Anda di halaman 1dari 6

PETROLOGI

-KELOMPOK 2-

Nama : Daffa Naufal Yanuro

Nama batu : Granodiorit

sc : wikimedia.common.com
Jenis batuan : Batuan beku Intrusif

Granodiorit adalah jenis batuan plutonik intrusif dari magma yang bersifat intermediet-asam.
Granodiorit memiliki warna abu-abu kehitaman. Batu ini merupakan peralihan antara Granit dan
Diorit. Granodiorit memiliki tekstur faneritik karena merupakan batuan plutonik. Ukuran butir kasar.
Termasuk dalam batu nonfragmental. Granodiorit memiliki derajat kristalisasi holokristalin.
Kristalnya memiliki bentuk kristal yang euhedral. Granodiorit memiliki mineral penyusun yang terdiri
dari kuarsa 20-30 %, K-Feldspar 30-40 %, plagioklas 40-60%, biotit 5-10% . Proses pembentukan
granodiorit berada di dalam permukaan bumi (plutonik). Proses pembekuannya berlangsung lambat
sehingga kristalnya berukuran besar-besar. Selain itu, proses pembentukan kristalnya yang lambat
membuat bentuknya menjadi sempurna.
Nama : Andera Koseli Dinta

Batuan : Tonalit

Sc : geologyistheway.com

Tonalit adalah batuan beku intrusi vulkanik yang memiliki komposisi felsic dengan tekstur yang
feneritik/ kasar. Batuan ini memiliki warna cerah abu-abu gelap kehitaman. Warna cerah yang
dihasilkan berasal dari kuarsa (>20%), plagioklas feldspar (biasanya oligoklas atau andesine 10%),
K-feldspar (otrhoklas dan mikrolin) dan warna gelap dihasilkan dari mineral mafic (sekitar 10%-40%)
seperti hornblend, biotit, dan sedikit pyroxene (augit). Tonalit memiliki ukuran Kristal kecil <1 mm,
sedang 1 mm - 5 mm dan kasar > 5 mm. Memiliki tekstur berdasarkan kristalinitas holokristalin,
berdasarkan granularitas feneritik. Tonalit memiliki bentuk Kristal subhedral sehingga disebut
hypidiomorfic granular. Hubungan antar kristalnya adalah equigranular karena ukuran butirnya
relative seragam dan struktur yang massif. Batuan ini digunakan sebagai dinding batu, panel dinding,
lantai dan penutup tangga.
Nama : Mochamad Hably Madjit Marjito

Batuan : Dasit

Sc: www.alexstrekeisen

Dasit merupakan batuan beku vulkanik berwarna abu abu dengan tekstur fragmental, memiliki ukuran
kristal <0,05 mm - 5 mm (fenokris 5 mm, massa dasar <0,05 mm). Memiliki tekstur kristalinitas
hipokristalin granularitas faneritik, dan hubungan antar muka kristal subhedral. Struktur yang biasa
ditemukan adalah masif. Mineral mineral penyusun batuan beku terdiri dari Biotit (10%) Kuarsa
(20-60%) Plagioklas (30-70%) Ortoklas (10-15%).Dasit merupakan batuan beku yang termasuk
dalam jenis vulkanik, karena dasit dalam proses pembentukannya mengalami pendinginan magma
yang cepat. Proses terbentuknya dasit pada suhu sekitar 900˚C – 1200˚C. Kandungan silika yang
terdapat pada dasit berkisar diantara 52% – 66%. Dalam proses pembentukannya dasit adalah batuan
ekstrusif felsik yang menengah dalam komposisi antara andesit dan riolit. Dalam pembentukannya
sering ditemukan bergabung dengan andesit, dan membentuk aliran lava, serta tanggul
Nama : Arum Tazkiya
Asal : MAN Insan Cendekia OKI

Sumber : https://www.adikjenius.xyz

Andesit adalah suatu jenis batuan beku vulkanik, ekstrusif, komposisi menengah dengan tekstur
afanitik. Dalam pengertian umum, andesit adalah jenis peralihan antara basal dan dasit, dengan
rentang silikon dioksida (SiO2) adalah 57-63 %. Batuan ini berwarna abu-abu cerah, tekstur afanitik,
struktur masif, dan komposisi mineral Hornblende dan Feldspar. Andesit berasal dari magma yang
biasanya meletus dari stratovolcanoes pada lahar tebal yang mengalir, beberapa diantaranya
penyebarannya dapat mencapai beberapa kilometer. Batuan andesit terbentuk dari magma degan
temperatur antara 900 sampai 1.100 derajat celcius. Andesit ditemukan dalam aliran lava yang
dihasilkan oleh stratovulkano. Lava yang naik kepermukaan akan mengalami proses pendinginan
dengan cepat, hal inilah yang menyebabkan tekstur andesit menjadi lebih halus. Butir mineral dalam
andesit biasanya sangat kecil sehingga tidak dapat dilihat tanpa menggunakan alat pembesar.
Beberapa jenis andesit mengandung sejumlah besar "glass" dan ada juga yang terlihat jejak lava gas
vesikular dengan tekstur amigdaloidal.
Nama : Muhammad Farhan Patria
Asal Sekolah : SMA Al Umanaa Boarding School
Kelompok :II (Dua)
Gambar 1 Diabas
Sumber :
peragaanmuseumgeologi.wordpress.com

Diabas, merupakan batuan beku intrusi atau lebih tepatnya sub vulkanik yang bersifat mafik.
Batuan ini holokristalin, yakni seluruh batuan terdiri dari kristal. Batuan ini berwarna hitam
keabu-abuan dan memiliki tekstur opitik, yakni tekstur dimana mineral piroksen dikelilingi mineral
olivin. Batuan diabas memiliki sifat pejal dan kompak. Batu ini juga memiliki tekstur faneritik
equigranular dan berdasarkan batas kristalnya batu ini memiliki kristal euhedral. Batuan diabas ini
terbentuk secara plutonik di kedalaman yang dangkal, dan karena itulah disebut sebagai batuan sub
vulkanik. Mineral-mineral penyusun batuan ini adalah plagioklas, piroksen, magnetit, sedikit klorit,
serisit dan mineral karbonat. Batu ini biasanya digunakan untuk bahan bangunan walaupun tidak
sebagus andesit. Bantuan ini terbentuk saat tumbukan antara lempeng samudera yang kemudian
menyebabkan partial melting. Kemudian, magma tersebut bergerak ke kerak benua bagian bawah dan
mengalami fraksinasi. Setelah mengalami fraksinasi, magma mengalami diferensiasi dan terbentuklah
magma diabas yang akan membeku dan tersingkap di permukaan.

Anda mungkin juga menyukai