Muhammad Zikri 19612340
Muhammad Zikri 19612340
2022
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Tuhan yang Maha Pengasih bagi Maha Penyayang, saya
panjatkan puji dan syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayahnya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tugas individu
Sistem Informasi Manajemen dengan judul “Audit Internal”.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tidaklah lain berkat
bantuan dan dukungan beberapa pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih
kepada pihak yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini. Dengan adanya
makalah ini, diharapkan semoga dapat memberikan manfaat untuk kita semua.
Mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam pengetikan kata-kata yang kurang
berkenenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa
depan .
Muhammad Zikri
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Peranan audit unternal pada saat ini sangat diperlukan di berbagai institusi, tidak
terkecuali untuk pengawasan sehari-hari atas perusahaan dapat dilaksanakan secara
lebih insentif dan efektif tanpa mengurangi tanggung jawabnya.
1.3 Tujuan
1. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa itu audit internal ?
2. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa yang dimaksud dengan
audit manajemen ?
3. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa itu audit manajemen sumber daya
manusia ?
4. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa itu audit pemasaran?
5. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa itu audit keuangan ?
6. Menjelaskan dan dapat mengetahui apa itu audit sistem informasi?
1.2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Audit Internal
Audit internal merupakan kegiatan yang dilakukan oleh bagian internal audit
perusahaan, baik terhadap laporan keuangn dan catatan akuntansi perusahaan,
maupun ketaatan terhadap kebijakan manajemen puncak yang telah ditentukan dan
ketaatan terhadap peraturan pemerintah dan ketentuan-ketentuan dari ikatan profesi
yang berlaku. Peraturan pemerintah misalnya peraturan di bidang perpajakan, pasar
modal, lingkungan hidup, perbankan, perindustrian, investasi dan lain-lain.
Menurut (Siagian, 2013) pada jurnal (Nur & Siregar, 2019) Audit manajemen
merupakan suatu pelaksanaan fungsi pengawasan yang dilaksanakan untuk
menjamin bahwa kegiatan-kegoatan tersebut terselenggara berdasarkan berbagai
prinsip seperti efisiensi, efektivitas, produktivitas, koordinasi, fungsionalisasi, dan
lain sebagainya.
Audit operasional atau audit manajemen merupakann audit atas operasi yang
dilaksanakan dari sudut pandang manajemen untuk ekonomi, efisiensi, dan
efektivitas dari seluruh operasi terbatas hanya pada keinginan manajemen.
Berdasarkan pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa audit operasioanl
3. Audit manajemen pada fungsi sumber daya manusia pada fungsi ini
bertujuan untuk melihat apakah kebutuhan SDM suatu perusahaan
sudah terpenuhi dengan cara hemat, efisien dan efektif. Ruang
lingkup ini mencakup perencanaan tenaga kerja, penerimaan
karyawan, seleksi, orientasi dan penempatan, pelatihan dan
pengembangan, penilaian kerja, PHK, dll.
4. Audit manajemen pada fungsi sistem informasi pada fungsi sistem
informasi menekankan pada penilaian terhadap keandalan sistem
informasi yang dimiliki perusahaan untuk menghasilkan informasi
yang diperlukan secara akurat dan tepat waktu. Dengan
berkembangnya teknologi saat ini, sebagian besar audit manajemen
pada fungsi ini diarahkan untuk audit sistem informasi yang berbasis
komputer (electronic data processing-EDP). Ruang lingkup audit ini
meliputi dukungan satuan pengolah data, perencanaan pengolahan
data, organisasi pengolahan data, dan pengendalian pengolahan data.
2.2.2 Tujuan Audit Manajemen
Audit Sumber Daya Manusia merupakan suatu proses sistematik dan formal
yangdidesain untuk mengukur biaya dan manfaat keseluruhan program
Manajemen Sumber Daya Manusia dan untuk membandingkan efisiensi dan
efektivitas keseluruhan program Manajemen Sumber Daya Manusia tersebut
dengan kinerja organisasi di masa lalu, kinerja organisasi lain yang dapat
dibandingkan efektivitasnya dan tujuan organisasi merupakan suatu proses
sistematik dan formal untuk mengevaluasi kompatibilitas fungsi sumber daya
manusia dengan tujuan dan strategi implementasi berbagai fungsi SDM,
kebijakan dan prosedur SDM, serta kinerja setiap program SDM. Menurut
Bayangkara mengemukakan bahwa audit sumberdaya manusia merupakan
penilaian dan analisis yang komprehensif terhadap program-program SDM.
Dari beberapa pendapat tersebut maka dapat ditarik satu kesimpulan bahwa
audit sumber daya manusia merupakan seluruh upaya penelitian agar dapat
memeriksa kualitas secara menyeluruh dari aktivitas yang dilakukan oleh
sumber daya manusia pada suatu divisi atau perusahaan untuk mendukung
tercapainya tujuan perusahaan.
1. Tujuan dan ruang lingkup audit yaitu bagian ini menjelaskan tujuan
yang hendak dicapai, bagian yang akan di audit, dan metode apa yang
digunakan dalam audit manajemen SDM.
2. Ringkasan dan kesimpulan yaitu gambaran umum dari hasil audit
manajemen SDM yang mencakup kesimpulan akhir dan opini dari tim
auditor.
1. Untuk mengetahui apakah dan hasil kerja karyawan sesuai dengan rencana
2. Untuk mengetahui apakah semua karyawan dapat menyelesaikan job
description nya dengan baik dan tepat waktu.
3. Sebagai pedoman menentukan besarnya balas jasa kepada setiap karyawan.
4. Sebagai dasar pertimbangan pemberian pujian dan atau hukuman
kepada setiap karyawan.
5. Sebagai dasar penilaian kembali rencana sumber daya manusia
apakah sudah baik atau tidak atau masih perlu disempurnakan.
sebagai berikut :
1. Audit pendahuluan
2. Review dan pengujian atas pengendalian manajemen perusahaan
3. Audit lanjutan.
Terdapat dua jenis audit sistem informasi., yaitu audit sistem informasi
laporan keuangan dan audit sistem informasi operasional, yaitu sebagai berikut :
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada maeri diatas, dapat disimpulka bahwa audit internal amat sangat penting
untuk organisasi ataupun perusahaan. Dengan adanya audit internal ini pekerjaa
menjadi efektif dan efisien, dalam audit internal juga ada beberapa audit yaitu
seperti audit manajemen, audit msdm, audit pemasaran, audit keuangan, dan audit
sistem informasi. Audit-audit ini juga dapat membantu dalam kita berorganisasi atau
menjalankan perusahaan agar pekerjaan berjalan lebih efektif dan efisien, serta kita
juga dapat mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam organisasi ataupun
perusahaan. Jadi audit internal dan audit-audit lainna memang sangat penting dan
diperlukan dalam organisasi atau perusahaan agar dapat mencapai tujuan yang telah
ditentukan.
3.2 Saran
Dengan adanya makalah ini penulis dapat mengetahui secara mendalam tentang
Audit internal organisasi bisnis. Serta penulis berharap dengan adanya makalah ini
juga dapat berguna bagi mahasiswa dan semua kalangan serta semua pihak. Melalui
makalah ini kita bisa memahami lebih lanjut tentang audit internal dalam organisasi
dengan baik sehingga dapat membentuk generasi yang cerdas dan berbudi pekerti
yang baik.
DAFTAR PUSTAKA
Fudsyi, M. (2020). Pengaruh Audit Pemasaran terhadap Efisiensi dan Efektivitas Fungsi
Pemasaran pada Politeknik LP31 Bandung. Jurnal Riset Akuntansi Dan Bisnis,
8(September), 22–47.
Kredit, M., Di, I., Bri, C., Situbondo, D., & Rachmawati, R. (2018). Peran Audit
Internal Pada Efektivitas Pengendalian Internal Mendukung Kredit Investasi
Di Cabang BRI Di Situbondo. Relasi : Jurnal Ekonomi, 14(2), 28–47.
https://accurate.id/ekonomi-keuangan/penkeuangan/gertian-tujuan-dan-tahapan-
audit https://accurate.id/teknologi/audit-sistem-informasi/
https://www.academia.edu/36001230/MAKALAH_AUDIT_INTER
NAL
https://www.academia.edu/37302867/MAKALAH_INTERNAL_AU
DIT https://repository.uir.ac.id/402/2/bab2.pdf