Anda di halaman 1dari 6

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Tugas Pratikum Bioteknologi

peternakan Pada Laboratorium Manajemen Dan Kewirahusaan Program Studi Peternakan


Fakultas Pertanian Universitas Jember

Asisten Laboratorium:

Suhada Fajar Abdillah (191510102030)

Disusun oleh:

Moch. Shalahudin Itsnaini (211510102047)

LABORATORIUM MANAJEMEN BISNIS DAN KEWIRAUSAHAWAN

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS JEMBER

2022
Alat-alat Laboratorium

No Gambar Fungsi Cara penggunaan


1 Analitic Balance Menimbang atau -Letakkan alat di permukaan rata dan
(NeracaAnalitik) mengukur jumlah zat bebas dari getaran
yang akan digunakan -Nyalaka alat dan biar selama
beberapa menit untuk menghangatkan
dan menstabilkan suhu alat
-siapkan sampel yang akan di ukur
dan wadah pastikan bersih dari
kotoran,debu dan kontaminasi.
-Tempatkan wadah dengan sampel di
atas penimbang
-Tekan tombol nol atau tara pada alat
untuk mengatur nol. Ini menghapus
berat wadah sehingga alat hanya akan
mengukur berat sampel
-Tunggu beberapa saat hingga alat
menstabilkan berat sampel
-Baca berat sampel
-Bersihkan alat dan wadah untuk
menghindari kontaminasi
2 Oven - Mengeringkan alat- Hubungkan oven dengan sumber listrik
alat gelas yang ada di laboratorium. Setelah
- Mengeringkan terhubung dengan sempurna, tekan
bahan/ sampel tombol ON/OFF yang ada di oven.
Tunggu beberapa saat hingga display
pada oven dapat menyala. Sekarang
waktunya sesuaikan suhu yang harus
digunakan dengan memilih pada
tombol temperatur.
3 Hot Place Stirer Memanaskan dan Tancapkan kabel power ke sumber
menghomogenkan listrik. Aktifkan hotplate dengan
suatu larutan dengan menekan tombol ON/OFF. Atur suhu
pengadukan. yang diinginkan dengan memutar
tombol pengaturan suhu Suhu tersebut
akan muncul pada display

4 PH Meter Mengukur serajat asam Nyalakan dengan menekan tombol on


dan basa pada pH meter. Masukkan pH meter ke
dalam wadah yang berisi air yang akan
di uji. Pada saat di celupkan ke dalam
air, skala angka akan bergerak acak.
Tunggu hingga angka tersebut berhenti
dan tidak berubah-ubah.
5 Corong Menyaring cairan Cara menggunakan corong gelas
kimia sangatlah mudah hanya
dengan mengambil corong sesuai
ukuruan wadah yang digunakan agar
air tidak melimpah. Kemudian
tuangkan larutan dengan hati-hati
kemudian angkat corong perlahan.
6 Bola Karet Prinsip kerja dari karet penghisap ini
Menghisap larutan hampir sama dengan pipet tetes yakni
yang akan diukur dengan memanfaatkan tekanan udara
yang ada dalam karet untuk menaikkan
zat cair menuju pipet. Dalam karet
penghisap kita dapat membuat tekanan
ataupun melepaskan tekanan melalui
bola karet dan beberapa kontrol yang
tersedia.

7 Mortal dan alu Menggerus dan 1. Pastikan mortar dan alu dalam
menghaluskan suatu keadaan bersih tanpa ada kontaminasi
zat dari sisa sisa bahan sebelumnya. ...
2. Masukan sampel kedalam mortar dan
tumbuk dengan
perlahan menggunakan alu.
3. Jika sampel sudah halus maka bisa
digunakan untuk analisa pengujian
selanjutnya

8 Beaker glaas Menampung bahan 1. Siapkan bahan atau larutan yang akan
kimia atau larutan dimasukkan ke Gelas beaker.
dalam jumlah yang 2. Tuang larutan ke dalam Gelas beaker.
banyak 3. Untuk melakukan pengukuran (lihat
dari tinggi volume larutan yang terbaca
dalam skala).

9 Erlenmyer Menyimpan dan 1. Siapkan labu Erlenmeyer dalam


memanaskan larutan keadaan kering.
dan menampung 2. Siapkan beberapa cairan (sampel) yang
filtrate hasil diperlukan.
penyaringan. 3. Tuangkan cairan (sampel) dari wadah
(awal) ke labu Erlenmeyer.
4. Encerkan bahan kimia dalam
labu Erlenmeyer dengan mengaduk
atau mengocoknya.

10 Gelas Ukur Mengukur volume 1. letakkan gelas ukur pada meja yang
larutan datar.
2. Kemudian masukkan cairan yang akan
diukur ke dalam gelas ukur.
3. Masaukkan cairan kurang dari 80
ml, untuk menambahkan volume
sampai 80 ml kita gunakan pipet tetes.

11 Labu ukur Menampung dan 1. Tambahkan zat terlarut ke cairan yang


mencampur larutan akan diukur/diencerkan.
2. Tambahkan cukup pelarut untuk
melarutkan zat terlarut.
3. Terus tambahkan pelarut sampai
mendekati garis yang ditandai
pada labu ukur.
4. Gunakan pipet untuk mengisi labu.
12 Tabung Reaksi Menampung larutan Cara penggunaannya dengan mengisi
dalam jumlah sedikit air ke dalam sebuah gelas beker.
Kemudian diletakkan terbalik. Air
yang ada di dalamnya berguna untuk
menangkap ga. Untuk menjaga
keamanan proses penelitian, tabung
reaksi yang digunakan biasanya
disimpan di dalam rak khusus, tang,
dan klem.
13 Pipet Tetes Memindahkan Cara menggunakanny adalah
beberapa tetes cairan dengan memencet karet pada ujung
pipet dengan perlahan. Kemudian
masukkan ujung bawah yang
berbentuk runcing ke cairan atau
larutan yang akan diambil.
14 Lemari asam - Menyimpan lemari asam diperiksa satu tahun
bahan-bahan sekali dengan menguji kecepatan
kimia yang permukaan nya. Penggunaan lemari
bersifat asam asam dapat diatur pada 115 fpm.
tinggi Jika lemari asam yang anda miliki
- Sebagai perantara dilengkapi monitor aliran udara,
untuk periksalah status monitornya.
memindahkan
bahan kimia asam
konsentrasi tinggi,
tempat reaksi
kimia yang
menggunakan
bahan-bahan yang
mudah menguap
dan gas yang
berbahaya
15 Rak tabung Tempat tabung reaksi Cara penggunaannya dengan mengisi
air ke dalam sebuah gelas beker.
Kemudian diletakkan terbalik. Air
yang ada di dalamnya berguna untuk
menangkap ga. Untuk menjaga
keamanan proses penelitian, tabung
reaksi yang digunakan biasanya
disimpan di dalam rak khusus, tang,
dan klem.
16 Furnace - Mengabuk 1. Masukkan benda atau bahan yang akan
an atau di panaskan.
mengarang 2. Hidupkan alat dengan menekan tombol
kan ON.
suatuzat 3. Tekan tombol SET untuk mengatur
- Menentukan kadar
temperatur suhu pemanasan. ...
C- Organik padap
upuk organik 4. Tunggu beberapa menit atau jam
dengan cara sampai pilot light tidak berkedip.
pengabuan 5. Setelah proses pemanasan selesai,
matikan furnace dengan menekan
tombol OFF.

17 Laminar Air Flow Mensterilkan dan 1. Bersihkan permukaan bagian


meminimalisir alat- luar laminar serta kabin. ...
alat laboratorium dari 2. Selanjutnya pastikan laminar bersih
mikroba dari debu dan kotoran dengan keadaan
kering.
3. Nyalakan lampu UV selama 30
menit. ...
4. Setelah 30 menit, matikan lampu UV.
Lalu nyalakan blower dan buka jendela
depan kurang lebih 15 – 20cm.

18 Desikator - Tempat 1. Buka


penyimpanan tutup desikator dengan cara mengges
bahan yang er tutupnya kesamping.
digunakan 2. Menaruh silika gel di bawah.
untuk uji 3. Menaruh saringan yang terbuat dari
kadar air porselin.
- Mengeringkan dan
mendinginkan 4. Menaruh median di atas saringan.
sampel yang 5. Sebelum menutup oleskan sedikit
mengandung air vaselin di bibir tutup.
6. Menutup kembali
tutup desikator sama seperti saat
membukanya.

19 Bunsen Membakar zat Menutup lubang udara bertujuan agar


memanaskan larutan gas yang ada dalam pembakar tidak
cepat habis (2) Menyalakan korek api
untuk melakukan pembakaran (3)
Menyalakan gas utnuk mengatur
besarnya api

20 Indikator Universal Mengukur derajat Mencelupkan sehelai kertas indikator


keasaman dan ke dalam larutan yang akan kamu ukur
kebasahan pH-nya.

Anda mungkin juga menyukai