Pengukuran merupakan ilmu yang perlu dipelajari mengingat semua
teori yang terdapat di dalam fisika diperoleh melalui pengukuran terhadap fenomena alam. Pengukuran merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah penelitian, maka dari itu dilaksanakannya sebuah proses pembelajaran berbasis praktik. Selama proses penelitian kita mendapatkan informasi akurat tentang berbagai objek fisik, selain itu tujuan dari praktik penelitian ini untuk mengetahui lebih dalam mengenai sebuah materi dan konsep pengukuran yang di mana mahasiswa bisa langsung memahami secara teoritis dan praktis tentang cara pengukuran sesuai dengan alat ukur, pada praktikum ini metode yang dilakukan percobaan terhadap cara penggunaan alat ukur yaitu penggunaan mikrometer sekrup, jangka sorong, dan mistar. Meliputi hasil pengukuran notasi ilmiah, angka yang penting dan kuat. Pembahasan terhadap teori pengukuran ini adalah, menentukan ukuran suatu benda yang akan diukur dengan ketiga alat tersebut, alat ukur yang sangat efisiensi adalah mikrometer sekrup, tetapi alat ini memiliki keterbatasan ukuran dibandingkan dengan alat ukur mistar. Sementara pembahasan yang akan dibahas di dalam praktikum ini adalah mengukur ketiga benda yaitu, balok, silinder, dan bola. Dari ketiga benda tersebut akan diukur menggunakan alat ukur yang berbeda yaitu menggunakan mikrometer sekrup, jangka sorong, dan mistar. Dari ketiga pengukuran benda tersebut memiliki hasil angka yang berbeda.