Oleh
A. IDENTITAS SEKOLAH
Sekolah : SMK NEGERI KAKULUK MESAK
Mata Pelajaran : Teknik Pembesaran Komoditas Perikanan Air Tawar
Kelas/Semester : XI/Genap
Bidang Kealian : Kemaritiman
Program Kealian : Perikanan
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Perikanan Air Tawar
Materi Pokok Jenis-jenis dan karakteristik wadah pembesaran
Desain dan tata letak wadah pembesaran dan
bagian-bagiannya
Desain dan tata letak wadah pembesaran sesuai
komoditas dan proses produksi
Alokasi Waktu 3 x 45 menit
Metode Pengajaran : Luring
B. KOMPETENSI INTI
KI-3
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan Dasar-dasar
Perikanan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional.
KI-4
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar
budidaya perikanan. Menyajikan potensi & peran budidaya perairan berdasarkan
sumberdaya alam, ekonomi dan sosial Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
E. MATERI PELAJARAN
Berdasarkan sistem budidaya, pembesaran ikan dapat dibedakan menjadi budidaya
ekstensif, semi intensif dan intensif.
1. Tradisional / ekstensif, kolam yang digunakan adalah kolam tanah yaitu kolam yang
keseluruhan bagian kolamnya terbuat dari tanah
2. Semi intensif, kolam yang digunakan adalah kolam yang bagian kolamnya(dinding
pematang) terbuat dari tembok sedangkan dasar kolamnya terbuat dari tanah
3. Intensif, kolam yang digunakan adalah kolam yang keseluruhan bagian kolam terdiri
dari tembok
Sistem budidaya (akuakultur) pada pembesaran ikan dikelompokkan menjadi dua, yaitu
sistem budidaya ikan yang berhubungan dengan daratan (Land-based aquaculture), dan
sistem budidaya ikan yang yang berbasis air ( Water –based aquaculture). Kelompok
pertama antara lain terdiri dari kolam air tenang, kolam air deras, kolam/tambak, bak,
akuarium dan tangki. Sedangkan kelompok ke dua terdiri dari jaring apung, jaring tancap,
karamba, dan kombongan.
a Kolam
Jaring apung (cage culture) adalah sistem budidaya dalam wadah berupa
jaring yang mengapung (floating net cage) dengan bantuan pelampung dan di
tempatkan di perairan seperti sungai yang berair tenang seperti di muara-muara
sungai, danau, waduk, rawa, selat, dan teluk
Memonitor
Mengeksplorasi/ Eksperimen peserta didik
Peserta didik merancang dan kemajuan
desain dan tata letak proyek
wadah pembesaran
Guru memonitor kegiatan
siswa selama proses
kegiatan pembuatan desain
dan mengatur tata letak
wadah pembesaran
PROJECT
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI BASED
WAKTU
LEARNING
Peserta didik melakukan
pembuatan desain dan
mengatur tata letak wadah Menguji Hasil
pembesaran komoditas
perikanan
Menalar/mengasosiasi
Guru melakukan
mengevaluasi terhadap
hasil kerja siswa membuat
desain dan tata letak Mengevaluasi
wadah pembesaran pengalaman
Peserta didik memeriksa
hasil desain wadah
pembesaran komositas
perikanan
Mengkomunikasikan
a. Peserta didik
mempresentasikan hasil
kerja tentang desain dan
pemilihan tata letak wadah
pembesaran komositas
perikanan
b. Guru membimbing peserta
didik untuk menyimpulkan
hasil kerja
c. Peserta didik membuat
kesimpulan dan laporan
hasil kerja tentang desain
dan tata
letak wadah pembesaran
Penutup Siswa membuat 15 menit
kesimpulan materi
pembelajaran dengan
dibantu guru
Evaluasi untuk mengukur
ketercapaian pembelajaran
Siswa melakukan refleksi
tentang pelaksanaan
pembelajaran
Guru Menyampaikan
informasi mengenai materi
yang akan disampaikan
pada pertemuan
mendatang
Kegiatan diakhiri dengan
salam
I. SUMBER BELAJAR
1. Lingkungan sekitar sekolah
2. Direktorat Jenderal Perikanan. 2001. Budidaya Ikan Kakap Putih (Lates calcalifer,
Bloch) Di Keramba Jaring Apung. Departemen Petanian. Jakarta
3. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. 2013.
Dasar-dasar Budidaya Perairan 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Jakarta
4. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. 2013. Teknik Pembesaran
Ikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta
5. Effendi Irzal, 2004. Pengantar Akuakultur. Penebar Swadaya. Jakarta.
2. Bentuk Penilaian/Soal
- Lembar pengamatan aktivitas Peserta Didik
- Tes essay
J. RENCANA TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN
1. Remedial
Peserta didik yang belum mencapai KKM mengerjakan ulang soal evaluasi tentang
materi desain dan tata letak wadah pembesaran komoditas perikanan air tawar
2. Pengayaan
Peserta didik yang telah mencapai KKM ditugaskan untuk melakukan praktek
tentang persiapan media pembesaran komoditas perikanan air tawar
K. LAMPIRAN
1. Bahan Ajar
2. LKPD
3. Media Pembelajaran
4. Instrumen dan Rubrik Penilaian