Dalil tujuan pelaksanaan sholat terdapat dalam Al-quran surat (20:14) yang
tertera sebagai berikut :
Artinya: Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka
sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku.
Yang dimaksud dengan syarat wajib sholat adalah syarat-syarat yang diwajibkannya
sholat.Dengan demikan , seseorang yang tidak memenuhi syarat-syarat itu tidak
diwajibkan mengerjakan sholat.
a. Islam : orang yang tidak beragama islam tidak wajib mengerjkan sholat,tetapi ia pasti
akan mendapat siksaan nanti diakhirat
b. Suci dari haid dan nifas : orang perempuan yang sedang haid ( dateng bulan ) atau baru
saja melahirkan tidak wajib menegrjakan sholat .
c. Berakal : orang yang tidak berakal atau orang yang tidak sehat akalnya seperti orang gila
, orang yang sedang mabuk, pingsan, mereka tidak wajib mengerjakan sholat.
d. Baligh ( dewasa ) : orang yang belum baligh tidak wajib mengerjakan sholat. Adapun
baligh itu dapat diketahui dengan adanya salah satu dari tanda-tanda : suadah berumur
15 tahun,mimpi dewasa yang mengakibatkan keluar mani bagi laki-laki,mulai keluar
darah haid ( datang bulan bagi perempuan )
e. Telah sampai dakwah kepadanya,orang yang belum pernah mendapatkan dakwah –
seruan agama tidak wajib mengerjakan sholat dan tidak akan disiksa nanti diakhirat.
f. Dapat melihat dan mendengar , orang yang buta dan tuli sejak dilahirkan tidak wajib
mengerjakan sholat karena tidak ada jalan baginya untuk mempelajari bagaimana cara
mengerjakan sholat
g. Jaga,orang yang sedang tidur tidak wajib mengerjakan sholat.
Setelah mengetahui pengertian shalat dan juga syarat wajib solat, berikutnya yang juga
wajib untuk diketahui adalah syarat sah solat. Berikut ini adalah syarat syah solat yang
harus dipahami oleh setiap muslim :
a. Telah masuk waktu solat
b. Menghadap ke arah kiblat
c. Badan suci dari hadas kecil atau besar
d. Menutup aurat
e. Mengetahui cara melaksanakannya
Rukun sholat :
a. Niat
b. Takbiratul ikhram
c. Berdiri tegak bagi yang berkuasa ( mampu ) ketika sholat fardhu . Boleh sambil
duduk atau berbaring bagi yang sedang sakit
d. Membaca surah Al-Fathihah pada tiap-tiap rakaat.
e. Rukuk dengan tumak ninah
f. Iktidal dengan tumak ninah
g. Sujud dua kali dengan tumak ninah
h. Duduk anatara dua sujud dengan tumak ninah
i. Duduk tasyahud akhir dengan tumak ninah
j. Membaca sholawat nabi pada tasyahud akhir
k. Membaca salam yang pertama
l. Tertib ( berurutan mengerjakan rukun-rukun tersebut )
B. Manfaat gerakan sholat bagi kesehatan
Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi
gerakan-gerakan Shalat paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan
dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis penyakit.
Allah, Sang Maha Pencipta, tahu persis apa yg sangat dibutuhkan oleh
ciptaanNya, khususnya manusia. Semua perintah-Nya tidak hanya bernilai
ketakwaan, tetapi juga mempunyai Manfaat besar bagi tubuh manusia itu sendiri.
Misalnya, Puasa, perintah Allah ini sangat diakui manfaatnya oleh para medis dan
ilmuwan dunia barat. Mereka pun serta merta ikut berpuasa untuk kesehatan diri
dan pasien mereka.
Begitu pula dengan shalat. Ibadah shalat merupakan ibadah yg paling tepat
untuk metabolisme dan tekstur tubuh manusia. Gerakan-gerakan di dalam shalat
pun mempunyai Manfaat masing-masing. Shalat ternyata tidak hanya menjadi
amalan utama di akhirat nanti, tetapi ternyata gerakan–gerakan shalat adalah
gerakan paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sisi medis,
shalat adalah gudangnya obat dari berbagai macam penyakit.
Ada juga yg mengatakan bahwa shalat itu sebagai media olah raga yg bersifat
jasmani dan rohani. Pendapat ini bisa diterima karena semua gerakan shalat itu
mengandung unsur kesehatan. Dan jika seseorang mengalami gangguan penyakit
atau kondisinya kurang sehat, maka tidak dapat melakukan shalat dengan baik dan
benar.
Apabila shalat itu dilakukan dengan baik dan benar sesuai dengan tuntunan yg
telah digariskan, maka akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan secara
menyeluruh baik pisik maupun psikis. Hal ini telah dilakukan penelitian oleh dokter
A. Saboe. Dia adalah seorang dokter muslim yg taat yg ingin membuktikan
kebenaran ajaran Islam, khususnya masalah gerakan shalat dari awal hingga akhir.
Pada dasarnya, seluruh gerakan shalat bertujuan meremajakan tubuh. Jika tubuh
lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika dilakukan secara rutin,
maka sel-sel yg rusak dapat segera tergantikan. Regenerasi pun berlangsung dengan
lancar. Alhasil, tubuh senantiasa bugar.
a. Takbiratul ikhram
Postur : berdiri tegak,mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya
didepan perut atau dada bagian bawah.
Manfaat : gerakan ini melancarkan aliran darah , getah bening ( limfe ) dan
kekuatan otot lengan posisi jantung dibawah otak memungkinkan darah
mengalir lancer keseluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu
merenggang sehingga alian darah kaya oksigen menjadi lancar.Kemudian kedua
tangan didekapkan didepan perut atau dada bagian bawah.Sikap ini
menghindrakan dari berbagai gangguan persendian,khususnya pada tubuh
bagian atas memberikan aliran darah dari pembuluh balik yang terdapat di
lengan untuk di isikan ke mata,telinga dan mulut.
b. Rukuk.
Poatur : rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sendinya bila
diletakan segelas air diatas punggung tersebut taakan tumpah. Posisi kepala
lurus dengan tulang belakang.
Manfaat : Postur ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang
(corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi jantung
sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah.
Tangan yang bertumpu dilutut berfungsi relaksasi bagi otot-otot bahu hingga
kebawah. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan
prostat, Melenturkan memori otak dan Ginjal) Rukuk yang sempurna akan
merangsang sumsum tulang belakang dan system syaraf pusat.Urat pinggang
akan tertarik dan sehingga menjaga kesehatan ginjal dan mencegah sakit
pinggang. Tuas system keringat di punggung ,pinggang,paha ,betis terpelihara
dan system saluran syaraf memoripun akan terjaga kelenturannya.
Melatih kandung kemih untuk mencegah dari gangguan prostat. Rukuk yang
tumakninah atau tenang, bisa menyebabkan darah di tubuh mengalir ke jantung
dan pangkal otak dengan sempurna. Darah berfungsi untuk membawa oksigen
dan nutrisi atau sari-sari makanan yang sangat penting, karena sangat
dibutuhkan untuk kesempurnaan kerja seluruh organ-organ tubuh supaya
kerjanya bisa maksimal. Di jantung, oksigen dibutuhkan untuk menggerakkan
otot-otot jantung supaya bisa memompa darah dengan sempurna. Rukuk
meningkatkan kelenturan jaringan otot dada serta meningkatkan fungsi paru-
paru karena gerakan rukuk melibatkan tarikan otot yang cukup kuat yang
berfungsi untuk mengeluarkan racun-racun dan gas karbondioksida keluar dari
tubuh dan memasukkan oksigen ke dalam tubuh, dan tempat pertukaran CO2
dengan O2 di kantong-kantong udara paru-paru, yang bertugas melakukan
pertukaran, dengan membawa dan mengeluarkan CO2 dan memasukkan dan
membawa O2 ke dalam tubuh itu adalah Hemoglobin (Hemoglobin adalah
molekul protein di dalam sel darah merah atau eritrosit yang berwarna merah
dan berbentuk kotak). Rukuk menguatkan jaringan otot, terutama otot tulang
belakang, juga struktur tulang belakang, serta antar ruas tulang belakang.
Gerakan rukuk dapat melindungi tulang dari kemungkinan keseleo atau terkilir
ruas tulang belakang.
c. I’Tidal
Postur : bangun dari rukuk , tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua
tangan setinggi telinga.
Manfaat : I’tidal adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerak
berdiri bungkuk berdiri sujud merupakan latihan percernaan yang baik. Organ
organ pencernaan didalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara
bergantian. Efeknya peencernaan menjadi lebih lancar. Mencegah sakit kjepala
dan pinggang)Ketika bangun dari rukuk,aliran darah akanturun langsung dari
kepala ,meyebabkan bagian pangkal otak yang mengatur keseimbangan
berkurang tekanan darahnya.Kondisi ini berguna untuk menghilangkan sakit
kepala dan pingsan tiba-tiba.
d. Sujud
Postur : menununggi dengan meletakkan kedua tanga , lutut, ujung kaki ,dan
dahi pada lantai.
Manfaat : aliran getah bening dipompa kebagian leher dan ketiak. Posisi jantung
diatas otak menyebabkan darah kaya oksigen bias mengalir maksimal ke otak.
aliran ini berpengaruh pada daya piker seorang. Karena itu , lakukan sujud
dengan tuma’ninah jangan tergesa gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di
otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita baik
rukuk maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan
organ kewanitaan. Gerakan sujud secara kontinyu dapat memacu kecerdasan
otak. Sujud yang tumakninah bisa mengalirkan darah yang mengantarkan
Hemoglobin yang membawa oksigen dan nutrisi dari seluruh tubuh ke otak
tengah dan ujung otak dengan sempurna, sehingga insya Allah bisa
menyembuhkan penyakit-penyakit di kepala, misalnya stroke, vertigo, pusing,
dan sebagainya. Maka penting sekali kalau sujud harus tumakninah, supaya
darah mengalir ke otak dengan sempurna, sampai ujung otak kita terisi dengan
oksigen dan nutrisi secara maksimal, sehingga sel-sel syaraf yang ada di kepala
khususnya di otak bekerja dengan sempurna. Otak membutuhkan 60% oksigen,
sedangkan tubuh hanya membutuhkan 40% oksigen saja. Posisi 2 tangan di sisi
dada memudahkan proses pengosongan paru-paru dari racun-racun dan
karbondioksida, sehingga paru-paru bisa mendapatkan pasokan oksigen yang
lebih banyak.
Dengan sujud itu, tubuh terbebas dari radiasi gelombang elektromagnetik yang
berlebihan di dalam tubuh dan proses pengosongan tubuh dari radiasi zat-zat
yang berbahaya itu berjalan dengan lancar jika dahi, hidung, tangan, lutut dan
ujung kaki semua menyentuh Bumi dan lebih efektif lagi kalau sujudnya
menghadap kiblat tempat pusat energi positif dari Allah dan menjadi pusat Bumi.
Sesungguhnya setiap sujud yang dilakukan karena Allah, niscaya akan
meninggikan derajat kita, dan sesungguhnya setiap derajat itu setara dengan
jarak antara Bumi dan Langit. Sujud merupakan olahraga, gerakan tubuh
sederhana yang berfaedah mengeluarkan gelombang elektromagnetik yang
berlebihan dari dalam tubuh, serta melancarkan peredaran darah, menambah
kekuatan konsentrasi dan pikiran, serta melatih manusia untuk bersabar dan
tenang, karena dengan mengingat Allah (shalat) hati menjadi tenang.
e. Duduk
Postur : duduk ada dua macam yaitu iftirosy ( tahiyat awal ) dan tawaruk
( tahiyyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki.
Manfaat : saat iftirosy , kita bertumpu pada pangkal paha yang terhubung
dengan syaraf nervus ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal
paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan . duduk
tawwaruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih
(urethra ) , kelenjar kelamin pria (prostata) dan saluran vas deferens jika
dilakukan dengan benar postur irfi mencegah impotensi. Variasi posisi telapak
kaki pada iffirosy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai turut
merengang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah
yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ organ gerak kita.
f. Salam
Postur : memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal
Manfaat : relaksasi otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah
dikepala. Gerakan ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit
wajah.
Adapun hadis yang menjelaskan bahwa sholat bias menjadi obat.
“Dari Abu Hurairah ra., dia berkata: ‘Nabi saw. berjalan-jalan, lalu saya
menemani (beliau). Kemudian saya shalat. Lalu saya duduk. Kemudian Nabi saw.
menoleh kepadaku. Nabi saw. bertanya: ‘Apakah kamu sakit perut?’. Saya
menjawab: ‘Ya wahai Rasulullah’. Nabi saw. bersabda: ‘Bangun dan shalatlah,
karena sesungguhya di dalam shalat itu terdapat obat’.” (H.R. Ibnu Majah).
”Sesungguhnya shalat itu dapat mencegah diri dari perbuatan keji (buruk) dan
munkar (jahat).” (QS. al-Ankabut : 45 )