu masa dalam
kehidupan manusia dimana manusia belum mengenal adanya tulisan.
Masa prasejarah yang panjang juga bisa kita klasifikasikan atau dengan kata lain kita buatkan
periodisasinya. Periodisasi masa prasejarah dapat dibagi berdasarkan dua aspek utama, yakni
secara geologi (kajian ilmu bumi) dan dari segi artefak (peralatan hidup) yang ditinggalkan.
Berdasarkan kajian geologi, masa prasejarah dapat dibagi ke dalam masa Arkaekum,
Paleozoikum, Mesozoikum, dan Neozoikum. Sedangkan bila didasarkan pada aspek artefak
yang ditinggalkannya, maka masa prasejarah dapat dibagi ke dalam zaman batu dan zaman
logam. Zaman batu terbagi lagi ke dalam zaman batu tua (paleolithikum), zaman batu tengah
(mesolithikum), zaman batu muda (neolithikum), dan zaman batu besar (megalithikum) yang
berbarengan masanya dengan zaman logam (perundagian).
36
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
37
PENUGASAN
Tugas Mandiri
37
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
38
SPECIAL
CHALLENGE
Tantangan Khusus
38
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
39
TES SUMATIF
Pilihlah jawaban yang paling tepat dalam setiap soal yang kamu hadapi.
Semangat mengerjakan!
2. Kata prasejarah juga memiliki makna yang sama dengan kata nirleka.
a. Benar
b. Salah
3. Ada tidaknya tulisan menjadi dasar yang membedakan masa prasejarah dan masa
sejarah.
a. Benar
b. Salah
5. Zaman batu dalam masa prasejarah dapat dibagi menjadi empat zaman. Zaman
batu yang ditandai dengan banyaknya temuan bangunan atau artefak batu
berukuran besar disebut dengan nama……
a. Paleolitikhum
b. Mesolithikum
c. Neolithikum
d. Megalithikum
e. Megatron
39
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
40
6. Masyarakat prasejarah di Indonesia masih hidup secara nomaden pada masa
Paleolithikum. Arti kata nomaden adalah……
a. Hidup menetap
b. Sedenter
c. Hidup berpindah-pindah
d. Mengungsi
e. Berdiam diri
11. Suku bangsa Indonesia yang hidup pada masa Neolithikum adalah suku bangsa
Melayu Tua. Suku bangsa ini disebut juga dengan nama……
a. Proto Melayu
b. Melayu Muda
c. Deutro Melayu
d. Austronesia
e. Melanesia
40
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
41
13. Dinamisme adalah……
a. Kepercayaan bahwa ada kekuatan adi kodrati
b. Kepercayan terhadap benda-benda tertentu yang diyakini memiliki
kekuatan magis
c. Kepercayaan terhadap arwah/roh nenek moyang
d. Kepercayaan terhadap arwah/roh leluhur
e. Kepercayaan bahwa hewan-hewan tertentu yang diyakini memiliki
kekuatan magis
14. Pola kesukuan masyarakat prasejarah di Indonesia dipimpin oleh seorang raja.
a. Benar
b. Salah
16. Salah satu bangunan batu dari zaman Megalithikum menjadi ilham/inspirasi
dibangunnya bangunan candi saat agama dan kebudayaan Hindu-Budha masuk di
Indonesia. Bangunan megalithik itu adalah……
a. Menhir
b. Punden berundak
c. Dolmen
d. Sarkofagus
e. Kubur batu
17. Bukti yang menunjukkan bahwa tradisi kepercayaan/religi masa prasejarah masih
digunakan dalam zaman modern saat ini dibuktikan oleh pernyataan-pernyataan
berikut, kecuali……
a. Sebagian besar masyarakat Jawa masih mengeramatkan keris
b. Masyarakat Bali menyelengarakan upacara persembahyangan Tumpek
Landep
c. Masyarakat Bali melakukan persembahyangan di Pura Besakih
berdasarkan kawitannya masing-masing
d. Beberapa peralatan di dapur masih menggunakan alat yang terbuat dari
batu, seperti cobek dan lesung
e. Masyarakat Jawa melakukan ziarah ke makan-makam leluhur/nenek
moyangnya.
41
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
42
18. Bahasa isyarat menjadi salah satu media komunikasi masyarakat prasejarah.
Sampai hari ini pun kita masih menggunakan bahasa isyarat.
a. Benar
b. Salah
19. Zaman logam juga merupakan bagian dari masa prasejarah. Khusus di Indonesia,
zaman logam/zaman perundagian berbarengan waktu terjadinya dengan
zaman……
a. Batu Tua
b. Batu Madya
c. Batu Baru
d. Batu Besar
e. Batu Muda
42
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
43
Jawablah soal-soal uraian/esai di bawah ini dengan baik dan benar.
Perhatikan bobot penilaian dan jenis soalnya (LOTS atau HOTS). Semangat
mengerjakan! 😊
1. Buatlah sebuah pengertian yang baik dan benar tentang masa prasejarah!
(10 poin) LOTS C1-C2
2. Buatlah sebuah mind map yang menggambarkan klasifikasi/periodisasi kehidupan
masa prasejarah di Indonesia berdasarkan pada aspek geologi dan artefak!
(25 poin) HOTS C6
3. Pilihlah 2 di antara 4 masa batu di bawah ini.
a. Paleolithikum
b. Mesolithikum
c. Neolithikum
d. Megalithikum
Lalu, berikan penjelasan dan analisismu terkait corak kehidupan manusia
prasejarah kedua masa tersebut dari aspek religi, sosial, ekonomi, iptek, seni, dan
bahasa!
(65 poin) HOTS C4
43
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
44
Berikut ini adalah rubrik penilaian yang digunakan untuk menilai Penugasan dan Penilaian
pada Materi Ajar ini. Silakan dicermati ya
44
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
45
TERIMA KASIH!
_______
45
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
46
Sumber dan
Referensi Penulisan
46
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
47
PROFIL GURU
Penulis Materi Ajar
Adapun seri Materi Ajar ini adalah karya yang ia lengkapi sejak masa pandemi Covid-19
bergulir sebagai media untuk mengakomodasi kebutuhan belajar peserta didik via
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) berbasis online/daring (dalam jaringan). Kamu juga bisa
mengunjungi akun Instagram @pelajarisejarah untuk mendapatkan ragam microblog
tentang pembelajaran sejarah.
47
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres
DINAS PENDIDIKAN, KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
PEMERINTAH PROVINSI BALI
SMK NEGERI 1 DENPASAR
Jl. HOS. Cokroaminoto No 84 Denpasar, Kode Pos 80116, Telepon (0361) 422401, Fax (0361) 425603
Website: www.smkn1denpasar.sch.id e-mail: contact@smkn1denpasar.sch.id
48
SEJARAH INDONESIA | Kehidupan Masa Prasejarah | Ruben Guterres