MEMODIFIKASI MAKANAN DAERAH

Dibuat Oleh:
M.Nabil Alfikrah
Rizkita Thahara
Naisya Marlinda Utami
Fitria Khairani
Ledy Vanesya Putri
Mella Rizki Susanti
 KATA PENGANTAR
Makanan daerah merupakan cerminan kaya akan budaya, tradisi, dan warisan kuliner yang telah
diperkaya selama berabad-abad. Dalam era globalisasi dan inovasi kuliner yang terus berkembang,
makanan daerah tidak hanya tetap di dalam batas-batas geografisnya, namun juga mengalami
transformasi menarik yang menggabungkan cita rasa autentik dengan sentuhan kreatif. Makalah ini
mengajak kita untuk menjelajahi dunia menarik dari makanan daerah yang telah dimodifikasi secara
unik. Melalui penelusuran ini, kita akan memahami bagaimana perubahan dan modifikasi ini terjadi,
apa yang mendorong inovasi dalam kuliner, serta dampak yang ditimbulkan baik secara budaya
maupun sosial. Dengan melibatkan aspek-aspek historis, budaya, dan kreativitas dalam modifikasi
makanan daerah, makalah ini akan mengungkap betapa pentingnya menjaga warisan kuliner sambil
tetap beradaptasi dengan zaman yang terus berubah
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................2
DAFTAR ISI.......................................................................................................... 3
BAB I....................................................................................................................4
LATAR BELAKANG............................................................................................4
RUMUSAN MASALAH......................................................................................4
TUJUAN PENULISAN........................................................................................4
BAB II...................................................................................................................5
PEMBAHASAN..................................................................................................5
A. APA ITU OTAK OTAK GORENG...............................................................5
PELUANG USAHhttps://www.tokomesin.com/peluang-usaha-otak-otak-
ikan-tuna-dan-analisa-usahanya.htmlA OTAK OTAK GORENG...................5
1. CARA PEMBUATAN OTAK OTAK GORENG.............................................6
2. ANALISIS KEUANGAN.............................................................................8
BAB III..................................................................................................................9
PENUTUP..........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................10
 BAB I
LATAR BELAKANG
Keanekaragaman budaya Indonesia telah menghasilkan beragam warisan kuliner yang menjadi
identitas dan kekayaan bangsa. Makanan daerah, sebagai bagian penting dari budaya lokal, telah
menjadi sumber inspirasi bagi para koki dan pecinta kuliner untuk menciptakan variasi baru yang
menggabungkan cita rasa autentik dengan sentuhan inovatif. Modifikasi makanan daerah
merupakan refleksi dinamika perubahan zaman, gaya hidup, dan perkembangan teknologi kuliner.
Fenomena ini tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga di berbagai belahan dunia, di mana
makanan daerah juga mengalami transformasi menarik.

Konteks globalisasi dan perkembangan teknologi komunikasi telah membawa masyarakat dari
berbagai budaya saling berinteraksi dan bertukar informasi dengan cepat. Makanan tidak lagi
terbatas pada batas-batas geografis, melainkan dapat dengan mudah mengalir dari satu tempat ke
tempat lain. Hal ini membuka pintu bagi percampuran tradisi dan penggabungan elemen-elemen
kuliner yang berbeda. Dalam prosesnya, makanan daerah dapat mengalami modifikasi sehingga
tetap mempertahankan akar budayanya sambil menawarkan pengalaman baru yang menarik.

RUMUSAN MASALAH
Bagaimana cara membuat Otak Otak goreng ?

Apakah memodifikasi makanan dapat merusak cita rasa aslinya ?

TUJUAN PENULISAN
Makalah ini ditulis untuk mengidentifikasi apakah makanan daerah yang dimodifikasi masih
menyimpan cita rasa asli nya atau tidak dan juga untuk mengetahui berapa biaya yang di butuhkan
untuk membuka usaha otak otak goreng ini.
 BAB II
PEMBAHASAN
A. APA ITU OTAK OTAK GORENG

Otak-otak goreng adalah sejenis makanan yang populer di Indonesia, terutama di daerah-daerah
seperti Palembang, Sumatera Selatan, dan sekitarnya. Otak-otak goreng bukanlah otak hewan
seperti namanya, tetapi sebenarnya merupakan makanan yang terbuat dari bahan dasar ikan
tenggiri atau ikan lain yang dicampur dengan bumbu-bumbu rempah khas dan dibalut dengan daun
pisang sebelum digoreng.

Proses pembuatan otak-otak goreng melibatkan pemadatan campuran ikan dan rempah-rempah
menjadi bentuk persegi panjang atau bulat, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan diikat
dengan lidi sebelum digoreng dalam minyak panas. Hasilnya adalah makanan dengan tekstur yang
lembut dan rasa rempah yang khas. Otak-otak goreng umumnya memiliki cita rasa gurih dan pedas
karena penggunaan bumbu-bumbu seperti cabai, bawang putih, kemiri, dan kunyit.

Meskipun dinamakan "otak-otak," makanan ini sama sekali tidak berkaitan dengan otak hewan atau
manusia. Nama "otak-otak" mungkin berasal dari bentuk dan tekstur makanan yang mirip dengan
otak, tetapi sebenarnya, otak-otak goreng adalah makanan laut yang nikmat dan lezat untuk
dinikmati sebagai camilan atau hidangan pelengkap.

B. PELUANG USAHA OTAK OTAK GORENG

1. Perdagangan otak-otak goreng memiliki sejumlah peluang yang menarik, terutama dalam konteks
kuliner dan industri makanan. Berikut adalah beberapa peluang yang mungkin terkait dengan
perdagangan otak-otak goreng:

2. Peningkatan Permintaan Kuliner Lokal: Makanan daerah yang memiliki citarasa unik dan autentik
semakin diminati oleh masyarakat. Otak-otak goreng sebagai hidangan tradisional memiliki potensi
untuk menarik wisatawan lokal dan mancanegara yang ingin mencicipi kuliner khas suatu daerah.
Hal ini dapat mendorong permintaan dan perdagangan otak-otak goreng.

3. Inovasi Produk dan Variasi Rasa: Peluang bagi produsen adalah mengembangkan inovasi produk
otak-otak goreng dengan variasi rasa dan bahan baku yang beragam. Penggunaan berbagai jenis
ikan, bumbu-bumbu baru, atau bahkan pilihan vegetarian dapat memberikan pilihan yang lebih luas
bagi konsumen dan mengikuti tren kuliner terkini.

4. Pengembangan Merek dan Franchise: Jika otak-otak goreng berhasil menciptakan citra merek
yang kuat dan dikenal baik oleh masyarakat, peluang untuk mengembangkan bisnis ini menjadi
rantai
 1. CARA PEMBUATAN OTAK OTAK GORENG
Bahan-bahan:

300 gram ikan tenggiri atau jenis ikan lain (daging ikan fillet)

3 sendok makan tepung sagu

3 sendok makan santan kental

2 sendok makan minyak goreng

3 siung bawang putih, haluskan

1 sendok teh garam (atau sesuai selera)

1/2 sendok teh gula pasir

1/2 sendok teh merica bubuk

1/2 sendok teh bubuk kunyit

Daun pisang untuk membungkus

Tusuk gigi atau lidi untuk mengikat

Alat untuk membuat otak otak goreng

Blender atau Food Processor: Digunakan untuk menghaluskan daging ikan dan bahan-bahan lainnya
sehingga menjadi adonan yang lembut dan homogen.

Wajan atau Penggorengan: Digunakan untuk menggoreng otak-otak hingga matang dan berwarna
keemasan. Pastikan wajan memiliki kedalaman yang cukup untuk memastikan otak-otak terendam
dalam minyak saat digoreng.

Sendok dan Spatula: Digunakan untuk mencampurkan bahan, mengaduk adonan, dan mengangkat
otak-otak dari wajan saat selesai digoreng.

Daun Pisang: Digunakan untuk membungkus adonan otak-otak sebelum digoreng. Daun pisang
memberikan aroma dan citarasa khas pada otak-otak goreng.

Tusuk Gigi atau Lidi: Digunakan untuk mengikat daun pisang yang membungkus otak-otak sehingga
tidak terbuka saat digoreng.

Pisau: Digunakan untuk memotong daging ikan dan bawang putih, serta membentuk otak-otak
sebelum dibungkus dengan daun pisang.

Panci Kecil: Digunakan untuk memanaskan santan dan bahan-bahan lain yang memerlukan
pemanasan sebelum dicampurkan ke dalam adonan.

Peralatan Pemotong: Jika Anda ingin membuat otak-otak dalam bentuk persegi panjang atau bulat
yang lebih rapi, Anda mungkin membutuhkan peralatan pemotong seperti cetakan atau pisau
khusus.

Kertas Tisu: Digunakan untuk menyerap minyak berlebih setelah otak-otak selesai digoreng.
Langkah-langkah:

Persiapkan Bahan:

Bersihkan dan cuci bersih daging ikan, lalu tiriskan.

Haluskan daging ikan menggunakan blender atau food processor hingga benar-benar lembut.

Campurkan Bahan:

Campurkan daging ikan yang sudah dihaluskan dengan tepung sagu, santan, minyak goreng, bawang
putih, garam, gula pasir, merica bubuk, dan bubuk kunyit. Aduk rata hingga semua bahan tercampur
dengan baik.

Bentuk dan Bungkus:

Ambil selembar daun pisang dan letakkan sejumlah adonan di tengahnya.

Bentuk adonan menjadi persegi panjang atau bulat, lalu bungkus dengan daun pisang. Ikat dengan
tusuk gigi atau lidi agar tidak terbuka saat digoreng.

Goreng Otak-Otak:

Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang.

Goreng otak-otak yang sudah dibungkus dalam daun pisang hingga kuning keemasan dan matang
merata. Pastikan menggoreng dengan hati-hati agar daun pisang tidak mudah terbakar.

Angkat dan Tiriskan:

Setelah matang, angkat otak-otak goreng dan tiriskan minyak berlebih di atas kertas tisu.

Sajikan:

Otak-otak goreng siap disajikan sebagai camilan atau hidangan utama. Anda juga dapat
menambahkan saus sambal atau saus kecap sebagai pelengkap.

Selamat mencoba membuat otak-otak goreng! Jika Anda ingin menambahkan variasi rasa atau
bahan, jangan ragu untuk bereksperimen sesuai dengan selera dan kreativitas Anda.
 2. ANALISIS KEUANGAN

Bahan bahan

Nama bahan Jumlah Harga

Ikan Tenggiri 3kg 80 000
Tepung Sagu 450g 8 000
Santan Kental 450g 15 000
Minyak Goreng 300g 12 000
Bawang Putih 180g 10 000
Garam 1 bungkus besar 10 000
Gula Pasir 20g 1 000
Merica Bubuk 20g 7 000
Bubuk Kunyit 20g 3 000
Daun Pisang 1kg 5 000
Tusuk gigi 1 pak 5 000
156 000

Alat

Nama Alat Harga Harga Penyusutan

Blender 250 000 10 000
Wajan 50 000 2 000
Sendok dan Spatula 40 000 2 000
Pisau 25 000 1 000
Panci kecil 30 000 1 500
16 500

Lain lain

Nama Harga
Gas 25 000
Listrik 3 000
Air 2 000
Kertas tisu 7 000
37 000

Total pengeluaran per produksi = 156 000 + 16 500 + 37 000= 209 500

Total penjualan = 3 000 x 90 = 270 000

Laba = 270 000 – 209 500 = 60 500

BEP harga= 209 500/90 = 2 400

BEP unit = 209 500/600 = 349

 BAB III
PENUTUP

Dalam proposal ini, kami telah mengajukan gagasan untuk melakukan modifikasi pada makanan khas
daerah dengan tujuan meningkatkan daya tarik, nilai nutrisi, dan potensi pasar dari makanan-
makanan tersebut. Tujuan utama dari penelitian dan usaha ini adalah untuk melestarikan warisan
kuliner lokal sambil mengadaptasi kebutuhan dan selera pasar modern.

Melalui penelitian mendalam, kami telah mengidentifikasi beberapa makanan khas daerah yang
memiliki potensi untuk dimodifikasi tanpa mengurangi nilai budaya dan sejarahnya. Dengan
pendekatan hati-hati terhadap bahan-bahan dan teknik tradisional, kami bermaksud untuk
memberikan sentuhan baru yang akan meningkatkan cita rasa, tampilan visual, serta nilai gizi dari
makanan-makanan tersebut.
 DAFTAR PUSTAKA
https://www.fimela.com/food/read/5051464/apa-itu-otak-otak-ikan-cek-di-
sini-untuk-resepnya
https://cookpad.com/id/resep/3058483-otak-otak-goreng
https://www.pengusahasukses.com/peluang-bisnis-otak-otak-goreng-ikan-
tenggiri-dan-analisa-usahanya/
https://www.tokomesin.com/peluang-usaha-otak-otak-ikan-tuna-dan-analisa-
usahanya.html