Anda di halaman 1dari 11

PERANGKAT PEMBELAJARAN

PEMBELAJARAN MICRO TEACHING

DISUSUN OLEH :
Nama : Joel Parsaoran Sihombing
Nim : 5213122010

Dosen Pengampu :
Prof. Dr Abdul Hasan Saragih., M.Pd

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

Nama Sekolah :-
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
Materi Pokok : Sistem Suspensi Pada Mobil
Kelas :X
Pertemuan :1
Jam Pelajaran : (@ 50 Menit)

A. Kompetensi Inti
K-1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang di anutnya.
KI-2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur dan disiplin ,santun peduli
(gotong royong kerja sama ,toleran damai,) bertanggung jawap baik di lingkungan sekolah
maupun lingkungan masyarkat dan di lingkungan berbangsa dan bernegara.
K-3. Menunjukkan dan mengembangkan keterampilan ke dunia luar baik secara
, efektif , kreatif, inovatif dan solutif.

B. Kompetensi Dasar & Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1 Memahami Sistem Suspensi Pada 3.1.1 Memahami Pengertian
Mobil sistem suspensi.
3.1.2 Mengetahui jenis-jenis sitem
suspensi pada mobil.
3.1.3 Memahami komponen terdapat pada
suspensi mobil.
3.1.4 Memahami cara kerja sistem
suspensi pada mobil.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran ini selesai peserta didik mampu untuk memahami sistem suspensi
pada mobil,fungsi dari sistem suspensi,serta jenis-jenis dan komponen yang terdapat pada
suspensi mobil secara tepat dan benar.

D. Materi Pembelajaran
1. Pengertian sistem suspensi.
2. Jenis-jenis sitem suspensi pada mobil.
3. Komponen yang terdapat pada suspensi mobil.
4. Cara kerja sistem suspensi pada mobil.

E. Metode dan model pembelajaran


Metode pembelajaran secara ceramah, tanya jawab, diskusi.
Model pembelajaran interaktif.

F. Media/ Alat, sumber pembelajaran


A. Media Power point
B. Alat
Laptop
Infocus
C. Sumber pembelajaran
Materi pembelajaran

G. Langkah-langkah pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

Pendahuluan • Membuka pelajaran dengan salam 10


pembuka, berdoa, dan presensi Peserta
didik
• Guru melakukan presensi kehadiran
peserta didik
• Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
yang harus dicapai Peserta didik serta
manfaatnya bagi Peserta didik.
• Guru mengajukan pertanyaan-
pertanyaan yang berhubungan dengan
materi pembelajaraan.

Kegiatan inti • Guru menjelaskan materi mengeni 30


pengertian sistem suspensi.
• Guru menjelaskan materi mengenai
enisjenis sistem suspensi pada mobil.
• Guru memberikan pertanya kepada peserta
didik mengenai materi yang sudah
dijelaskan sebelumnya, supaya siswa
mampu mengingat apa yang telah
dijelaskan.
• Guru kembali menjelaskan materi
komponen yang terdapat pada suspensi
mobil.
• Guru menjelaskan materi mengenai prinsip
kerja sistem suspensi pada mobil.
• Peserta didik diberi waktu untuk
mengajukan pertanyaan materi yang sudah
disampaikan oleh Guru.

Penutup • Peserta didik dan guru menyimpulkan secara 10


singkat mengenai materi yang telah dibahas.
• Guru memberikan tes evaluasi kepada
peserta didik.
• Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran
dengan memberikan pesan untuk tetap
belajar dan salam.

1. Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian
A. Sikap : Observasi
B. Pengetahuan : Tes Tertulis
C. Keterampilan :-
2. Bentuk Penilaian
A. Sikap : Lembar observasi
B. Pengetahuan : Soal essay
C. Keterampilan :-
3. Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi siswa yang capaian KD nya belum tuntas. Bagi
siswa yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran pengayaan
materi melebihi cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

H. Penilian 1. Sikap
Bentuk Waktu
No Teknik Waktu pelaksanaan Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1 -
Saat pembelajaran
Observasi Jurnal
berlangsung

2. Pengetahuan
Waktu Waktu
No Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Pelaksanaan pelaksanaan
Penilaian untuk
Setelah pembelajaran assessment
1 Tes tertulis Lembar Penilaian tes Pelaksanaan tes
pembelajaran usai for learning)
tertulis

2. Instrumen A. Lembat pengamatan sikap


Terlampir
B. Penilaian Pengetahuan
Terlampir
C. Penilaian Ketrampilan
Terlampir

I. PEMBELAJARAN REMEDIAL
Remedial dilakukan dalam bentuk pembelajaran ulang mengenai materi yang belum tuntas
dikuasai, bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis
penilaian kemudian diadakan penilaian ulang.
J. PEMBELAJARAN PENGAYAAN
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi
(kompetensi) melalui diskusi tentang klasifikasi materi yang sama.

Lampiran materi pembelajaran Sistem suspensi pada mobil A. Pengertian


Sistem suspensi adalah sebuah rangkaian komponen yang berfungsi menyerap getaran yang
ditimbulkan saat mobil berjalan diatas permukaan jalan, tujuan sistem suspensi adalah untuk
mencegah agar body mobil tidak bergetar saat melintasi permukaan jalan. Sehingga menambah
aspek kenyamanan berkendara. Ketika suspensi mampu meredamsemua getaran dan kejutan
dengan lembut dan baik, maka kenyamanan dan pengendalianpengemudi akan semakin lebih
fokus. Apabila salah satu komponen sistem suspensimengalami gangguan, maka akan terjadi hal
yang tidak diharapkan, sehingga kenyamananpengendaraan tidak akan dapat dicapai. Pelajarilah
sistem suspensi pada kegiatan belajar inidengan baik agar anda dapat mengetahui sifat dan cara
kerja sistem.

B. Komponen Beserta fungsi Sistem Suspensi Pada Mobil


Terdapat beberapa komponen pada sistem suspensi, keseluruhan komponen ini saling
berinteraksi satu sama lain. Antara lain:
1. Pegas
Berfungsi untuk menyerap kejutan dari pemukaan jalan dan getaran roda-roda agar tidak
ke bodi. Pegas merupakan alat fleksibel yang menopang bodi kendaraan dan beban yang
memungkinkan roda dan suspensi mengikuti kontur/perbedaan ketinggian jalan tanpa
terjadigerakan pada bodi kendaraan. Pegas mempunyai sifat elastis.
2. Shock absorber (peredam kejut)
Shock absorber berfungsi untuk meredam oskilasi (gerakan naik-turun) pegas saat
menerima kejutan daripermukaan jalan.
3. Ball Joint
Ball joint sebagai penghubung antara arm dengan knuckle roda dan juga bekerja menjadi
sumbu roda ketika ingin belok ke kanan dan kiri, juga untuk menerima beban pada
kendaraan secara vertikal atau lateral.
4. Stabilizer bar
Stabilizer berfungsi menstabilkan body kendaraan ketika terjadi efek suspensi, ketika mobil
belok maka mobil akan condong kearah luar karena terkena gaya sentrifugal.

5. Strut Bar
Strut bar berfungsi untuk menahan lower arm agar tidak bergerak maju-mundur saat
menerima kejutan dari jalan atau dorongan akibat terjadinya pengereman.
6. Bumper
Bumper berfungsi sebagai pelindung komponen-komponen suspensi saat pegas mengkerut
ataumengembang di luar batas. Bumper dibagi dua yaitu rebounding bumper yang
berfungsi menahan tumbukansaat suspensi mengembang dan bounding bumper yang
berfungsi menahan tumbukan saat suspensi tertekan.
7. Lengan Suspensi
Lengan suspensi ini berfungsi untuk menghubungkan roda dengan chasis mobil. Lengan
suspensi, dibuat dengan engsel. Sehingga bisa bergerak secara vertikal. Gerakan ini akan
memungkinkan roda bergerak keatas atau kebawah sesuai beban yang diterima.

C. Tipe-tipe Sistem Suspensi


1. Suspensi tipen independent
Suspensi tipe independent atau model bebas, tiap roda dihubungkan pada bodi oleh
penghubung dan pegasnya sendiri tidak dihubungkan secara lansung pada axle tunggal,
kedua roda dapat bergerak secara bebas tanpa saling mempengaruhi.Biasanya tipe
independent terpasang pada roda depan pada mobil penumpang dan kendaraan
bermuatan kecil.
Sifat-sifat khusus pada suspensi independen yaitu:
A. Gerakan salah satu roda tidak memengaruhi roda lain.
B. Membutuhkan sedikit tempat dan mempunyai kontruksi yang rumit.
C. Titik berat kendaraan yang rendah sehingga tetap membuat nyaman dan aman.
D. Pegas dapat dikontruksikan secara lembut (pegas tidak membantu
mengantargerakan roda, jarak roda dan geometri roda berubah saat pemegasan). E.
Perawatan lebih sulit.

2. Suspensi tipe rigid (dependent)


Suspensi rigid axle merupakan suspensi jenis ini yakni kanan dan kiri yang saling
terhubung dalam satu poros atau axle. Karena saling terhubung, maka roda bekerja
dengan tidak bebas atau dependent. Jadi, ketika roda kanan mengalami goncangan,
maka roda bagian kiri pun akan terpengaruh, meskipun tidak ada beban guncangan
yang diterima. Sama seperti jenis suspensi lainnya, fungsi utama dari suspensi rigid
axle yakni untuk meredam getaran yang muncul ketika mobil melewati jalanan yang
tidak rata.
3. Suspensi semi-independent
Suspensi semi independen adalah suatu jenis sistem suspensi dimana roda kanan dan
kiri dihubungkan dengan penghubung yang dapat bergeser sedikit. Karena
penghubungnya hanya untuk kestabilan dan bukan merupakan poros penggerak.
4. Suspensi Double Wishbone
Jenis suspensi satu ini memiliki ciri khas yakni adanya dua buah lengan yaitu lower
arm dan upper arm di mana berfungsi sebagai penopang sistem suspensi. Double
Wishbone memiliki struktur yang lebih kompleks dari MacPherson Strut untuk
mengoptimalkan peran suspensi. Pada suspensi Double Wishbone, suspensi bekerja
dengan ayunan yang tegak lurus dan posisi chamber tidak berubah. Oleh karena itu,
gejala body roll dapat lebih diminimalkan sehingga handling lebih baik dan lebih stabil.
5. Suspensi Multi-Link
Suspensi multilink adalah jenis suspensi hasil pengembangan dari suspensi Double
Whisbone yang memiliki tiga lengan bahkan lebih. Setiap link memiliki tugas masing-
masing, contohnya seperti meredam benturan vertikal yang diterima mobil saat
melewati lubang, benturan dari samping dan benturan lainnya.
6. Suspensi type 3 Link
Pada umumnya suspensi ini menggunakan batang samping (leteral rod) dan lengan
bawah (lower arm). Sebuah coil spring, shock absorber, lateral rod dan rangkaian
lengan torsion axle. Memberikan ukuran yang kompak, ringan, kemudahan service
yang baik dan roll rigidity dan lateral rigidity yang tinggi. Contoh penggunaan suspensi
tipe ini bisa Anda temukan pada mobil Pajero Sport.
7. Suspensi type Trailing Arm
Suspensi jenis ini bersifat kaku dan biasanya digunakan untuk suspensi belakang.
Suspensi ini sudah menggunakan trailing arm yang menyatu dari sisi kiri dan kanan.
8. Suspensi type Pneumatic
Suspensi Pneumatik merupakan suspensi yang berbasis pada sistem pneumatik. Sistem
pneumatik merupakan suatu sistem yang menggunakan udara/gas bertekanan untuk
bekerja dengan menggunakan kompresor. Keunggulan lain dari jenis suspensi
pneumatic ini adalah ketinggiannya bisa diatur dari dalam mobil, namun
kekurangannya adalah daya tahan dan harga suku cadangnya sangat mahal, sehingga
jenis suspensi ini kurang ideal.
9. Suspensi type Air Suspension (Suspensi Udara)
Tipe suspensi udara ini cara kerjanya mirip dengan tipe pneumatic, namun
perkembangan suspensi udara tipe ini jauh lebih baik jenis suspensi udara ini sudah
dikontrol oleh komputer. Komputer akan secara tepat mengatur proses pengompresan
udara yang masuk ke dalam tabung suspensi udara dalam segala kondisi. Baik itu
parkir, mengemudi lambat, mengemudi cepat atau mengemudi di jalan datar dan tidak
rata.

D. Cara kerja Sistem Suspensi


Cara kerja sistem suspensi ialah menghubungkan komponen antara roda dan bodi. Yang
mana komponen tersebut memiliki kekuatan yang elastis sehingga gerakan yang dihasilkan
secara tiba-tiba oleh roda tidak akan berpengaruh pada bodi mobil ata kata lain suspensi
dipakai untuk menampung semua getaran yang dihasilkan dari permukaan jalan. Perlu kita
ketahui, di dalam sistem suspensi ada beberapa komponen tambahan yang bisa membantu
agar cara kerja sistem suspensi pegas dengan maksimal.

Lampiran Penilian 1. Instrumen penilian sikap


Catatan Perilaku
No Nama Peserta Didik Jujur Kerja sama 1- Jumlah skor
1-5 5
1.
2.
3.
4.

Pedoman Skor
Skor Sikap siswa
9-10 Sangat baik
8-6 baik
5-4 cukup
3-1 kurang

2. Instrumen penilian Pengetahuan


KD Kompetensi Konten Indikator Soal No soal
dasar materi
3.1 Memahami Memahami Peserta didik diminta memahami 1dst
Sistem Suspensi Sistem sistem suspensi pada mobil,fungsi
Pada Mobil Suspensi dari sistem suspensi,serta jenisjenis
Pada dan komponen yang terdapat pada
Mobil suspensi mobil.

Pedoman Skor
No soal Soal Skor
1 Tuliskan pengertian dari Sistem suspensi? 20
2 Tuliskan komponen-komponen apa saja yang 20
terdapat di sistem suspensi?
3 Tuliskan sifat-sifat yang ada pada suspensi 20
independen?
4 Tuliskan apa itu sistem suspensi pnuematik? 20
5 Coba Tuliskan perbedaan sistem suspensi 20
indenpent dan suspensi dependent ?
ALAT EVALUASI

Nama :

Kelas :

Jawablah soal di bawah ini dengan benar dan tepat!

1. Tuliskan pengertian dari Sistem suspensi?


Jawab :

2. Tuliskan komponen-komponen apa saja yang terdapat di sistem suspensi?


Jawab :

3. Tuliskan sifat-sifat yang ada pada suspensi independen?


Jawab :

4. Tuliskan apa itu sistem suspensi pnuematik?


Jawab :

5. Coba Tuliskan perbedaan sistem suspensi indenpent dan suspensi dependent ? Jawab :

Anda mungkin juga menyukai