Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH GEOGRAFI

“FLORA DAN FAUNA DI INDONESIA”

Disusun oleh kelompok 1 :


1. Akhmad Destya Sulistyo
2. Asma Mutiah
3. Lushifa Aulia Bintari
4. Muhammad Nur Julyanto
5. Nina Nurhayati
Kelas : XII IPA 3

Madrasah Aliyah Negeri 2 Klaten


Tahun Pelajaran 2023/2024

1
2
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. atas segala limpah rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun hingga selesai. Tanpa pertolongannya
tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan
baik. Sholawat serta salam kami limpah kepada baginda tercinta, Nabi
Muhammad SAW. yang kita nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Makalah geografi ini disusun dalam rangka memenuhi tugas akhir
mata pelajaran geografi. Makalah ini berisikan tentang struktur keruangan
serta perkembangan desa dan kota. Dalam penulisan makalah ini, penulis
menghadapi berbagai hambatan dan tantangan. Laporan ini tidak akan dapat
terselesaikan tanpa dukungan dan doa dari berbagai pihak, serta berkat
nikmat kesehatan yang diberikan oleh Allah SWT.
Pada kesempatan kali ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Drs. Wiyana M.pd. selaku kepala Madrasah Aliyah Negeri 2
Klaten.
2. Bapak Drs. Jaka Wiyana selaku wali kelas.
3. Bapak Drs. Bambang sri sunarto selaku guru pembimbing pengerjaan
makalah geografi.
4. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan moral dan
material.
5. Teman-teman yang telah memotivasi dan membantu menyelesaikan
makalah ini.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Kami
berharap, makalah ini dapat bermanfaat bagi diri sendiri maupun bagi para
pembaca.

Klaten, Oktober 2023

3
Penulis

4
DAFTAR ISI
Kata Pengantar................................................................................................2
Motto...............................................................................................................4
Daftar Isi..........................................................................................................3
Bab I PENDAHULUAN.................................................................................5
A. Latar Belakang Masalah........................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................
C. Tujuan Penulisan...................................................................................
D. Manfaat Penulisan................................................................................
Bab II PEMBAHASAN..................................................................................7
A. Pesebaran flora dan fauna di Indonesia.................................................
B. Faktor kepunahan flora dan fauna di Indonesia....................................
C. Pemanfaatan Flora Dan Fauna Di Indonesia.........................................
D. Upaya Mencegah Flora Dan Fauna Di Indonesia Dari Kepunahan......
Bab III Penutup...............................................................................................14
A. Kesimpulan...........................................................................................
B. Saran & Kritik.......................................................................................

5
Motto

( Lingkungan di sekitarmu membentuk dirimu. Bagaimana kamu menangani


keadaan darurat atau bagaimana reaksimu saat seseorang bersikap kasar
terhadapmu, itu dirimu. )
(Muhammad Nur Julyanto)

( Menyelamatkan alam dimulai dari satu langkah kecil dari dalam diri.)
(Rizki Amanda Saputra)

( Apa yang kamu ambil dari bumi, kamu harus berikan kembali. Itulah
hukum alam. )
(Vicky Adevian Kusworo)

6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Bumi merupakan tempat tinggal bagi mahkluk hidup baik flora maupun fauna. Kehidupan
flora dan fauna menjadi lapisan penting bagi ekosistem. Di setiap negara memiliki ribuan
jenis flora dan fauna yang tersebar di berbagai daerah. Sama halnya di Indonesia yang
terletak diantara dua benua dan dua samudera sehingga indonesia memiliki berbagai macam
flora dan fauna yang tersebar dari sabang sampai merauke.
Keragaman flora dan fauna tersebut membuat indonesia menjadi tempat tinggal yang
cocok untuk beberapa jenis binatang, dan tumbuhan endemik indonesia. Antara lain; Anggrek
Hitam (Coelogyne pandurata), Daun Payung (Johannesteijsmannia), Bunga Bangkai
Raksasa (Amorphophallus titanium),Harimau Sumatera (Panthera tigris sumaetera),
Orangutan (Pongo), dan Jalak Bali (Leucopsar rothschildi). Beberapa binatang dan
tumbuhan diatas merupakan bentuk flora dan fauna endemik yang ada di indonesia. Akan
tetapi, kehidupan flora dan fauna ini terancam punah. Kebijakan maupun peraturan juga
masih belum bisa maksimal dalam menjaga flora dan fauna. Habitat mereka telah di rusak
oleh beberapa orang yang tidak bertanggung jawab dengan menebang pohon secara liar dan
pemburuan secara ilegal.
Ini membuat populasi flora maupun fauna di indonesia berkurang.Berkurangnya populasi
flora dan fauna akan memberikan dampak yang besar terhadap ekosistem yang ada di muka
bumi. Seperti, terganggunya rantai makanan, pencemaran udara karena kurang nya flora,
berkurangnya sumber makanan, dsb.

B. Rumusan masalah
1. Bagaimana kondisi habitat flora dan fauna di Indonesia?

2. Bagaimana perkembangan flora dan fauna di Indonesia?

3. Kenapa flora dan fauna mengalami kepunahan?

4. Apa kontribusi anak muda dalam menanggani kepunahan flora dan fauna?

5. Mengapa kepunahan flora dan fauna di indonesia terus meningkat dengan pesat?

6. Apa yang menjadi masalah kepunahan flora dan fauna dari faktor internal?

7. Siapa yang harus bertanggung jawab untuk melidungi flora dan fauna diindonesia?

8. Bagaimana cara menanggulangi kepunahan flora dan fauna di indonesia?

9. Apa saja manfaat dari flora dan fauna di indonesia bagi kelangsungan hidup manusia?

10. Mengapa flora dan fauna menjadi langka di indonesia?

7
C. Tujuan penulisan
1. Untuk membantu pembaca lebih memahami tentang flora dan fauna di Indonesia.

2. Memberi informasi lebih tentang persebaran flora dan fauna di Indonesia.

3. Membantu pembaca untuk mengetahui cara menjaga flora dan fauna di indonesia.

4. Untuk memberitahukan pandangan anak muda tentang kepunahan flora dan fauna.

D. Manfaat penulisan
1. Supaya kami bisa lebih mengenal flora dan fauna di Indonesia.

2. Memberikan pemahaman lebih tentang bahaya kepunahan flora dan fauna.

3. Memberikan informasi tentang flora dan fauna.

4. Untuk membuat flora dan fauna di indonesia terjaga kelestariannya.

8
BAB II
PEMBAHASAN
A. Persebaran flora dan fauna di Indonesia

Indonesia membentang dari Sabang sampai Merauke. Pada tiap wilayahnya, ada flora dan
fauna endemis yang khas. Secara garis besar, flora dan fauna tersebut terbagi menjadi tiga
wilayah, yakni bagian barat, tengah, dan timur.
1. Indonesia bagian barat (Asiatis)
Flora dan Fauna Asiatis meliputi wilayah Indonesia bagian barat, yakni Jawa, Sumatera,
Kalimantan dan Bali. Kondisi geografis ini, menyebabkan flora dan fauna di wilayah ini
mirip dengan flora dan fauna di wilayah Asia.
Ciri-ciri:
• Terdapat hewan mamalia berukuran besar
• Terdapat berbagai jenis kera
• Terdapat berbagai jenis reptil
2. Indonesia bagian tengah (Peralihan)
Zona peralihan biasa juga disebut dengan zona tengah. Wilayahnya meliputi Indonesia bagian
tengah, yakni Sulawesi dan kepulauan Nusa Tenggara. Nama peralihan sendiri, di sebabkan
karena flora dan fauna di wilayah ini adalah percampuran antara flora dan fauna di wilayah
Asiatis dan flora dan fauna di wilayah Australia. Karakteristik tersebut, menyebabkan
wilayah ini banyak memiliki hewan endemik yang hanya terdapat di Indonesia saja.
Ciri-ciri:
• Terdapat hewan endemik & langka
• Terdapat tanaman endemik, berdaun kecil
• Terdapat hewan tidak berbulu

9
3. Indonesia bagian timur (Australis)
Zona Australis meliputi wilayah Indonesia bagian timur. Seperti Kepulauan Maluku dan
Papua. Flora dan fauna di wilayah ini, memiliki ciri-ciri yang mirip dengan yang ada di benua
Australia. Hal itu di sebabkan karena letak geografis nya berdekatan dengan benua Australia.
Ciri-ciri:
• Terdapat hewan berkantung, mamalia berukura kecil
• spesies burung memiliki bulu yang indah dan mencolok
• Tanamannya memiliki daun paralel dan bentuk yang memanjang

B. Kepunahan Flora Dan Fauna Di Indonesia

Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman hayati (makhluk hidup).
Keanekaragaman tersebut, meliputi flora dan fauna dari Sabang sampai Merauke.
Keanekaragaman flora dan fauna tersebut dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk
melengkapi/memenuhi kebutuhan hidupnya. Seperti daging,bulu,kulit,tenaga, dan
sebagainya. Selain memanfaatkannya, manusia juga harus melestarikannya. Karena, kalau
tidak di lestarikan bisa mengakibatkan terjadinya kepunahan.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan kepunahan flora dan fauna , diantaranya :
• Interaksi antar spesies
Contoh interaksi antarspesies oleh hewan dan tumbuhan ini menyebabkan persaingan
antara lain:
1. Perebutan sumber makanan
2. Perebutan tempat habitat, sarang, sumber mata air
3. Perebutan wilayah kekuasaan antar spesies
Sehingga, dapat menyebabkan pergesekan antarspesies yang menimbulkan kepunahan
flora dan fauna.
• Bencana alam

10
Contoh bencana alam yang dapat menyebabkan kepunahan flora dan fauna di Indonesia
antara lain:
1. Gunung meletus
2. Tanah longsor
3. Tsunami
4. Banjir
• Rendahnya tingkat populasi
Contoh rendahnya tingkat populasi yang dapat menyebabkan kepunahan flora dan fauna
di Indonesia antara lain:
1. Tingkat kelahiran spesies yang sangat rendah
2. Perubahan iklim yang menyebabkan sulitnya untuk bereproduksi
• Aktivitas manusia
Contoh aktivitas manusia yang dapat menyebabkan kepunahan flora dan fauna di
Indonesia antara lain:
1. Alih fungsi lahan
2. Pencemaran lingkungan sekitar
3. Penebangan pohon secara liar
4. Pengguna pestisida secara berlebihan

C.Pemanfaatan Flora Dan Fauna Di Indonesia

Kamu pasti familiar dengan lirik “orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu
dan batu jadi tanaman” dari lagu Kolam Susu milik Koes Plus. Lagu tersebut juga
menjadi bukti bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan hasil alamnya. Bentuk
pemanfaatan flora dan fauna sebagai sumber daya alam antara lain sebagai sumber
pangan dan obat-obatan, komoditas ekonomi, pemenuhan kebutuhan sandang dan papan.

11
a. Sumber pangan dan obat-obatan
Baik flora maupun fauna utamanya masyarakat manfaatkan sebagai sumber pangan baik
melalui proses pengolahan sederhana maupun diproses menjadi bentuk lain untuk
memenuhi nutrisi masyarakat seperti karbohidrat, protein dan vitamin.
Beberapa jenis flora dan fauna juga dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan seperti
tamanan lidah buaya, jahe, temulawak serta hewan seperti teripang atau timun laut dan
cacing tanah.
b. Komoditas ekonomi
Beberapa jenis kayu memiliki manfaat untuk kepentingan masyarakat maupun
kepentingan ekspor seperti kayu jati. Hasil budidaya laut seperti ikan, udang, dan lobster
juga menjadi komoditi ekspor yang menguntungkan.
c. Kebutuhan sandang dan papan
Dalam memenuhi kebutuhan sandang dapat diperoleh dengan mengolah tamanan kapas
menjadi kain katun dan bulu domba menjadi serat wol.
Untuk kebutuhan papan, sebagai bahan bangunan biasanya berasal dari tumbuhan jenis
kayu seperti jati, pohon kelapa dan meranti.

12
D. Upaya Mencegah Flora Dan Fauna Di Indonesia Dari Kepunahan
Selain memanfaatkan, manusia juga harus melestarikan flora dan fauna yang ada.
Karena bukan rahasia umum lagi jika jumlah flora dan fauna di alam semakin hari
semakin berkurang jumlahnya karena berbagai faktor. Oleh karena itu, perlu adanya
pelestarian yang bertujuan untuk menjaga jumlah flora dan fauna agar tetap stabil dan
terhindar dari ancaman kepunahan.
Berikut ini adalah cara untuk mencegah terjadinya kepunahan pada flora dan fauna
di Indonesia:
1. Mendirikan cagar alam

Cagar alam adalah kawasan tempat tumbuh-tumbuhan dan satwa yang terdapat di dalamnya
secara lestari dan dilindungi undang-undang, sehingga terlindungi dari bahaya kepunahan. Di
indonesia sendiri terdapat banyak cagar alam antara lain, cagar Alam Maninjau di sumatra
barat, cagar Alam Kawah Ijen di Jawa Timur, cagar Alam Anak Krakatau di Lampung dan
masih banyak lagi.

2. Mendirikan Suaka Margasatwa

Suaka Margasatwa adalah cagar alam yang khusus digunakan untuk melindungi satwa
liar yang ada di dalamnya. Suaka marga satwa di indonesia antara lain, suaka Margasatwa
Sermo di Kulon Progo, suaka Margasatwa Rawa Singkil, Aceh , suaka Margasatwa
Barumun, dan masih banyak lagi.

13
3. Membangun Penangkaran

Berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor : P.19/Menhut-II/2005 tanggal 19


Juli 2005 tentang Penangkaran Tumbuhan dan Satwa Liar, penangkaran adalah upaya
perbanyakan melalui pengembangbiakan dan pembesaran tumbuhan dan satwa liar
dengan tetap mempertahankan kemurnian jenisnya. Tujuan penangkaran adalah untuk :
1. Mendapatkan specimen tumbuhan dan satwa liar dalam jumlah, mutu, kemurnian
jenis dan keanekaragaman genetik yang terjamin, untuk kepentingan pemanfaatan
sehingga mengurangi tekanan langsung terhadap populasi alam,
2. Mendapatkan kepastian secara administrative maupun secara fisik bahwa
pemanfaatan spesimen tumbuhan atau satwa liar yang dinyatakan berasal dari kegiatan
penangkaran adalah benar-benar berasal dari kegiatan penangkaran.

14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Flora (tumbuhan) dan Fauna (hewan) yang telah hidup membentang dari Sabang
sampai Merauke yang memiliki ciri khas masing-masing. Keindahan dan keunikan yang
mereka miliki menjadi daya tarik bagi manusia. Sehingga, perlu adanya kelestarian
lingkungan agar kehidupan flora dan fauna dapat terhindar dari kerusakan yang
disebabkan oleh manusia maupun faktor alam, misalnya pemburuan liar, adanya
perusahaan atau pencemaran lingkungan menyebabkan terganggunya kelestarian flora
dan fauna itu dsb. Sebagaimana diketahui bahwa setiap hewan dan tumbuhan menurut
syarat tertentu untuk dapat hidup dan tumbuh. Bila persyaratan itu tidak dapat terpenuhi
maka spesies pasti akan mati. Kerusakan habitat yang dilakukan oleh proses alamiah dan
ulah manusia.
Keanekaragaman flora dan fauna merupakan lapisan penting bagi ekosistem. Tanpa
flora dan fauna ekosistem menjadi tidak seimbang, oleh karena itu keanekaragaman flora
dan fauna sangat dibutuhkan untuk keseimbangan ekosistem. Dengan ini flora dan fauna
di indonesia harus kita jaga dan rawat.
Kepunahannya membuat ekosistem tidak seimbang. Sehingga, perlu adanya
pencegahan antara lain, mendirikan cagar alam, mendirikan suaka margasatwa,
membangun taman nasional, membangun penangkaran. Pencegahan tersebut terdapat di
beberapa wilayah di indonesia.
Keunikan dan keindahan yang di miliki oleh flora dan fauna di Indonesia menjadi daya
tarik bagi wisatawan. Keunikan dan keindahan ini membuat indonesia menjadi negara
turis yang sangat di gemari oleh negara lain.
B. Saran
1. Saran bagi pemerintah, tidak perlu membentuk undang-undang yang tidak bisa
menjaga kelestarian flora dan fauna di Indonesia. Akan tetapi, perlu sebuah tindakan
tegas bagi pemburu, maupun bencana alam.
2. Saran bagi masyarakat, masyarakat juga perlu kesadaran dan kepedulian terhadap
kelestarian flora dan fauna di Indonesia bukan hanya mengandalkan pemerintah
3. Saran bagi guru, guru juga harus memberikan informasi mengenai persebaran flora
dan fauna di Indonesia.
4. Saran untuk temen-temen, bersama kita jaga dan lindungi flora dan fauna di mulai dari
lingkungan sekitar.

15
16
DAFTAR PUSTAKA

Detiknow (2021), Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Menjaga


Kelestarian Fauna di Indonesia
http://katadata.co/https://katadata.co.id/safrezi/berita/
61cc2ed801659/persebaran-flora-dan-fauna-di-indonesia
https://www.kompas.com/skola/read/2022/08/26/113000969/
faktor-penyebab-kepunahan-hewan-dan-tumbuhan-beserta-
upaya-pelestariannya
https://www.kompas.com/skola/read/2022/08/27/130000769/
persebaran-flora-dan-fauna-di-indonesia-beserta-ciri-cirinya
Modul Geografi Hal 23
Upaya yang Dapat Dilakukan untuk Menjaga Kelestarian Fauna di
Indonesia

17

Anda mungkin juga menyukai