Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM

ANALISIS MUTU PANGAN

Disusun Oleh :

Nama : Adithya Krisna Wira Yudha


NIM : 211710101080
Kelas :B
Acara : Viskositas

Asisten : 1. Firda Damaryati


2. Churi Ziyyu Ulchaq Inna H.
3. Aisyatur Rosyidah
4. Arika Choiriyah
5. Syifa Thallah
6. Annisa Riffa Febriani

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN


FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS JEMBER
2022
BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bahan-bahan hasil pertanian sangat beragam. Setiap bahan hasil pertanian ini
memiliki karakteristiknya masing-masing. Hal ini juga berlaku untuk bahan hasil
pertanian dan bahan pangan yang berwujud cair. Beberapa bahan yang berwujud cair
antara lain air, minyak sawit, minyak kelapa, santan, susu, dan sari buah,
Pengetahuan sifat fisik atau karakteristik fisik bahan dasar dan bahan
pendukung dalam unit operasi merupakan kunci awal keberhasilan kegiatan industri
pangan dan hasil pertanian (Rohadi, 2009). Kegagalan penguasaan sifat fisik bahan
berpengaruh besar terhadap keberhasilan operasi secara keseluruhan. Penguasaaan
sifst fisik bahan dapat membantu dalam kecepatan dan ketepatan mengambil
keputusan, peningkatan efisiensi kerja yang pada gilirannya membantu dalam
pencapaian pendapatan (Revenue) (Rohadi, 2009). Menurut Sari (2016), sifat fisik
bahan sangat diperlukan dalam penanganan pasca panen produk pertanian.
Viskositas (kekentalan) dapat diartikan sebagai gesekan di bagian dalam
suatu fluida untuk menggerakkan salah satu lapisan di atas lapisan lainnya
(Srihidayatu, 2017). Gesekan-gesekan inilah yang menghambat aliran zat cair. Bahan
pangan berwujud cair memiliki tingkat kekentalan yang berbeda. Viskositas
menggambarkan adanya gaya gesekan antara molekul-molekul yang membentuk
suatu fluida ketika fluida tersebut mengalir (Fuad, 2020).

1.2 Tujuan
Tujuan dilakukannya praktikum viskositas yaitu untuk menentukan viskositas
minyak sawit dan minyak kelapa menggunakan metode aliran kapiler.
BAB 2. METODOLOGI PRAKTIKUM

2.1 Alat dan Bahan


2.1.1 Alat
Alat-alat yang digunakan dalam praktikum viskositas antara lain:
1. Viskometer Ostwald
2. Beaker glass
3. Pipet tetes
4. Stopwatch
2.1.2 Bahan
Bahan-bahan ynag digunakan dalam praktikum viskositas antara lain:
1. Minyak sawit
2. Minyak kelapa
3. Aquades

2.2 Skema Keja dan Fungsi Perlakuan

Bahan

Penuangan ke beaker glass

Pemipetan ke Viskometer Ostwald

Pengukuran waktu tempuh pada viskometer ostwald

Pencatatan waktu tempuh

Penghitungan nilai viskositas

Gambar 2.1 Diagram alir praktikum viskositas


Hal pertama yang dilakukan dalam praktikum viskositas adalah menyiapkan
bahan yang akan diuji atau sampel. Sampel dituang ke dalam beaker glass. Setelah
itu, dilakukan pengukuran menggunakan viskometer Ostwald. Lubang yang lebih
besar pada Viskometer Ostwald ditutup dengan ibu jari, Kemudian sampel
dimasukkan ke lubang kecil menggunakan pipet tetes sampai di atas garis bitu pada
Viskometer Ostwald. Ibu jari dibuka sedikit demi sedikit untuk membuka jalan
udara, sampai sampel berada tepat pada garis biru bagian atas. Setelah itu ibu jari
dibuka sehingga bahan akan mulai turun ke bawah. Bertepatan dengan pelepasan ibu
jari, stopwatch dimulai. Stopwatch dihentikan ketika bahan telah mencapai batas
garis bitu bagian bawah. Setelah stopeatch dihentikan, catat waktu yang tertera pada
pada stopwatch. Dari data yang didapat, dilakukan perhitungan hingga didapat
viskositas dari bahan.
BAB 3. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

3.1 Data Pengamatan dan Hasil Perhitungan


3.1.1 Data Pengamatan
Tabel 3.1 Data pengamatan viskositas
Sampel Ulangan Waktu Tempuh (s) Densitas (kg/m3)
Air 1 2.42 997
1 155,10 906
Minyak Sawit 2 155,76 906
Minyak Kelapa 1 36,98 925
2 37,5 925

3.1.2 Hasil Perhitungan


Tabel 3.2 Hasil perhitungan viskositas
Viskositas Viskositas
Sampel Ulangan Kinematis Dinamis
(Stoke) (Poise)
Air 1 9,02 x 10-6 8,99 x 10-3
Minyak Sawit 1 5,78 x 10-4 5,24 x 10-1
2 5,80 x 10-4 5,25 x 10-1
Rata-rata 5,79 x 10-4 5,26 x 10-1
Minyak Kelapa 1 1,38 x 10-4 1,27 x 10-1
2 1,40 x 10-4 1,29 x 10-1
Rata-rata 1,39 x 10-4 1,28 x 10-1
DAFTAR PUSTAKA

Ardiansyah, D. 2017. Perancangan dan penerapan sensor kumparan untuk percobaan


viskositas dengan metode bola jatuh. Jurnal Inovasi Fisika Indonesia. 6(1): 5-
9.

Fuad, M. 2020. Aplikasi Android Penentuan Viskositas Zat Cair. Skripsi. Makassar:
Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin.

Jati, B. M. E., dan A. P. Rizkiana. 2015. Studi penentuan viskositas darah ayam
dengan metode aliran fluida di dalam pipa kapiler berbasis hukum poisson.
Jurnal Fisika Indonesia. 19(57): 43-47.

Nasir, M. 2020. Perbandingan kualitas minyak sawit bermerk dan minyak kelapa
menggunakan parameter viskositas dan indeks bias. Sainstek. 12(2): 36-43.

Rohadi. 2009. Sifat Fisik Bahan dan Aplikasinya dalam Indstri Pangan. Semarang:
Semarang University Press.

Sari, R. T. W. 2016, Sifat Fisik Biji Kedelai (Glycine max (L.)) Varietas Baluran dari
Berbagai Lokasi Pertumbuhan. Skripsi. Jember: Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Jember.

Srihidayati, G. 2017. Studi perbandingan viskositas saos sambal aneka merk produk.
Jurnal Pertanian Berkelanjutan. 5(2): 1-6.
LAMPIRAN PERHITUNGAN

Viskositas dinamis air


Viskositas kinematis air =
Densitas air
0,00899
=
997
= 9,02 x 10-6 stoke
Minyak Sawit
Ulangan 1
Waktu tempuh sampel
Viskositas kinematis = x viskositas kinematis air
Waktu tempuh air
155,10
= x 9,02 x 10-6
2,42

= 5,78 x 10-4 stoke


Viskositas dinamis = viskositas kinematis sampel x densitas sampel
= 5,78 x 10-4 x 906
= 5,24 x 10-1 poise
Ulangan 2
Waktu tempuh sampel
Viskositas kinematis = x viskositas kinematis air
Waktu tempuh air
155,76
= x 9,02 x 10-6
2,42

= 5,80 x 10-4 stoke


Viskositas dinamis = viskositas kinematis sampel x densitas sampel
= 5,80 x 10-4 x 906
= 5,26 x 10-1 poise

∑ulangan
Rata rata viskositas kinematis =
Banyak ulangan

5,78 x 10−4 + 5,80 x 10−4


=
2
= 5,79 x 10-4 Stoke
∑ulangan
Rata rata viskositas dinamis =
Banyak ulangan

5,24 x 10−1 + 5,26 x 10−1


=
2
= 5,25 x 10-1Poise
Minyak Kelapa
Ulangan 1
Waktu tempuh sampel
Viskositas kinematis = x viskositas kinematis air
Waktu tempuh air
36,98
= x 9,02 x 10-6
2,42

= 1,38 x 10-4 Stoke


Viskositas dinamis = viskositas kinematis sampel x densitas sampel
= 1,38 x 10-4 x 925
= 1,27 x 10-1 Poise
Ulangan 2
Waktu tempuh sampel
Viskositas kinematis = x viskositas kinematis air
Waktu tempuh air
37,5
= x 9,02 x 10-6
2,42

= 1,40 x 10-4 Stoke


Viskositas dinamis = viskositas kinematis sampel x densitas sampel
= 1,40 x 10-4 x 925
= 1,29 x 10-1 Poise

∑ulangan
Rata rata viskositas kinematis =
Banyak ulangan

1,38 x 10−4 + 1,40 x 10−4


=
2
-4
= 1,39 x 10 Stoke
∑ulangan
Rata rata viskositas dinamis =
Banyak ulangan

1,27 x 10−1 + 1,29 x 10−1


=
2
= 1,28 x 10-1 Poise
LAMPIRAN DOKUMENTASI

No. Gambar Keterangan

1.

Pemasukan sampel ke
dalam viskometer
Ostwald

2.

Perhitungan waktu
tempuh sampel

Anda mungkin juga menyukai