Definisi
Merupakan penyakit virus dengan demam akut yang
disebabkan oleh virus Dengue
Gejala Klinis
Demam akut 2-7 hari ,sakit kepala berat, nyeri otot,
sakit di sekitar mata, tidak nafsu makan, gangguan
saluran pencernaan dan timbul ruam pada kulit.
Dapat timbul perdarahan bawah kulit, gusi, hidung,
dan saluran pencernaan, dan akhirnya terjadi syok.
Cara Penularan
Melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang infektif
Masa Inkubasi
Masa Inkubasi 3-14 hari
Masa Penularan
Manusia menjadi sumber infektif bagi nyamuk beberapa
saat sebelum panas sampai saat demam berakhir.
Nyamuk menjadi infektif 8-12 hari sesudah menghisap
darah penderita dan tetap infektif selama hidupnya.
Penatalaksanaan
Belum ada pengobatan yang spesifik, pengobatan
bersifat simptomatis dan suportif
PENYAKIT YELLOW FEVER
Definisi
Demam Kuning merupakan penyakit menular akut
yang disebabkan oleh virus Yellow Fever.
Gejala Klinis
Demam, sakit kepala, sakit punggung, nyeri otot,
mual, muntah, perdarahan, badan menjadi kuning,
gangguan fungsi hati, ginjal, jantung, otak,
pencernaan, gangguan kesadaran. Angka kematian
sampai 80 %
Cara Penularan
Vektor utama dari penyakit Yellow Fever adalah
nyamuk Aedes aegypty.
Masa Inkubasi
3 sampai 6 hari
Penatalaksanaan
Tidak ada pengobatan yang spesifik.
Gejala Klinis
Demam, menggigil, sakit kepala, mual/muntah, nyeri otot,
kejang, koma.
FILARIASIS
Definisi
Penyakit menular yang disebabkan oleh cacing Filaria yang
ditularkan melalui berbagai jenis nyamuk.
Cara Penularan
1. melalui nyamuk yang menghisap darah seseorang yang telah
tertular sebelumnya.
2. darah mengandung larva ditularkan ke orang lain pada saat
nyamuk yang terinfeksi menggigit atau menghipas darah orang
tersebut
3. ditularkan oleh 23 spesies nyamuk dari genus Anopheles,
Culex, Mansonia, Aedes & Armigeres.
CONTOH GAMBAR PENDERITA KAKI GAJAH
Gejala klinis Akut :
Cara Penularan:
Melalui gigitan nyamuk, mulai 2 jam sesudah
matahari terbit dan beberapa jam sebelum
matahari terbenam.
Gejala khusus :
1. Pembesaran kelenjar getah bening paling sering di daerah
selangkang/inguinal, paling jarang terjadi di daerah ketiak.