Kep dirjen no 69 thn 2015 : pedoma pembinaan ahli k3 umum

Permen 26 thn 2014

Soal Auditor Sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Sebutkan kriteria yang dilanggar berdasarkan temuan audit di bawah ini :

1. Perusahaan belum mempunyai mekanisme untuk pemberian pelatihan

atau orientasi terhadap pekerja yang mengalami mutasi atau rotasi :
a. Kriteria 6.3.2
b. Kriteria 12.3.3
c. Kriteria 12.3.2
d. Kriteria 12.3.1
2. Prosedur pembelian memasukan parameter K3 sebagai salah satu
persyaratan dalam permintaan pengadaan barang dan jasa
a.Kriteria 5.1.5
b.Kriteria 5.1.2
c. Kriteria 5.1.3
d. Kriteria 5.1.1
3. Organisasi belum menetapkan tugas dan tanggungjawab K3 dalam
jobdesk yang telah ditetapkan yang ada pada saat ini adalah untuk P2K3
a. Kriteria 1.2.2
b. Kriteria 2.1.5
c. Kriteria 2.1.4
d. Kriteria 1.2.1
4. Assembly point di lokasi depan terhalang kendaraan (tidak dalam kondisi
bebas)
a.Kriteria 6.7.5
b.Kriteria 6.7.6
C.Kriteria 6.7.7
d. Kriteria 6.7.2
5. APD yang digunakan dalam proses menakar gudang dan mencampur
hanya berupa masker kain bukan catridge, sarung tangan kain bukan
plastik, pekerja outsourcing pekerja sipil yang berada dilokasi gudang
tidak menggunakan APD standart, hanya sandal dan tanpa helm
a. Kriteria 6.1.7
b. Kriteria 6.1.6
c. Kriteria 5.1.4
d. Kriteria 3.2.3
6. Pada proses penakaran dan percampuran tidak dilengkapi dengan
secondary compartment dan tidak tersedia emergency shower
a.Kriteria 6.7.2
b. Kriteria 9.2.1
c. Kriteria 9.2.2
d. Kriteria 9.1.4
7. Pada lokasi workshop terdapat beberapa peralatan seperti pompa dan
peralatan lain sebelum memiliki status yang jelas seperti : stand by,
perbaikan dan rusak
a. Kriteria 6.5.7
b. Kriteria 6.5.6
c. Kriteria 6.5.5
d. Kriteria 6.5.8
8. Perusahaan melakukan evaluasi kinerja pemasok baru berdasarkan
parameter mutu yaitu delivery, dan quality sedangkan untuk menilai
kinerja pemasok dari persyaratan K3 belum dilakukan
a. Kriteria 5.1.5
b. Kriteria 6.6.1
c. Kriteria 6.6.2
d. Kriteria 3.2.3
9. Organisasi telah melakukan pelatihan keadaan darurat kebakaran, hanya
saja belum dilakukan evaluasi terhadap pelatihan tersebut
a. Kriteria 6.7.4
b. Kriteria 6.7.3
c. Kriteria 6.7.2
d. Kriteria 12.1.7
10. Organisasi belum menetapkan jadwal inspeksi seperti yang ditetapkan
dalam standart operating prosedur (SOP) dan sejak ditetapkan SOP
tersebut organisasi hanya melaksanakan inspeksi sekali
a. Kriteria 7.1.2
b. Kriteria 2.1.1
c. Kriteria 7.1.1
d. Kriteria 7.1.4
11.Perusahaan belum ada labeling dan rambu yang standar untuk
pemindahan B3 yang dipindah dalam jeery gen yang lebig kecil seperti di
mesin printing sebelah warna dan gudang materai
a. Kriteria 5.1.2
b. Kriteria 6.2.1
c. Kriteria 9.3.3
d. Kriteria 9.3.4
12. Organisasi telah melaksanakan medical chek up untuk periode tahun
2012 terhadap 146 karyawan, tetapi tindak lanjut dari ketidaksesuaian
hasil parameter pemeriksaan tidak didokumentasikan
a. Kriteria 7.4.4
b. Kriteria 7.4.1
c. Kriteria 7.4.5
d. Kriteria 7.4.2
13. Permintaan pengadaan barang dengan menggunakan material
requestion dan dengan purchase order permintaan pengadaan barang
atau jasa (user) belum mempersyaratkan K3
a. Kriteria 5.1.5
b. Kriteria 5.1.2
c. Kriteria 5.1.1
d. Kriteria 5.2.1
14. Perusahaan melakukan identifikasi bahaya dan pengendalian resiko
(IBPR) tidak memasukkan semua proses kerja yang ada seperti kegiatan
dan maintenance di lokasi workshop dan mesin produksi saat
maintenance dan IBPR tidak menggunakan form yang telah ditentukan
dan belum keseluruhan dari IBPR ditetapkan pengendalian yang existing
ditetapkan :
a. Kriteria 2.1.1
 b. Kriteria 6.2.1
c. Kriteria 6.1.3
d. Kriteria 6.1.2
15.Organisasi belum menetapkan objektive dan target untuk perusahaan
a. Kriteria 2.1.5
b. Kriteria 2.1.4
c. Kriteria 2.1.3
d. Kriteria 2.1.6

Selamat Mengerjakan

II. Soal Short Answer(Jawaban Singkat)

1. Sebutkan dasar hukum (termasuk pasal dan ayatnya) tentang kewajiban

mematuhi SMK3 dan manfaatnya bagi perusahaan
2. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara audit internal dan audit
external SMK3?
3. Apa yang dimaksud dengan Audit SMK3 dan Auditor SMK3 ? Jelaskan
dengan singkat dan jelas
4. Sebutkan syarat-syarat penilaian kriteria audit SMK3 kategori mayor,
berikan penjelasan anda secara jelas dan ringkas?
5. Sebutkan wewenang dan kewajiban Ahli K3 Umum sesuai peraturan
perundangan di Indonesia?

III. Pilihlah jawaban yang anda anggap benar di bawah ini :

1. Peraturan yang mengatur tentang tata cara pelaporan dan pemeriksaan

kecelakaan adalah :
a. Permen No 01./Men/1976
b. Permen No 03 /Men/1998
c. Permen No 04 /Men/1995
d. Permen No 05/Men /1985
2. Pasal 11 undand-undang No 01 tahun 1970 mewajibkan setiap
pengurus/pengusaha suatu perusahaan untuk :
a. Membawa korban kecelakaan ke rumah sakit terdekat atau rujukan
b. Memberikan laporan berkala tentang pelayanan kesehatan kerja
kepada Mentri
c. Melaporkan setiap kecelakaan yang terjadi di tempat kerja yang
dipimpinnya
d. Jawaban a, b, c adalah benar
3. Tujuan analisis kecelakaan kerja untuk
a. Mengembangkan tindakan kontrol
b. Menggambarkan apa yang sebenarnya terjadi
c. Menentukan kecenderungan (trend)
d. Jawaban a,b,c adalah benar
4. Iklim kerja yang tidak aman seperti suhu udara yang terlalu tinggi atau
terlalu rendah adalah merupakan bagian dari :
a. Tindakan yang berbahaya
b. Type kecelakaan
c. Kondisi yang berbahaya
d. Sumber kecelakaan
5. Sistem Manajemen K3 saat ini diperlukan untuk diterapkan di Indonesia
karena
a. Kecelakaan kerja disebabkan kesalahan faktor manajemen, manusia
dan teknis masih tinggi
b. Belum terintegrasi dengan sistem manajemen perusahaan
c. Dengan penerapan SMK3 dapat mengantisipaso hambatan teknis
dalam perdagangan bebas
d. Jawaban a dan c adalah benar
6. Yang harus diperhatiakn dalam usaha pembangunan dan pemeliharaan
SMK3 adalah
a. Keterlibatan dan konsultasi dengan tenaga kerja
b. Komitmen yang kuat dari pimpinan perusahaan
c. Jawaban a dan b adalah benar
d. Bukan salah satu di atas
7. Pelaksanaan Sistem Manajemen K3 berkaitan dengan :
a. 12 kriteria, 166 elemen, 5 prinsip
b. 12 elemen, 5 kriteria, 166 prinsip
c. 5 Langkah, 166 kriteria, 12 elemen
d. Jawaban a,b,c adalah benar
8. Tujuan penerapan SMK3 adalah :
a. Meningkatkan efektivitas perlindungan K3 di perusahaan
b. Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan PAK
c. Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan efisien
d. Jawaban a,b,c adalah benar
9. Dasar Hukum yang menyatakan bahwa penerapan SMK3 adalah wajib
bagi setiap perusaan yaitu :
a. Undang-undang No 13 tahun 2003 pasal 87
b. Undang-undang No 01 tahun 1970 pasal 4
c. PP Nomor 50 Tahun 2012 pasal 5
d. Jawaban a,b,c adalah benar
10. Audit SMK3 merupakan :
a. Kegiatan yang dilakukan secara sistematis, independent oleh Auditor
yang berkompeten
b. Penilaian suatu kegiatan yang telah direncanakan dan dibandingkan
dengan kenyataan di lapangan
c. Pemeriksaan secara sistematik dengan menggunakan pedoman audit
OHSAS 18001
d. Jawaban a,b,c adalah benar
11.Penerapan Sistem Manajemen K3 Wajib diterapkan disemua perusahaan
dengan kriteria :
a. Jumlah tenaga kerja sebanyak 100 orangg atau lebih
b. Jumlah tenaga kerja sebanyak 50 orang atau lebih
c. Kegiatannya mempunyai tingkat potensi bahaya sedang
d. Jawaban a,b,c adalah benar
12. Sesuai dengan lampiran I PP no 50 tahun 2012, audit SMK3 dilakukan
a. 1 tahun sekali
b. Tergantung waktu yang disesuaikan dengan perusahaan
c. Berdasarkan tinjauan ulang audit sebelumnya
d. Paling tidak 3 tahun sekali
 13. Sesuai PP No 50 tahun 2012 dan peraturan pelaksanaannya, jika
pelaksanaan audit external SMK3 perusahaan mencapai 84.5% maka :
a. Perusahaan mendapat tindakan hukum
b. Perusahaan mendapatkan sertifikat dan bendera perak
c. Perusahaan mendapatkan tingkat penilaian baik
d. Perusahaan mendapatkan tingkat penilaian memuaskan
14.Yang wajib dilaksanakan pada saat pemantauan dan evaluasi kinerja K3
dalam penerapan SMK3 adalah :
a. Pengusaha menunjukkan komitmen dan mewujudkannya dalam
kebijakan
b. Audit External SMK3
c. Pemeriksaan, pengujian, pengukuran dan audit Internal SMK3
d. Jawaban b,dan c adalah benar
15.Penilaian penerapan SMK3 atau audit eksternal SMK3 dilakukan
terhadap :
a. Perusahaan yang secara sukarela mengajukan permohonan Audit
SMK3
b. Perusahaan yang mempunyai potensi bahaya tinggi antara lain
perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan, minyak dan gas
bumi
c. Perusahaan yang mempunyai potensi bahaya tinggi berdasarkan
penetapan Dirjen dan atau Kepala Dinas Provinsi
16. Yang tidak termasuk dalam elemen audit SMK3 adalah :
a. Standar pelayanan dalam kontrak pengadaan barang dan jasa
b. Pengumpulan dan penggunaan data
c. Pelaporan dan perbaikan kekurangan
d. . Jawaban b dan c Adalah benar

33. Audit SMK3 dapat dilaksanakan oleh :

a. Semua lembaga audit independen yang diakui secara internasional

b. Auditor SMK3 yang berkompeten

c. Auditor OHSAS 18001

 d. PJK3 bidang pemeriksanaan pengujian K3

34. Peralatan mekanik dikelompokkan menjadi :

a. Pesawat tenaga, produksi, angkat dan mesin

b. Pesawat angkat , angkut , tenaga dan dapur

c. Pesawat tenaga, produksi , angkat dan angkut

d. Pesawat tenaga, produksi, angkut dan turbin

35. Pengawasan terhadap peralatan mekanik dimulai sejak tahap :

a. Pembuatan

b. Pemasangan

c. Pemakaian

d. Perencanaan

36. Peralatan mekanik yang berbahaya dan dapat menimbulkan kecelakaan

kerja pada umumnya dilengkapi dengan :

a. Alat pengaman

b. Alat pengaman dan perlindungan

c. Alat pengaman, perlindungan, deteksi dan pelindung diri

d. Alat pengaman, perlindungan dan deteksi

37. Transmisi dari suatu peralatan mekanik yang putarannya cepat harus
ditutup

a. Pada titik pertemuan

b. Seluruhnya
c. Pada bagian yang berbahaya

d. Pada bagian tertentu

38. Menurut Undang-undan UAP 1930, yang dimaksud dengan pesawat uap
adalah

a. Ketel Uap dan Pesawat Uap selain ketel uap

b. Ketel Uap

c. Ketel Uap dan pemanas air

d. Ketel Uap, pemanas air dan pengering uap

39. Ketel uap adalah pesawat yang dibuat guna menghasilkan uap dan uap

a. Digunakan di dalam pesawatnya

b. Digunakan diluar pesawatnya

c. Dibuang ke udara luar

d. Digunakan untuk memutar turbin

40. Peraturan Keselamatan Kerja lift:

a. Permenaker No. Per 05/Men/1978

b. Permenaker No .Per.03/Men/1999

c. Permenaker No.Per 02/Men/1989

d. Keputusan Menakertrans No Per 75/Men/2002

41. Jenis usaha yang wajib mengikuti Peraturan K3 kebakaran adalah

perusahaan :

a.Pabrik bahan yang mudah meledak

b. Produksi kimia

c. Produksi barang dan jasa

d. Peralatan instalasi Kebakaran

42. Mencegah agar tidak terjadi ledakan dapat dilakukan dengan berbagai
caa , kecuali :

a. Mengurangi konsenterasi oksigen

b. Menurunkan suhu

c. Mempertahankan konsenterasi bahan bakar

d. Mempertahankan jenis bahan kimia

43. Syarat pemasangan APAR harus ditempatkan pada :

a. Posisi yang mudah dilihat dan dekat dengan sumber api sehingga mudah
digunakan

b. Posisi yang diketahui oleh semua orang

c. Posisi yang mudah dilihat, dicapai dan diambil

d. Posisi yang telah ditentukan oleh tekhnisi

44. Dalam hal melaksanakan tugas Ahli K3 spesialis penanggulangan kebakaran

mempunyai wewenang :

a. Menulis laporan kebakaran

b. Menghentikan pekerjaan yang berbahaya

c. Membuat beritas acara perkara

d. Membuat analisa penyebab kebakaran

45. Guna mengatur masalah K3 pada tempat kegiatan konstruksi bangunan
dikeluarkan :

a. Permenaker No : Per.01/Men/1980

b. Permenaker No : Per.12/Men/1980

c. Permenaker No : Per. 02/Men/1980

d. Permenaker No. Per 02/Men/1981

46. Standar faktor-faktor lingkungan kerja yang dianjurkan di tempat kerja agar
tenaga kerja masih dapat menerimanya tanpa mengakibatkan penyakit atau
ganggungan kesehatan, dalam pekerjaan sehari-hari untuk waktu tidak
melebihi 8 jam sehari atau 40 jam seminggu, sering disebut, sebagai :

a. Nilai ambang Batas (NAB)

b.Nilai Baku mutu Lingkungan

c. Nilai Ambang Kuantitas (NAK)

d. Standart kuantitas lingkungan

47.Kontraktor yang melakukan pelanggaran atas Permenaker tentang

konstruksi bangunan , dipidana :

a. Selama-lamanya 3 bulan

b. Selama-lamanya tiga bulan atau denda setinggi-tingginya RP.100.000

c. Selama-lamanya 4 bulan

d. Denda setinggi-tingginya RP.200.000

48. Pada projek dengan Sistem Manajemen Konstrusi yang bertanggungjawab
wajib lapor pekerjaan konstruksi :

a. Sub Kontraktor

b. Konsultan Pengawas

C. Kontraktor utama

d. Konsultan perencana

49. Peraturan Mentri yang mengatur tentang PJK3 adalah

a. Permenaker No . Per 04.Men/1995

b. Permenaker No.Per. 04/Men/1994

c.Permenaker No. Per 05/Men/1994

d. Permenaker No . Per 05 /Men/1995

50. Yang merupakan lingkup bidang jasa dari PJK3 , kecuali

a. Jasa Konsultasi K3

b. Jasa Pengawasan K3

c. Jasa Audit K3

d. Jasa Pembinaan K3.

51. Tugas pokok P2K3 sebagai suatu badan pertimbangan di tempat kerja,
adalah :

a. Menghimpun dan mengolah data dan permasalahan K3 di tempat kerja

b. Melakukan inspeksi/pemeriksaan mengenai kondisi K3 di tempat kerja

c. Memberi pembinaan mengenai K3 kepada tenaga kerja

d. Memberikan pertimbangan kepada pengusaha baik diminta maupun tidak
mengenai permasalahan K3

52. Peranan Ahli K3 adalah :

a. Sebagai kepanjangan tangan pemerintah dalam pelaksanaan pengawasan

atas ditaatinya Undang-undang No 01 tahun 1970

b. Sebagai sekretaris pada lini fungsional

c. Memfollow up rekomendasi atau saran dan perkembangan yang telah

disekepakati kedua belah pihak di lini struktural

d. Jawaban a,b, c adalah benar

53. Wewenang Ahli K3 antara lain adalah :

a. Melaksanakan inspeksi K3 secara periodik

b. Memberikan sanksi terhadap pekerja yang tidak mentaati aturan K3 yang

telah ditetapkan.

c. Memasuki tempat kerja sesuai dengan penunjukkan

d. Memberikan laporan kepada Mneteri atau pejabat yang ditunjuknya

54. Yang membantu pemerintah untuk melakukan pengawasan atas ditaatinya

Undang-undang No 01 tahun 1970 di tempat kerja adalah

a. Pegawai Pengawas

b.Ahli K3

c. Petugas P2 K3 Perusahaan

d. Dokter Perusahaan