MANAJEMEN RISIKO FASILITAS

DAFTAR RISIKO RSUD dr. PALEMMAI TANDI KOTA PALOPO

IDENTIFIKASI RESIKO PENILAIAN KATEGORI TINDAKAN PENILAIAN KATEGORI

RISIKO AWAL RISIKO PENGENDALIAN RISIKO RISIKO SISA RISIKO SISA
AWAL
POTENSI DAMPAK DAERAH P F A NR ST/T/S/M/R
BAHAYA BAHAYA BERISIKO P F A NR ST/T/S/M/R
1. Keselamatan
a. Bahaya Biologi : IGD 6 5 7 210 T Penerapan SOP yang benar 2 2 4 16 R (Risiko diterima)
- Kontaminasi - Tertular Laboratorium Penerapan hand hygiene
urin/darah/droplet penyakit/jamur/virus R.Bersalin Penerapan housekeeping yg
/bakteri R.Operasi baik
R.Neonatus Pemakaian APD yang tepat
IRJ
IPI
Laundry

b. Bahaya Kimia : - Cidera 10 10 7 700 ST Perbaikan sarana (pemeliharaan 2 2 4 16 R (Risiko Diterima)

- Kontak dengan berat/sedang/ringan Laboratorium alat penghisap,ventilasi,tempat
padatan/cairan/gas/uap B3 - Gangguan Farmasi B3)
pernafasan Laundry Penyediaan & Sosialisasi
IRJ MSDS
IPI Penerapan SOP yang benar
R.Operasi Penggunaan APD yang tepat
IGD
IPS
Radiologi
R.Bersalin
R.Neonatus

c. Bahaya Fisik/Mekanik - Dehidrasi Dapur 8 8 6 192 T Perbaikan sarana (pemeliharaan 2 2 4 16 R (Risiko Diterima)
- Suhu Panas Laundry alat, AC, ventilasi)
Penyediaan air minum yang
cukup
Penerapan SOP yang benar
Penggunaan APD yang tepat
- Ketinggian -Terjatuh/cidera Semua Unit 6 7 7 336 T Penerapan SOP yang benar 2 2 4 16 R (Risiko Diterima)
- Debu - Gangguan Pernafasan 6 3 4 72 S Pemasangan & inspeksi 2 1 2 4 R (Risiko Diterima)
berat/sedang/ringan kelayakan scaffolding
Penggunaan APD yang tepat

- Radiasi - Efek pd sel Radiologi 10 9 10 900 ST Penerapan SOP yang benar 2 2 4 16 R (Risiko Diterima)
somatik/genetic Penerapan prinsip Justifikasi, 2 1 1 2 R (Risiko Diterima)
- Cahaya Pendar Layar - Mata lelah Kantor Admin 6 5 4 120 S limitasi & optimalisasi.
Menggunakan filter
Penggunaan APD yang tepat

Menempatkan alat terpisah

- Kebisingan/getaran - Gangguan R.Genset 6 5 6 180 S bagian (ada sekat) dari 2 2 2 8 R (Risiko Diterima)
pendengaran bangunan induk
Perbaikan sarana (pemeliharaan
alat, ventilasi)
Dipasang rambu “Area Bising”
Penggunaan APD yang tepat

- Terpeleset/tersandung/ - Cidera IRJ 6 5 15 450 ST Pemberian karet anti selip pada 2 2 4 16

jatuh/tertusuk jarum, alat - Tertular penyakit IGD lantai di daerah high risk fall R (Risiko Diterima)
tajam/terbentur benda IPI Penerapan housekeeping yg
Farmasi baik
IPS Pemasangan rambu
Laundry keselamatan
Penerapan SOP yang benar
Penggunaan APD yang tepat

d. Bahaya Fisiologis - HNP/LBP/ Laundry 5 4 3 60 M Penerapan SOP yang baik 2 2 1 4 R (Risiko Diterima)
(posisi/postur kerja, Ketegangan Kantor Admin Pengggunaan alat bantu yang
pengangkutan musculoskeletal Dapur tepat
manual, gerakan IPS Pengangkatan manual max. 5kg
berulang/ergonomi). IGD per orang
Streching selama 2 menit

e. Bahaya Psikologis Kantor Admin/ Kantor 4 3 3 48 M Penerapan SOP yang benar 2 1 1 2 R (Risiko Diterima)
(Beban kerja, - Stress Keuangan Beristirahat sejenak (10 menit)
ancaman bom, Kerja/Gangguan setiap 2 jam sekali
kesalahan informasi, psikomotorik Menyiapkan anggaran jika ada
tuntutan pasien dsj.) tntutan pasien
2. Keamanan
a. Penculikan - Perawatan pasien R. Neonatus 8 2 15 240 T Pemasangan kamera CCTV 2 1 4 8 R (Risiko Diterima)
b. Ancaman/sabotase - Kerugian materi Security Patroli Keamanan
c. Bunuh diri Kantor Penerapan SOP Tanggap
d. Kekerasan Admin/keuangan Darurat/Pengaktifan kode
(anak,pasien jiwa) Emergency
e. Pencurian Penerapan Identifikasi pasien,
tamu, pengunjung
3. Bahan Beracun Berbahaya dan Limbah B3

- Kontak dengan padatan/ -Cidera Laboratorium 10 10 7 700 ST Perbaikan sarana (pemeliharaan 2 2 4 16 R (Risiko Diterima)
gas/uap/cairan B3 saat berat/sedang/luka Farmasi alat penghisap,ventilasi,tempat
penanganan, penyimpanan, - Gangguan pernafasan Laundry penyimpanan,TPS B3)
pembuangan B3 IRJ Penerapan SOP yang benar
IPI untuk penanganan,
R.Operasi penyimpanan, pembuangan B3
IGD Pemberian label B3 & MSDS
IPS Pemisahan bahan incompatible
Radiologi dalam penyimpanan B3
R.Bersalin Penyediaan Spill Kit tumpahan
R.Neonatus B3
Sosialisasi penanganan
tumpahan B3
Penggunaan APD yang tepat
4. Proteksi Kebakaran

- Pemisah/kompartemen - Cidera 1 0 1 0 - Penerapan SOP yang 0 0 1 0

untuk mengisolasi
asap/api. - Gangguan
- Laundry/binatu, ruang
linen, area berbahaya
termasuk ruang di atas
plafon.
- Tempat pengelolaan
sampah.
- Pintu keluar darurat
kebakaran (emergency
exit).
- Dapur termasuk peralatan
memasak penghasil
minyak.
- Sistem dan peralatan
listrik darurat/alternatif
serta jalur kabel dan
instalasi listrik.
berat/sedang/luka Semua Unit benar
- Penerapan housekeeping
pernafasan yg baik
- Pemeliharaan alat
penghisap,ventilasi,tempat
penyimpanan,TPS B3
- Perbaikan sarana
(inventaris alat,
pemeliharaan alat,
inspeksi kelayakan/uji alat
- Menempatkan alat
terpisah bagian (ada sekat)
dari bangunan induk
- Dipasang rambu
- Penggunaan APD yang
tepat
- Penerapan SOP yg benar
- Pemberian rambu
- Penyimpanan dan keselamatan & keamanan
penanganan bahan yang (jalur evakuasi, assembly
berpotensi mudah terbakar point, cara penyelamatan
diri, nomor darurat yg dpt
- Prosedur dan tindakan dihubungi)
untuk mencegah dan
mengelola kebakaran
akibat pembedahan.
- Bahaya kebakaran terkait
dengan proyek konstruksi,
renovasi, atau
pembongkaran.

5. Disaster Plan

- Gempa - Kerusakan Gedung Semua Unit 9 2 50 900 ST Penerapan SOP yg benar 2 1 4 8 R (Risiko Diterima)
- Banjir - Kerusakan Pemberian rambu keselamatan
- Tsunami Fasilitas dan & keamanan (jalur evakuasi,
- Wabah Peralatan Medis assembly point, cara
- Kerugian Materi penyelamatan diri, nomor
darurat yg dpt dihubungi)
Patroli kebakaran
Simulasi tanggap darurat
Simulasi Penggunaan APAR
Penggunaan APD yang tepat
6. Medical Equipment
- Kegagalan fungsi Perawatan Pasien Semua unit medis 6 4 15 360 T Perbaikan sarana (inventaris 2 1 2 4 R (Risiko Diterima)
peralatan medis alat, pemeliharaan alat, inspeksi
kelayakan/uji alat, pemantauan
kalibrasi)
Penerapan SOP yang benar

7. Sistem Utilitas
Kegagalan fungsi :
1. Sistem Listrik Korsleting/aliran Semua Unit 6 4 15 360 T Perbaikan sarana (inventaris 2 1 2 4 R (Risiko Diterima)
2. Sistem Air terputus alat, pemeliharaan alat, inspeksi
3. Sistem gas medis Perawatan pasien kelayakan/uji alat, pemantauan
4. Sistem Vacuum kalibrasi)
5. HVAC Penerapan SOP yang benar
6. Lift
7. Telpon
8. Konstruksi dan Renovasi

1. kualitas udara; - Pencemaran Semua Unit 3 0.5 1 1.5 Penerapan SOP yg benar 0 0 1 0
2. pencegahan dan - Kerusakan Pemberian rambu keselamatan
pengendalian infeksi; Pendengaran & keamanan
3. utilitas; - Gangguan
4. kebisingan; Pernapasan Pemasangan & inspeksi
5. getaran; kelayakan scaffolding
6. bahan dan limbah Penggunaan APD yang tepat
berbahaya;
7. keselamatan kebakaran;
8. keamanan;
9. prosedur darurat,
termasuk jalur/keluar
alternatif dan akses ke
layanan darurat; dan
10. bahaya lain yang
mempengaruhi perawatan,
pengobatan, dan layanan.

9. Pelatihan

1. Keselamatan - Tertusuk Jarum Semua Unit 0.1 0.5 1 0.05 - Pelatihan untuk semua staf 0 0 1 0
2. Keamanan - Kehilangan tentang program manajemen
3. Pengelolaan B3 - Terpapar/infeksius fasilitas dan keselamatan
4. Proteksi Kebakaran - Terbakar - Pelatihan untuk semua staf
5. Peralatan Medis - Kontak /korsleting tentang program manajemen
6. Sistim Utiltas - Terantuk fasilitas dan keamanan
7. Penangan Bencana - Terjatuh - Pelatihan untuk semua staf
tentang program manajemen
fasilitas dan B3
- Pelatihan untuk semua staf
tentang program manajemen
fasilitas dan Proteksi
kebakaran
- Pelatihan untuk semua staf
tentang program manajemen
fasilitas dan Peralatan
Medis
- Pelatihan untuk semua staf
tentang program manajemen
fasilitas dan Sistim Utilitas
- Pelatihan untuk semua staf
tentang program manajemen
fasilitas dan Penanganan
Bencana

10. Pengawasan pada para tenant

Tidak menyediakan -
tenant
 KETERANGAN :

KRITERIA KETERANGAN NILAI

KRITERIA KETERANGAN NILAI
FREKUENSI (F)
PELUANG (P)
Continue / Terus- Pemaparan terjadi beberapa kali 10
Almost certain / Sangat mungkin akan terjadi / hampir dipastikan akan 10 menerus dalam sehari.
Hampir pasti terjadi pada semua kesempatan.
Frequent / Sering Pemaparan terjadi harian / minimal 6
Quite possible / Mungkin akan terjadi atau bukan sesuatu hal yang aneh 6 sekali dalam sehari.
Mungkin Terjadi utk terjadi (50 – 50 kesempatan.) Occasional / Pemaparan terjadi seminggu sekali. 3
Unusual but Biasanya tidak terjadi namun masih ada kemungkinan 3 Kadang-kadang
possible / Tidak biasa untuk dapat terjadi tiap saat
Infrequent / Tidak Pemaparan terjadi antara seminggu 2
namun bisa terjadi
sering sampai sekali dalam sebulan.
Remotely possible / Kecil kemungkinannya untuk terjadi / sesuatu yang 1
Kecil kemung- kebetulan terjadi Rare / Jarang Pemaparan terjadi beberapa kali 1
kinannya dalam setahun.
Conceivable / Kecil Belum pernah terjadi sebelumnya setelah bertahun-tahun 0.5 Very rare / Sangat Pemaparan terjadi sekali dalam 0.5
kemungkinannya terpapar bahaya / kecil sekali kemungkinannya untuk jarang setahun.
terjadi No exposure / Pemaparan tidak pernah terjadi. 0
Impossible / Sangat Belum pernah terjadi sebelumnya di manapun / 0.1 Tidak terpapar
kecil merupakan sesuatu yang tidak mungkin untuk terjadi
kemungkinannya
No exposure / Tidak Pemaparan tidak pernah terjadi. 0
terpapar

KRITERIA KETERANGAN NILAI

AKIBAT (A)
Catastrophe / Banyak kematian, kerugian sangat besar / berhenti total. 100
Malapetaka Terdapat kerugian material di atas Rp. 20.000.000
Disaster / Bencana Beberapa kematian, kerugian besar / sebagian proses berhenti. 40
Terdapat kerugian material Rp. 10.000.000 s.d Rp. 20.000.000
Very serious / Sangat Menyebabkan satu kematian atau cacat permanen 15
serius Terdapat kerugian material Rp. 5.000.000 s.d Rp. 10.000.000.
Serious / Serius Menyebabkan cidera serius seperti cacat sementara atau kehilangan 7
sebagian anggota tubuh secara permanen.
Terdapat kerugian material Rp. 100.000 s.d 5.000.000
Casualty treatment / Menyebabkan cidera yang memerlukan perawatan medis atau tidak 3
Ringan dapat masuk bekerja.
Terdapat kerugian material tidak lebih dari Rp. 100.000
First aid treatment / Cidera tidak serius / minor seperti lecet, luka kecil dan hanya perlu 1
Sangat Ringan penanganan P3K.
Tidak ada kerugian material
 Kategori NR Tindakan Pengendalian Risiko
Rendah/R (<20) Risiko dapat diterima
Membuat dan melaksanakan aturan/prosedur/rambu/petunjuk K3, dsj.
Menengah/M (20-69) Membuat modifikasi kecil terhadap lokasi/proses.
Tindakan perbaikan dapat dijadwalkan dan penanganan dg prosedur yang ada.
Substansial/S (70-199) Melakukan perbaikan secepatnya dan tidak diperlukan keterlibatan pihak
manajemen puncak
Tinggi /T (200-400) Pembatasan area/perencanaan (perancangan) sistem keselamatan.
Perlu mendapat perhatian dari manjemen puncak dan tindakan perbaikan
segera dilakukan
Sangat Tinggi/ST Hentikan kegiatan dan perlu tinjauan manajemen.
(>400)