Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH ILMU KESEHATAN DAN GIZI

“Perencanaan Menu Gizi dan Makanan”

Dosen Pengampu : NUrlinda, M.Pd

Di susun Oleh : Komala Sari

NIM: 20190413019

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM AHSANTA

PRODI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI

2020/2021
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda
tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya di
akhirat nanti.

Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat


sehat-Nya, baik itu berupa sehar fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis
mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah ini.

Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan
apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Jambi, Maret 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................


................................................................................................................................i

DAFTAR ISI ...........................................................................................................


...............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................
...............................................................................................................................1
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................
..............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah .................................................................................
..............................................................................................................1
C. Tujuan Penulisan Makalah ....................................................................
..............................................................................................................1
D. Manfaat penulisan..................................................................................
..............................................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................


...............................................................................................................................2
A. Pengertian Dan Prinsip Penyusunan Menu ...........................................
..............................................................................................................2
B. Pengenalan Daftar Kebutuhan Bahan Makanan.....................................
..............................................................................................................2
C. Penyusunan Menu Seimbang Berdasarkan Kebutuhan Gizi .................
..............................................................................................................5
D. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyusunan Menu........................
............................................................................................................10

BAB III PENUTUP ................................................................................................


.............................................................................................................................12
A. Kesimpulan ............................................................................................
............................................................................................................12
B. Saran ......................................................................................................
............................................................................................................12

DAFTAR RUJUKAN .............................................................................................


.............................................................................................................................13

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit tidak menular, maka pola
makan mayarakat perlu ditingkatkan menjadi konsumsi gizi seimbang.
Keadaan gizi yang baik dapat meningkatkan kesehatan individu dan
masyarakat. Gizi yang optimal sangat penting untu pertumbuhan normal serta
perkembangan fisik dan kecerdasan pada anak-anak.
Berdasarkan hal tersebut, masalah gizi seimbang menjadi masalah tersendiri
dalam kehidupan masyarakat. Sebagian besar masyarakat belum
memahaminya dan hal ini perlu ditingkatkan.

B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Dan Prinsip Penyusunan Menu
2. Pengenalan Daftar Komposisi Bahan Makanan
3. Penyusunan Menu Seimbang Berdasarkan Kebutuhan Gizi
4. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyusunan Menu

C. Tujuan Penulisan Makalah


Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan kami menulis makalah ini
adalah :
1. Mengetahui Pengertian Dan Prinsip Penyusunan Menu
2. Mengetahui Pengenalan Daftar Komposisi Bahan Makanan
3. Mengetahui Cara Penyusunan Menu Seimbang Berdasarkan Kebutuhan
Gizi
4. Mengetahui Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyusunan Menu

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian dan Prinsip Penyusunan Menu


Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari yang terdiri dari berbagai
ragam bahan makanan yang berkualitas dalam jumlah dan prorposi yang
sesuai sehingga dapat memenuhi kebutuhan gizi sese guna pemeliharaan dan
perbaikan sel tubuh dan proses kehidupan serta pertumbuhan dan
perkembangan secara optimal.
Menu adalah susunan makanan atau hidangan yang dimakan oleh
seseorang untuk sekali atau untuk sehari menurut waktu makan.
Menu seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan
dalam jumlah dan proporsi yang sesuai.

Ada beberapa cara menyusun menu :


1. Identifikasi kebutuhan zat gizi dengan menggunakan tabel kebutuhan
energi dan data keinginan konsumen.
2. Tetapkan siklus menu
3. Siklus menu adalah adalah serangkaian menu yang disusun dalam
berbagai item dari hari ke hari setelah selang waktu tertentu menu akan
terulang kembali.

Prinsip Penyusunan Menu B2SA :


1. Beragam
2. Bergizi
3. Seimbang
4. Aman

B. PENGENALAN DAFTAR KOMPOSISI BAHAN MAKANAN


a. Pengertian DKBM
Daftar komposisi bahan makanan (DKBM) adalah daftar yang memuat
kadar gizi pelbagai bahan makanan yang digunakan di Indonesia. Berisi
kandungan bebagai macam zat gizi dalam 100 gram berat bersih /berat
yang dapat di makan.

b. Kelebihan dan Kekurangan DKBM


a) Kelebihan
1. Untuk merencanakan hidangan makanan yang baik dan memenuhi
kecukupan gizi
2. Untuk menterjemahkan kecukupan gizi yang dianjurkan menjadi
bahan makanan

2
3. Dapat digunakan untuk menilai apakah konsumsi makanan sehari-
hari telah memenuhi kecukupan zat gizi baik perorangan, keluarga
maupun sekelompok besar orang.
4. Sebagai panduan untuk mengetahui satu bahan makanan berkadar
zat gizi tinggi atau rendah seperti daging sapi, mengandung protein
lebih tinggi dari pada daging ayam
5. Untuk merencanakan hidangan makanan yang baik dan memenuhi
kecukupan gizi
6. Untuk menterjemahkan kecukupan gizi yang dianjurkan menjadi
bahan makanan
7. Sebagai panduan untuk mengetahui satu bahan makanan berkadar
zat gizi tinggi atau rendah seperti daging sapi, mengandung protein
lebih tinggi dari pada daging ayam.
b) Kekurangan
1. Banyak bahan makanan di Indonesia belum tercantum pada
DKBM
2. Bagian-bagian dari suatu bahan makanan tidak dibedakan
kandungan zat gizi. Contoh kangkung bagian batang dan daun
tidak dibedakan kandungan zat gizinya
3. Masih ada angka taksiran di dalam DKBM
4. Varitas dari suatu tanamaan tidak dibedakan kandungan zat
gizinya.

c. Penggolongan Bahan Makanan pada DKBM


Penggolongan bahan makanan bertujuan agar mempermudah melihat
kadar zat gizi. Untuk penggolongan pada daftar komposisi bahan makanan
digunakan penggolongan bahan makanan secara Internasional yaitu:

Golongan Bahan Makanan


1 Serial (padi-padian), umbi dan hasil
olahannya
2 Kacang-kacangan, biji-bijian dan hasil
olahannya
3 Daging dan hasil olahannya
4 Telur
5 Ikan, Udang dan hasil olahannya
6 Sayuran-sayuran
7 Buah-buahan
8 Susu dan hasil olahannya
9 Lemak dan minyak
10 Serba-serbi

Tabel 1. Penggolongan Bahan Makanan pada DKBM


d. Cara Membaca dan Menggunakan DKBM

3
Contohnya saja kita akan menggunakan kentang sebanyak 1,5 kg dan akan
menghintung banyak kalorinya. Berikut adalah cara membaca dan
menggunakan DKBM :

Gambar . Cara Menghitung Zat Gizi Dengan DKBM

1. Kita lihat pada tabel DKBM berapa BDD dan kandungan zat gizi
karbohidratnya.
Kentang memiliki BDD 85% dan dan kandungan zat gizi karbohidrat
sebanyak 83 kal.
2. Setelah mengetahui berat kotor = 1,5kg , BDD 85% dan kandungan
karbohidrat 83 kal.
Berat bersih = 1500 gr X 85% = 1275 gr
3. Selanjutnya, di hitung per 100 gr dan dengan kandungan gizi yang
ditentukan di atas.
Zat gizi yang di hitung = 1275 gr/100 X 83 gr = 1058 kal.

C. Cara Penyusunan Menu Seimbang Berdasarkan Kebutuhan Gizi


Penyusunan menu seimbang dapat dikategorikan untuk bayi dan balita,
remaja, dewasa, lansia dan ibu hamil serta ibu menyusui. Berikut merupakan
uraiannya :
1. Bayi dan balita
Pertumbuhan bayi dan balita dipengaruhi oleh pola asuh dan pola
kesehatan. Pola asuh yang dapat dilakukan dengan cara memberi makan
sesuai porsi, memilih bahan makanan yang sesuai untuk pertumbuhan bayi
dan balita. Menu yang dapat di konsumsi bayi dan balita umur 1 s.d 3
tahun berdasarkan jumlah kebutuhan energinya terbagi dua yaitu :
1) Kebutuhan gizi ± 1300 kal

Kebutuhan Gizi Usia 1 s.d 3 Tahun

4
Bahan Makanan Berat (gram) Ukuran Rumah
Tangga
Nasi 250 1 gelas
Maizena 10 2 sdm
Biskuit 20 2 biji
Daging 50 2 potong kecil
Telur 50 1 butir
Tempe 50 2 potong
Sayuran 100 1 gelas
Pisang 100 2 buah
Susu bubuk 30 6 sdm
Minyak 20 2 sdm
Gula pasir 30 3 sdm

Tabel 2. Kebutuhan Gizi Bayi dan Balita Umur 1 s.d 3 Tahun ± 1300 kal

2) Kebutuhan gizi ± 1500 kal


Kebutuhan Gizi Usia 1 s.d 3 Tahun
Bahan Makanan Berat (gram) Ukuran Rumah
Tangga
Nasi 300 1 ½ gelas
Susu 400 2 gelas
Buah 200 2 buah
Daging 100 2 potong
Telur 50 1 butir
Tempe 50 2 potong
Sayuran 100 1 gelas
Pisang 100 2 buah
Kacang ijo 10 6 sdm
Minyak 10 2 sdm
Tabel 2. Kebutuhan Gizi Bayi dan Balita Umur 1 s.d 3 Tahun ± 1500 kal

Dalam menyusun menu pada bayi dan balita, dapat kita lihat tabel dibawah
ini :
Waktu Menu
Bangun Tidur 1 gelas susu
Pagi Bubur Ikan Brokoli :
Beras
Brokoli
Ikan kakap
Tahu

5
Pukul 10 Buns Isi Orak-arik Saus Keju :
Dinner roll
Telur ayam
Keju
Terigu
Margarin
Susu
Siang Nasi + Chicken Drumstick :
Sayap ayam
Minyak

Pundi Tahu:
Tahu
Telur
Terigu

Sup Minestrone :
Wortel
Buncis
Kacang Polong
Daging ayam
Pukul 16:00 Buah Campur :
Pepaya
Melon
Stroberi
Anggur
Sore Nasi + Rollade Ikan Saus Tomat:
Ikan kakap
Telur
Terigu
Margarine

Saus tomat Tempe Goreng:


Tempe
Tepung panir
Telur
Minyak

Sup Oyong Misoa:


Oyong
Sebelum Tidur 1 gelas susu

6
Tabel 3. Menu Seimbang Untuk Bayi dan Balita

2. Remaja
Anak remaja membutuhkan asupan zat gizi yang cukup guna menunjang
perkembangnya di masa pubertas. Total kalori yang diperlukan remaja
rentang usia 13-18 tahun adalah sekitar 2125-2675 kkal.
Waktu Menu
Pagi Nasi uduk (100-150 gram) :
Beras
Kacang
Bihun
Santan
Tahu

Telur ayam balado (50-100 gram):


Telur
Ayam
Cabe
Bawang Merah
Minyak Goreng

Sayur kol (30-100 gram)


Susu putih (100 ml)
Pukul 10.00 Buah
Makan Siang Nasi putih (125-250 gram)
Tumis brokoli dan wortel (30-100
gram) :
Brokoli
Wortel
Bawang Putih
Minyak goreng

Daging sapi lada hitam (50-75


gram) :
Daging sapi
Lada
Kecap manis
Kecap Wijen
Saus Tiram

7
Tempe (30-50 gram)
Pukul 16.00 Buah (berbeda dari cemilan
pertama)
Makan Malam Nasi putih (125-250 gram)
Dada ayam bakar tanpa kulit (75
gram)
Tumis buncis dan oncom (40-100
gram)
Susu putih (100 ml)

Tabel 4. Menu Seimbang Bagi Remaja

3. Dewasa

Gambar . Menu Seimbang Dewasa 1

Gambar . Menu Seimbang Dewasa 2

4. Manula

8
Waktu Pria Wanita
Pagi 1 ½ gls nasi/pengganti 1 ½ gls nasi/pengganti
1 btr telur 1 btr telur
100 g sayuran 100 g sayuran
1 gls susu nonfat (skim) 1 gls susu nonfat
(skim)
Pukul 10.00 Snack ringan/buah Snack ringan/buah
Siang 1 ½ gls nasi 1 ½ gls nasi
50 g daging/ikan/unggas 50 g
25 g daging/ikan/unggas
tempe/kacangkacangan 25 g tempe
/ pengganti 150 g /kacangkacangan /
sayuran pengganti
1 ptg buah 150 g sayuran
1 ptg buah
Pukul 16.00 Snack ringan/buah Snack ringan/buah
Makan Malam 1 ½ gls nasi 1 ½ gls nasi
50 g daging/ikan/unggas 50 g
50 g tahu daging/ikan/unggas
150 g sayuran 50 g tahu
1 ptg buah 150 g sayuran
1 ptg buah

Tabel 5. Menu Seimbang Manula

5. Ibu Hamil dan Menyusui

9
Gambar . Menu Makanan Seimbang Ibu Hamis dan Menyusui

D. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Penyusunan Menu


Beberapa faktor yang memengaruhi penyusunan menu :
1. Keterangan tentang konsumen
1) Kebutuhan gizi
Dalam penyusunan menu, perbedaan kebutuhangizi sangat
berpengaruh, seperti, olahragawan yang memiliki kegiatan yang berat
dan nutrisi yang diperlukan besar.
2) Kebiasaan makan
Kebiasaan makan ini dipengaruhi oleh latar belakang kejiwaan, sosial
budaya, agama dan kepercayaan serta pendidikan.
3) Macam dan jumlah orang yang dilayani
4) Macam peraturan institusi.
2. Sarana/Peralatan dan Pelayanan
Peralatan yang bervariasi akan membantu dalam menyusun menu dan
menjadi lebih cepat dalam menyiapkannya. Jumlah pegawai sangat
berpengaruh karena akan mempercepat proses penyiapan dan pelayanan
menu.

10
3. Musim/Iklim dan Keadaan Pasar
Keadaan udara dapat mempengaruhi selera dan kebutuhan tubuh
seseorang.
4. Kombinasi Makanan
Menu perlu diperhatikan variasi hidangan yang akan disajikan :
1) Konsistensi
2) Suhu
3) Menambah rasa kenyang.

11
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Gizi seimbang adalah susunan makanan sehari yang terdiri dari berbagai
ragam bahan makanan yang berkualitas dalam jumlah dan prorposi yang
sesuai sehingga dapat memenuhi kebutuhan gizi sese guna pemeliharaan dan
perbaikan sel tubuh dan proses kehidupan serta pertumbuhan dan
perkembangan secara optimal. Menu adalah susunan makanan atau hidangan
yang dimakan oleh seseorang untuk sekali atau untuk sehari menurut waktu
makan.Menu seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam
makanan dalam jumlah dan proporsi yang sesuai.
Prinsip Penyusunan Menu B2SA adalah Beragam, Bergizi, Seimbang, dan
Aman.

Daftar komposisi bahan makanan (DKBM) adalah daftar yang memuat kadar
gizi pelbagai bahan makanan yang digunakan di Indonesia. Berisi kandungan
bebagai macam zat gizi dalam 100 gram berat bersih /berat yang dapat di
makan.

Penyusunan menu seimbang dapat dikategorikan untuk bayi dan balita,


remaja, dewasa, lansia dan ibu hamil serta ibu menyusui.
Beberapa faktor yang memengaruhi penyusunan menu adalah Keterangan
tentang konsumen, Sarana/Peralatan dan Pelayanan, Musim/Iklim dan
Keadaan Pasar, dan Kombinasi Makanan

B. SARAN
Dalam makalah ini masih banyak kekurangan sehingga saya membutuhkan
kritik serta saran dari dosen pengampu agar makalah ini dapat menjadi lebih
baik.

12
DAFTAR RUJUKAN

1. Nugraini, Septi. 2013. Ilmu Gizi 2. Jakarta: Kementrerian Pendidikan dan


Kebudayaan.

2. Fina Rahmatika. “Menu seimbang”.


Dalam www.academia.edu/24589317/menu_seimbang

3. dr. Damar Upahita. 2019. Dalam https://hellosehat.com/parenting/nutrisi-


anak/kebutuhan-gizi-remaja/

13

Anda mungkin juga menyukai