Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

SEJARAH
BAJRA SANDHI

GURU PEMBIMBING
Ida Ayu Putu Purnama Dewi M.Pd
Nama Anggota:
1. Kadek Marlina Ariani Pradnyandari (22)
2. Ni Putu Ayu Nindya Kumala Dewi (28)
3. Ni Putu Lisya Jayanti (32)
4. Ni Putu Ratih Sanistya Iswari Dewi (33)
5. Ni Putu Sari Nadi (34)
6. Putu Joyce Febian Eisha Partha (36)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan Yang
Maha Esa atas segala rahmatNya sehingga makalah “ sejarah bajra sandhi ” ini dapat
tersusun sampai dengan selesai.
Ucapan terima kasih kami haturkan kepada seluruh pihak yang turut membantu kami
dalam menyusun makalah ini. Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat
menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca
demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat menambah wawasan para pembaca dan bermanfaat untuk
perkembangan dan peningkatan ilmu pengetahuan
DAFTAR ISI
Cover..............................................................................................
Kata Pengantar..............................................................................
Daftar isi ........................................................................................
Bab I (Pendahukuan)
1.1 Latar Belakang……………………………………………….
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………..
1.3 Tujuan…………………………………………………………
Bab II (Pembahasan)
2.1 ..................................................................................................
2.2 ..................................................................................................
2.3 ..................................................................................................
2.4 ..................................................................................................
2.5 ..................................................................................................
2.6 ..................................................................................................
2.7 ..................................................................................................
Bab III (Penutup)
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………

3.2 Saran………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sejarah Museum Bajra SandhiMuseum Bajra Sandhi atau yang lebih dikenal sebagai
monumen Bajra Sandhi adalah monumen yang melambangkan perjuangan rakyat Bali
yang terletak di Renon, Denpasar Bali. Monumen yang menempata tanah 13,8 hektar
dengan luas gedung 4900 meter ini dirancang oleh Ir. Ida Gede pada tahun 1981.
Pembangunan monumen mulai dilakukan pada tahun 1987 atas prakarsa mantan
Gubernur Bali, Ida Bagus Mantra. Pada tanggal 14 Juni 2003, monumen baru
diresmikan oleh Presiden Megawati Soekarno Putri. Sejarah Museum Bajra Sandhi
memiliki arsitektur khas tradisional Bali. Pembangunannya sarat akan makna filosofi
agama Hindu. Kata Bajra sendiri memiliki arti genta. Pendeta Hindu sering
menggunakan genta ketika mengucapkan mantra dalam upacara keagamaan. Selain
itu elemen-elemen Hindu yang ada di dalam monumen adalah:
Guci Amertha, disimbolkan dengan kumbha (semacam periuk) yang dapat dilihat di
bagian atas monumen. Ekor Naga Basuki, terwujud dekat Swamba dan kepalanya pada
Kori Agung
Kori Agung
Gunung Mendara Giri yang diwujudkan dengan monumen menjulang tinggi
Kolam yang mengelilingi monumen, diibaratkan sebagai Ksirarnawa (lautan susu).
Tidak hanya memiliki nilai filosofi Hindu, monumen Bajra Sandhi juga sarat akan simbol
kemerdekaan. Anak tangga yang berada di pintu utama monumen berjumlah 17. Tiang
agung yang berada di bagian dalam monumen jumlahnya 8 yang memiliki ketinggian 45
meter. Angka-angka tersebut adalah tanggal kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.
1.2 Rumusan Masalah
1) Siapa yang mendirikan monument bajra sandhi?
2) Jelaskan mula-mula pembentukan monument bajra sandhi!
3) Kapan momumen bajra sandhi didiririkan?
4) Alasan mendirikan monument bajra sandhi?
5) Tindakan seperti apakah, supaya monumen bajra sandhi terjaga?
6) Apa benda terpenting di dalam monument bajra sandhi ini?
7) Bagaimana Tindakan anda jika monumen ini runtuh?
8) Apa pendapat anda sekalian terhadap monument ini?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui siapa yang mendirikan monumen bajra sandhi
2. Untuk mengetahui mula-mula pembentukan monument bajra sandhi
3. Untuk mengetahui kapan monumen bajra sandhi didirikan
4. Untuk mengetahui alasan mendirikan monument bajra sandhi
5. Untuk mengetahui Tindakan seperti apa supaya monument bajra sandhi
terjaga
6. Untuk mengetahui benda terpenting di dalam monument bajra sandhi
7. Untuk mengetahui Tindakan jika monument bajra sandhi runtuh
8. Untuk mengetahui pendapat terhadap monument bajra sand
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Siapa yang mendirikan monument bajra sandhi


Pendiri monument ini berawal dari terpilihnya rancangan arsitektur karya Ir. Ida Bagus
Yadnya.

2.2 Jelaskan Mula-Mula Pembentukan Monumen Bajra Sandhi


Pendirian monument bajra sandhi ini berawal dari terpilihnya rancangan arsitektur
karya Ir. Ida Bagus Gede Yadnya pada tahun 1981. Dalam kompetisi yang diadakan
pemerintah Provinsi Bali tersebut, Gede Yadnya mengajukan rancangan monument
untuk mengenang perjuangan rakyat bali. Melalui sebuah proses Panjang, akhirnya
rancangan monument ini mulai direalisasikan pada tahun 1987 atas praksara mantan
Gubernur Bali, Ida bagus Mantra.Monumen ini akhirnya diresmikan pada masa
Presiden Megawati Soekarno Putri, tepatnya pada 14 Juni 2003. Eksterior monument
ininkaya akan detail ornament khas Bali yang sarat dengan makna filosofi ajaran Hindu.
Nama-nama ‘’Bajra Sandhi’’ berasal dari bentuk bentuk bangunan yang jika dilihat dari
kejauhan menyerupai lonceng para pendeta Hindu, yangdalam Bahasa Bali disebut
disebut bajra. Pada bagian atas, terdapat periuk (kumba) yang melambangkan Guci
Amertha. Selain itu, pada bagian gerbang museum, terdapat bentuk kepala Naga
Basuki dan kura-kura yang disebut bedawang Akupa. Kedua makhluk ini erat kaitannya
dengan kisah mitologi perebutan Tirtha Amerta antara kaum Dewa dengan kaum asura
(raksasa).
Selain nilai-nilai ajaran Hindu, arsitektur bangunan ini juga menyimpan perlambangan
nasionalisme. Monumen ini emiliki 17 gerbang utama dan 8 pilar yang
mempresentasikan tanggal 17 Agustus. Tinggi keseluruhan monument adalah 45
meter, sesuai tahun kemerdekaan Republik Indonesia. Tiga puuh tiga diorama yang
terdapat dari dalam museum pun makin melengkapi pesan moral mengenai
pentinganya nasionalisme dalam menjaga kemerdekaan yang telah diperjuangkan para
leluhur.
Seluruh diorama disimpan di lantai kedua museum ini. Dioroma-dioroma ini
menggambarkan peristiwa-peristiwa penting dalam perjalanan sejarah rakyat Bali sejak
era prasejarah hingga memasuki era Indonesia merdeka. Keseluruhan diorama ditata
berurutan, searah jarum jam sesuai urutan waktu terjadinya peristiwa tersebut.
Beberapa diorama penting yang ada di sini menggambarkan peristiwa Heroik
Pertempuran Puputan Klungkung, peristiwa Puputan Badung, peristiwa perobekan
surat Belanda oleh Patih I Gusti Ketut Jelantik, dan penyebarluasan proklamasi
kemerdekaan 1945.
2.3 Kapan Monumen Bajra Sandhi Didirikan
Pada tahun 1981.

2.4 Alasan Mendirikan Monumen Bajra Sandhi


Mengenang perjuangan rakyat Bali sekaligus membangun tingkat spiritual masyarakat
Bali.
2.5 Tindakan Seperti Apakah, Supaya Monumen Bajra Sandhi Terjaga

Anda mungkin juga menyukai