Step 2
Step 3
2. Kaku mayat mulai tampak < 2 jam setelah kematian yg di mulai dari bagian luar tubuh ke
area dlm, setelah 12 jam kmudian kaku mayat akan mengenai seluruh tubuh. Kaku mayat dapat
menghilang dengan urutan yang sama, dimulai dari otot2 wajah, leher, lengan dada perut dan
tungkai. Sesuai scenario blm bias ditrntukan krna tdk disampaikan tentang kaku mayat.
Waktu kematian jenazah lebih dari 24 jam, sudah melewati masa kaku mayat.
a. kematian sematik : merupakan fase kemtian yg tdk di dptkan tanda2 kehidupan seperti denyut
jantung , suhu badan menurun serta tdk adanya aktivitas listrik pd otak.
b. kematian biologi : terjadi 2 jam setelah kematian sematik. Yang ditandai dgn kematian sel.
6. jenis2 kematian
Mati somatic(klinis): terhentinya fungsi susunan saraf pusat, kardiovaskular dan system
pernapasan yg terjadi secara menetap.
Mati seluler : kematian organ atau jaringan tubuh bbrp saat setelah kematian somatic
Mati batang otak : terjadi kerusakan seluruh isi neural intracranial yang bersifat
irreversible atau menetap.
1.penyebab lebam
Lebam berwarna terang : disebabkan keracunan karbon monoksida dan asam sianida
sehingga oksigen bergerak bebas.
Lebam merah ungu : asfiksia dan keracunan CO2 akibat mobil yang mati dan mayat
berada dlm mobil
Lebam merah kebiruan : (normal warna mayat)
Lebam berwarna biru : menandakan keracuan nitrit
Lebam warna coklat : disebabkan keracunan anilin
Lebam biru kemerahan : terkumpulnya darah di vena kapiler yang dipengaruhi gaya
gravitasi dibagian tubuh yang lebih renda di sepanjang perhentian sirkulasi, mulai
terbentuk 30 – 1 jam setelah kematian somatic dan intensitas maksimal setelah 8-12 jam
post mortem.
Ditandai dengan tdk adaanya pembekuan darah
4. a. pernapasan berhenti dinilai selama > 10 menit setelah pem.inspeksi, palpasi dan
auskultasi.
b. berhentinya sirkulasi yg dinilai selama 15 menit didapatkan nadi karotis tdk teraba
c.didapatkan lebam mayat/livormortis, kaku mayat/rigor mortis, dan
pembusukan/decomposition.
5. a.dijam pertama kematian suhu masih hangat, belum tampak atau belumjelas adanya lebam
mayat,
c.10-12 jam lebam mayat sdh sangat jelas dan tdk hilang pd penekanan
d.16-18 jam mayat sdh dingin dan lebam pd bagian terendah dari tubuh dan sdh ada pembusukan
terutama pd bgian perut bawah.
e.30-36 jam mayat mulai menggembung, keluar gas dan air pembusukan keluar dari hidung
f.40-48 jam gelembung pembusukan sdh diseluruh tubuh, lidah membengkak dan menjulur
keluar
g. 3 hari pembusukan terus berlanjut, muka membengkak kehitaman, rambut dan kuku mdh
dicabut
Step 4
Manajemen visum :
STEP 5
e. Pemeriksaan oleh Dokter Pemeriksaan bedah jenazah oleh dokter membutuhkan waktu
kurang lebih 1 – 3 jam tergantung kesulitan kasusnya. Seorang dokter forensik akan
melakukan pemeriksaan lebih teliti dan relatif lebih cepat oleh karena lebih banyak memiliki
pengalaman. Hasil dari pemeriksaan dari seorang Dokter Forensik juga mempunyai nilai
yang ”lebih” jika dibandingkan dengan dokter lainnya, hal ini terkait dengan pendidikan,
pengalaman dan kompetensinya.
Selama dalam pemeriksaan seorang dokter akan menemukan petunjuk-petunjuk berkaitan
dengan pemeriksaannya. Apabila perlu ia akan melakukan pemeriksaan penunjang dan atau
mengambil beberapa sampel dari mayat untuk pemeriksaan lebih lanjut, untuk itu kehadiran
dari penyidik memang diperlukan agar informasi terkini dapat diterima dan dapat segera
ditindaklanjuti.
f. Hasil Pemeriksaan Dokter Hasil dari pemeriksaan dokter dapat seketika itu pula dikeluarkan
setelah pemeriksaan selesai dalam bentuk Visum et Repertum Sementara. Namun umumnya
oleh karena berkaitan dengan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan lainnya maka Visum et
Repertum Definif memerlukan kisaran waktu antara 1-2 minggu tergantung rumit dan
banyaknya kasus.
Sumber :