Anda di halaman 1dari 15

TUNA RUNGU

Alabanyo Brebahama, M. Psi., Psikolog


ANATOMI TELINGA
Penyebab
• Cartiwwright dan Cartwright (1984) menyebutkan bahwa
penyebab ketulian adalah
• Penyebab peripheral
• Konduktif.
• Sensorineural
• Disfungsi syaraf pendengaran pusat.
Konduktif → Ketulian yang disebabkan oleh
terhambatnya gelombang suara untuk sampai ke
reseptor pendengaran.

Sensorineural → Ketidakmampuan reseptor


pendengaran dalam menangkap stimulus audio
(getaran suara).

Disfungsi syaraf pendengaran → Ketidakmampuan


untuk mempersepsikan stimulus auditori akibat
kerusakan syaraf pendengaran.
Klasifikasi
(Mangunsong, 2009; 83).
• Mild (20 – 30 dB).
• Marginal (30 – 40 dB).
• Moderate (40 – 60 dB).
• Severe (60 – 75 dB).
• Profound (> 75 dB).
Dampak
• Kemampuan Bahasa.
• Perkembangan Kognitif.
• Keterampilan Komunikasi.
• Kemampuan Sosial.
• Kemampuan Akademik.
• Karir dan Pekerjaan.
Perkembangan Bahasa
• Manusia mengenal Bahasa dengan meniru Writing
kata-kata yang diucapkan oleh orang-orang
di sekitarnya.
• Setelah
listening, individu akan berusaha Reading
mengucapkan (lisan).
• Phonic→ mengenali bunyi-bunyian paling
sederhana (phonem), dasar dari mengenali Speaking
huruf.
• Membaca dasar dari kemampuan menulis. Listening
Perkembangan Kognitif
• Bahasa dan perkembangan kognitif mempunyai hubungan yang erat.
• Eksistensi objek (benda) diwakili dengan nama (Bahasa verbal).

Verbal vs Non Verbal


Kemampuan Komunikasi

Kemampuan Bahasa Reseptif → Kemampuan untuk


memahami kalimat yang disampaikan oleh orang lain
(instruksi lisan/stimulus auditori).

Kemampuan Bahasa Ekspresif → Kemampuan


untuk mengutarakan gagasan dalam bentuk verbal
menggunakan kalimat yang terstruktur.
Perkembangan Sosial
• Tunarungu merupakan jenis disabilitas yang tidak dapat dilihat
secara langsung.

Salah satu mahasiswa tunarungu


di Universitas Gadjah Mada yang
lulus dengan predikat Cumlaude.
• Secara tampilan visual, tunarungu tidak
memiliki “kekurangan”, sehingga dianggap
“normal” oleh orang awam.
Perkembangan Sosial
• Hambatan komunikasi membuat teman tuli kesulitan untuk
berinteraksi sosial secara efektif.
• Membaca gerak bibir lawan bicara → masyarakat awam yang tidak
paham akan terganggu Ketika diperhatikan terus-menerus oleh
teman tuli.
• Bahasa isyarat → tidak semua orang memahami Bahasa isyarat.
• Pengucapan yang tidak jelas membuat ucapan teman tuli sulit
dipahami.
• Kecenderungan labelling dari masyarakat awam.
Perkembangan Akademik
• Tantangan Ketika menyimak penjelasan guru secara lisan →
diperlukan penjelasan visual.
• Ujian
lisan (tanya jawab) perlu disesuaikan menjadi ujian tertulis.
(Modifikasi ujian).

VS
Karir dan Pekerjaan
• Fokus karir adalah pada bidang yang menitikberatkan “strength”
pada aspek visual, koordinasi visual-motoric, logika nonverbal,
spasial keruangan, kreativitas. Contoh:
• Desainer (Komunikasi visual, interior, seni rupa).
• Teknik (Arsitektur).
• Pekerjaan praktis (barista, house keeping, etc).
INTERVENSI
• Kecepatan Bicara dan Intonsasi Suara.
• Bahasa Bibir dan Isyarat Non Verbal.
• Gambar
• Bahasa Isyarat.
• Alat Bantu Dengar.

Anda mungkin juga menyukai