Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PROGRAM STUDI BIOLOGI Tanggal pembuatan RPS


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SAMUDRA Januari 2017

Mata Kuliah: Bioteknologi Cendawan Semester: VI Kode MK : PSMB5612 SKS : 2 (2-0)


Dosen Pengampu Dosen Koordinator Tanda Tangan Koordinator Program Tanda Tangan
Studi
Nama dosen yang mengajar Tanda tangan koordinator Zulfan Arico, S.Si, M.Si
 .
 .
Deskripsi Dasar Capaian Pembelajaran Program Studi (PLO)
Mata kuliah Bioteknologi cendawan merupakan mata kuliah pilihan Menjelaskan tentang makrofungi dan peranannya bagi manusia dan lingkungan
yang terdiri dari 2 SKS tatap muka. Mata kuliah ini menjelaskan dengan mempelajari ilmu jamur/makrofungi (mushroom science)
pengetahuan dasar tentang makrofungi dan peranannya bagi
manusia dan lingkungan dengan mempelajari ilmu
jamur/makrofungi (mushroom science).
Capaian Pembelajaran Perkuliahan (CLO) Kriteria Penilaian
1. Mahasiswa mampu dapat menjeaskan tentang tentang Penilaian Acuan Patokan dengan pedoman sebagai berikut:
makrofungi Rentang Nilai Nilai Absolut
2. Mahasiswa mampu menjelaskan peranan makrofungi bagi ≥ 85 A
manusia dan lingkungan dengan mempelajari ilmu 70,0 - 84,9 B
jamur/makrofungi (mushroom science) 55,0 - 69,9 C
- 44,9
40,0
D
0
< 40
E
Item Penilaian a) Kehadiran : 10%
b) Quis dan diskusi : 10%
c) Tugas Terstruktur : 20%
d) Ujian Tengah Semester : 30%
e) Ujian Akhir Semester : 30%

1
Waktu Kriteria
Minggu Kemampuan Akhir Bahan Kajian Bobot
Metode Pembelajaran Belajar Penilaian
Ke- yang diharapkan (Materi Pelajaran) Nilai
(menit) (Indikator)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Mahasiswa mampu o Kontrak perkuliahan Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
memahami identifikasi o Pendahuluan Student Centered Approach menit menjelaskan
fungi - keanekaragaman fungi Strategi Pembelajaran: sejarah
o Sejarah perkembangan fungi Self Directed Learning dalam bentuk: keanekaragaman
Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking dan
Metode: perkembangan
Ceramah dan Diskusi interaktif fungi

2 Mahasiswa dapat o Struktur dan fungsi sel fungi Pendekatan: 2 x 50 Tes tertulis : kuis Tes
memahami dan - Karakteristik struktural Student Centered Approach menit Psikomotorik : tertulis :
menjelaskan tentang kelompok fungi Strategi Pembelajaran: menjelaskan 2%
struktur dan fungsi sel Self Directed Learning dalam bentuk: struktur dan
fungi Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking fungsi sel fungi
Metode: Afektif : sikap
Ceramah dan Diskusi interaktif bekerjasama,
bertanggung
jawab
3 Mahasiswa dapat o Klasifikasi fungi Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
memahami dan - Oomycota Student Centered Approach menit menjelaskan
menjelaskan tentang - Chytridiomycota Strategi Pembelajaran: klasifikasi fungi
beberapa kelompok - Hypochitriomycota Self Directed Learning dalam bentuk:
fungi - Zygomycota Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking
- Ascomycota, Metode:
- Basidiomycota Ceramah dan Diskusi interaktif
- Deuteromycota
4 Mahasiswa mengetahui o Pembentukan spora Pendekatan: 2 x 50 Tes tertulis : kuis Tes
dan mampu memahami - Jenis dan bentuk spora serta Student Centered Approach menit Psikomotorik : tertulis :
jenis spora dan hifa modifikasinya Strategi Pembelajaran: menjelaskan 2%
o Bentuk hifa dan Self Directed Learning dalam bentuk: pembentukan

2
modifikasinya Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking spora, bentuk hifa
Metode: dan
Ceramah dan Diskusi interaktif modifikasinya
Afektif : sikap
bekerjasama,
bertanggung
jawab
5 Mahasiswa mengetahui o Fungi endofit Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
Menjelaskan dan o Mikorhiza Student Centered Approach menit menjelaskan fungi
memahami interaksi Strategi Pembelajaran: endofit dan
fungi dan tumbuhan Self Directed Learning dalam bentuk: mikorhiza
Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking
Metode:
Ceramah dan Diskusi interaktif
6 Mahasiswa mengetahui o Fungi dan rayap Pendekatan: 2 x 50 Tugas : Tugas :
Menjelaskan dan Student Centered Approach menit Presentasi artikel 10%
memahami interaksi Strategi Pembelajaran: ilmiah
fungi dan hewan Self Directed Learning dalam bentuk: Ketepatan
Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking jawaban, analisis,
Metode: dan
Ceramah dan Diskusi interaktif menyimpulkan
hasil
7 Mahasiswa dapat o Metabolisme fungi Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
memahami jalur o Respirasi fungi Student Centered Approach menit menerangkan
metabolisme penghasil o Sintesis makromolekul Strategi Pembelajaran: metabolisme dan
dan penggunaan energi o Metabolisme sekunder Self Directed Learning dalam bentuk: respirasi fungi
Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking serta sintesis
Metode: makromolekul
Ceramah dan Diskusi interaktif dan metabolisme
sekunder
8 UTS 30%
9 Mahasiswa dapat o Pertumbuhan dan Pendekatan: 2 x 50 Tes tertulis : kuis Tes
memahami perkembangan Student Centered Approach menit Psikomotorik : tertulis :

3
pertumbuhan dan pertumbuhan pada berbagai Strategi Pembelajaran: menjelaskan 2%
perkembangan fungi macam substrat Self Directed Learning dalam bentuk: pertumbuhan dan
Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking perkembangan
o Faktor-faktor yang Metode: fungi pada
mempengaruhi pertumbuhan Ceramah dan Diskusi interaktif berbagai macam
- pH, Oksigen, CO2, substrat serta
cahaya, suhu, Air faktor yang
mempengaruhi
pertumbuhan
Afektif : sikap
bekerjasama,
bertanggung
jawab
10 Mahasiswa dapat o Metabolit sekunder fungi Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
memahami dan Student Centered Approach menit menjelaskan
menerangkan tentang Strategi Pembelajaran: metabolit
metabolite sekunder Self Directed Learning dalam bentuk: sekunder fungi
dari fungi Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking (Brryophyta)
Metode:
Ceramah dan Diskusi interaktif
11 Mahasiswa o Metode umum untuk isolasi Pendekatan: 2 x 50 Tugas : Presentasi Tugas :
Mampu memahami dan dan identifikasi fungi Student Centered Approach menit Artikel ilmiah 10%
menjelaskan cara mikroskopis Strategi Pembelajaran: Ketepatan
isolasi dan identifikasi Self Directed Learning dalam bentuk: jawaban, analisis,
fungi secara Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking dan
mikroskopis Metode: menyimpulkan
Ceramah dan Diskusi interaktif hasil
12 Mahasiswa o Metode umum untuk isolasi Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
mampu memahami dan identifikasi fungi Student Centered Approach menit menjelaskan
dan menjelaskan cara makroskopis Strategi Pembelajaran: metode umum
isolasi dan identifikasi Self Directed Learning dalam bentuk: isolasi dan
fungi secara Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking identifikasi fungi
makroskopis Metode: makroskopis
Ceramah dan Diskusi interaktif

4
13 Mahasiswa o Aplikasi fungi sebagai bahan Pendekatan: 2 x 50 Tes tertulis : kuis Tes
mampu memahami pangan Student Centered Approach menit Psikomotorik : tertulis :
dan menjelaskan fungsi - budidaya jamur Strategi Pembelajaran: Menerangkan 2%
fungi dalam industri Self Directed Learning dalam bentuk: aplikasi fungi
pangan Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking sebagai bahan
Metode: pangan
Ceramah dan Diskusi interaktif Afektif : sikap
bekerjasama,
bertanggung
jawab
14 Mahasiswa mengetahui o Aplikasi fungi sebagai bahan Pendekatan: 2 x 50 Ketepatan dalam
dan mampu obat Student Centered Approach menit menjelaskan
menjelaskan fungsi Strategi Pembelajaran: aplikasi fungi
fungi dalam bidang Self Directed Learning dalam bentuk: sebagai bahan
farmasi Ceramah, Brainstorming, Ice Breaking obat
Metode: Ceramah dan Diskusi
15 Mahasiswa mengetahui o Fungi sebagai biokontrol Model: Kooperatif 2 x 50 Tes tertulis : kuis Tes
dan mampu o Fungi sebagai pupuk hayati Pendekatan : Student Centered menit Psikomotorik : tertulis :
menjelaskan fungsi Approach menjelaskan fungi 2%
fungi dalam bidang Strategi Pembelajaran: group learning sebagai
lingkungan Metode : Ceramah dan diskusi biokontrol dan
pupuk hayati
Afektif : sikap
bekerjasama,
bertanggung
jawab
16 UAS 30%

REFERENSI
Jan S. Tkacz and Lene Lange. 2004. Advances in Fungal Biotechnology for Industry, Agriculture, and Medicine. 1st Edition. Springer
Timm Anke. 1998. Fungal Biotechnology. Chapman & Hall
Dilip K. Arora. 2003. Handbook of Fungal Biotechnology. CRC Press

5
6

Anda mungkin juga menyukai