DISUSUN OLEH :
Diah Santika
20306011006
2. Disiplin
Dispilin merupakan salah satu nilai karakter yang dapat ditanamkan pada siswa
sebagainsalah satu sikap dalam pembelajaran.karakter yang dibawakan oleh seorang individu
mencerminkan kepribadian dari individu tersebut(Arniah et al., 2022). Biasanya kata
“disiplin”berkonotasi negative.(Sobri et al., 2019)Mendefidisikan disiplin merupakan
tindakan yang menunjukan prilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan
peraturan.Sumini dalam (Septika & Wahyuni, 2021) Memaknai bahwa karakter disiplin
merupakan sikap dan prilaku yang muncul sebagai akibat pelatihan atau kebiasaan menaati
aturan,atau perintah. Berdasarkan pengertian tersebut maka karakter ddisiplin merupakan
perilaku yang dilakukan oleh seseorang dalam memenuhi aturan yang ada melalui pelatihan
atau kebiasaan.
Karater disiplin merupakan prilaku yang dapat ditunjukan oleh seseorang siswa
disekolah. Terdapat beberapa indikator disiplin yang diungkapkan oleh antara lain: Kelas
rendah (1-3) meliputi:1)Datang ke sekolah dan masuk kelas pada waktunya,2)Melaksanakan
tugas-tugas kelas yang menjadi tanggung jawabnya,3)duduk pada tempat yang telah
ditetapkan,4)menaati peraturan sekolah dan kelas,5)berpakaian rapi, dan 6)Mematuhi aturan.
METODE
Adapun dalam penelitian ini menggunaka metode kuantitatif dengan jenis penelitian
deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif bertujuan untuk memahami fenomena dari
perspektif actor,konteks sosial dan kelembagaan,dengan tujuan utama menjelaskan masalah
tapi menghasilkan generalisasi(Albi Anggito, 2018).Lokasi penelitian di Mts Jami’ Al-kautsar
Kijang Makmur yang beralamat lengkap Desa kijang Makmur,kecamatan tapung
Hilir,Kabupaten Kampar, Riau. Proses pengumpulan data dimulai dari 10 juli s/d 16 juli yang
mana subjek penelitian tersebut beberapa guru dan siswa Mts Jami’ Al-Kautsar Kijang
Makmur. Penelitian ini menggambarkan sebuah kejadian yang terjadi dalam masyarakat
terutama lingkup sekolah dengan cara melihat peran guru dalam mengembangkan karakter
kedisiplinan siswa di Mts Jami’ Al-kautsar Kijang Makmur. Prosedur Pengumpulan data
dengan observasi, wawancara dam dokumentasi. Menurut Teknik analisis data mengunakan
reduksi data,penyajian data, dan penarikan kesimpulan(Sugiyono, 2019)
PEMBAHASAN DAN HASIL
DAFTAR PUSTAKA
Akhwan, M. (2011). Pendidikan Karakter : Konsep dan Implementasinya Dalam
Pembelajaran di Sekolah / Madrasah. 61–67.
Albi Anggito, J. setiawan. (2018). metodologi penelitian kualitatif. CV Jejak.
Arniah, A., Rifa’I, A., & Jannah, M. (2022). Peran Guru dalam Meningkatkan Karakter
Kedisiplinan Siswa Madrasah Ibtidaiyah. Jurnal Basicedu, 6(5), 8626–8634.
https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i5.3843
Dhani, R. R. (2020). Peran Guru Dalam Pengembangan Kurikulum. Jurnal Serunai
Administrasi Pendidikan, 9(1), 45–50. https://doi.org/10.37755/jsap.v9i1.251
Djamarah, S. B. (2015). PSIKOLOGI BELAJAR ( syaiful bahri Djamarah (Ed.); Ed. Revisi).
Rineka Cipta.
Edy Surahman, M. 2018. (2017). PERAN GURU IPS SEBAGAI PENDIDIK DAN
PENGAJAR DALAM MENINGKATKAN SIKAP SOSIAL DAN TANGGUNG JAWAB
SOSIAL SISWA SMP.
Erica, D., Haryanto, H., Rahmawati, M., & Vidada, I. . (2019). Peran orang tua terhadap
pendidikan anak usia dini dalam pandangan islam. Perspektif Pendidikan dan Keguruan,
10(2), 58-66. Universal Pendidikan, april 2017, 8–22.
Habel. (2015). Peran Guru Kelas Membangun Perilaku Sosial Siswa Kelas V Sekolah Dasar.
Ejournal Sosiologi, 3 No 2(2), 14–27.
Hamid, A. (2017). Guru Profesional. Al-Falah: Jurnal Ilmiah Keislaman Dan
Kemasyarakatan, 17(2), 274–285. https://doi.org/10.47732/alfalahjikk.v17i2.26
Ma’mur Asmani, J. 201. (n.d.). Ma’mur Asmani, J. (2013). Tips menjadi Guru inspiratifn
kreatif, inovatif.
Maksudin. (2013). Pendidikan Karakter Nondikotomik. Jurnal Pendidikan Karakter, 137–
152.
Prasetyo, D., Marzuki, & Riyanti, D. (2019). Pentingnya Pendidikan Karakter Melalui
Keteladanan Guru. 4(1), 19–32.
Saud, U. S. (Ed.). (2010). Pengembangan profesi guru. alfabeta.
Septika, H. D., & Wahyuni, S. E. (2021). Analisis Penanaman Karakter Disiplin Siswa SD
Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Masa Pandemi Covid. Basataka, 4(2), 177–
182.
Sobri, M., Nursaptini, N., Widodo, A., & Sutisna, D. (2019). Pembentukan karakter disiplin
siswa melalui kultur sekolah. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 6(1), 61–71.
https://doi.org/10.21831/hsjpi.v6i1.26912
Sofyan, S. 2015. (n.d.). PENDIDIKAN KARAKTER PELUANG DALAM MEMBANGUN
KARAKTER BANGSA.
Sugiyono. (2019). Metode penelitian pendidikan : kuantitatif, kualitatif, kombinasi, R&D dan
penelitian tindakan (Cetatakan). Alfabeta.
Sulha, & Gani, M. (2017). Peran Guru dalam Mengembangkan Karakter Disiplin pada Siswa
Kelas XI dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan
Kewarganegaraan, 7(3), 73.
Usman, H. (2011). Manajemen teori,praktik ,dan riset pendidikan. PT.BUMI AKSARA.
Wulandari, E., Taufik, M., & Kuncahyono, K. 2018. (2018). Analisis Implementasi Full Day
School Sebagai Upayapembentukan Karakter Siswa Di Sd Muhammadiyah 4 Kota
Malang. Jurnal Pemikiran Dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD), 6(1), 65.
https://doi.org/10.22219/jp2sd.v6i1.5904
Yohana Afliani Ludo Buan. (2021). Guru Dan Pendidikan Karakter : Sinergitas Peran Guru
Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Di Era Milenial.