Anda di halaman 1dari 5

12 Nidana (SEBAB MUSABAB)

1.Ketidaktahauan (Avijja) :Disimbolkan Orang buta yang berjalan mnggunakan tongkat

2.Bentuk’’ pikiran (Sankhara) :Disimbolkan pot pecah karma telah berbuah,pot utuh melambangkan
karma belum berbuah

3.Kesadaran (Vinnana) :Disimbolkan Kera berayun ke pohon yang banyak buahnya.Melambangkan


kesadaran yang merupakan penyambung dari satu momen kesadaran ke momen kesadaran berikutnya.

4.Batin dan jasmani (Nama rupa) :Disimbolkan Dua org menaiki perahu yang didayung tukang
perahu.Melambangkan batin dan jasmani yg bersama sama mengarungi kehdupan,namun tdk
mengendalikan ke mana tukang perahu mmbwa mereka

5.Enam landasan Indra (Salayatana): Disimbolkan rumah 6 jendela

6.Kontak (phasa) : Pada saat ketiganya mata,bentuk dan kesadaran mata atau ksadaran pnglihtn mncul
bersamaan,peristiwa ini disebut kontak,dari kontak,muncullah perasaan dan seterusnya

7.Perasaan (Vedana) : disimbolkan dengan orang yg terkena anak panah di matanya.

Kontak mata,telinga,hidung,lidah,jasmani,pikiran

8.Nafsu keinginana (tanha) : disimbolkan org mabuk yang terus minum.Melambangkan nafsu keinginan
tidak kena; puas,menuruti keinginan trs menerus meski membahayakan

9.Kemelekatan (Upadana) : symbol seekor kera yg sedang memetik buah buahan.Walau telah dapat
bnyk buah,namun ia msih memetik shingga buah brcecer.Mlambangkan kemelekatan (upadana)

Upada ada 4 jenis

-Kemelekatan kesenangan’’ indra/nafsu indra ( kama upadana)

-pada pandangan yang salah dan jahat (ditthi upadana)

-pada kepercayaan dan upcra takhayul (silabatta upadana)

-pada ego,atau adanya roh kekal (Attavada upadana)

10.Penjadian (bhava) : disimbolkan perempuan hamil yg melambangkan proses munculnya eksistensi


atau kelhiran ulang

Kamma bhava adalah kumpuln perbuatan baik dan jahat

11.Kelahiran ( Jati) : disimbolkan wanita mlhirkan yg mlambangkan kelahiran ulg (tumimbal lhir) mkhluk
hdup
12.Penuaan dan kematian (jara marana) : disimbolkan orang tua renta sdg berjalan dan adanya mayat yg
sudah trbujur kaku.Mlambangkan proses penuaan (jara) dan kematian (marana) menimpa mkhluk hdup
yg dlahirkan

Garuka karma : penghancur

Acinna Karma : Pembentuk

Katatta Karma : Pertumbuhan

KITAB ANGUTTARA NIKAYA

‘’ Aku menyatakan,Oh Para Bhikkhu,bahwa kehendak adalah karma,Dengan memiliki


kehendak,seseorang akan melakukan perbuatan melalui badan jasmani,ucapan,dan pikiran”

KITAB SAMYUTA NIKAYA

‘’Sesuai dgn benih yg kita tanam,demikianlah buah yg akan kita petik,Pembuat kebajikan akan menuai
kebahagiaan,pembuat kejahatan akan menuai kesengsaraan.Taburlah benihnya dan engkau akan
merasakan buah daripdanya’’

Batin merupakan perpaduan :

Kesadaran (vinnana)

Pencerapan/ingatan (Sanna)

Perasaan (vedana)

Bentuk’’ pikiran (sankhara)


Karma adlah hokum sebab akibat tntg prbuatan.artinya setiap prbuatan yg dilakukan akan sllu
mnghsilkan akibat

Karma -berdasar jenis-

1.karma baik (kusala kamma)

2.karma buruk (Akusala kamma)

Karma berdasarkan –saluran terjadi-

1.melalui pikiran (Mano kamma)

2.Melalui perbuatan jasmani (Kaya Kamma)

3.Melalui ucapan ( Vacci Kamma)

Karma berdasarkan –Jangka waktu mnimbulkan akibat-

a.Dittha Dhammavedaniya kamma : perbuatan mmbuahkan hasil dalam kehidupan skarang

-Paripakka Ditha Dhammavedaniya = memberi hasil/akibat dlm waktu TEPAT 7 hari

-Aparikka Ditha Dhammavedaniya = hasil/akibat dlm waktu LEWAT 7 hari

b.Uppajja vedaniya kamma :perbuatan mmbrikan hasil dlm kehdipan mendatang (kehidupan kdua)

c. Aparaparavedaniya kamma : perbuatan mmbrikan hasil/akibat dlm kehidupan berturut turut (ketiga-
dst)

d.Ahosi Kamma : perbuatan yg dlakukan tetapi tidak memberi akibat

Berdasarakan –sifat bekerja-

1.Janaka kamma : perbuatan mengkondisikan kelahiran suati makhluk di alam tertentu dan kondisi
tertentu

2.Upatthambhaka kamma : perbuatan yg mendorong akibat karma yg tlh timbul

3.Upapilaka kamma : prbuatan yg menghambat akibat karma yg telah timbul

4.Upaghataka kamma : perbuatan yg mnghncurkan akibat krma yg timbul


Berdasrkan kualitas akibatnya

1.Garukka kamma ; perbuatan sgt berat akibatnya

2.Asanna Kamma : perbuatan yg dlakukan sesaat sblm meninggal

3.Acinna kamma/bahula kamma : perbuatan yg mnjdi kebiasaan karena sring dlakukan

4.Katatta kamma : perbuatan yg tidak begitu beray dirasakan akbatnya

Tiga karakteristik (Tilakkhana)

1.ketidakkelan (annica)

2.ketidak puasan ( dukkha)

3.tanpa diri yg kekal (anattha)

A.KARAKTERISTIK KETIDAKKEKALAN

Menggambarkan fenomena dari sudut pandang waktu.Segala sesuatu di alam semesta baik fisi maupun
mental selalu mngalami prubahan,tidak pernah tetap sama sekalipun hanya perbedaan detik.Hukum
anicca bersifat netral dan tidak memihal,tidak diatur oleh hkum apapun yg lebih tinggi.

B.KARAKTERISTIK KETIDAKPUASAN

Tidak ada sesuatu yang membeikan kepuasan.Hal ini dikarenakan adany prubahan terus menerus pada
segala hal dan nfsu keinginan yg sllu brubah dlm pikirn yg tidak terlatih.Ketika penderitaan mncul,tidak
seorng pun dgn mudah bersedia menerimanya.Kemelekatan mrupakan slh satu sifat pengumbaran
nafsu keinginan

C.KARAKTERISTIK TANPA DIRI YANG KEKAL

Anatta Fenomena darisudut pandang ruang, segala sesuatu di alamsemesta tersusun dari berbagai
bagian, berbagaibagian yang lebihkecil. Setiap bagian selalu berubah, kadang berubah besar, tetapi
kebanyakan halus (bagianindra). Tak satupun komponen yang tidak berubah, segalanya selalu berubah.

Mengapa perlu menyadari ANICCA


Agar kita akan menyikapi setiap momen hubungan dgn pikiran terbuka,mampu bereaksi terhdp setiap
situasi bru tanpa melekat pda konsepsi yg telah llau.dengan demikian,hbungan dpt dikembangkan dgn
baik

Mengapa perlu menyadari DUKKHA

Menyadari bahwa ktidakpuasan bersifat universal,memungkinkan kita utk mnghdapi kenyataan.kita


akan mampu mengatasi penuaan,kesakitan dan kematian tanpa merasa kecil hati atau putus asa

Mengapa perlu menyadari ANATTA

Orang yg tidk mnyadari kebenaran ini akan mmntingkan diri sndiri dan egois.dia akan mlindungi
dirinya,harta bendanya,bahkan pendapatny dgn sgala cara.dengan menyadari kebenaran,kita lebih
mudah tumbuh,bljr,brkmbang,brmurah hati,baik hati,dan berwelas asih krn tdk mmntingkn diri sndiri

Anda mungkin juga menyukai