SKRIPSI
ARIF RAHMAN
NIM.182119381
0
BAB I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakangMasalah
keputuserah yang lebih leluasa untuk mengelola sumber daya yang dimiliki
dengan potensi dan kepentingan daerah itu sendiri. Salah satu tolak ukur untuk
1
Syofiarti, Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sebagai Pendapatan Asli Daerah(PAD)
dalam rangka meningkatkan OtonomiDaerah. (Jakarta: Salemba Empat, 2013), Jurnal Online,
Fakultas Ekonomi Brawijaya, Vol 2 ISSN 121, h.89
1
2
daerah dan retribusi daerah. Dimana bahwa pajak daerah adalah pemungutan
instansi pada setiap Daerah, instansi yang ditunjuk sebagaimana yang dimaksud
yaitu Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah. Pada era otonomi daerah
Daerah menetapkan Pajak sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah dalam daerah
itu sendiri.
2
Noviati Putri Wardhani, Pengaruh Penerimaan Retribusi Daerah Terhadap Pendapatan
Daerah, (Skripsi, Universitas Pembangunan Nasional, (VETERAN) Jawa Timur, 2010), Jurnal
Online,Vol 3 ISSN 110.232, h.1
3
Ibid
3
diperoleh melalui mekanisme pajak dan retribusi atau pungutan lainnya yang
terkait dengan prinsip kewajaran horizontal dan kewajaran vertikal. Prinsip dari
Provinsi Riau, tahun 2022 menurun sebesar Rp. 805 miliar menjadi Rp. 3,7
Negara dapat berjalan dengan baik. Peningkatan penerimaan pajak tercapai jika
pajak tidak dapat hanya menglkan peran dari Direktorat Jenderal Pajak maupun
petugas pajak, tetapi dibutuhkan juga peran aktif dari para wajib pajak itu
sendiri.4
Belanja Negara (APBN) adalah pajak. Lebih dari 70% sumber pendapatan negara
adalah dari pajak, sisanya dari kepabeanan dan cukai, penerimaan bukan pajak
4
Supramono, Perpajakan Indonesia, (Yogyakarta : Andi Yogyakarta, 2010), h.65
4
dan hibah, dengan kata lain pajak merupakan primadona sumber penerimaan
Negara Indonesia.
memenuhi kewajiban pajak secara sukarela merupakan tulang punggung dari Self
Assessment System.
pajak adalah kepatuhan Wajib Pajak (tax compliance). Kepatuhan wajib pajak
yaitu bagaimana sikap dari seorang Wajib Pajak yang mau dan melaksanakan
berupaya agar wajib pajak semakin sadar bahwa peranan pajak sangatlah penting
5
Djoko Muljono, Akuntansi Pajak, (Yogyakarta : 2006, Andi Yogyakarta), h. 34
5
membayar pajak.
tepat dan praktis. Ini mendorong reformasi untuk Direktorat Jenderal Pajak di
Salah satu bentuk pembaruan oleh Direktorat Jenderal Pajak adalah melalui
pajak yang tersedia dapat dipungut secara optimal dengan menjunjung asas
sistem administrasi pajak yang bertujuan untuk memudahkan Wajib Pajak yang
efektif.6
6
Djoko Muljono, Akuntansi Pajak, (Yogyakarta : 2006, Andi Yogyakarta), h. 34
6
pengusaha kena pajak untuk berkonsultasi mengenai pajak melalui online, e-SPT
dengan penyampaian SPT dengan program yang telah disediakan oleh Direktorat
Jendral Pajak, e-filing dan e-payment yang berguna untuk melaporkan surat
adalah untuk menghemat waktu, mudah, akurat dan tanpa kertas sehingga
pajak oleh Wajib Pajak. Ini karena kenyamanan, penghematan waktu, efektivitas
biaya dari Direktorat Jenderal Pajak dan Wajib Pajak. Dengan diterapkannya
7
Djoko Muljono, Akuntansi Pajak, (Yogyakarta : 2006, Andi Yogyakarta), h. 36
7
B. Permasalahan
1. Identifikasi Masalah
permasalahan, yaitu:
Kabupaten Bengkalis.
2. BatasanMasalah
Untuk lebih terarah dan tercapai tujuan penelitian ini, makaperlu untuk
penulis memberi batasan masalah yang akan penulis bahas dalam penelitianini
berikut:8
3. RumusanMasalah
8
Noviati Putri Wardhani, Pengaruh Penerimaan Retribusi Daerah Terhadap Pendapatan
Daerah, (Skripsi, Universitas Pembangunan Nasional, (VETERAN) Jawa Timur, 2010), Jurnal
Online,Vol 3 ISSN 110.232, h.12
8
2. Pajak secara eksplisit tidak ada di dalam Al-Qur`an tetapi secara implisit
Bengkalis.
3. Bagi penelitilain, sebagai bahan acuan dan referensi lebih lanjut bagi pihak
E. Penegasan Istilah
1. Pajak dan retribusi adalah sumber pendapatan daerah yang utama untuk
kegiatan pembangunan.
peraturan perundang-undangan.
BAB II
LSAN TEORI
A. Kajian Teoritis
Pajak dan retribusi daerah merupakan bagian pendapat yang strategis bagi
pemerintah daerah.9
dengan lembaga yang berwenang memungut pajak, yaitu pajak pusat dan pajak
daerah. Pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang –
Pajak daerah adalah kontribusi wajib kepada daerah yang dilakukan oleh
orang pribadi atau badan kepada daerah tanpa imbalan langsung yang seimbang,
9
Himawan Estu Bagijo, Pajak Dan Retribusi Daerah Sebagai Sumber Pendapatan Daerah
(Studi Kasus Di Kabupaten/ Kota Dan Pemerintah Propinsi Di Jawa Timur, Balitbangda Bidang
Hukum dan Konstitusi Propinsi Jawa Timur
10
Mardiasmo, Perpajakan, (Penerbit C.V Andi Offset, Edisi Revisi tahun 2009) h.1.
10
11
dan pembangunan daerah. Pajak daerah merupakan salah satu pendapatan asli
telah ditetapkan, sepanjang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan dan sesuai
a. Lsan Al-Qur`an
Artinya :
11
Mardiasmo, Perpajakan, Edisi Terbaru 2016 (Penerbit C.V Andi Offset, Edisi Revisi tahun
2016) h.14
12
Department Agama RI, Al-Qur`an dan Terjemahan, (Semarang : PT. Toha, 2010) h. 12
12
jalan yang batil, karena di dalam pajak terdapat hak sesama yang harus
diberikan dan diberdayakan untuk orang lain. Surat an-Nisa ayat 29 tersebut
merupakan larangan tegas mengenai memakan harta orang lain atau hartanya
sendiri dengan jalan bathil. Memakan harta sendiri dengan jalan batil adalah
membelanjakan hartanya pada jalan maksiat. Memakan harta orang lain dengan
cara batil ada berbagai caranya, seperti pendapat Suddi, memakannya dengan
jalan riba, judi, menipu, menganiaya. Termasuk juga dalam jalan yang batal ini
b. Hadist
ْ ِإنَّهُ الَ يَ ِح ُّل َما ُل، أَالَ الَ ت َ ْظ ِل ُموا، أَالَ الَ ت َ ْظ ِل ُموا، أَالَ الَ ت َ ْظ ِل ُموا
َّام ِر ٍئ ِإال
ُُ س ِم ْنه ٍ ب َن ْف ِ ِب ِطي
memanfaatkan harta yang dimilikinya itu agar berguna bagi kehidupan dunia
13
Taufiq, Memakan Harta Secara Batil (Perspektif Surat An-Nisa: 29 Dan At-Taubah: 34),
Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe
14
Mardiasmo, Perpajakan, (Penerbit C.V ANDI OFFSET, Edisi Revisi tahun 2009)
13
dan akhirat. Belumlah lengkap jika harta itu hanya dinikmati untuk kepentingan
duniawi dan sama sekali tidak berpengaruh pada kehidupan akhirat, keduanya
harus mendapat porsi yang seimbang. Islam memng harta sebagai jalan yang
Pajak menurut syariah, secara etimologi pajak berasal dari bahasa arab
para ulama memakai dharibah untuk menyebut harta yang dipungut sebagai
kewajiban. Hal ini tampak jelas dalam ungkapan bahwa jizyah dan kharaj
dipungut secara dharibah, yakni secara wajib. Bahkan sebagian ulama menyebut
kharaj merupakan dharibah. Jadi, dharibah adalah harta yang dipungut secara
wajib oleh negara untuk untuk selain jizyah dan kharaj, sekalipun keduanya
secara awam bisa dikategorikan dharibah.15 Ada tiga ulama yang memberikan
terhadap wajib pajak, yang harus disetorkan kepada negara sesuai dengan
15
Gusfahmi, Pajak Menurut Syariah, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007), h.27-28.
16
Ibid, h. 28
14
pangan secara umum dan untuk memenuhi tuntutan politik keuangan bagi
pemerintah.
SWT kepada kaum muslim untuk membiayai berbagai kebutuhan dan pos-
Mengenai hukum pajak dalam Islam, ada dua pngan yang bisa muncul.
Pngan pertama yakni menyetujui kebolehan dari adanya pajak sedangkan pngan
kedua yakni yang memng bahwa penarikan pajak merupakan suatu tindakan
Pajak ialah suatu hal yang diperbolehkan. Pendapat ini diambil dengan
menganggap bahwa pajak ialah sebagai ibadah tambahan setelah adanya zakat.
Pajak ini bahkan bisa jadi menjadi wajib karena sebagai bentuk ketaatan
kepada waliyyul amri dimana amri tersebut disini ialah pemerintah. Rasulullah
17
Ibid h.31-32.
15
Radhiyallahu ‘anhum bahwa akan datang di akhir zaman para pemimpin yang
zhalim. Kemudian beliau ditanya tentang sikap kaum muslimin: “Bolehkah
melawan/memberontak?” Lalu Rasulullah SAW menjawab “Tidak boleh!
Selagi mereka masih menjalankan shalat”.18
Selain itu juga dijelaskan pada surat An-Nisa ayat 59 :19
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (nya), dan
ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang
sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul
(sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian.
yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
Pada ayat tersebut bisa ditarik makna bahwa ketaatan tersebut juga
memiliki batas yakni pada hal yang bersifat ma’ruf saja, bukan pada hal yang
tidak ma’ruf. Hal lain yang menjadi pertimbanganakan pngan ini ialah bahwa
dikarenakan pajak tersebut pun pada akhirnya akan dinikmati masyarakat dalam
18
Hendi Suhendi, Fiqih Muamalah, (Jakarta: Sari Agung 2002), h.157
19
Departemen Agama RI, Al—Qur`an dan Terjemahan, (Semarang : PT. Toha 2010) h. 31
16
bahwa pajak berbeda dari zakat. Zakat pada intinya adalah kewajiban yang
melekat pada dirinya sebagai seorang muslim sebagaimana rukun Islam lainnya
yang diwajibkan oleh Allah SWT, sedangkan konsep pajak dalam Islam
menyatakan bahwa pajak hanya dapat dikenakan pada kelebihan harta bukan
pada penghasilan. Negara tidak dapat mengenakan pajak langsung seperti pajak
penjualan pada barang dan jasa juga pajak dalam bentuk biaya peradilan, biaya
petisi, penjualan atau pendaftaran tanah, bangunan, atau jenis pajak lain selain
yang syari’ah.
Selama pajak tersebut masih berjalan sesuai dengan asas keadilan adalah
hal yang sah-sah saja bagi kita untuk membayar pajak sesuai dengan ketentuan
yang berlaku. Tanpa adanya pajak, maka pemerintahan pun tidak akan bisa
berjalan dengan semestinya dan tentunya hal itu juga akan berimbas kepada kita
sebagai masyarakat. Jikalau ada perilaku korupsi dalam pajak, itu merupakan
sesuatu yang akan ditanggung oleh pribadi yang melakukannya dan tentunya ia
Retribusi yakni pungutan daerah sebagai pembayaran atas jasa atau izin
pribadi atau badan. Dalam suatu perjanjian tentang pungutan retribusi terdapat
beberapa pihak yakni pihak pertama adalah orang yang membayar retribusi dan
pihak kedua orang yang menerima retribusi. Perjanjian kedua belah pihak dapat
20
http://http://www.pajak.go.id/content/article/pajak-menurut-syariah Diakses pada tanggal 23
juni 2016
17
dilihat dari adanya karcis pungutan retribusi, hak ini dianggap sebagai bukti
Dalam islam seorang atau lebih yang telah melakukan akad (perjanjian)
dengan yang lain, maka kedua belah pihak atau kebih harus melaksanakan
Hal ini terdapat dalam firman Allah Swt dalam surat Al-Maidah ayat 1
yang berbunyi:22
Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu. dihalalkan bagimu
binatang ternak, kecuali yang akan dibacakan kepadamu. (yang demikian itu)
dengan tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang mengerjakan haji.
Sesungguhnya Allah menetapkan hukum-hukum menurut yang dikehendaki-
Nya.
21
Hendi Suhendi, Fiqih Muamalah, (Jakarta: Sari Agung 2002), h.156.
22
Departemen Agama RI, Al-Qur`an dan Terjemahan, (Semarang : PT. Toha 2010) h.45
18
penting, karena melalui sektor ini dapat dilihat sejauh mana suatu daerah
keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah pada bab V (lima)
disebut Pajak, adalah kontribusi wajib kepada Daerah yang terutang oleh
23
Halim Abdul. Akuntansi Keuangan Daerah. (Jakarta: Salemba Empat, 2004) h.32
24
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah
pusat dan pemerintah daerah
25
UU nomor 28 tahun 2009 pajak Kabupaten/Kota
19
Logam dan Batuan, Pajak Parkir, Pajak Air Tanah, Pajak Yang dipungut
secara elektronik , Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan, dan
2) Retribusi Daerah
daerah yang baru di satu sisi memberikan keuntungan daerah dengan adanya
pendapatan asli daerah yang harus dihapus karena tidak boleh lagi dipungut
Tahun 2009 secara keseluruhan terdapat 30 jenis retribusi yang dapat dipungut
retribusi jasa umum, retribusi jasa usaha, dan retribusi perizinan tertentu.
26
Ibid
20
objek pendapatan yang mencakup bagian laba atas penyertaan modal pada
perusahaan milik negara/BUMN dan bagian laba atas penyertaan modal pada
tidak termasuk dalam jenis pajak dan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang
sah meliputi:
b) Jasa giro.
c) Pendapatan bunga.
27
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah
pusat dan pemerintah daerah
28
Ibid,
21
kerangka berfikir dalam pembahasan ini. Disamping itu juga bertujuan untuk
mendapatkan bahan perbandingan dan acuan. Maka dalam penelitian ini penulis
dan untuk mengetahui hambatan/ kendala apa saja yang dihadapi dalam
29
Retn Kreshna Wardan, kontribusi Retribusi Pemakaian kekayaan Daerah Dibandingkan
Dengan Retribusi Rumah potong Hewan Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Surakarta,2010
diakses pada tanggal 14 maret 2017 melalui
https://www.gooogle.com/search?q=retribusi+pemakain+kekayaan+daerah&ie=utf8&oe=utf-8
22
Kabupaten Kepulauan Meranti sudah berjalan cukup baik dan sudah sesuai
dengan syariat Islam. dilihat dari petugas pemungutan pajak dan retribusi
telah bekerja sesuai dengan str yang telah di tetapkan. Akan tetapi masalah
pemungutan pajak dan retribusi di Kabupaten Gresik sudah ada sejak tahun
dengan peraturan yang ada. Pada peraturan yang baru yaitu Peraturan Daerah
30
Hafisah Mahardiana, Kontribusi Pajak Sarang Burung Walet Dalam Meningkatkan
Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti di Tinjau Dari Ekonomi Islam, Jurusan
Ekonomi Islam Fakultas Syari’ah Dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim
Riau 2011
31
Fahrudin, Ah Maulana , Analisis Pelaksanaan Pemungutan Pajak Sarang Burung Walet di
Kabupaten GresikSarjana thesis, Universitas Brawijaya, 2017
23
Kabupaten Gresik No 2 Tahun 2011 tertulis tarif pajak dan retribusi sebesar
10%, akan tetapi tarif yang berlaku hanya sebesar 5%. Sosialisasi tentang
pajak dan retribusi sudah tidak dilakukan lagi terakhir pada tahun 2003-2004
dari pihak fiskus yaitu DPPKAD Kabupaten Gresik tidak lagi menarget
pajak dan retribusi ini karena biaya yang dikeluarkan tidak sebanding
C. Konsep Operasional
32
Faisal Rahman Nurbani, Analisis Potensi Pajak Sarang Burung Walet di Wilayah Kabupaten Gresik.
Jurusan S1-Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya tahun 2016
24
variabel didalam penelitianini terdiri Pajak dan retribusi serta Pendapatan Asli
Tabel1.1
Konsep Operasional
Variabel Sub Variabel Indikator
Pajak dan Pendapatan pajak atas Besarnya penerimaan pajak dan
retribusi kepemilikan usaha yang retribusi di Kabupaten Bengkalis
dihitung berdasarkan selama tahun 2020-202233
peraturan daerah dan
undang-undang yang
berlaku.
Pendapatan Pendapatan yang a. Pajak Daerah
Asli Daerah diperoleh daerah yang b. Retribusi Daerah
dipungut berdasarkan c. Hasil pengelolaan kekayaan milik
peraturan daerah sesuai daerah yang dipisahkan
dengan peraturan d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah
perundang-undangan.34 yang sah35
33
UU No 28 tahun 2009 tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah , Penjelasan Pasal 1, h.1
34
Ibid,h.2
35
Ibid, h.3
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
tahun 2020-2022.
C. SubjekdanObjekPenelitian
1. Subjek Penelitian
subjek penelitian adalah sesuatu yang diteliti baik orang, benda, ataupun
2. Objek Penelitian
36
Sugiyono, Statistik Penelitian, (Jakarta : PT. Grafindo, 2010) h. 121
25
26
keadaan dari suatu benda, orang atau yang menjadi pusat perhatian dan
1. Jenis Data
deskriptif kualitatif yang dimaksud adalah data Pajak dan retribusi serta
2. Sumber Data
Sumber data di dalam penelitian berupa data primer dan data sekunder.
Data Primer merupakan data yang di peroleh atau di kumpulkan oleh orang
yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada, baik berupa
primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan oleh pihak pengumpul data
sebagainya.
37
Rahman, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta : Trimedia, 2005 ) h. 48
27
menggunakan:
1. Dokumentasi
Kabupaten Bengkalis.
2. Studi Kepustakaan
pendapatan daerah, retirbusi dan prinsip pajak dan retribusi dalam Islam.
bagi lokasi penelitian.Analisis data kualitatif terdiri atas tiga alur kegiatan yang
38
Ibid, h. 77
39
Syofian Siregar, Statistik Deskriptif UntuK Penelitian, (Jakarta: Rajawali Press, 2010) h.
213-216
28
1. Reduksi Data
sampai laporan tersusun. Reduksi data merupakan bagian dari analisis data
angka-angka.
2. Penyajian Data
3. VerifikasidanKesimpulan
40
Sofyan Siregar, Statistik Deskriptif Untuk Penelitian, (Jakarta: Rajawali Pers,2010) h. 213
BAB IV
2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Bengkalis.41
Pajak Daerah, yang mengatur tentang tahapan pengalihan pajak bumi dan
2018.42
41
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
42
Ibid,
30
31
pelatihan untuk pegawai yang akan di tugaskan untuk memungut Pajak di KPP
a. Visi
b. Misi
yang tertib.
masyarakat.
penerimaan daerah.
pajak.45
43
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
44
Ibid,
45
Ibid,
46
Ibid,
32
a. Kepala UPT
juga sebagai penetapan besarnya pajak dan retribusi daerah sesuai dengan
47
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
33
terarah dengan baik, begitu juga dengan kebutuhan informasi yang baru
data yang masuk, terutama dalam pendataan wajib pajak, setelah semua
2) Bidang Perbendaharaan.
6) Bidang Aset.
48
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
34
A. Sekretaris
yaitu:49
Badan.
49
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
35
mempunyai fungsi:50
kepegawaian.
kepegawaian.
50
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
36
lingkungan badan.
p. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas
pokoknya.51
51
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
37
daerah.
APBD.
Daerah. dan
52
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
38
Bidang yaitu:53
Sub bidang penyusunan anggaran dan dana transfer mempunyai tugas pokok
fungsi :
dana transfer.
perubahan APBD.
53
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
39
anggaran.
keuangan daerah.
54
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
40
C. Bidang Perbendaharaan
perbendaharaan.
pengeluaran.
pengeluaran.
APBDP.
Investasi daerah.
55
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
42
daerah.
urusan pada sub bidang Belanja PPKD. Sub bidang belanja PPKD
mempunyai fungsi :
56
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
43
mempunyai fungsi:57
keuangan.
keuangan.
57
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
44
yaitu:58
keuangan.
58
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
45
pembukuan.
dan semesteran.
urusan pada bina keuangan. Sub bidang bina keuangan mempunyai fungsi :
59
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
46
pajak daerah.
pajak daerah.
daerah.
yaitu:
60
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
47
pajak daerah.
daerah.dan
daerah.
pajak daerah.dan
PAD.
61
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
49
menyelenggarakan urusan pada sub bidang penagihan PBB dan BPHTB. Sub
dan BPHTB.
BPHTB.
62
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
50
daerah lainnya.
lainnya.
63
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
51
banding.
dan banding.
G. Bidang Aset
pemberdayaan aset.
pemberdayaan aset/BMD.
aset/BMD.
dan
64
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
52
aset/BMD.
pemanfaatan aset/BMD.
65
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
53
aset/BMD.
penghapusan aset/BMD
66
Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Tahun 2023
54
aset/BMD.
H. UPTD. dan
I. Jabatan Fungsional
B. Penyajian Data
Tabel IV.1
Target Pajak Secara elektronik Di Badan Pendapatan Daerah
Tahun 2022-2022
Tahun Anggaran Realisasi %
2022 Rp46.259.925.308 Rp57.534.534.392,53 191,75%
2019 Rp48.825.970.000 Rp51.035.362.940,42 104,53%
2020 Rp54.580.000.000 Rp47.854.327.923,41 87,68%
2021 Rp77.000.000.000 Rp71.781.060.155,74 93,22%
2022 Rp155.995.000.000 Rp65.992.135.999,25 42,30%
Sumber: Dokumentasi Badan Pendapatan Daerah Kab. Bengkalis tahun 2022
55
Berdasarkan data tabel IV.1 di atas, pada tahun pada tahun 2018 realisasi
pada tahun 2020 realisasi penerimaan sebesar 87,68%, pada tahun 2021 realisasi
42,30%.
penerimaan terdiri dari jumlah yang harus di bayar, jumlah bunga/denda dan
surat izin gangguan yang menjadi dasar adalah undang-undang nomor 32 tahun
rekomendasi Kepala Desa dan berkas permohonan yang akan mengurus izin
izin gangguan, nama usaha, jenis usaha dan alamat usaha. Selain itu
Saat ini Surat Izin Gangguan di keluarkan oleh Dinas Perizinan Domisili
Usaha di daerah tingkat dua atau setingkat Kabupaten dan Kotamadya. Hal ini
67
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
56
tiap daerah dapat mempunyai aturan yang berbeda dalam mengeluarkan Surat
kelembagaan tidak mencemari lingkungan dan atau tidak ada dampak negatif
terhadap lingkungan dari usaha yang dilakukan. Surat Izin Gangguan wajib di
miliki bagi pengusaha atau badan usaha yang akan menjalankan usahanya di
suatu daerah dan juga sebagai syarat untuk mendapatkan Surat Izin Usaha
lanjutan seperti : izin Mendirikan Apotek Dan Toko Obat, Surat Izin Usaha 9-
Perdagangan, Izin Impor Barang Moda9-l Bukan Baru (Bekas) dan Surat Izin
melengkapi persyaratan.69
d. Fotokopi bukti kepemilikan atau sertifikat tanah atau surat keterangan lain
yang sah,
68
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
69
Ibid,
57
berbadan hukum,
atau bukti sewa bagi tempat usaha yang bukan milik sendiri
g. Denah letak domisili tempat usaha dan gambar situasi atau site plan tempat
h. Izin Gangguan lama asli atau SK dan T Izin bagi yang mengajukan
permohonan perpanjangan
i. Surat kuasa bagi pemohon yang tidak dapat mengurus sendiri Surat Izin
Gangguan
j. Persetujuan dari tetangga sekitar tempat usaha yang diketahui oleh pejabat
Tabel IV.2
Anggran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Bengkalis tahun 2020-2022
Berdasarkan tabel di atas, maka dapat diketahui bahwa pendapatan asli daerah di Kabupaten Bengkalis pada tahun 2018
berjumlah Rp253.702.220.754,24, pada tahun 2019 berjumlah Rp257.943.710.718,18, pada tahun 2020 berjumlah Rp
Rp173.442.673.854,85, pada tahun 2021 berjumlah Rp134.127.545.393,53 dan pada tahun 2022 berjumlah
Rp229.804.015.058,47
Berdasarkan hasil wawancara, tentang pembayaran pajak secara online,
diketahui bahwa Pajak menjadi salah satu kewajiban bagi seluruh warga negara
Indonesia, termasuk juga di antaranya para pelaku usaha baik itu yang bergerak di
bidang Usaha Kecil Menengah (UKM) atau sebuah perusahaan besar. Para pelaku
karena itu peran masyarakat dalam ketertiban membayar pajak menjadi sangat
penghasilan, pajak bumi dan bangunan, serta jenis pajak lainnya yang sudah diatur
pemerintah.
billing atau ID billing sebagai cara untuk bayar pajak online. Billing System adalah
sistem yang menerbitkan kode billing untuk pembayaran atau penyetoran penerimaan
negara secara elektronik, tanpa perlu membuat Surat Setoran (SSP, SSBP, SSPB)
memfasilitasi wajib pajak untuk membayarkan pajaknya dengan lebih mudah, lebih
70
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
71
www.djp.go.id
58
59
Pajak atau bayar pajak online, banyak manfaat yang bisa dapatkan di antaranya
sebagai berikut:72
a. Bayar pajak online menjadi lebih mudah. Dengan membuat ID Billing, dapat
c. Transaksi real time. Data dan hasil transaksi akan langsung tersimpan di
sistem DJP sehingga mengurangi risiko kehilangan data akibat kelalaian dan
penyebab lainnya.
SPT atau membayar pajak sehingga tak perlu lagi mengantre di kantor pajak.
beroperasi sebagai wujud integrasi sistem e-Billing dan e-Filing dalam satu
72
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
60
perpajakannya.73
billing DJP akan dilayani pada menu e-filling DJP Online. Pembuatan kode
billing selain melalui DJP Online, juga bisa lakukan melalui ASP, laman portal
penerimaan negara, bank atau kantor pos persepsi, atau melalui petugas DJP.
KTP dan fotokopi kartu Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Jika belum
Nomor e-FIN selanjutnya bakal berguna untuk membuat akun DJP Online.
b. Isi data dengan nomor NPWP dan kode e-FIN yang telah miliki.
73
www.djp.go.id
74
Ibid,
61
c. Pastikan juga kode e-FIN telah diaktivasi di loket yang ada di KPP. Setelah
itu isi kode keamanan sesuai yang telah disediakan. Jika sudah klik Verifikasi.
d. Setelah semuanya beres, masuk ke akun dan tuliskan email, nomor HP yang
aktif, dan kode keamanan. akan diminta membuat password yang digunakan
untuk login DJP Online. Klik Simpan setelah selesai membuat password.
NPWP dan password. Jika berhasil log in berarti akun telah berhasil
diaktifkan.
g. Akun DJP Online tersebut bisa gunakan untuk lapor SPT tahunan (e-Filing)
m. Kemudian akan mendapat form Surat Setoran Elektronik (SSE) yang harus
isi.
n. Data pada formulir tersebut akan terisi otomatis. Yang perlu ubah hanya pada
kolom Jenis Pajak, Jenis Setoran, Masa Pajak, Tahun Pajak, Uraian Pajak
r. Setelah mendapatkan Kode Billing, bayar pajak online lewat bank, kantor pos,
atau ATM yang gunakan. Bisa juga melalui internet banking jika
Manfaat Pajak baik yang disetor secara online ataupun secara langsung
a. Uang pajak yang disetor masyarakat melalui bayar pajak online maupun manual
bersifat self liquidating atau hal lainnya. Contohnya adalah pengeluaran untuk
b. Uang pajak yang disetor masyarakat melalui bayar pajak online maupun manual
c. Uang pajak yang disetor masyarakat melalui bayar pajak online maupun manual
d. Uang pajak digunakan untuk pembiayaan atau pengeluaran yang bersifat tidak
75
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
63
dan penguatan pertahanan negara atau pengeluaran untuk warga yatim piatu dan
yang membutuhkan.
e. Dengan membayar pajak secara jujur, benar, dan sesuai aturan, akan ikut
Dari hasil wawancara, dapat diketahui bahwa selain bisa bayar pajak
online melalui DJP Online, juga bisa membayar pajak lainnya seperti Pajak
Kendaraan Bermotor dan Pajak Bumi & Bangunan melalui OCTO Clicks dari
CIMB Niaga.76
berbagai keuntungan di antaranya lebih efisien dan aman serta proses yang
cepat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai bayar pajak online melalui OCTO
menggunakan e-filling
Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Bengkalis. Hal ini karena menurut analisa
76
Wawancara, Ilham Maulana, Kepala Bidang Pendapatan Bapenda Kabupaten Bengkalis,
tanggal 12 Juni 2023
77
Ibid,
64
yang berbunyi:
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (nya), dan
ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang
sesuatu, Maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul
(sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari
65
kemudian. yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik
akibatnya.78
Pada ayat tersebut bisa ditarik makna bahwa ketaatan tersebut juga
memiliki batas yakni pada hal yang bersifat ma’ruf saja, bukan pada hal yang
tidak ma’ruf. Hal lain yang menjadi pertimbangan akan pngan ini ialah bahwa
Selain itu adanya sistem self assesment dalam pemungutan pajak juga
menjadi salah satu indikator terbukanya peluang wajib pajak untuk tidak
akan menurun. Dengan demikian, maka wajib pajak hendaknya sadar akan
membayar pajak.
adalah hal yang sah-sah saja bagi kita untuk membayar pajak sesuai dengan
ketentuan yang berlaku. Tanpa adanya pajak, maka pemerintahan pun tidak
akan bisa berjalan dengan semestinya dan tentunya hal itu juga akan berimbas
kepada masyarakat. Jikalau ada perilaku korupsi dalam pajak, itu merupakan
sesuatu yang akan ditanggung oleh pribadi yang melakukannya dan tentunya
78
Q.S An-Nisa ayat 59
66
b. Faktor Pemerintah
rumah yang dipungut secara elektronik yang tidak memiliki izin usaha
menjalankan amanah dengan baik, sebagaimana firman Allah dalam surat Al-
elektronik. Hal ini akan menyebabkan pendapatan pajak juga akan menurun.
Selain itu bagi wajib pajak yang tidak membayar pajak yang dipungut secara
79
Q.S Al-Anfal ayat 27
67
teguran atau surat peringatan yang dikeluarkan setelah tujuh hari saat jatuh
tempo pembayaran. Hal ini sesuai dengan pasal 15 ayat 1 Perda Kabupaten
Apabila telah diberikan surat teguran dan wajib pajak tidak melunasi
menerbitkan surat paksa setelah 21 hari surat teguran di berikan. Jika tidak di
tanggapi oleh wajib pajak, maka dalam waktu 2 x 24 jam harus dilakukan
2002.
sebahagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa,
Padahal kamu mengetahui”80
Ayat ini mengisyaratkan bahwa jika wajib pajak dikenakan denda atas
dengan perda Nomor 8 tahun 2002 dan tidak lebih dari 2%. Karena jika denda
diambil lebih, maka Pemerintah Daerah sudah memakan harta orang lain
C. Analisa Data
pembayaran retribusi, dan nomor kohir, No NPWRD dan tanggal jatuh tempo.
Daerah (SKRD) atau dokumen lain yang dipersamakan berupa karcis, kupon,
dan kartu langganan. Dalam hal Wajib Retribusi tertentu tidak membayar tepat
bunga sebesar 2% (dua persen) setiap bulan dari Retribusi yang terutang yang
tidak atau kurang dibayar dan ditagih dengan menggunakan Surat Tagihan
80
Q.S Al-Baqarah 188
69
Nota perhitungan retribusi daerah berisi alamat lokasi izin usaha, dasar
pengenaan pajak dan retribusi yaitu Perda No 4 tahun 2011, tarif retribusi
berdasarkan klasifikasi jenis usaha, jumlah yang akan dibayarkan, dan juga
tersebut dapat berupa Surat T Setoran (STS), Surat Ketetapan Pajak Daerah
(SKP) Daerah dan/atau Surat Ketetapan Retribusi (SKR) dan Surat Bukti
Penerimaan.
penerimaan.
menerbitkan Slip Setoran/Bukti Setoran Lain yang sah dan Nota Kredit,
(pertanggungjawaban fungsional).
dengan cara memvalidasi lewat pen tanganan Kepala Badan Pendapatan Daerah
dari bagi hasil minyak bumi dan gas, pendapatan pajak dan retribusi. Sehingga
pendapatan pajak yang dipungut secara elektronik terlalu kecil, maka secara
tidak langsung hanya memberikan dampak yang sangat kecil atau dapat
dikatakan kurang efektif, karena keterbatasan sumber daya manusia dan sikap
disebut dalam fatwa ini adalah sanksi yang dikenakan kepada seseorang yang
terutama dalam pemungutan pajak yang dipungut secara elektronik, mulai dari
pajak dan memberikan sanksi yang tegas kepada wajib pajak yang dengan
PENUTUP
A. Kesimpulan
bahwa :
menghitung pajak serta beberapa data usaha yang tidak terdaftar di Kantor
Pajak. Selain itu kemampuan sumber daya manusia yang masih belum
dalam Islam, hal ini sesuai dengan surat An-Nisa ayat 59. Dalam
188.
73
74
B. Saran
usaha tertentu.
DAFTAR PUSTAKA
Himawan Estu Bagijo, Pajak Dan Retribusi Daerah Sebagai Sumber Pendapatan
Daerah (Studi Kasus Di Kabupaten/ Kota Dan Pemerintah Propinsi Di Jawa
Timur, Balitbangda Bidang Hukum dan Konstitusi Propinsi Jawa Timur
Jaka Isgiyarta “Teori Akuntansi dan Laporan Keuangan Islami” Badan Penerbit
Universitas Diponegoro Semarang. 2012
Syofiarti, (Pajak Daerah dan Retribusi Daerah sebagai Pendapatan Asli Daerah
(PAD) dalam rangka meningkatkan Otonomi Daerah). (Jakarta: Salemba
Empat, 2013)
Tanda Tangan:
DAFTAR WAWANCARA
3. Apa manfaat yang akan diperoleh dengan pembayaran pajak secara online?
online?
7. Apa yang menjadi persyaratan wajib pajak agar dapat membayar pajak secara
online?
8. Pajak dan retribusi apa saja yang dapat dibayarkan secara online?