Anda di halaman 1dari 33

Wirausaha

Remaja
Milenial

Panduan Projek Penguatan Profil www.hipwee.com

Pelajar Pancasila FASE D


Tema : Wirausaha
Penulis : Farida Santi, SE, M.Pd
Kerangka Projek

n yang
ne si a m em berikan harapa
ilenial di Indo iraan tahun
g Li ngkup Tema ng di ba ng un generasi m i kr ea ti fnya. Diperk
sa n R u an usnya ya ekon om gguran
Penjela
bu ha n w ir ausaha, khus om i na sion al, termasuk i an ta ra ju mlah pengan
1) Pertum on . D .
pemulihan ek 9 juta orang f didalamnya
cerah untuk
mendukung d o n es ia b isa melebihi m il en ia l u sia produkti n tu k
n di In a atau kaum yang kuat
u
penganggura ja usia mud a motivasi
2025 jumlah gk at an k er ti n gg i se rt au k urang
ah p as ti te rdapat an et o s ker ja yang d is i ya n g sulit at
ini, sud mangat dan n
a dalam ko e, inovasi
a in i m empunyai se ye ra h at au putus as lu as se rt a memiliki id
Mer ek ah m en
, berpengetah
uan at bagi
p ai tu ju an , tidak mud ya n g ce rdas ro d u kti f dan bermanfa
menca para milenia
l arya yang p g inovatif
g u n tu n gkan. profil m en g h as ilkan karya-k ag ai k au m milenial yan
m en nil untu k se b
as yang orisi erikan label
dan kreavit g k em u d ia n bisa kita b
yan
luas. Inilah
masyarakat
(inokraf).
dan kreatif
Kerangka Projek

Ruang Lingkup meliputi teori dan praktek.

Relevan dengan semua mata pelajaran dikarenaka, peserta


didik perlu dibangun pemahaman pentingnya kerja keras,
cerdas dan mampu menciptakan peluang ditengah tantangan
sulitnya menemukan pekerjaan di era mereka dewasaa
karena penuhnya persaingan.
Kerangka Projek

Tujuan Kerangka :
a) Mengetahui pemahaman dunia wirausaha dikalangan generasi muda

b) Membangun kemampuan kerja sama menciptakan usaha .

DIMENSI TERKAIT : 1) Dimensi 1: Beriman, Bertakwa dan berakhlak mulia


▪ Akhlak pribadi.
▪ Akhlak kepada manusia.
2) Dimensi 2: Gotong Royong
> Kepedulian dan kerja sama
3) Dimensi 3 :Kreatif
• Alternatif solusi permasalahan.
Pengantar

wirausaha saat ini juga sudah menjadi alternatif kalangan muda dalam berkarya,
start-up bisnis bermunculan di berbagai kota. Begitu lulus mereka tidak lagi berburu
lowongan pekerjaan, tapi berupaya mencari peluang bisnis dan menjadikan peluang
bisnis itu sebagai pintu masuk ke dunia wirausaha.
Banyak orang yang tidak berani melakukan wirausaha karena takut gagal.
Melakukan wirausaha sejak kecil bermanfaat untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dan
memberanikan seorang anak untuk mengambil resiko kegagalan
kewirausahaan penting diajarkan sejak dini kepada anak anak. Karena akan
menciptakan generasi yang kreatif dan inovatif serta kaya akan pemikiran dan ide ide
cemerlang.
Seorang anak yang berwirausaha memiliki tanggung jawab dan kesadaran untuk
membuat usaha tersebut sukses. Dan apabila gagal, anak akan belajar dari kesalahannya
juga kesulitan dari berwirausaha. Selain itu tumbuhnya rasa hormat terhadap uang.
Wirausaha akan mengajarkan bahwa mencari uang bukanlah hal yang mudah. melakukan
wirausaha membuat anak lebih pandai dalam berkomunikasi, lebih fleksibel dan mudah
beradaptasi, berani mengambil resiko dengan cerdas, pantang menyerah dalam
menghadapi kegagalan, dan juga menjadikan mereka sebagai pemecah masalah juga
pencari peluang.
Relevansi Projek Bagi Sekolah

kewirausahaan perlu dikembangkan sejak


dini, hal ini cukup beralasan agar Indonesia dapat
mencetak generasi penerus yang siap dengan
tantangan tantangan ekonomi di masa mendatang.
Menanamkan jiwa kewirausahaan bagi
anak-anak di mulai dari sekolah dasar baik di kelas
rendah maupun kelas tinggi dikarenakan mereka
mempunyai rasa ingin tahu yang lebih tinggi serta
aktif dalam melakukan kegiatan.
sekolah yang merupakan garda terdepan
yang sangat dianjurkan untuk mengedukasi
anak-anak dalam membangun jiwa wirausaha,
Karena Sekolah menjadi tempat yang
menyenangkan bagi anak-anak untuk selalu
mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru.
Tahapan Dalam Projek “Wirausaha Remaja Milenial”
Tahap Pengenalan : Membangun kesadaran peserta didik terhadap isu ketenagakerjaan dan peluang usaha bagi generasi muda indonesia.
Kenali potensi bisnis diwilayah tinggal ku
Tantangan Dunia di Genggamanku !

1 2

Tahap Kontekstualisasi : Mengkontekstualisasikan di lingkungan sekolah dan sekitar (masyarakat).

Motivasi membangun bisnis (reole model) Perencanaan can Pengorganisasian bisnis


3 4

Tahap Aksi : Berkelompok dalam mengimplementasikan aksi dari pembelajaran yang sudah diuraikan.

Perkenalan Aplikasi Membuat Desain Merk, Kemasan dan iklan


Refresh lapangan

5 6

Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut : Pameran Karya-karya peserta didik dan dijadikan bahan evaluasi dan refleksi. Menyusun Strategi dalam menindak lanjuti program lanjutan.

Analisis Peluang bisnisku


Pameran
7 8
Wirausaha Remaja milenial
Dimensi, Elemen dan Sub Elemen
Profil Pelajar Pancasila yang berkaitan
Dimensi elemen dan Sub Target Pencapaian di Fase D Aktivitas terkait
Elemen
Elemen : Akhlak Pribadi
Beriman, bertakwa Berani dan konsisten menyampaikan kebenaran atau fakta serta memahami
kepada Tuhan YME konsekuensikonsekuensinya untuk diri sendiri dan orang lain.
Sub elemen Integritas 1, 2, 4, 6
dan akhlak mulia

Elemen : Akhlak kepada manusia 3,5


Sub elemen : Berempati kepada Memahami perasaan dan sudut pandang orang dan/atau kelompok lain yang tidak
orang lain pernah dikenalnya.

Elemen : Kolaborasi 1,5,6


Gotong Royong sub elemen : kerja sama Menyelaraskan tindakan sendiri dengan tindakan orang lain untuk melaksanakan
kegiatan dan mencapai tujuan kelompok di lingkungan sekitar, serta memberi
semangat kepada orang lain untuk bekerja efektif dan mencapai tujuan bersama.
Elemen : Kepedulian 2,3,4
Sub Elemen : Melaksanakan Hak Menganalisis peran, hak, dan kewajiban sebagai warga negara, memahami
dan Kewajiban sebagai Warga perlunya mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi sebagai
Negara Indonesia wujud dari keimanannya kepada Tuhan YME

1,2,3,4,6
Kreatif Gagasan yang Orisinal Mendorong untuk memberikan ide atau gagasan baru yang bermakna dan
berkolaborasi dengan gagasan atau ide orang lain.
5,6
Karya dan Tindakan Mampu merealisasikan ide atau gagasan ke dalam sebuah karya yang sesuai
yang orisinal dengan minat. Dan Siap untuk menerima dan berbenah dari masukkan,
saran maupun kritikan orang lain.

Wirausaha Remaja milenial


Referensi - perkembangan sub-elemen antarfase
Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan akhlak mulia
Sub Elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Membiasakan melakukan Berani dan konsisten Menyadari bahwa aturan


refleksi tentang menyampaikan kebenaran atau Berani dan konsisten agama dan sosial merupakan
Integritas menyampaikan kebenaran atau
pentingnya bersikap jujur fakta serta memahami aturan yang baik dan menjadi
dan berani menyampaikan konsekuensi- konsekuensinya fakta serta memahami bagian dari diri sehingga bisa
kebenaran atau fakta untuk diri sendiri konsekuensi- konsekuensinya menerapkannya secara bijak
untuk diri sendiri dan orang lain dan kontekstual

Berempati kepada orang


Mengidentifikasi kesamaan Mengenal perspektif dan
lain
Terbiasa mengidentifikasi dengan orang lain sebagai emosi/perasaan dari sudut
hal- hal yang sama dan perekat hubungan sosial dan pandang orang atau kelompok
berbeda yang dimiliki diri mewujudkannya dalam aktivitas lain yang tidak pernah dijumpai Mengidentifikasi hal yang
dan temannya dalam kelompok. Mulai mengenal menjadi permasalahan bersama,
atau dikenalnya.
berbagai hal serta berbagai kemungkinan memberikan alternatif solusi
Mengutamakan persamaan dan untuk menjembatani perbedaan
memberikan respon interpretasi dan cara pandang
menghargaii cek perbedaan dengan mengutamakan
secara positif. yang berbeda ketika dihadapkan
sebagai alat pemersatu dalam kemanusiaan.
dengan dilema.
keadaan konflik atau perdebatan.

Wirausaha Remaja milenial


Referensi - perkembangan sub-elemen antarfase
Gotong Royong

Sub Elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

Membiasakan melakukan Berani dan konsisten Menyadari bahwa aturan


refleksi tentang menyampaikan kebenaran atau Berani dan konsisten agama dan sosial merupakan
pentingnya bersikap jujur fakta serta memahami menyampaikan kebenaran atau aturan yang baik dan menjadi
Integritas dan berani menyampaikan konsekuensi- konsekuensinya fakta serta memahami bagian dari diri sehingga bisa
kebenaran atau fakta untuk diri sendiri konsekuensi- konsekuensinya menerapkannya secara bijak
untuk diri sendiri dan orang lain dan kontekstual

Mengidentifikasi kesamaan Mengenal perspektif dan


Terbiasa mengidentifikasi dengan orang lain sebagai emosi/perasaan dari sudut
hal- hal yang sama dan perekat hubungan sosial dan pandang orang atau kelompok
berbeda yang dimiliki diri mewujudkannya dalam aktivitas lain yang tidak pernah dijumpai Mengidentifikasi hal yang
dan temannya dalam kelompok. Mulai mengenal menjadi permasalahan bersama,
atau dikenalnya.
Mengutamakan berbagai hal serta berbagai kemungkinan memberikan alternatif solusi
Mengutamakan persamaan dan untuk menjembatani perbedaan
persamaan dengan memberikan respon interpretasi dan cara pandang
menghargaii cek perbedaan dengan mengutamakan
orang lain dan secara positif. yang berbeda ketika dihadapkan
sebagai alat pemersatu dalam kemanusiaan.
menghargai dengan dilema.
keadaan konflik atau perdebatan.
perbedaan

Wirausaha Remaja milenial


Referensi - Perkembangan Sub-Elemen Antarfase
Kreatif
Berkembang Sesuai
Sub elemen Belum Berkembang Mulai Berkembang Sangat Berkembang
Harapan

Menghubungkan gagasan Menghasilkan gagasan yang


yang ia miliki dengan beragam untuk
Memunculkan gagasan mengekspresikan pikiran
Mengembangkan gagasan informasi atau gagasan
imajinatif baru yang dan/atau perasaannya, menilai
yang ia miliki untuk membuat baru untuk menghasilkan gagasannya, serta memikirkan
bermakna dari beberapa
kombinasi hal yang baru dan kombinasi gagasan baru segala risikonya dengan
gagasan yang berbeda
Gagasan yang sebagai ekspresi pikiran
imajinatif untuk dan imajinatif untuk mempertimbangkan banyak
Orisinal mengekspresikan pikiran mengekspresikan pikiran perspektif seperti etika dan
dan/atau perasaannya.
dan/atau perasaannya. nilai kemanusiaan ketika
dan/atau perasaannya.
gagasannya direalisasikan.

Mengeksplorasi dan
Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan Mengeksplorasi dan
mengekspresikan pikiran
mengekspresikan pikiran mengekspresikan pikiran mengekspresikan pikiran
dan/atau perasaannya
dan/atau perasaannya dan/atau perasaannya dan/atau perasaannya dalam
sesuai dengan minat dan
sesuai dengan minat dan dalam bentuk karya bentuk karya dan/atau
kesukaannya dalam bentuk
Karya dan kesukaannya dalam dan/atau tindakan, serta tindakan, serta
karya dan/atau tindakan
Tindakan yang bentuk karya dan/atau mengevaluasinya dan mempertimbang kan mengevaluasinya
serta mengapresiasi dan
tindakan serta dampaknya bagi dan mempertimbangkan dampak dan
orisinal mengapresiasi karya dan
mengkritik karya dan
orang lain risikonya bagi diri dan
tindakan yang dihasilkan
tindakan yang dihasilkan lingkungannya dengan
menggunakan berbagai
perspektif.

Wirausaha Remaja milenial


Cara Penggunaan. Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum
Memulai Projek
Perangkat ajar (toolkit) ini dirancang untuk membantu guru SMP (Fase D) yang berada
untuk melaksanakan kegiatan IKM khususnya yang mengusung tema Wirausaha dengan judul
1. Komitmen seluruh warga sekolah untuk menjalankan
projek yang diusung adalah “Wirausaha Remaja milenial” yang berisikan aktivitas yang saling
berkaitan. aksi yang disepakati.
2. apakah divisi teknologi dan informasi yang ada di
Tim penyusun menyarankan agar projek ini dilakukan di awal semester kelas 7-8 SMP sekolah sudah menyediakan fasilitas yang memadai
dikarenakan di dalam projek ini dirancang dengan cara yang sistematis dan berkesinambungan
dengan tujuan untuk memberikan teori dan praktek yang harus dilakukan dan dikerjakan oleh seperti koneksi internet dan beberapa komputer/laptop
anak-anak terkait internetku sehat. Projek yang dilakukan sangat ringan dan tetap maupun gawai ?
mengedepankan nilai edukasi sehingga tidak memberatkan anak-anak dalam proses 3. apakah seluruh staff sekolah mendukung perkembangan
pembelajaran lainnya seperti project pengembangan bakat dan lain-lainyya.
teknologi atau internet di lingkungan sekolah ?
Namun demikian, tim penyusun sangat memahami kondisi dari setiap sekolah 4. kolaborasi dengan instansi maupun komunitas
berbeda-beda apalagi terkait wirausaha Remaja Milenial ini sangat berbeda untuk daerah pendidikan diluar sekolah untuk sharing session
perkotaan dan pedesaan. Oleh karena itu, terkait isi dari moduli dirancang agar dapat
bersama peserta didik (Kunjungan studi).
disesuaikan pada kondisi sekolah masing-masing meskipun belum adanya akses internet
sekalipun dan Tim Penyusun memberikan kewenangan penuh kepada pihak sekolah untuk
mempunyai kebebasan dan kewenangan untuk menyesuaikan jumlah aktivitas, alokasi waktu
per aktivitas. Tim penyusun juga bersedia jika diperlukan adanya masukkan, saran maupun
alternatif terkait tema projek ini.
Tahapan Dalam Projek

1 2TAHAP
3 4
TAHAP REFLEKSI &
TAHAP PENGENALAN TAHAP AKSI
KONTEKSTUALISASI TINDAK LANJUT

Motivasi Video Tantangan Perkenalan Jenis-jenis Kemasan dan


Rancangan Masa Depan Usahaku
Pada Masa Dewasaku memodifikasi Kemasan. membuat iklan
Desain menarik Cuan Tertarik ! Perkenalan Aplikasi Membuat Dan
Talkshow Ushawan From Zero to teknik mengemas Desain I
Hero (Sharring Session)) Perkenalan Aplikasi Membuat dan
teknik mengemas Desain II

Membangun kesadaran peserta didik


Berkelompok dalam Pameran Karya-karya peserta didik dan
terhadap isu tantangan dunia kerja di Mengkontekstualisasikan di lingkungan dijadikan bahan evaluasi dan refleksi.
mengimplementasikan aksi dari
era mendatang dan peluang Usaha sekolah dan sekitar (masyarakat) Menyusun Strategi dalam menindak
pembelajaran yang sudah diuraikan.
terhadap masa depan generasi muda lanjuti program lanjutan.
indonesia.

Wirausaha Remaja milenial


1. Tantangan Dunia Kerja Remaja Milenial !
Waktu : 4 JP Bahan : HP, Infocuks, Kertas, Pensil Pulpen Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru menyiapkan bahan pembelajaran terkait Video Tantangan Dunia Kerja bagi Generasi Milenial
2. menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas dan perkenalan satu sama lainnya.
2. Mengulik pengetahuan dasar peserta didik terkait tantangan era remaja milenial, review berdasarkan pengalaman yang
didapatnya dan menuliskannya di kertas kecil. Kemudian dikumpulkan di dalam satu kotak, lakukan secara rolling peserta didik
membacakan tulisan kertas tersebut secara acak.

Tugas :
Setelah melakukan pelaksanaan, tugas guru adalah menjelaskan per setiap kertas yang dibacakan dan melakukan diskusi kecil
(Assessment Formatif)

Tujuan :
Dalam awal yaitu Tantangan Dunia Kerja Remaja Millenial (tahap pelaksanaan) diatas memiliki tujuan sebagai pre test yang dapat
dijadikan acuan guru dalam melihat tingkat pemahaman peserta didik sebelum adanya materi yang disampaikan.
2. Pohon Masa Depan dan Usahaku
Waktu : 4 JP Bahan : Kertas, Pensil Warna, Kotak, Papan Tulis Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru menyiapkan gambar pohon yang akan digunakan untuk mind map di papan tulis.
2. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang pertama cukup sekilas saja.
2. Menuliskan Biodata di kertas masing-masing untuk melihat sejauh mana mereka memahami rencana usaha dan masa depan,
kemudian dikumpulkan pada kotak. Guru menjelaskan betapa berharganya sebuah rencana usaha dan masa depan ini, kemudian
satu per satu menempelkan kertas tadi hingga membentuk sebuah pohon.

Tugas :
Setelah melakukan pelaksanaan, tugas guru adalah menjelaskan terkait betapa pentingnya peserta didik merancang masa
depannya dan melakukan diskusi kecil setelah pohon di papan tulis sudah selesai.

Tujuan :
Tujuan dalam aktivitas ini adalah memperkenalkan pondasi awal yang harus dilindungi yaitu diri sendiri dan juga mempersiapkan
peserta didik menjadi awareness diri sendiri.
Pohon Masa Depan dan Usahaku
Waktu : 4 JP Bahan : Kertas, Pensil Warna, Kotak, Papan Tulis Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Tips Guru :

1. Gambar pohon
sederhana di kartun
Asturo.
2. Setelah itu, peserta didik
menempelkan rancangan
masa depan dan usaha
mereka misalnya pada
ranting pohon.

Wirausaha Remaja milenial


3. Talkshow Dunia Usaha Peran Guru : Fasilitator / Pendamping
Waktu : 6 JP Bahan : Alat Tulis Peran Orang Tua : Narasumber

Persiapan :
1. Guru menyiapkan tempat untuk talkshow
2. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

Pelaksanaan :
1. Melakukan absensi dan peraturan ketika berada talkshow dimulai.
2. Menyiapkan kuesioner catatan talkshow yang dikerjakan di rumah masing-masing.

Tugas :
Setelah melakukan pelaksanaan, tugas guru adalah mengevaluasi catatan talkshow peserta didik. (Assessment Formatif)

Tujuan :
Aktivitas talkshow teknologi ini bertujuan untuk mengenalkan peserta didik dengan masyarakat sekitar yang memiliki visi
misi yang sama yaitu Membangun Jiwa Wirausaha berkonsep From Zero To Hero.

Wirausaha Remaja milenial


4. Perencanaan Usaha
Waktu : 8 JP Bahan : Alat Tulis Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru menyiapkan kelompok dan mempersilahkan kelompok mencari informasi dunia usaha kuliner dan desain suvenir yang ada
di internet agar masing-masing kelompok mendapatkan pengetahuan dan ide secara nyata dalam refresh perencanaan usaha.
2. Setiap kelompok Menyiapkan alat dan bahan yang akan dibutuhkan.

Pelaksanaan :
1. Fasilitaor Melakukan absensi dan peraturan ketika melakukan pencarian melalui search engine.
2. mengawasi catatan pekerjaan kemlompok yang dikerjakan dan melakukan tanya jawab.
3. peserta didik diminta mengumpulkan rancangan usaha yang telah dibuat oleh masing-masing kelompok untuk dikumpulkan dan
dijadikan referensi kegiatan tahap tester ke-1 dst

Tugas :
Setelah melakukan pelaksanaan, tugas guru adalah mengevaluasi catatan perjalanan peserta didik. (Assessment Formatif)

Referensi bacaan guru :

https://lldikti5.kemdikbud.go.id/home/detailpost/membangun-bisnis-di-era-digital

Wirausaha Remaja milenial


Data Eksplorasi Perencanaan Usaha

No Rencana lokasi Waktu : …………. Jawaban


Produksi

1 Apa yang kalian dapatkan dalam kegiatan


Perencaan Usaha ?

2. Hal-hal apa saja yang telah kalian temukan hari


ini?

Tips Guru :

Guru dapat memodifikasi bagian contoh kuesioner lapangan yang


dapat disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing atau
capaian apa yang mau dicapai dalam kegiatan penemuan informasi
rencana usaha.

Wirausaha Remaja milenial


5. Eksplorasi Tester Rasa Tahap 1

No lokasi Waktu pelaksanaan (dd/mm/year): …………. Jawaban


Produksi

1 Apa yang kalian dapatkan dalam kegiatan Eksplorasi Tahap 1 ?

2 Apakah kalian memodifikasi bahan baku dalam proses produksi?

3 Apa Kendala selama proses produksi berlangsung?

4 apakah kalian akan merubah produk ditahap ke dua atau hanya


menambah varians produk saja

Wirausaha Remaja milenial


Tips Guru :

Guru dapat memodifikasi bagian contoh kuesioner lapangan yang dapat


disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing atau capaian apa
yang mau dicapai dalam kegiatan penemuan informasi rencana usaha.
Tugas untuk Pertemuan Selanjutnya

Peserta diminta menyiapkan sebagai berikut :


a. mencari informasi jenis kemasan yang akan
dipraktekan.
b. meminta peserta didik secara berkelompok dan
individu untuk membawa alat dan bahan membuat
kemasan, meliputi : gunting, kertas makanan, lem
dan masing-masing plastik jenis makanan atau
minuman disesuaikan dengan produk kelompok yang
telah ditetapkan pada pertemuan sebelumnya.
c. praktek membuat kemasan menarik
6. Perkenalan dan Praktek Desain Kemasan
Waktu : 6 JP Bahan : Kertas dan Papan Tulis Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru menyiapkan beberapa contoh Desain Kemasan
2. Peserta didik diminta Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang keenam cukup sekilas saja.
2. Peserta didik mengamati dan mencari sendiri Jenis-Jenis Desain kemasan yang mereka jumpai dalam kehidupan sehari-hari
dan mekukan pencarian melalui dawai masing-masing kelompok.
3. Peserta didik diminta menentukan desain kemasan yang akan mereka kerjakan
4. bahan baku pembuatan desain kemasan yang harus disiapkan pada pertemuan berikunya dg bahan baku kemasan berbasis
kertas/plastik dan bahan baku lainnya
5. masing-masing kelompok diminta untuk melakukan pembagian tugas pada masing2 anggota kelompok.

Tugas :
Setelah melakukan pelaksanaan, tugas guru adalah memberikan PR untuk SS secara kolase contoh desain kemasan yang
mereka temui dalam lingkungan maupun di internet. (Assessment Sumatif)

Tujuan : Aktivitas ini dilakukan untuk mengarahkan perkenalan infografis kepada peserta didik yang
menjadi point akhir projek ini.
portofolio Design Kemasan

Tips Guru : Penilaian :

1. bentuk kemasan yang akan / sudah mereka buat, 1. Kerapian tata letak infografis
dapat ditempel di A4 dengan membentuk magazine 2. Kesesuaian dengan tema
seperti gambar diatas. 3. Bahasa yang digunakan
2. Lebih mempermudah untuk guru menyampaikan materi
perkenalan design ini.
7. Perkenalan Aplikasi Membuat Merk Produk Tahap I
Waktu : 8 JP Bahan : Hp, Kuota Internet, Kamera HP, dan Canva
Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru memberikan waktu untuk peserta didik mempersiapkan untuk mendengarkan tentang materi Aplikasi penjelasan
Membuat Label Merk.
2. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan (website Canva).

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang ke-........ cukup sekilas saja.
2. Mempersiapkan alat dan bahan pembelajaran dengan teknik tuto sebaya dengan kelas 8 inovasi.
3. pelaksanaan praktek membuat merk melalui teknik tutor sebaya

Referensi :

https://www.canva.com/

Tujuan :
Tujuan dalam perkenalan aplikasi ini termasuk memperkenalkan salah satu dampak positif penggunaan internet yaitu
dapat mengakses aplikasi penunjang pembelajaran, memperkenalkan juga aplikasi untuk pembuatan deain merk.

Wirausaha Remaja milenial


Perkenalan Aplikasi

Tips Guru :

1. Untuk mengakses, guru disarankan memiliki akun dan


mempelajari aps canva terlebih dahulu.
2. Pelajari sekilas, untuk mempermudah guru
menggunakan template. Wirausaha Remaja milenial
8. Praktek Membuat iklan
Waktu : 8 JP Bahan : HP, aplikasi Audio Video Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru memberikan waktu untuk peserta didik mempersiapkan untuk mendengarkan
tentang materi Aplikasi Audio Video yang bisa digunakan untuk membuat Iklan.
2. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan (Website Capcut).
Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang ke-tigabelas cukup sekilas saja.
2. Peserta didik memulai untuk pembuatan infografis dengan menggunakan template yang tersedia melalui
tutor sebaya

Referensi :
1. https://www.capcut.com/
2. Tutorial membuat media animasi bergerak pada capcut
https://teknologi.bisnis.com/read/20230410/84/1645403/ca
ra-edit-video-di-capcut-yang-bikin-video-kamu-auto-viral
. 9. Monitoring dan Persiapan Pameran
Peran Guru : Fasilitator / Pendamping
Waktu : 10 JP Bahan : Poster Infografis
Persiapan :
1. Guru memberikan waktu untuk peserta didik mempersiapkan poster yang sudah
dicetak.

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang ke-tujuhbelas cukup sekilas saja.
2. Mempersiapkan poster yang sudah di cetak.
3. Memberikan informasi dan teknis terkait acara pameran pada pertemuan selanjutnya.

Tugas :
Guru melakukan monitoring kepada setiap peserta didik untuk melihat sejauh mana
persiapan mereka. Dan mengarahkan kepada peserta didik yang tertinggal atau belum
maksimal.

Tujuan :
Monitoring dilakukan untuk sebagai bahan evaluasi guru dalam mempersiapkan
peserta didik.
10. Pameran Karya.
Waktu : 10 JP Bahan : Poster dan media pameran Peran Guru : Fasilitator / Pendamping

Persiapan :
1. Guru memberikan waktu untuk peserta didik mempersiapkan produk yang sudah dilengkapi kemasan dan
iklan.

Pelaksanaan :
1. Melakukan refleksi kelas terkait pembelajaran yang ke-delapan belas cukup sekilas saja.
2. Mempersiapkan produk yang sudah diproduksi.
3. Memberikan informasi dan teknis terkait acara pameran.

Tugas :
Guru sudah mempersiapkan ruangan atau tempat yang sudah di setting, agar memudahkan peserta didik
untuk memajangnya dan sudah mempersiapkan perizinan dari sekolah. Selain itu untuk alternatifnya
poster dan media pendukung serta acara pendukung

Tujuan :
Mempersiapkan mental menerima dan memperbaiki peserta didik terhadap pujian dan masukkan produk
pameran dalam bingkisan suvenir dll
Pameran Karya

Tips Guru :

1. Pihak sekolah dan pihak sekolah


support full pameran karya ini.
2. Mengundang tokoh publik atau
komunitas terkait infografis internet
sehat.
3. Dapat mencari momentum tertentu
misalnya bertepatan dengan
pembagian raport peserta didik.
4. Dapat diikutsertakan lomba
infografis seusia anak kelas 5 dan 6
SD.
ASsESSMENT PROJEK

Assessment Formatif :

Dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk guru


yang diimplementasikan dari setiap aktivitas yang ada, yang berfungsi untuk
memudahkan dalam pencapaian peserta didik dan guru. Asesmen dijadikan
acuan guru dapat mengambil keputusan terkait peserta didik dalam hal
pemahaman pembelajaran. Dalam aktifitas yang digunakan mencakup dalam
assessment formatif ini yaitu poster, refleksi dan tes tertulis.

Assessment Sumatif :

Dapat digunakan sebagai bahan evaluasi untuk guru


yang diimplementasikan di akhir proses aktivitas yang telah dilakukan peserta
didik, yang berfungsi untuk memudahkan dalam pencapaian peserta didik dan
guru. Asesmen dijadikan acuan guru dapat mengambil keputusan terkait peserta
didik dalam hal pemahaman pembelajaran. Dalam aktifitas yang digunakan
mencakup dalam assessment sumatif ini yaitu diskusi kelas.
Lembar Refleksi Siswa

Nama Kelas
Pilihlah jawaban dengan mencentang opsi yang tersedia

No Pernyataan Sangat Setuju Tidak Sangat


Setuju Setuju Tidak
Setuju
1 melalui project ini saya semakin faham akan pentingnya
membangun jiwa wirausaha dalam diri saya

2 melalui project ini saya mempunyai pandangan dan wawasan


usaha yang disesuaikan dengan kemampuan pribadi serta
tantangannya

3 melalui project ini saya merasakan pentingnya mempertahankan


rasa dan menambah varian untuk sebuah produk

4 melalui project ini saya merasakan pentingnya memiliki brand


yang baik untuk sebuah produk
lembar Penilaian pembuatan Kemasan, iklan dan tata letak produk pameran

No Elemen Belum Berkembang mulai Berkembang Berkembang Sesuai Harapan Sangat Berkembang

1 pengetahuan tentang Belum mengetahui sama memiliki pengetahuan dasar tentang telah memahami jenis kemasan Mahir membuat segala
kemasan sekali pengetahuan jenis kemasan yang di produksi yang cocok dengan produknya jenis kemasan
tentang jenis kemasan

2 Desain Kurang menarik cukup menarik namun degradasi menarik dan sesuai fungsi mahir membuat desain
kemasan kurang sesuai tanpa melihat contoh

3 merk kurang menaik nama produk kurang sesuai dengan merk sesuai dengan produk merk memuat kata yang
merk memuat kata yang kurang dan degradasi warna yang baik mudah diingat dan
mudah diingat dalam penulisan merk degradasi warna yang
baik dalam penulisan
merk

4 Iklan Kurang menarik Iklan terlalu singkat dan tidak menjelaskan produk secara menjelaskan produk
menjelaskan produk gamblang namun teknik dan tampilan iklan
pengambilan video yang menarik dari awal
kurang baik hingga akhir

5 Pameran Tata Letak Produk tata letak menarik dan didukung tata letak menarik dan tata letak menarik dan
kurang menarik dengan aksesoris pada meja didukung dengan aksesoris didukung dengan
pameran walaupun hanya nama pada meja pameran dan aksesoris pada meja
merk teknik menarik pembeli pameran dan aktif
melakukan teknik
menarik pembeli
FARIDA SANTI, SE, M.Pd
.
Mampu beradaptasi dengan cepat adalah salah satu
kelebihan yang paling disyukurinya. Lahir dan besar di
kota Depok Jawa Barat.
Lulusan S2 di Universitas Negeri Jakakrta jurusan
Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup,
membuatnya semakin tertantang untuk terus
berkembang. Bergabung dengan Komunitas menulis
sejak 2020 dan menjadi Ketua Implementasi Kurikulum
Merdeka membuatnya tertantang membuat modul
yang walaupun sederhana namun menjadikannya
masyarakat yang selalu mau belajar hal-hal baru untuk
pengembangan kompetensinya.

Anda mungkin juga menyukai