Anda di halaman 1dari 2

NAMA : SUCI ERVINDA SERLY

NIM: S19157

SOAL UJIAN BLOK MK. PENDIDIKAN ANTI KORUPSI

Jawablah pertanyaan dibawah ini !

1. Korupsi di Indonesia sudah ‘MEMBUDAYA’ sejak dulu, sebelum dan sesudah


kemerdekaan, di era Orde Lama, Orde Baru, berlanjut hingga era Reformasi.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk memberantas korupsi, namun hasilnya
masih jauh DARI HARAPAN. Mengapa hal ini masih dan terus terjadi?
2. Gratifikasi pada dasarnya sama dengan hadiah. Bandingkan kapan sebuah hadiah
dapat disebut gratifikasi sehingga tersangkut dengan korupsi!
3. Jika pendidikan agama selama ini dianggap belum mampu mengatasi korupsi,
menurut anda adakah hal-hal lain yang dapat dijadikan alternatif? Sebut dan
berikan penjelasan!
4. Pemberantasan korupsi telah dilakukan di beberapa Negara seperti Hongkong,
Cina dan India. Dari pengalaman Negara-negara tersebut, jelaskan dua hal yang
menurut anda bisa dijadikan pelajaran untuk memberantas korupsi di Indonesia!
5. Anda sebagai pegawai baru di suatu perusahaan. Di departemen tempat anda
bekerja terjadi praktek korupsi. Tidak ada tindakan apapun karena semua
pegawai di departemen tersebut menganggap korupsi adalah hal yang biasa.
Sebenarnya anda sangat risau dengan kondisi tersebut. Namun anda ragu-ragu,
bila melaporkannya, posisi dan pekerjaan anda akan terancam. Sementara itu
mencari pekerjaan baru sungguh sulit. Apa yang akan anda lakukan bila berada
dalam posisi seperti itu? Berikan argumentasi anda!

JAWABAN
1) Karena gaya hidup yang tinggi sehingga menghalalkan segala cara untuk
mendapatkan tujuannya tersebut (korupsi). Alasan lainnya yaitu lebih
mementingkan kepentingannya sendiri daripada kepentingan umum karena
merasa belum cukup dengan gaji/hasil yang didapatkan sehingga memilih untuk
korupsi karena tergiur dengan harta yang bergelimang.
2) Ketika seorang pejabat diberikan hadiah oleh seseorang guna mencapai tujuan
yang diinginkan oleh orang tersebut dan pejabat menerimanya, maka hadiah
tersebut dapat disebut gratifikasi.
3) Alternatifnya adalah hukuman di Indonesia harus ditegakkan dengan sebenar-
benarnya karena dari faktanya banyak pejabat yang memanfaatkan dan
mempermainkan hukum yang berlaku,masih banyak suap menyuap saat pelaku
korupsi ditangkap dan hukumannya pun tidak setimpal (tumpul diatas tajam
kebawah).
4) Tidak ada toleransi untuk hukuman meskipun itu korupsi kecil atau besar
,hukuman harus dijalankan sesuai undang-undang yang berlaku.Kemudian
Lembaga penegak hukum indonesia harus bekerja secara optimal dalam
penindakan kasus korupsi.
5) Harus berani berkata jujur untuk memberantas korupsi karena telah merugikan
banyak orang meskipun pekerjaan tersebut sangat dibutuhkan. Karena korupsi
dengan alasan apapun itu tidak dapat dibenarkan.

Anda mungkin juga menyukai