Pd
Cgp Angakatan :8
Dari pengalaman pembelajaran Pada Modul 1.4 yang telah saya pelajari bersama Instuktur,
Fasilitator, Praktik Pengajar dan Teman – teman seperjuanganku di Calon Guru Penggerak
angakatan 8.
Untuk menyampaikan jurnal refleksi dwimingguan modul 1.4, saya menggunakan model 4F
1. Peristiwa (Facts)
Kegiatan modul 1.4 Materinya sangat banyak yaitu disiplin positif dan nilai-nilai
Kelas, Kebutuhan Dasar Manusia dan Dunia Berkualitas, Restitusi ,Lima Posisi Kontrol,
Restitusi - Segitiga Restitusi. Pada tanggal 3 Juli 2023 masuk pada kegiatan eksplorasi
konsep pada forum diskusi. Dan di sini CGP memahami konsep budaya positif dan saling
berdiskusi dengan CGP lain. Saling memberi masukan dan penguatan serta saling
menanggapi. Pada tanggal 06 Juli 2023 bersama fasilitator di ruang kolaborasi -- Vicon Sesi
1. Fasilitator membimbing dan mendampingi kami untuk diskusi dalam kelompok kecil,
setiap kelompok yang terdiri dari 2 PP kami dibagi menjadi 2 kelompok. Masalah yang
sehubungan dengan kasus yang terjadi yang dihubungkan dengan materi dalam budaya
positif. Pada tanggal 07 Juli 2023, kegiatannya kolaborasi ruang diskusi ruang -- Vicon Sesi
masukan terhadap tugas kelompok lainnya. Setelah presentasi tugas kelompok semakin
sempurna untuk diunggah ke LMS pada sesi unggah tugas ruang kolaborasi. Selanjutnya
pada tanggal 10 – 11 Juli 2023 jadwal untuk Demonstrasi Kontekstual. Yang dilakukan
disini, saya diminta mempraktikkan segitiga restitusi untuk masalah atau kasus yang
dilakukan murid di sekolah. praktiknya saya diminta membuat skenario singkat dan
memerankan kasus tersebut Bersama siswa. Saat itu saya merestitusi siswa yang mempunyai
masalah karena buku LK nya diambil tanpa pamit. dan saya menyelesaikan kasus itu dengan
segitiga restitusi. Pada tanggal 13 Juli 2023 kegiatannya Elaborasi pemahaman bersama
instruktur. Instruktur menjelaskan secara jelas materi budaya positif sehingga materi itu
makin dipahami oleh CGP. Setelah itu saya sebagai CGP diminta menjelaskan hubungan
budaya positif dengan materi 1.1, 1.2.dan 1.3 pada sesi koneksi antar materi. Saya membuat
koneksi antar materi ini dalam bentuk presentasi dan saya upload ke youtube maupun
google drive. Link dari youtube tersebut saya kirim ke LMS, selain itu kami juga diminta
untuk membuat Rancangan tindakan aksi nyata dengan format yang telah disediakan dan
dikumpulkan juga di LMS. Selanjutnya kegiatan terakhir dari modul 1.4 ini adalah aksi
Hal baik yang saya alami dalam pembelajaran modul 1.4, saya memahami materi tentang
budaya positif dan saya langsung menerapkan segitiga restitusi dalam menangani kasus siswa.
Hambatan yang saya temui dalam menjalankan segitiga restitusi adalah kesulitan dalam komunikasi
2. Perasaan. (Feelings)
Selama pembelajaran berlangsung, saya sangat antusia di modul ini merasa senang dan
tertarik karena materinya sangat bagus dan dekat sekali dengan tugas saya sebagai seorang guru.
dan dengan berdiskusi kelompok, saya juga semakin paham mengenai materi budaya positif.
Saya sangat bersyukur bisa mengikuti Pelatihan Guru Penggerak ini karena dengan
demikian saya tahu tentang budaya positif ini. Ilmu yang sangat berharga bagi saya untuk modal
saya dalam mendidik murid di sekolah dan juga mendidik anak-anak saya di rumah. Terutama
dalam menanamkan budaya positif ini sangat membantu untuk memajukan sekolah dengan
memperbaiki dan menciptakan lingkungan sekolah yang tenang, aman nyaman sesuai dengan cita –
3. Pembelajaran (Findings)
Pembelajaran yang dapat saya petik dari kegiatan pada modul 1.4 ini adalah saya
mengetahui banyak poin poin utama bahwa untuk menciptakan budaya positif di sekolah sangat
dituntut kerja sama dan kekompakan serta keselarasan dari semua pihak di sekolah. Budaya Positif
tidak bisa diciptakan oleh satu orang saja. Harus ada Kerjasama dari semua pihak di sekolah
termasuk orang tua siswa dan masyarakat. Tentunya kita semua sebelumnya harus menyamakan
persepsi bahwa kita semua akan memajukan sekolah dengan budaya yang positif, Kerja sama yang
baik dari semua unsur akan memudahkan terciptanya budaya positif dan juga terbentuknya Profil
Pelajar Pancasila di kalangan murid. Penerapan posisi kontrol juga menjadi perhatian bagi saya,
Yang dulu saya memposisikan diri pada posisi control pemantau dan penghukum sekarang belajar
berada diposisi control manager dalam penyelesaian permasalahan murid dengan menerapkan
segitiga restitusi.
4. Penerapan. (Future)
Saya akan berusaha menerapkan ilmu budaya positif ini di sekolah. dan supaya lebih
tercapainya keinginan saya ini, materi ini harus saya imbaskan kepada teman sejawat saya di
sekolah karena untuk mewujudkan budaya positif ini tidak bisa dilakukan oleh satu orang saja.
Pengimbasan ini sangat penting agar tercipta Kerjasama yang baik dengan seluruh warga sekolah
yang tentunya lebih memudahkan saya sebagai calon guru penggerak dalam menerapkan budaya
positif ini di sekolah. Semoga dalam penerapannya selalu diberi kemudahan oleh Allah SWT.
Perubahan yang saya rasakan adalah saya merasa harus tergerak, bergerak dan menggerakkan
orang-orang yang ada di sekitar saya untuk segera mengetahui materi yang saya dapatkan ini. Hal
yang akan saya lakukan untuk melakukan perubahan yang positif dengan lebih memperhatikan
kebutuhan peserta didik, menggunakan posisi kontrol sebagai manager dalam menangani kasus
siswa, menerapkan segitiga restitusi dan selalu menganalisis secara reflektif dan kritis penerapan
budaya positif disekolah dengan berkolaborasi dengan warga sekolah dan berbagai pemangku
kepentingan, meskipun hal tersebut memerlukan waktu yang tidak sebentar karena melakukan
perubahan yang sudah menjadi kebiasaan tidak lah mudah. Tapi kita harus bergerak menuju
Sekian dan Terima Kasih, Salam Guru Penggerak, Salam Guru Heba