Anda di halaman 1dari 12

“PERBANDINGAN

SISTEM EKONOMI ISLAM,


EKONOMI KAPITALIS
DAN EKONOMI SOSIALIS”
KELOMPOK 2
Elianty
(211110013443080)
Dita Anisa Noor Fauziah
(211110013443088)
Nadya Kezia Emmanuela
(211110013443089)
SISTEM EKONOMI

SISTEM
EKONOMI PERBANDINGAN
KAPITALIS KONSEP EKONOMI
KAPITALIS,ISLAM,
SOSIALIS

SISTEM
EKONOMI SISTEM
SOSIALIS EKONOMI
ISLAM
Sejarah Ekonomi Islam
Sejarah ekonomi Islam dimulai pada abad ke-7 Masehi ketika Nabi
Muhammad mendirikan masyarakat Muslim di Kota Madinah. Prinsip-prinsip
ekonomi Islam seperti larangan riba (bunga) dan perdagangan yang adil
diperkenalkan pada periode ini. Sejak itu, ekonomi Islam berkembang pesat di
seluruh dunia Muslim, termasuk di wilayah yang sekarang menjadi Indonesia.
Perdagangan rempah-rempah dan perdagangan lainnya memengaruhi
ekonomi Indonesia, sementara prinsip-prinsip ekonomi Islam seperti
perdagangan yang adil dan keadilan menjadi ciri khasnya. Seiring berjalannya
waktu, Indonesia juga mengembangkan industri perbankan syariah dan
lembaga keuangan mikro syariah, menjadikan ekonomi Islam sebagai bagian
penting dari keragaman ekonomi Indonesia hingga saat ini.
Pengertian Sistem Ekonomi Islam
Sistem ekonomi islam adalah suatu sistem ekonomi yang didasarkan pada
ajaran dan nilai-nilai islam, bersumber dari Al Quran, As-Sunnah, ijma dan qiyas. Ini
telah dinyatakan dalam surat al maidah ayat (3). Sistem ekonomi islam berbeda dengan
sistem ekonomi kapitalis maupun sosialis, sistem ekonomi islam memiliki sifat-sifat baik
dari sistem ekonomi sosialis dan kapitalis, namun terlepas dari sifat buruknya.

Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Islam


1.Aktivitas perekonomian dalam Islam sifatnya pengabdian.
2.Aktivitas ekonomi dalam Islam mempunyai suatu cita-cita yang luhur.
3.Ekonomi syariah menjadikan keseimbangan antara kepentingan individu dan
kepentingan masyarakat.
4.Pengawasan yang sebenarnya dilaksanakan dan ditetapkan dalam aktivitas ekonomi
Islam.
Sejarah Sistem Kapitalisme
Sistem kapitalisme, menurut Ebenstein (1990), mulai berkembang di Inggris
pada abad 18 M dan kemudian menyebar luas ke kawasan Eropa Barat laut dan
Amerika Utara. Risalah terkenal Adam Smith, yaitu The Wealth of Nations
(1776), diakui sebagai tonggak utama kapitalisme klasik yang mengekspresikan
gagasan “laissez faire” dalam ekonomi. Bertentangan sekali dengan
merkantilisme yaitu adanya intervensi pemerintah dalam urusan negara. Smith
berpendapat bahwa jalan yang terbaik untuk memperoleh kemakmuran adalah
dengan membiarkan individu-individu mengejar kepentingan-kepentingan
mereka sendiri tanpa keterlibatan perusahaan-perusahaan negara (Robert
Lerner, 1988).
Pengertian Sistem Ekonomi Kapitalis
Kapitalisme adalah sistem perekonomian yang memberikan kebebasan
secara penuhkepada setiap orang untuk melaksanakan kegiatan
perekonomian seperti memproduksibarang, manjual barang,
menyalurkan barang dan lain sebagainya.Dalam sistem
inipemerintah bisa turut ambil bagian untuk memastikan kelancaran dan
keberlangsungankegiatan perekonomian yang berjalan, tetapi bisa juga
pemerintah tidak ikut campur dalamekonomi.Dalam perekonomian kapitalis
setiap warga dapat mengatur nasibnya sendiri sesuaidengan
kemampuannya.Semua orang bebas bersaing dalam bisnis untuk
memperoleh labasebesar-besarnya. Semua orang bebas malakukan
kompetisi untuk memenangkan persainganbebas dengan berbagai cara.
Ciri-Ciri Ekonomi Kapitalisme
1. Pengakuan yang luas atas hak-hak pribadi.
2. Pemilikan alat-alat produksi di tangan individu.
3. individu bebas memilih pekerjaan usaha yang dipandang baik bagi
dirinya.
4. Paham individualisme didasarkan meterialisme,warisan zaman Yunani
kuno
5. Perekonomian diatur oleh mekanisme pasar
Sejarah Sistem Ekonomi Sosialis
Sejarah sistem ekonomi sosialis bermula sebagai oposisi atau
perlawanan dari sistem ekonomi liberal dan kapitalisme. Di bawah sistem
ekonomi kapitalis selama akhir abad 18 hingga abad 19, banyak negara di
Eropa yang mengalami pertumbuhan industri dan mencetak pertumbuhan
ekonomi yang cemerlang. Beberapa individu dan keluarga mengalami
peningkatan nilai kekayaan secara pesat, ketika di sisi lain banyak penduduk
yang jatuh miskin. Hal ini menciptakan kesenjangan pendapatan dan masalah
sosial lain. Pemikir sistem ekonomi sosialis yang cukup terkenal yakni Robert
Owen, Henri de Saint-Simon, Karl Marx, dan Vladimir Lenin.
Pengertian Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem Ekonomi Sosialis adalah suatu sistem perekonomian
yang memberikankebebasan yang cukup besar kepada setiap orang untuk
melaksanakan kegiatan ekonomitetapi dengan campur tangan
pemerintah.Pemerintah masuk ke dalam perekonomian untukmengatur tata
kehidupan perekonomian negara serta jenis-jenis perekonomian
yangmenguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara seperti air,
listrik, telekomunikasi,gas, dan lain sebagainya

Ciri-ciri Ekonomi Sosialis


1. Perencanaan disusun oleh pemerintah pusat.
2. Semua alat produksi dikuasai oleh negara.
3. Produksi, distribusi, dan konsumsi diatur secara terpusat.
4. Inisiatif dan hak milik perorangan dibatasi.
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai