MODUL AJAR

KURIKULUM MERDEKA

KELAS IV SEMESTER I

Disusun Oleh :
ASTRI PURBASARI, S.Pd

BAB 4 MENGUBAH BENTUK ENERGI

TOPIK :
TRANSFORMASI ENERGI DI SEKITAR KITA

NAMA SEKOLAH : SD NEGERI BUGANGAN 02

STATUS SEKOLAH : NEGERI

ALAMAT SEKOLAH : JL. BARITO

KELURAHAN : BUGANGAN

KECAMATAN : SEMARANG TIMUR

KOTA : SEMARANG

PROPINSI : JAWA TENGAH

 MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA 2022

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Astri, Purbasari, S.Pd
Instansi : SD Negeri Bugangan 02
Tahun Penyusunan : 2022
Jenjang Sekolah Mata : SD
Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS)
Fase / Kelas : B/4
BAB 4 : Mengubah Bentuk Energi
Topik : A. Transformasi Energi di Sekitar Kita
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (4jp x 35 menit)
B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik dapat menyimpulkan konsep kekekalan energi.
2. Peserta didik dapat menganalisis perubahan bentuk energi di lingkungan sekitar.
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan bentuk energi di lingkungan sekitar.
4. Peserta didik dapat membuat simulasi perubahan energi menggunakan alat bantu sederhana
dalam kehidupan sehari-hari.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
1. Mandiri,
2. Bernalar kritis, dan
3. Kreatif.
D. SARANA DAN PRASARANA
1. Laptop
2. LCD Proyektor
3. Video Youtube
4. Media “Kartu Perubahan Energi”
E. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta didik regular
F. MODEL PEMBELAJARAN
Problem Based Learning
KOMPNEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui media video “Energi dan Hukum Kekekalan Energi” peserta didik dapat
menyimpulkan konsep kekekalan energi dengan benar.
2. Melalui kegiatan pengamatan peserta didik dapat menganalisis perubahan bentuk energi
yangterjadi di lingkungan sekolah dengan tepat.
3. Melalui media “kartu perubahan energi”, peserta didik dapat mengidentifikasi perubahan
bentuk energi dengan tepat.
4. Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat membuat laporan pengamatan secara tertulis
tentang bentuk perubahan energi dengan benar.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Bagaimana kita menggunakan energi?
2. Apa yang kamu rasakan saat menggosokkan telapak tanganmu? Mengapa hal itu bisa terjadi?
3. Bagaimana agar kertas yang bu guru bawa ini bisa berputar?
D. TAHAPAN PEMBELAJARAN (Pertemuan 1 = 4 x 35 menit)

Estimasi
Tahap Kegiatan Muatan Inovatif
Waktu

1. Peserta didik bersama guru berdoa (dipimpin salah Collaboration

satu peserta didik)
2. Guru memberikan motivasi dengan mengucapkan Communication
“Selamat pagi, pagi pagi pagi tetap semangat, yes
yes yes”. Collaboration
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik. Collaboration
4. Peserta didik bersama guru menanyikan lagu TPACK-
Pendahuluan “Indonesia Raya” dengan video yang ditampilkan. Technological 15 menit
Fase 1
Memberikan orientasi tentang permasalahan
kepada peserta didik
5. Peserta didik menyimak penjelasan dari guru Communication
tentang kegaitan yang dilakukan dan tujuan TPACK -
kegiatan. Technological
6. Peserta didik mengamati video yang ditampilkan TPACK -
oleh guru. Technological
Fase 2
Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar.
7. Peserta didik diajak untuk menggosokkan kedua
Communication
telapak tangan mulai perlahan hingga cepat.
8. Guru mengajukan sebuah pertanyaan “Apa yang
kamu rasakan saat menggosokkan telapak Communication
tanganmu? Mengapa hal itu bisa terjadi?”

9. Peserta didik diminta untuk mencari transformasi

Collaboration
energi yang ada di sekolah secara berkelompok.
Fase 3
Membimbing penyelidikan individu maupun
Inti kelompok.
10. Peserta didik mencari transformasi energi dengan TPACK -
petunjuk guru. Pedagogical 110 menit
11. Peserta didik mengamati setiap benda yang bisa
menghasilkan transformasi energi.
12. Peserta didik menuliskan hasil diskusi dalam
TPACK -
lembar LKPD dengan ketentuan yang disampaikan Pedagogical
oleh guru.
Fase 4
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya.
13. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi. Communication

14. Kelompok lain mencermati dan mendengarkan Chritical

dengan seksama. Thinking

15. Peserta didik bersama guru menanggapi hasil Chritical

presentasi kelompok lain. Thinking
 Estimasi
Tahap Kegiatan Muatan Inovatif
Waktu

16. Peserta didik bersama guru memberikan

penghargaan kepada kelompok yang telah Communication
presentasi.

Fase 5
Menganalisis dan mengevaluasi prosespemecahan
masalah.
17. Peserta didik mengoreksi hasil kerja kelompok Mandiri
lalu mengumpulkan ke guru.
18. Peserta didik dan guru menanggapi hasil karya Chritical
tiapkelompok. Thinking
19. Guru memberi penghargaan kepada kelompok
TPACK -
terbaik dalam mencari tranformasi energi di
Pedagogical
lingkungan sekolah.

20. Peserta didik bersama guru tanya jawab

terkait transformasi energi yang terjadi saat Communication
menggosokkantelapak tangan.
21. Peserta didik diberi kesempatan bertanya terkait
Mandiri
materi yang belum dipahami.

22. Peserta didik bersama guru menyimpulkan materi

Collaboration
yangtelah dipelajari.

23. Peserta didik diberikan informasi rencana pelajaran

berikutnya yaitu “Percobaan yang berkaitan dengan Communication
Penutup perubahan energi” 15 menit

24. Peserta didik bersama guru menyanyikan lagu

Nasionalis
“Pelajar Pancasila”
25. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi TPACK -
untukpembelajaran IPA. Pedagogical

26. Peserta didik mengerjakan evaluasi formatif. Mandiri

27. Peserta didik dan guru berdoa bersama sebagai

penutup pembelajaran yang dipimpin oleh salah Religius
satusiswa.

E. ASESMEN
1. Asesmen Diagnostik
- Pertanyaan pemantik
- Tanya jawab
2. Formatif
- Observasi
- Performa
- Evaluasi
3. Penilaian Ketercapaian Profil Pancasila
F. Pengayaan dan Remidial
1. Pengayaan
Siswa diberi tugas pada akhir pembelajaran untuk mencari peristiwa transformasi energi yang lain
dan menyebutkan contoh benda yang mengalaminya. Dengan menggunakan berbagai sumber
(buku, internet, suarat kabar, dsb). Dikumpulkan dalam bentuk kliping atau portofolio siswa secara
mandiri. Batas pengumpulan tugas 1 minggu.

2. Remidial
Bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan minimal, Guru menanyakan kepada siswa tentang
kendala atau hal – hal yang belum siswa pahami. Siswa diberi penjelasan ulang dengan
menggunakan beberapa sumber belajar tambahan yang memungkinkan siswa dapat belajar secara
konkret.

G. KEGIATAN REFLEKSI
1. Guru

No Pertanyan
Apakah seluruh peserta didik mencapai tujuan pembelajaran? Jika tidak, berapa persen
1
kira-kira peserta didik yang mencapai tujuan pembelajaran?
Apa kesulitan yang dialami peserta didik yang tidak mencapai tujuan pembelajaran?
2
Apayang akan guru lakukan untuk membantu peserta didik tersebut?
Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus?
3
Bagaimanan cara guru agar mereka bisafokus pada kegiatan berikutnya?

2. Peserta Didik

No Pertanyan
1 Bagian mana dari materi yang kalian rasa paling sulit?
2 Bagaimana perasaanmu setelah mengikuti pelajaran hari ini?
3 Apa manfaat yang kamu peroleh setelah mempelajari materi ini?

ASSESMEN

A. ASESMEN DIAGNOSTIK
1. Diagnostik Non Kognitif
Asesmen diagnostik non kognitif di awal pembelajaran dilakukan untuk menggali hal- hal meliputi
kesejahteraan psikologi peserta didik, sosial emosi, aktivitas peserta didik selama belajar di rumah,
kondisi keluarga dan pergaulan peserta didik, gaya belajar, karakter, dan minat siswa.

Pilihan Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak
1 Apa kabar hari ini?
2 Apakah ada yang sakit hari ini?
 3 Apakah kalian dalam keadaan sehat?
4 Apakah anak-anak merasa bersemangat hari ini?
5 Apakah anak-anak sudah makan?
6 Apakah tadi malam sudah belajar?

2. Diagnostik Kognitif

No Pertanyaan
1 Bagaimana kita menggunakan energi?
2 Bagaimana cara manusia menghasilkan bentuk energi yangdiinginkannya?

B. RUBRIK PEMAHAMAN KONSEP DAN PENYELESAIAN MASALAH

Observasi unjuk kerja selama proses pembelajaran melalui lembar kegiatan peserta didik
1. Rubrik Penilaian Kegiatan Pengamatan Perubahan Energi
2. Format Penilaian Unjuk Kerja

Kriteria

Dapat melaksanakan Dapat menuangkanhasil

percobaan sesuai arahan percobaan ke dalam
No Nama yang diberikan oleh guru laporan

4 3 2 1 4 3 2 1
1 …..
2 …..
3 …..

3. Tes Formatif
Tes Formatif di akhir pembelajaran melalui lembar evaluasi.

INSTRUMEN KISI-KISI PENILAIAN FORMATIF

Capaian Tujuan Dimensi Jenis

Alur Tujuan Pembelajaran
Pembelajaran Pembelajaran Kognitif Penilaian

Peserta didik 1. Menyimpulkan

mengidentifikasi konsepkekekalan Melalui media video Energi
sumber dan energi. dan Hukum Kekekalan
bentukenergi serta 2. Menganalisis Energi, peserta didik mampu C2
menjelaskan perubahan bentuk menyimpulkan konsep
prosesperubahan energidi kekekalan energi dengan
bentukenergi lingkungan sekitar. benar.
dalam kehidupan 3. Mengidentifikasi
sehari-hari perubahan bentuk Melalui kegiatanpengamatan
(contoh: energi energidi peserta didik dapat
kalor, listrik, lingkungan sekitar. menganalisis perubahan
C4
bunyi, cahaya). 4. Membuat simulasi bentukenergi yang terjadi di
perubahan energi lingkungan sekolahdengan
tepat. Lisan
menggunakan alat Tertulis
bantu sederhana
dalamkehidupan Melalui media “kartu
sehari-hari. perubahan energi”,peserta
didik dapat mengidentifikasi C4
perubahan bentuk energi
dengan tepat.

Melalui diskusi kelompok,

peserta didik dapat membuat
laporan pengamatan secara
C6
tertulis tentang bentuk
perubahan energi dengan
benar.
 LEMBAR PENGAMATAN KETERCAPAIAN PROFIL PANCASILA

Rubrik pengamatan ketercapaian profil pancasila

Belum
Karakter Terlihat
Terlihat
Peserta didik dapat menerima pendapat(jawaban/
sanggahan dari teman)
Mandiri
Peserta didik mampu menjawab secaralugas dan sistematis
Peserta didik dapat mengapresiasi prestasitemannya
Peserta didik aktif dalam mencari informasidengan cara
bertanya kepada guru atau teman
Peserta didik dapat mengaplikasikan materidengan
Bernalar Kritis
kehidupan sehari-hari
Peserta didik dapat menyimpulkan kegiatanyang
dilakukan

Lembar Pengamatan Ketercapaian Profil Pelajar Pancasila

Karakter

Mandiri Bernalar Kritis

No Nama Menerima Menjawab Mengapresia- Aktif Mengaplika- Menyimpul-

Pendapat secara lugas si teman Bertanya sikan materi kankegiatan

Ya tidak Ya tidak Ya tidak Ya tidak Ya tidak Ya tidak

1 ……..
2 ……..
3 ……..
 LAMPIRAN

Lampiran 1
Bahan Ajar Utama dan Remidi

Macam-Macam Energi
Energi adalah kemampuan suatu benda untuk melakukan usaha. Energi banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari. Energi membantu kita melakukan berbagai aktivitas. Ada banyak bentuk energi
yang kita manfaatkan sehari-hari. Berikut bentuk-bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari.

Nama
No Pengertian Contoh
Energi

Energi Energi yang dimiliki oleh benda-benda yang  Gerak angin

1.
gerak bergerak  Gerak kendaraan melaju

Energi Energi yang berasal dari benda-benda yang  Panas matahari

2.
panas menghasilkan panas  Panas api

Energi Energi yang berasal dari benda-benda yang  Bunyi alat musik
3.
bunyi bergetar sehingga menghasilkan bunyi  Bunyi petir

Energi Energi yang berasal dari benda-benda yang  Cahaya matahari

4.
Cahaya menghasilkan cahaya  Cahaya lampu

Energi Energi yang berasal dari pembangkit listrik  Listrik pada televisi
5.
Listrik atau benda lain yang dapat menghasilkan listrik  Listrik pada radio

Energi Energi yang ada di dalam bahan-bahan kimia.  Energi kimia padamakanan
6.
Kimia Energi kimia dihasilkan dari reaksi kimia  Energi kimia padaaki

Energi dapat mengalami perubahan bentuk menjadi energi lain. Perubahan energi dapat ditemui dalam
kehidupan sehari-hari seperti tabel berikut. Contoh perubahan energi yang terjadi dalam kehidupan
sehari-hari.

Energi yang
No Kegiatan Penjelasan Perubahan Energi
Digunakan

Energi listrik dimanfaatkan untuk menyalakan

1. Energi listrik setrika. Pada kegiatan ini,energi listrik mengalami
perubahan menjadienergi panas

Energi listrik dimanfaatkan untuk menyalakan

2. Energi listrik radio. Pada kegiatan ini energi listrik mengalami
perubahan menjadi energibunyi
 Energi yang
No Kegiatan Penjelasan Perubahan Energi
Digunakan

Energi kimia Energi kimia didapat dari makanan yang

dimanfaatkan oleh tubuh untuk beraktivitas
3.
seperti sepak bola. Pada kegiatan ini, energikimia
mengalami perubahan menjadi energigerak.

Energi gerak dari angin dimanfaatkan untuk

menerbangkan layang-layang. Padakegiatan ini,
4. Energi gerak
energi gerak dari angin tidak mengalami
perubahan

Energi panas dari matahari dimanfaatkanuntuk

5. Energi panas mengeringkan ikan. Pada kegiatanini, energi
panas dari matahari tidak mengalami perubahan.

Energi panas dari api dimanfaatkan untuk

6. Energi panas membakar ikan. Pada kegiatan ini, energi panas
dari api tidak mengalami perubahan

Laporan Percobaan
Mengidentifikasi Perubahan Energi

No. Kegiatan Energi yang digunakan Perubahan Energi

1. Menyetrika Energi Listrik Energi listrik menjadi energi panas

2. Bermain layang-layang Energi angin Energi angin menjadi energi kinetik
3. Menabuh gendang Energi gerak Energi gerak menjadi energi bunyi
4. Menggunakan hair dryer Energi listrik Energi listrik menjadi energi panas
5. Menggunakan solder Energi listrik Energi listrik menjadi energi panas

Materi Pengayaan
Macam-macam Energi

Macam Macam Energi dan Contoh Energi

1. Energi Kimia
Kembang api sebagai contoh energi kimia
Energi kimia ialah energi yang dilepaskan selama reaksi kimia. Contoh sumber energi kimia ialah
bahan makanan yang anda makan. Bahan makanan yang anda makan mengandung unsur kimia.
Dalam badan kita, unsur kimia yang terkandung dalam makanan mengalami reaksi kimia. Selama
proses reaksi kimia, unsur-unsur yang bereaksi melepaskan sejumlah energi kimia. Energi kimia
yang dilepaskan berfungsi bagi badan anda untuk menolong kerja organ-organ tubuh, menjaga
suhu tubuh, dan untuk aktivitas sehari-hari.
Contoh energi kimia lainnya ialah pada menyalanya kembang api. Energi kimia yang terkandung
dalam bahan bakar jenis ini sangat besar jadi bisa dipakai untuk menggerakkan mobil, pesawat
terbang, dan kereta api.

2. Energi Listrik
Baterai sebagai contoh energi listrik.
Lampu senter yang anda gunakan bisa menyala sebab ada energi listrik yang mengalir pada lampu.
Energi listrik terjadi sebab adanya muatan listrik yang bergerak. Muatan listrik yang bergerak
bakal memunculkan arus listrik. Energi listrik banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Umpama
nya penerangan. Energi listrik juga bisa dipakai untuk menggerakkan mesin- mesin. Energi listrik
yang biasa anda gunakan dalam rumah tangga berasal dari pembangkit listrik. Sumber sumber
energi listrik berasal dari pembangkit listrik. Pembangkit listrik tersebut memakai beberapa sumber
energi, seperti air terjun, reaktor nuklir, angin, ataupun matahari. Energi listrik yang dihasilkan oleh
pembangkit listrik sangat besar. Untuk menghasilkan sumber energi listrik yang lebih kecil, anda
bisa memakai aki, baterai, dan generator.

3. Energi Bunyi
Lonceng sebagai contoh energi bunyi
Bunyi dihasilkan dari benda yang bergetar. Saat anda mendengar bunyi guntur yang sangat keras,
terkadang kaca jendela rumah anda bakal ikut bergetar. Hal ini dikarenakan bunyi sebagai salah
satu bentuk energi merambatkan energinya melewati udara. Sebetulnya saat terjadi guntur, energi
yang dimiliki guntur juga dapat menggetarkan semua bagian rumah. Namun, energi yang dimiliki
Guntur tidak besar untuk menggetarkan bagian rumah yang lainnya.
4. Energi Kalor (Panas)
Api unggun sebagai contoh perubahan energi sumber energi panas.
Masih ingatkah kamu apa yang dimaksud dengan kalor? Kalor merupakan salah satu bentuk energi
yang bisa mengdampakkan perubahan suhu maupun perubahan wujud zat. Energi kalor biasanya
merupakan hasil sampingan dari perubahan bentuk energi lainnya. Energi kalor bisa diperoleh dari
sumber energi alternatif panas bumi, umpamanya pembakaran bahan bakar. Energi kalor juga bisa
dihasilkan dari energi kinetik benda-benda yang bergesekan. Sebagai contoh, saat kamu
menggosok-gosokkan telapak tanganmu maka kamu bakal merasakan panas pada telapak
tanganmu.

5. Energi Cahaya
Lampu senter sebagai contoh perubahan energi cahaya ke baterai lalu menjadi cahaya lagi. Energi
cahaya meraupakan energi alternatif. Contoh energi alternatif ialah matahari, matahari merupakan
salah satu sumber energi cahaya. Energi cahaya diperoleh dari benda-benda yang bisa memancarkan
cahaya, seperti api dan lampu. Energi cahaya biasanya disertai bentuk energilain seperti energi kalor
(panas). Bahkan dengan memakai sel surya, energi yang dipancarkan oleh matahari bisa diubah
menjadi energi listrik.

6. Energi Pegas
Semua benda yang elastis ataupun lentur mempunyai energi pegas. Contoh benda elastic antara
lain pegas, per, busur panah, trampolin, dan ketapel. Apabila kamu menekan, menggulung,
ataupun meregangkan sebuah benda elastis, sesudah kamu melepaskan gaya yang kamu berikan
maka benda tersebut bakal kembali ke bentuk semula. Saat benda tersebut kamu beri gaya maka
benda mempunyai energi potensial. Saat gaya kamu lepaskan, energi potensial pada benda berubah
menjadi energi kinetik.

7. Energi Nuklir
Energi nuklir merupakan energi yang dihasilkan selama reaksi nuklir. Reaksi nuklir terjadi pada inti
atom yang pecah ataupun bergabung menjadi inti atom yang lain dengan melepaskan energi kalor.
Reaksi nuklir dapat terjadi di matahari, reaktor nuklir, dan bom nuklir. Energi yang ditimbulkan
dalam reaksi nuklir sangat besar, oleh sebab tersebut energi nuklir bisa dipakai sebagai pembangkit
listrik.

8. Energi Mekanik
Mengapa kaki anda terasa sakit saat kejatuhan buah apel dari atas pohon? Hal tersebut dikarenakan
buah apel yang berada di atas pohon mempunyai energi. Buah apel yang jatuh dari pohonnya
mempunyai energi mekanik. Pada saat buah apel tetap berada di pohon, energi mekaniknya sama
dengan energi potensialnya. Saat buah apel tersebut jatuh hingga di tanah, energi mekaniknya sama
dengan energi kinetiknya. Besarnya energi mekanik merupakan penjumlahan antara besarnya
energi kinetik dengan energi potensial. Energi mekanik ialah energi yang dimiliki sebuah benda
sebab sifat geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik.

9. Energi Potensial
Energi potensial ialah energi yang dimiliki benda sebab posisinya terhadap sebuah acuan. Sebagai
contoh sebuah batu yang anda angkat pada ketinggian tertentu mempunyai energi potensial,
apabila batu anda lepas maka batu akan akan bergerak ke bawah ataupun jatuh. Apabila massa
batu lebih besar maka energi yang dimiliki juga lebih besar, batu yang mempunyai energi potensial
ini sebab gaya gravitasi bumi, energi ini disebut energi potensial bumi.
10. Energi Kinetik
Energi kinetik ialah energi yang dimiliki oleh benda sebab gerakannya. Makin besar kecepatan
benda bergerak makin besar energi kinetiknya dan terus besar massa benda yang bergerak makin
besar pula energi kinetik yang dimilikinya.

Lampiran 2
Media Pembelajaran
1. Video Energi dan Hukum Kekekalan Energi

Sumber: https://youtu.be/zF2IrJJ5cgg

2. Kartu Perubahan Energi

Lampiran 3
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK 1

Lampiran 3
Penilaian Formatif
No Soal
Tentukan transformasi energi yang terjadi
pada setiap gambar. Tuliskan jawaban
pada buku tugas kalian.
1.
Isilah dengan benda yang sesuai untuk
melengkapi alur perubahan energinya!
Gunakan pilihan yang diberikan sebagai
petunjuk! Dapatkah kalian menggunakan
2. energi cahaya dari matahari untuk
mendengarkan musik?
Mengapa energi dikatakan kekal dalam
3.
alam semesta ini?
Bagaimana cara manusia menghasilkan
4.
bentuk energi yang diinginkannya?
Total Skor
Kunci Jawaban Skor
1. Lilin: energi kimia → energi panas
2. Radio: energi listrik → energi bunyi
3. Penanak nasi: energi listrik → energi
panas
25
4. Bor listrik: energi listrik → energi gerak
5. Orang berlari: energi kimia → energi
kinetik dan energi panas
6. Motor: energi kimia → energi kinetik
Matahari → panel surya → kabel → radio
25
→ energi bunyi.
Karena energi tidak dapat diciptakan
25
ataupun dimusnahkan.
Cara manusia menghasilkan bentuk energi
yang diinginkannya, yaitu dengancara
manusia mengubah bentuk energi yang ada
25
menjadi bentuk energi yang lain. Perubahan
bentuk energi inilah yangdisebut dengan
transformasi energi.
100
Lampiran 4
Glosarium

No Istilah Arti
1. Transformasi Perubahan, bisa perubahan bentuk, fungsi, sifat, dan sebagainya
2. Panel Papan
3. Surya Matahari
Alat berbentuk papan yang berfungsi mengubah energi cahaya
4. Panel surya
matahari menjadi listrik
Sisa tulang belulang binatang atau tumbuhanzaman purba yang
5. Fosil
telah membatu dan tertanam di bawah lapisan tanah
6. Generator Pembangkit tenaga

7. Turbin Mesin atau motor yang roda penggeraknya berbentuk baling-

baling

Lampiran 5
Daftar Pustaka
Amalia Fitri, dkk. (2021). Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial. Jakarta:
KementerianPendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Amalia Fitri, dkk. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial. Jakarta: Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Video Energi dan Hukum Kekekalan Energi https://youtu.be/zF2IrJJ5cgg