Anda di halaman 1dari 4

Nama : ALEN HABIBILLAH

Nim : 030999693
Matkul : EKONOMI INDUSTRI
Semester : 8 (DELAPAN)
Pertemuan :3 (Tiga)

1. Kantaralis (2007),Dalam bukunya theories of the firm, Menyatakan bahwa terdapat


empat teori utama tentang perusahaan yang muncul sejak awal berkembangnya teori
ekonomi klasik. beberapa teori perusahaan yang utama tersebut adalah teori
neoklasik teori biaya transaksi, teori keagenan dan teori evolusi perusahaan.
1) Teori perusahaan neoklasik pada dasarnya mengasumsikan bahwa perusahaan
merupakan kumpulan dari elemen-elemen individu yang rasional. Teori ini
mengemukakan fungsi permintaan dan produksi yang bersifat imajiner namun
logis, Sementara, serta membangun prinsip maksimisasi profit, yaitu profit akan
mencapai tingkat maksimum ketika pendapatan Marginal sama dengan biaya
marginal.
2) teori biaya transaksi perusahaan. teori biaya transaksi perusahaan berfokus
pada permasalahan ketidak sempurnaan informasi yang terjadi dalam transaksi
Menurut teori ini, perusahaan akan tetap eksis, jika perusahaan tersebut mampu
meminimalkan biaya untuk menyediakan input produksi, khususnya
meminimalisasi biaya atau bisa disebut membuat input melalui kesempatan
yang ada di pasar seperti joint venture atau aliansi
3) Teori keagenan perusahaan teori keagenan perusahaan merupakan perluasan
dari teori neoklasik yang dalam analisisnya memasukkan elemen keagenan
perusahaan. Teori ini menekankan pembahasannya pada permasalahan ketidak
sempurnaan informasi dan permasalahan keagenan yang terjadi dalam proses
interaksi antara pemilik perusahaan dan pemangku kepentingan lain atau
manajer dan pekerja permasalahan.

4) teori evolusi perusahaan titik teori evolusi perusahaan menekankan


pembahasannya pada abilitas dan proses produksi serta pentingnya inovasi
proses dan produk untuk mendorong kinerja perekonomian.
2. Tujuan perusahaan menjadi aspek yang penting dalam teori perusahaan ketik hal ini
Karena tujuan ini menciptakan suatu kerangka yang terstruktur terkait aktivitas
perusahaan yang akan menjadi acuan bagi perusahaan untuk mencapai efisiensi dan
menentukan kebijakan-kebijakan yang akan diambil dalam mencapai output yang
diharapkan. Disamping itu, tujuan perusahaan juga akan menjadi ukuran bagi
perusahaan dalam menentukan tingkat keberhasilan dari aktivitasnya. terkait dengan
hal tersebut, tujuan perusahaan harus jelas dalam arti mampu menyediakan panduan
bagi pemangku kepentingan perusahaan. secara spesifik Omah tujuan perusahaan
yang jelas dapat membantu kegiatan operasional perusahaan dalam berbagai hal
seperti berikut

a) Memotivasi karyawan untuk meningkatkan kinerja nya dalam rangka mencapai


tujuan perusahaan
b) menarik pelanggan dalam artian tujuan perusahaan yang jelas membantu
pelanggan untuk memastikan bahwa mereka dapat memperoleh benefit dari
perusahaan
c) membantu investor pemegang saham, dan kreditor dalam membantu membuat
keputusan terkait permodalan perusahaan

d) memudahkan evaluasi kinerja, keberhasilan kinerja dapat dilihat dari realisasi


kontribusi dalam pencapaian tujuan perusahaan baik secara finansial maupun
organisasi

3. Secara lebih spesifik, Schragenheim dan detmer Mengklarifikasikan berbagai


kendala dalam perusahaan menjadi 7 kategori sebagai berikut:

a) Kendala pasar, yang berarti keterbatasan permintaan barang atau jasa.


b) kendala sumber daya, yang berarti keterbatasan sumber daya manusia,
peralatan dan Fasilitas untuk memenuhi permintaan barang atau jasa\
c) kendala bahan baku, yang berarti ketidakmampuan perusahaan untuk
mendapatkan bahan baku produksi pada tingkat kuantitas dan kualitas tertentu
yang diperlukan untuk memenuhi permintaan barang atau jasa
d) kendala pemasok lama yang berarti keterbatasan, ketidakkonsistenan, atau
tidak dapat dipercaya pemasok yang tersedia dalam merespon pemesan input
produksi, khususnya bahan baku produksi
e) kendala finansial yang berarti keterbatasan aliran kas yang dapat digunakan
untuk membiayai operasi perusahaan. hal ini bisa terjadi karena dua hal.
pertama, perusahaan mengalami kesulitan untuk mendapatkan dana dari
investor maupun kreditor titik kedua, mekanisme operasional perusahaan
menerapkan pembayaran atas produk yang dijual setelah produk tersebut
sepenuhnya diselesaikan
f) kendala kompetensi, yang berarti keterbatasan pengetahuan dan kompetensi
yang dimiliki oleh perusahaan titik Dalam hal ini pengetahuan diartikan sebagai
informasi yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan sementara
kompetensi dapat diartikan sebagai kalian atau kemampuan yang diperlukan
untuk memaksimalkan kinerja perusahaan dalam rangka mempertahankan daya
saing perusahaan
g) kendala kebijakan, yang berarti segala bentuk regulasi hukum aturan atau
ketentuan ketentuan bisnis yang menghambat pencapaian tujuan perusahaan..

4. Schragenheim dan detmerMengemukakan 5 langkah penting dalam menunjang


terwujudnya manajemen kendala perusahaan yang efektif. Berikut ini adalah
langkah-langkah tersebut.

a) mengidentifikasi kendala langkah ini dilakukan untuk mengetahui apakah yang


menghambat kinerja perusahaan pada waktu tertentu dan mengetahui dari
manakah kendala tersebut berasal, Apakah dari sisi internal perusahaan ataukah
dari sisi eksternal perusahaan

b) Mengeksploitasi kendala dalam hal ini adalah menentukan cara yang tepat
untuk mengatasi kendala yang muncul berdasarkan karakteristiknya. apabila hal
yang menghambat perusahaan adalah ketersediaan pasar, maka perusahaan
dapat memperluas pasar atau mencari Pasar Baru. sementara itu, apabila hal
yang menghambat perusahaan adalah efisiensi penggunaan sumber daya maka
perusahaan harus membuat penggunaan sumber daya tersebut lebih efisien

c) memberikan prioritas bagi upaya penanganan yang telah ditentukan ketika


upaya untuk menangani kendala sudah ditentukan, maka upaya tersebut harus
diprioritaskan di atas berbagai upaya lain titik dalam artian Setiap elemen dalam
perusahaan harus berfokus pada upaya tersebut dan mendukung implementasi
upaya tersebut. Hal inilah yang sering kali sulit dilakukan karena langkah ini
seringkali membuat sejumlah elemen lain dalam perusahaan merasa dianggap
tidak lebih penting. sebagai contoh ketika perusahaan melakukan perluasan
pasar mungkin sejumlah elemen dalam perusahaan lebih fokus untuk
menangani permasalahan pemasaran titik di sisi lain divisi sumber daya
manusia atau divisi lain di dalam perusahaan seringkali merasa kurang
diutamakan

d) mengevaluasi alternatif solusi yang sesuai untuk menyelesaikan


Kendal langkah ini merupakan upaya untuk mengevaluasi langkah-langkah
alternatif yang mungkin bisa diambil untuk mengatasi kendala dan dapat
semakin meningkatkan kapasitas perusahaan titik sebagai contoh, misalkan
adalah yang terjadi adalah keterbatasan pasar selain diatasi dengan perluasan
pasar keterbatasan pasar bisa juga diatasi dengan melakukan upaya yang lebih
bersifat intensif seperti peningkatan periklanan atau peluncuran produk baru .

Anda mungkin juga menyukai