a. Belanda mengakui Republik Indonesia Serikat (RIS) sebagai negara yang merdeka dan
berdaulat.
b. Penyelesaian Irian Barat ditangguhkan sampai tahun berikutnya.
c. RIS akan bekerja sama dengan Belanda dalam suatu perserikatan. Perserikatan
itu dipimpin oleh Ratu Belanda. Kerja sama tersebut atas dasar sukarela dengan
kedudukan hak yang sama.
d. Semua hutang bekas Hindia Belanda harus dibayar oleh RIS.
Sebelum KMB, Indonesia dan Belanda sudah beberapa kali mengupayakan kemerdekaan
lewat diplomasi. Ada perjanjian Linggarjati pada 1946, perjanjian Renville pada 1948, dan
perjanjian Roem-Royen pada 1949. Diadakannya Konferensi Meja Bundar juga menjadi
salah satu kesepakatan dalam Perjanjian Roem-Royen. Tujuan dari diselenggarakannya
Konferensi Meja Bundar adalah mengakhiri perselisihan Indonesia dengan Belanda.
Dikutip dari biografi Mohammad Roem: Karier Politik dan Perjuangan, 1924-1968 (2002),
Konferensi Meja Bundar bertujuan menyelesaikan sengketa Indonesia dan Belanda seadil
dan secepat mungkin. Indonesia ingin jalan dan cara penyerahan kedaulatan yang
sungguh, penuh, dan tidak bersyarat kepada Negara Indonesia Serikat (NIS) sesuai dengan
pokok-pokok.
Para pihak yang turut serta dalam KMB mengupayakan agar KMB dapat dimulai pada 1
Agustus 1949. Mereka berharap konferensi diselesaikan dalam waktu dua bulan.
Kemudian persetujuan yang dihasilkan KMB diusahakan selesai dalam waktu enam
minggu.
KONFERENSI MEJA BUNDAR
Perundingan itu dikenal dengan Perundingan Inter-Indonesia. Hasilnya, Indonesia dan BFO
sepakat mendirikan Republik Indonesia Serikat (RIS). Sesudah berhasil menyelesaikan
masalahnya sendiri lewat Konferensi Inter-Indonesia, Indonesia siap menghadapi KMB. .
1. Moh Roem
2. Soepomo
3. Leimena
4. Ali Sastroamidjojo
5. Juanda
6. Sukiman
7. Suyono Hadinoto
8. Sumitro Djojohadikusumo
9. Abdul Karim Pringgodigdo
10. TB Simatupang
11. Sumardi
Sementara dari BFO dipimpin Sultan Hamid II dari Pontianak. Adapun Belanda diwakili
oleh Van Maarseven.
KMB diawasi United Nations Commission for Indonesia (UNCI) yang dipimpin oleh
Chritchley (Australia).
KMB dibuka pada 23 Agustus 1949. Perundingan KMB berjalan alot dan lama.
KONFERENSI MEJA BUNDAR
Di Jakarta, naskah ditandatangani AHJ Lovink dan Sri Sultan Hamengkubuwono IX.
RIS dibentuk seperti republik federasi berdaulat yang terdiri dari 16 negara bagian dan
merupakan persekutuan dengan Kerajaan Belanda.