Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT AKTIVITAS VISITE PASIEN DALAM

MUHAMMADIYAH PELAYANAN FARMASI KLINIS


PALEMBANG

No. Dokumen. No. Revisi. Halaman.

1/2
Jalan Jenderal A. Yani
13 Ulu, Plaju, Palembang
Tlp. (0711) 511446
Tanggal Terbit. Ditetapkan Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Rizal Daulay, Sp.OT.,MARS
Visite merupakan kegiatan kunjungan ke pasien rawat
Pengertian inap yang dilakukan Apoteker secara mandiri atau
bersama tim tenaga kesehatan.
1. Meningkatkan pemahaman mengenai riwayat
pengobatan pasien, perkembangan kondisi klinik
dan rencana terapi secara komprehensif
2. Memberikan informasi mengenai farmakologi,
farmakokinetika, bentuk sediaan obat, regimen
dosis dan aspek lain terkait terapi obat pada pasien
Tujuan 3. Memberikan rekomendasi sebelum keputusan
klinik ditetapkan dalam hal pemilihan terapi,
implementasi dan monitoring terapi
4. Memberikan rekomendasi penyelesaian masalah
terkait penggunaan obat akibat keputusan klinik
yang sudah ditetapkan sebelumnya.

Peraturan Direktur No.


Kebijakan

A. Visite Mandiri
1. Mengunjungi pasien rawat inap .
2. Apoteker memperkenalkan diri kepada pasien.
3. Melakukan pengamatan kondisi klinik pasien
dengan cara wawancara maupun visual.
Prosedur 4. Mendengarkan respon yang disampaikan oleh
pasien dan melakukan identifikasi masalah.
5. Memberikan rekomendasi berbasis bukti berkaitan
dengan masalah terkait penggunaan obat.
RUMAH SAKIT AKTIVITAS VISITE PASIEN DALAM
MUHAMMADIYAH PELAYANAN FARMASI KLINIS
PALEMBANG
No. Dokumen. No. Revisi. Halaman.

2/2
Jalan Jenderal A. Yani
13 Ulu, Plaju, Palembang
Tlp. (0711) 511446
6. Melakukan pemantauan implementasi
rekomendasi.
7. Melakukan pemantauan efektivitas dan keamanan
terkait penggunaan obat.
8. Melakukan dokumentasi kegiatan visite hasil
penulusuran masalah terkait penggunaan obat.

B. Visite Tim
1. Mengunjungi pasien rawat inap.
2. Apoteker Memperkenalkan diri kepada pasien
dan/atau Tim.
3. Mengikuti dengan seksama perkembangan
Prosedur kondisi klinis pasien berdasarkan pemeriksaan
fisik, pemeriksaan penunjang dan wawancara
dengan pasien yang dilakukan oleh Tim.
4. Memberikan rekomendasi berbasis bukti
berkaitan dengan masalah terkait penggunaan
obat.
5. Melakukan pemantauan implementasi
rekomendasi.
6. Melakukan pemantauan efektivitas dan keamanan
terkait penggunaan obat.
7. Melakukan dokumentasi kegiatan visite hasil
penelusuran masalah terkait penggunaan obat

Unit Terkait 1. Bidang Pelayanan Medis


2. Pelayanan Farmasi

Anda mungkin juga menyukai