Nama Nanda Regita Cahyaning Putri

NIM 190722638079
Fakultas/Departemen Fakultas Ilmu Sosial/Geografi
Kelas Mentoring Mahasiswa (B)

TUGAS MANDIRI 2

1. Bagaimana langkah proses mentoring dalam peran katalisator?

Proses mentoring merupakan suatu proses pemberian kemudahan yang
diberikan kepada mentee untuk meningkatkan kompetensi. Proses mentoring
dapat dilakukan dengan berbagai peran yang dilakukan oleh seorang mentor
kepada mentee, salah satunya adalah peran sebagai katalisator. Pada peran
katalisator mentor memiliki peran yang aktif dalam memberi dukungan dan
menjadi narahubung untuk kegiatan komunikasi mentee dalam berbagai hal.
Hal ini berupa kegiatan belajar mandiri, belajar pada lingkup kelas, belajar antar
teman, antar anggota kelompok, atar kelompok serta dosen maupun pihak yang
lainnya.
2. Simulasi yang digunakan pada langkah berbasis andragonik berupa apa?
Proses mentoring dilakukan dengan beberapa langkah-langkah pendampingan
salah satunya adalah andragonik. Pendekatan andragonik menjelaskan bahwa
mentor memiliki fungsi untuk memberikan pengetahuan dan memantau capaian
pembelajaran setiap sasaran proses mentoring. Fungsi mentor dalam
pendekatan andragonik hanya sebagai “fasilitator”. Andragonik
menitikberatkan kegiatan pada keterlibatan seluruh mentee dalam memahami
kebutuhan belajar, mentor dapat melibatkan mentee untuk membangun
kompetensi yang ingin dicapai dengan memfasilitasi pengalaman yang
dibutuhkan. Pada proses mentoring untuk pendekatan berbasis andragonik
terdapat beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan yakni:
a. Menciptakan suasana mentoring yang kondusif
b. Memahami kebutuhan belajar
c. Melakukan proses perencanaan
d. Menyusun tujuan
e. Megembangkan model pendampingan
f. Menentukan materi dan teknik pembelajaran
g. Peranan apresiasi, evaluasi dan pelaporan