Anda di halaman 1dari 4

TUGAS RESENSI PENGERTIAN PERENCANAAN PENDIDIKAN

Tugas ini diajukan untuk memenuhi tugas salah satu mata kuliah Perencanaan Pendidikan
yang diampu oleh :
Bapak Drs. Asep Mulyadi, M.Pd.

Dibuat Oleh :
Vania Nur Adhini
NIM : 2208001 – 3B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
UNIVERSITAS PENDIDIKAN
2023
Perencanaan pembelajaran merupakan penjabaran, pengayaan dan pengembangan dari
kurikulum. Dalam membuat perencanaan pembelajaran, tentu saja guru selain mengacu pada
tuntutan kurikulum, juga harus mempertimbangkan situasi dan kondisi serta potensi yang ada di
sekolah masing-masing. Hal ini tentu saja akan berimplikasi pada model atau isi perencanaan
pembelajaran yang dikembangkan oleh setiap guru, disesuaikan dengan kondisi nyata yang
dihadapi setiap sekolah.
Perencanaan sebagai program pembelajaran memiliki beberapa pengertian yang memiliki
makna yang sama yaitu suatu proses mengelola, mengatur dan merumuskan unsur-unsur
pembelajaran seperti merumuskan tujuan, materi atau isi, metode pembelajaran dan merumuskan
evaluasi pembelajaran.
William H. Newman dalam bukunya Administrative Action Techniques of Organization
and Management mengemukakan bahwa: Perencanaan adalah menentukan apa yang akan
dilakukan . Perencanaan mengandung rangkaian-rangkaian putusan yang luas dan penjelasan-
penjelasan dari tujuan, penentuan kebijakan, penentuan program, penentuan metode-metode dan
proedur tertentu dan penentuan kegiatan berdasarkan jadwal sehari-hari.
Menurut banghart dan trull, perencanaan pembelajaran adalah proses penyusunan materi
pembelajaran, penggunaan media pembelajaran, penggunaan pendekatan/metode pembelajaran,
dalam suatu alokasi waktu yang akan dilaksamakn pada masa satu semester yang akan datang
untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Terry (Majid, 2006:16) menyatakan bahwa perencanaan adalah menetapkan pekerjaan
yang harus dilaksanakan oleh kelompok untuk dapat mencapai tujuan yang telah digariskan.
Perencanaan mencakup kegiatan pengambilan keputusan. Untuk itu diperlukan kemampuan untuk
mengadakan visualisasi dan melihat kedepan guna merumuskan suatu pola tindakan untuk masa
mendatang. Pengajaran dapat diartikan sebagai suatu proses yang dilakukan oleh para guru dalam
membimbing, membantu dan mengarahkan peserta didik untuk memiliki pengalaman belajar.
Menurut ibrahim, perencanaan pembelajaran adalah kegiatan merumuskan tujuan apa yang
akan dicapai oleh sutau kegiatan pembelajaran, cara apa yang dipakai untuk menilai pencapaian
tujuan tersebut, materi apa yang disampaikan, bagaimana cara menyampaikan, serta alat/media
apa yang diperlukan.
Kesimpulan dari pengertian perencanaan dan pembelajaran yang telah diuraikan di atas,
maka dapat disimpulkan pengertian dari perencanaan pembelajaran adalah proses pengambilan
keputusan hasil berpikir secara rasional tentang sasaran dan tujuan pembelajaran tertentu, yaitu
perubahan tingkah laku serta rangkaian kegiatan yang harus dilakukan sebagai upaya pencapaian
tujuan tersebut dengan memanfaatkan segala potensi dan sumber belajar yang ada. Hasil dari
proses pengambilan keputusan tersebut adalah tersusunnya dokumen yang dapat dijadikan acuan
dan pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Tahapan dalam Perencanaan Pembelajaran
1. Merumuskan Tujuan Pembelajaran:
Tahap awal perencanaan pembelajaran adalah merumuskan tujuan pembelajaran yang jelas dan
spesifik. Tujuan ini harus terukur dan dapat diukur untuk menilai pencapaian siswa. Tujuan
pembelajaran biasanya merinci apa yang diharapkan siswa ketahui, mengerti, atau mampu lakukan
setelah menyelesaikan pembelajaran.
2. Mengidentifikasi Kebutuhan Siswa:
Penting untuk memahami kebutuhan dan karakteristik siswa yang akan diajar. Ini mencakup
pemahaman tentang gaya belajar siswa, tingkat kognitif mereka, dan kebutuhan khusus, seperti
siswa dengan disabilitas. Identifikasi ini membantu guru merancang pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan siswa.
3. Memilih Materi Pembelajaran:
Materi pembelajaran harus dipilih dengan hati-hati untuk mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran. Guru harus memilih buku teks, sumber daya digital, dan materi lainnya yang relevan
dengan tujuan pembelajaran. Materi pembelajaran harus terstruktur dan disusun dengan logis.
4. Menentukan Metode Pengajaran:
Pemilihan metode pengajaran yang sesuai dengan materi dan tujuan pembelajaran adalah langkah
penting dalam perencanaan. Guru harus memutuskan apakah akan menggunakan ceramah, diskusi
kelompok, proyek, atau metode lainnya yang cocok untuk mencapai tujuan pembelajaran.
5. Merencanakan Evaluasi Pembelajaran:
Evaluasi pembelajaran adalah bagian integral dari perencanaan. Guru harus merumuskan
pertanyaan ujian, tugas, atau tes yang relevan untuk mengukur pemahaman siswa dan menilai
pencapaian tujuan pembelajaran. Evaluasi pembelajaran juga membantu guru memahami sejauh
mana metode pengajaran dan materi pembelajaran telah berhasil.

Sumber :
https://lpm.amikompurwokerto.ac.id/perencanaan-proses-pembelajaran/
https://www.researchgate.net/profile/Mita-
Saputri/publication/346932726_Tugas_Makalah_Tujuan_Perencanaan_dan_Pembelajaran/links/5fd
2c34045851568d154d271/Tugas-Makalah-Tujuan-Perencanaan-dan-Pembelajaran.pdf

Anda mungkin juga menyukai