Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

KOMPETENSI KEAHLIAN AGRIBISNIS


PERIKANAN AIR TAWAR

MATA PELAJARAN TEKNIK


PEMBESARAN KOMODITAS PERIKANAN
AIR TAWAR

Oleh

Nama Guru : Sara Losi Anajarra, S.Pi


NIP : 19921120 202012 2 005

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI


NTT SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI
KAKULUK MESAK
2023
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

A. IDENTITAS SEKOLAH
Sekolah : SMK NEGERI KAKULUK MESAK
Mata Pelajaran : Teknik Pembesaran Komoditas Perikanan Air Tawar
Kelas/Semester : XI/Genap
Bidang Kealian : Kemaritiman
Program Kealian : Perikanan
Kompetensi Keahlian : Agribisnis Perikanan Air Tawar
Materi Pokok  Jenis-jenis dan karakteristik wadah pembesaran
 Desain dan tata letak wadah pembesaran dan
bagian-bagiannya
 Desain dan tata letak wadah pembesaran sesuai
komoditas dan proses produksi
Alokasi Waktu 3 x 45 menit
Metode Pengajaran : Luring

B. KOMPETENSI INTI

KI-3
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan Dasar-dasar
Perikanan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja warga masyarakat
nasional, regional, dan internasional.
KI-4

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar
budidaya perikanan. Menyajikan potensi & peran budidaya perairan berdasarkan
sumberdaya alam, ekonomi dan sosial Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,


produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan
mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
C. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Kompetensi Dasar
3.3. Menerapkan desain dan tata 1 Menjelaskan desain dan tata letak wadah
letak wadah pembesaran pembesaran komoditas perikanan (C2)
komoditas perikanan 2 Menggambarkan desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan (C3)
3 Menganalisis desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan (C4)
4.3. Membuat desain dan tata letak 1 Merancang desain dan tata letak wadah
wadah pembesaran komoditas pembesaran komoditas perikanan(P2)
perikanan 2 Menunjukkan desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan (P3)
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
a. Melalui studi literasi peserta didik dapat Menjelaskan desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan tepat
b. Melalui diskusi peserta didik dapat menentukan desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan tepat
c. Melalui observasi peserta didik dapat menganalisis desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan tepat
d. Melalui praktek peserta didik dapat merancang desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan tepat
e. Melalui presentasi peserta didik dapat menunjukkan desain dan tata letak wadah
pembesaran komoditas perikanan tepat

E. MATERI PELAJARAN
Berdasarkan sistem budidaya, pembesaran ikan dapat dibedakan menjadi budidaya
ekstensif, semi intensif dan intensif.
1. Tradisional / ekstensif, kolam yang digunakan adalah kolam tanah yaitu kolam yang
keseluruhan bagian kolamnya terbuat dari tanah
2. Semi intensif, kolam yang digunakan adalah kolam yang bagian kolamnya(dinding
pematang) terbuat dari tembok sedangkan dasar kolamnya terbuat dari tanah
3. Intensif, kolam yang digunakan adalah kolam yang keseluruhan bagian kolam terdiri
dari tembok
Sistem budidaya (akuakultur) pada pembesaran ikan dikelompokkan menjadi dua, yaitu
sistem budidaya ikan yang berhubungan dengan daratan (Land-based aquaculture), dan
sistem budidaya ikan yang yang berbasis air ( Water –based aquaculture). Kelompok
pertama antara lain terdiri dari kolam air tenang, kolam air deras, kolam/tambak, bak,
akuarium dan tangki. Sedangkan kelompok ke dua terdiri dari jaring apung, jaring tancap,
karamba, dan kombongan.
a Kolam

Kolam merupakan salah satu wadah budidaya yang pertama dipergunakan


untuk budidaya ikan. Disamping itu kolam pada budidaya air tawar dan
kolam/tambak pada budidaya air payau merupakan suatu wadah yang paling
mendekati dengan habitat atau lingkungan asli ikan. Oleh karena itu kolam
merupakan wadah yang paling cocok untuk membudidayakan ikan.

b Karamba Jaring apung

Jaring apung (cage culture) adalah sistem budidaya dalam wadah berupa
jaring yang mengapung (floating net cage) dengan bantuan pelampung dan di
tempatkan di perairan seperti sungai yang berair tenang seperti di muara-muara
sungai, danau, waduk, rawa, selat, dan teluk

c Karamba dan Kombongan

Karamba dan kombongan adalah wadah budidya berupa kandang yang


terbuat dari kayu, papan, atau bambu yang diletakkan di dalam perairan, baik di
permukaan maupun di dasar permukaan perairan. Yang membedakan penamaan
karamba dan kombongan hanyalah penempatannya di perairan. Apabila
penempatannya sebagian badan wadah berada di permukaan perairan maka dinamai
karamba, sedangkan apabila seluruh badan wadah berada di dalam perairan maka
dinamai kombongan

F. PENDEKATAN, MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


1. Pendekatan pembelajaran : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Project based learning
3. Metoda Pembelajaran : Penugasan, diskusi, praktek

G. MEDIA, ALAT DAN BAHAN PEMBELAJARAN


1. Media :
a. Slide Powerpoint, buku paket
2. Alat Bahan :
a. Alat : Laptop, alat tulis, whiteboard, LCD, LKPD, gunting, penggaris
b. Bahan : Kertas origami/kertas karton/kertas kardus, lem, isolasi, pipet.
H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PROJECT
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI BASED
WAKTU
LEARNING
Pendahuluan  Guru memberi salam, 15 menit
menanyakan kabar Peserta didik
 Guru memeriksa kehadiran
Peserta didik sebagai sikap
disiplin.
 Guru mengkondisikan kelas
sehingga tercipta suasana belajar
yang menyenangkan
 Guru mengadakan apersepsi
dengan cara mengaitkan pelajaran
yang terdahulu dengan pelajaran
pada pertemuan ini
 Guru memotifasi siswa dengan
mengaitkan keuntungan memiliki
kemampuan mendesain tata letak
kolam
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran dengan jelas.
 Guru menjelaskan kriteria
penilaian selama pembelajaran
berlangsung
 Guru membagian peserta didik
menjadi 3
kelompok.
PROJECT
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI BASED
WAKTU
LEARNING

Inti Mengamati 60 menit


 Guru memberikan kesempatan Menentukan
kepada peserta didik untuk pertanyaan
membaca dan memahami materi mendasar
tentang desain dan tata letak
wadah budidaya pembesaran
melalui slide powerpoint yang
ditayangkan dan literatur dari
internet dan buku paket
Peserta didik mencari
informasi tentang desain dan
tata letak serta bagian wadah
pembesaran
 Peserta didik secara berkelompok
mengobservasi lokasi pembesaran
komoditas perikanan di sekitar
lingkungan sekolah
Menanya
 Peserta didik mengidentifikasikan
jenis-jenis desain dan tata letak
yang dapat digunakan di lokasi
pembesaran disekitar lingkungan
sekolah
PROJECT
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI BASED
WAKTU
LEARNING
 Peserta didik secara Mendesain
berkelompok Perencanaan
mendiskusikan temuan hasil Proyek
observasi tentang desain
dan tata letak wadah
pembesaran komoditas
perikanan
 Peserta didik berdasarkan
diskusi dan observasi Menyusun
merumuskan desain-desain jadwal
dan tata letak wadah
pembesaran yang akan
dibuat
Mengumpulkan Informasi
 Peserta didik melakukan
pencatatan dan
membandingkan data
observasi dengan literatur
yang ada.

Memonitor
Mengeksplorasi/ Eksperimen peserta didik
 Peserta didik merancang dan kemajuan
desain dan tata letak proyek
wadah pembesaran
 Guru memonitor kegiatan
siswa selama proses
kegiatan pembuatan desain
dan mengatur tata letak
wadah pembesaran
PROJECT
ALOKASI
KEGIATAN DESKRIPSI BASED
WAKTU
LEARNING
 Peserta didik melakukan
pembuatan desain dan
mengatur tata letak wadah Menguji Hasil
pembesaran komoditas
perikanan
Menalar/mengasosiasi
 Guru melakukan
mengevaluasi terhadap
hasil kerja siswa membuat
desain dan tata letak Mengevaluasi
wadah pembesaran pengalaman
 Peserta didik memeriksa
hasil desain wadah
pembesaran komositas
perikanan
Mengkomunikasikan
a. Peserta didik
mempresentasikan hasil
kerja tentang desain dan
pemilihan tata letak wadah
pembesaran komositas
perikanan
b. Guru membimbing peserta
didik untuk menyimpulkan
hasil kerja
c. Peserta didik membuat
kesimpulan dan laporan
hasil kerja tentang desain
dan tata
letak wadah pembesaran
Penutup  Siswa membuat 15 menit
kesimpulan materi
pembelajaran dengan
dibantu guru
 Evaluasi untuk mengukur
ketercapaian pembelajaran
 Siswa melakukan refleksi
tentang pelaksanaan
pembelajaran
 Guru Menyampaikan
informasi mengenai materi
yang akan disampaikan
pada pertemuan
mendatang
 Kegiatan diakhiri dengan
salam
I. SUMBER BELAJAR
1. Lingkungan sekitar sekolah
2. Direktorat Jenderal Perikanan. 2001. Budidaya Ikan Kakap Putih (Lates calcalifer,
Bloch) Di Keramba Jaring Apung. Departemen Petanian. Jakarta
3. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. 2013.
Dasar-dasar Budidaya Perairan 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Jakarta
4. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. 2013. Teknik Pembesaran
Ikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta
5. Effendi Irzal, 2004. Pengantar Akuakultur. Penebar Swadaya. Jakarta.

PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR


1. Teknik dan Instrumen Penilaian :
- Penilaian Sikap : Observasi
- Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
- Penilaian Keterampilan : Unjuk kerja

2. Bentuk Penilaian/Soal
- Lembar pengamatan aktivitas Peserta Didik
- Tes essay
J. RENCANA TINDAK LANJUT HASIL PENILAIAN
1. Remedial
Peserta didik yang belum mencapai KKM mengerjakan ulang soal evaluasi tentang
materi desain dan tata letak wadah pembesaran komoditas perikanan air tawar
2. Pengayaan
Peserta didik yang telah mencapai KKM ditugaskan untuk melakukan praktek
tentang persiapan media pembesaran komoditas perikanan air tawar
K. LAMPIRAN
1. Bahan Ajar
2. LKPD
3. Media Pembelajaran
4. Instrumen dan Rubrik Penilaian

Mengetahui, Berluli, 05 Januari 2023


Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,

Agustinus Johanes Baso Bas, ST Sara Losi Anajarra, S.Pi


NIP. 19720831 200312 1 008 NIP. 19921120 202012 2 005

Anda mungkin juga menyukai