SC
???????
Retinoblastoma terjadi karena kehilangan kedua
kromosom dari satu alel dominan protektif yang
berada dalam pita kromosom 13g14.
Bisa karena mutasi atau diturunkan.
Mutasi terjadi akibat perubahan pada rangkaian
DNA. Mutasi dalam sebuah sel benih akan
ditransmisikan kepada turunan sel tersebut
PATOFISIOLOGI
6. Nyeri
2. Golongan II: Satu atau beberapa tumor berukuran 4-10 diameter papil,
Prognosis baik
3. Golongan III: Tumor ada didepan ekuator atau tumor soliter berukuran
>10 diameter papil, Prognosis meragukan
Elektro-okulogram (EOG)
1. Enukleasi mengangkat bola mata dan diganti dengan bola mata prothese (buatan).
1. Ukuran kanker
2. Lokasi kanker
5. Adanya komplikasi
6. Riwayat keluarga
Enukleasi : Dilakukan pada tumor yang masih terbatas pada itraokuler ialah
dengan mengangkat seluruh bola mata dan memotong saraf optik
sepanjang mungkin.
Sesudah operasi diberikan therapi radiasi untuk membunuh sisa – sisa sel
tumor
Ultrasonografi dan tomografi komputer dilakkukan terutama untuk klien
dengan metastasis keluar, misalnnya dengan gejala proptosis bola mata.
Jika satu mata yang terserang, pengobatan tergantung pada klasifikasi tumor :
b. Jika tumor besar (golongan IV atau V), mata harus dienukleasi segera. Mata
yang tidak terkena dilakukan radiasi sinar-X dan kemoterapi.
PROGNOSIS
Prognosis sangat buruk bila sudah tersebar ekstra ocular pada saat pemeriksaan pertama.
Tumor dapat masuk ke dalam otak melalui saraf optik yang terkena infiltrasi sel tumor.
Acute Pain/chronic pain b/d proses penyakitnya
Gangguan persepsi sensorik penglihatan b/d
gangguan penerimaan sensori dari organ
penerima
Gangguan rasa aman cemas b/d perubahan status
kesehatan penglihatan
Resiko tinggi cedera b/d keterbatasan lapang pandang
Kurangnya pengetahuan keluarga b/d
kurangnya informasi mengenai penyakit anaknya.
a. Retinoblastoma merupakan suatu bentuk keganasan/malignansi pada
retina mata yang biasanya terjadi sebelum anak berusia 5 tahun.
c. Bila penyakit terdeteksi lebih dini maka tingkat kesembuhan juga lebih
tinggi.