NAMA : ANDI RIZQY MAULIDAH AGUS

1. Pengertian RPJMN
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) adalah
dokumen perencanaan pembangunan yang disusun untuk jangka waktu lima tahun
dan merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Presiden terpilih dengan
berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional selama 20
tahunan. RPJMN merupakan bagian dari Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,
pengganti dari Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dan mulai berlaku sejak
tahun 2005 berdasarkan amanat dari Undang-Undang. RPJMN terdiri dari sasaran
pembangunan jangka menengah, prioritas pembangunan, serta kerangka ekonomi
makro yang mencakup gambaran perekonomian secara menyeluruh termasuk arah
kebijakan fiskal dalam jangka menengah. Tujuan RPJMN adalah untuk mewujudkan
masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur melalui percepatan
pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya struktur
perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif di berbagai wilayah
yang didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Implementasi RPJMN diharapkan dapat menciptakan pembangunan yang inklusif dan
berkelanjutan.

Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Rencana_Pembangunan_Jangka_Menengah_Nasional
https://bappeda.kuningankab.go.id/2020/01/26/rancangan-rpjmn-2020-2024/

2. Pengertian RPJMD
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) adalah dokumen
perencanaan daerah untuk periode 5 (lima) tahun. RPJMD merupakan landasan dan
pedoman bagi Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pembangunan. RPJMD terdiri
dari sasaran pembangunan jangka menengah, prioritas pembangunan, serta kerangka
ekonomi makro yang mencakup gambaran perekonomian secara menyeluruh
termasuk arah kebijakan fiskal dalam jangka menengah. RPJMD pada dasarnya
adalah merupakan rencana tahunan bersifat rinci dan operasional yang disusun
sebagai jabaran dari rencana pembangunan jangka menengah (RPJMN). RPJMD
harus selaras dan konsisten dengan prioritas, sasaran, dan program yang telah
ditetapkan RPJMN. Penyusunan RPJMD dikendalikan dan dievaluasi oleh Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), pengendalian berupa pengendalian
kebijakan dan pengendalian pelaksanaan serta evaluasi terhadap hasil pelaksanaan.
Implementasi RPJMD diharapkan dapat menciptakan pembangunan yang inklusif dan
berkelanjutan.

Sumber :
https://bappeda.jatengprov.go.id/rencana-pembangunan-jangka-menengah-daerah-
rpjmd/
https://repository.uin-suska.ac.id/13896/7/7.%20BAB%20II__2018537ADN.pdf
3. Pengertian Renstra
Rencana Strategis (Renstra) adalah dokumen perencanaan suatu organisasi
yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dan di dalamnya dijelaskan mengenai
strategi atau arahan sebagai dasar dalam mengambil keputusan. Periode renstra
biasanya adalah 5 tahun, yang merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN). RPJMN sendiri adalah dokumen perencanaan
pembangunan yang disusun untuk jangka waktu lima tahun dan merupakan
penjabaran dari visi, misi, dan program Presiden terpilih dengan berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional selama 20 tahunan. RPJMD,
di sisi lain, adalah dokumen perencanaan daerah untuk periode 5 (lima) tahun yang
merupakan landasan dan pedoman bagi Pemerintah Daerah dalam melaksanakan
pembangunan. RPJMD terdiri dari sasaran pembangunan jangka menengah, prioritas
pembangunan, serta kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran
perekonomian secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal dalam jangka
menengah. RPJMD pada dasarnya adalah merupakan rencana tahunan bersifat rinci
dan operasional yang disusun sebagai jabaran dari rencana pembangunan jangka
menengah (RPJMN). RPJMD harus selaras dan konsisten dengan prioritas, sasaran,
dan program yang telah ditetapkan RPJMN. Penyusunan RPJMD dikendalikan dan
dievaluasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), pengendalian
berupa pengendalian kebijakan dan pengendalian pelaksanaan serta evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan. Implementasi RPJMD diharapkan dapat menciptakan
pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Sumber :
https://campus.quipper.com/kampuspedia/rencana-strategis-renstra
https://bappeko.surabaya.go.id/renja/uploaded/bab/1228/babI-renstra/BAB_I.pdf

4. Pengertian Renja
Rencana Kerja (Renja) adalah dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) untuk periode 1 (satu) tahun. Renja memuat evaluasi pelaksanaan
Renja SKPD tahun sebelumnya, program dan kegiatan yang akan dilaksanakan, serta
anggaran yang dibutuhkan. Renja harus selaras dan konsisten dengan prioritas,
sasaran, dan program yang telah ditetapkan dalam Renstra SKPD. Penyusunan Renja
dikendalikan dan dievaluasi oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(BAPPEDA), pengendalian berupa pengendalian kebijakan dan pengendalian
pelaksanaan serta evaluasi terhadap hasil pelaksanaan. Implementasi Renja
diharapkan dapat menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Sumber :
https://ppid.tanahdatar.go.id/files/text/RENJA%20RSUD.pdf
https://bappelitbangda.purwakartakab.go.id/assets/upload/dokumen/0c674c704fd6966
f91231c0ea3a8ec78.pdf
https://sakip.lumajangkab.go.id/sakip/kec_candipuro/2023/renja-2023pdf.pdf