Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENGERTIAN TIK DAN PENGERTIAN KELUARGA

PENGERTIAN TIK

Teknologi Informasi dan Komunikasi atau disingkat dengan TIK adalah semua

teknologi yang berhubungan dengan penanganan informasi. Dalam bahasa

Inggris, TIK disebut dengan Information and Communication Technology (ICT).

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, teknologi adalah metode ilmiah untuk

mencapai tujuan praktis atau ilmi pengetahuan terapan. Dapat juga diartikan

sebagai keseluruhan dan kenyamanan hidup manusia. Pengertian informasi

menurut KBBI yaitu penerangan, pemberitahuan, kabar, atau berita tentang

sesuatu. Sedangkan komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan. Dapat

diartikan sebagai berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud

dapat dipahami. Kesimpulannya, pengertian TIK adalah teknologi yang

berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpangan,

penyebaran, dan penyajian informasi.

PENGERTIAN KELUARGA

1. Pengertian Keluarga Secara Umum

“Keluarga” merupakan sebuah kata yang memiliki makna yang berbeda. Banyak

orang yang memiliki pemikiran sendiri untuk mendefinisakan mengenai arti

keluarga. Bahkan, di dalam aspek ekonomi, budaya, dan sosial, “keluarga” tentu

saja memiliki arti yang berbeda-beda. Namun, perlu Anda ketahui bahwa
pengertian keluarga secara umum adalah kelompok sosial yang mendasar dalam

masyarakat yang umumnya terdiri dari satu atau dua orang tua dan anak-anak

mereka. Orang-orang yang tergabung dalam satu keluarga ini umumnya memiliki

komitmen jangka panjang satu sama lain dan sebagian besar tinggal dalam satu

atap bersama-sama.

2. Pengertian Keluarga Menurut Ilmu Sosiologi

Di bangku Sekolah Menengah Akhir (SMA), Anda pasti pernah menjumpai

pelajaran Sosiologi jika Anda mengambil jurusan IPS. Pengertian keluarga juga

dipaparkan dalam ilmu sosiologi. Menurut sosiologi, keluarga adalah sebuah

kelompok domestik intim dari orang-orang yang terkait satu sama lain dengan

ikatan darah, perkawinan seksual, dan ikatan hukum.

3. Pengertian Keluarga Menurut Para Ahli

Sejumlah ahli juga pernah berbicara mengenai definisi keluarga. Namun, seperti

biasa, definisi keluarga dari setiap ahli pun berbeda-beda. Berikut adalah

pengertian keluarga menurut beberapa ahli:

Sigmund Freud, sebuah keluarga terbentuk karena adanya perkawinan antara

seorang pria dan seorang wanita. Keluarga adalah bentuk manifestasi dari faktor

seksual sehingga landasan dari sebuah keluarga terletak pada kehidupan seksual

antara suami dan istrinya.


Duvall dan Logan, sama seperti pengertian keluarga menurut ilmu sosiologi,

keluarga terdiri dari dua atau lebih individu yang berada dalam satu rumah tangga.

Dengan kata lain, keluarga terbentuk karena adanya ikatan darah, perkawinan, dan

proses adopsi. Keluarga akan menjadi sarana utama untuk mengembangkan fisik,

mental, emosional, dan kehidupan sosial setiap anggotanya.

Bailon dan Maglaya, keluarga adalah dua atau lebih individu yang tergabung

dalam satu rumah tangga karena hubungan darah, ikatan perkawinan, dan proses

adopsi. Setiap anggota keluarga akan berinteraksi satu sama lain dan memiliki

peran masing-masing dalam satu rumah tangga tersebut. Keluarga juga dapat

menjadi sarana untuk mempertahankan suatu budaya.


BAB I I

FUNGSI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

DALAM KELUARGA

Beberapa orang tua sering merasa khawatir jika melihat anak-anak mereka senang

menghabiskan waktu di depan layar komputer atau laptop.

Sebenarnya anak mengenal teknologi merupakan hal positif, asalkan anak tidak

lupa waktu, menghabiskan waktu online dengan wajar, dan mendapatkan

bimbingan dari orang tua. Teknologi menjadi sesuatu yang sangat bermanfaat

bagi anak-anak. Mengapa bermanfaat? Berikut ulasan manfaat positif teknologi

untuk orang tua dan Anak:

1. Terjadi Interaksi

Terjalin interaksi dan komunikasi ketika orang tua mengenalkan dan membimbing

anak tentang tata cara penggunaan gadget. Contohnya dengan memperkenalkan

game yang ada edukasinya otomatis anak akan mengeluarkan pertanyaan-

pertanyaan yang anak lihat dalam game tersebut, kemudian Anda berikan

penjelasan yang baik melalui gadget tersebut.


2. Lebih Dekat dan Perhatian

Saat anak mulai main gadget dan senang bermain game, baiknya Anda temani dan

ajak menonton video bersama pada gadget tersebut. Dengan begitu Anda bisa

menonton bersama anak melalui media gadget tersebut seraya memberikan arah

atau edukasi dari film atau video yang sedang Anda dan Anak lihat bersama dari

gagdet itu.

3. Anak Jadi Lebih Tangkas

Banyak yang bilang anak bisa bodoh atau malas belajar jika bermain gadget atau

video game. Tepis pernyataan tadi dengan kembali lagi mengarahkan game-game

yang menguji daya pikirnya. Ajak anak bermain game-game yang dapat mengasah

kemampuan si anak jadi berpikir, sehingga gadget dapat membuatnya menjadi

anak yang cerdas dan tangkas.

4. Memantau Keberadaan Anak

Kini, hadir teknologi yang dapat memantau keberadaan anak. Mengandalkan jam

tangan Bipbip Family's Guardian Pin, tidak hanya berfungsi sebagai petunjuk

waktu tetapi juga dapat mengetahui lokasi anak ketika dia dalam bahaya atau

membutuhkan pertolongan.

Jam tangan ini sudah dapat orang tua perkenalkan dan diberikan untuk anak usia 3

tahun ke atas. Jam tangan Bipbip Family's Guardian Pink ini dilengkapi dengan

fitur tracker, steps counter, dan telepon. Jadi, Anda sebagai orang tua sibuk
bekerja bisa sedikit lebih tenang ketika anak tidak ada di dekat Anda atau sedang

bersama orang lain.

Perkembangan tekhnologi informasi dan komunikasi (TIK) sangat cepat

mempengaruhi tatanan interaksi sosial manusia. Mulai dari interaksi antara anak

dengan orang tua, tetangga, dan teman. Bahkan dulu kita tidak bisa

membanyangkan akan berkomunikasi jarak jauh tanpa saling melihat. Namun

sekarang semua itu bisa terjadi. Dimana saja kita bisa berkomunikasi dengan

orang lain, walaupun tempatnya sangat jauh. Asalakan memiliki kuota atau akses

internet. Selain itu juga, keberadaan Tekhnologi informasi dan komunikasi (TIK)

tentu memiliki dampak negative dan postif. Tinggal kita bagaimana menyikapinya

supaya mendatangkan manfaat yang lebih besar.

Adapun dampak negatif dari TIK dalam berinteraksi dengan dunia luar dari

dirinya; ketika orang yang dekat menjadi jauh. Dan orang jauh terasa dekat.

Peristiwa Itu bisa dilihat ketika bertemu atau nongkrong bareng. Kita sibuk

dengan HP masing-masing. Sehingga Komunikasi tatap mukalangsung tidak

terbangun secara berkualitas. Masing-masing individu sibuk dengan gejetnya.

Padahal tujuan perjumpaan itu untuk berinteraksi, membangun emosional dengan

yang lain. Saling bertukar fikiran dan gagasan. Itu juga bisa dilihat dari hasil

penelitian menunjukkan, keberadaan tekhnologi mempengaruhi pola interaksi.


Selain itu juga berdampak pada interaksi anak dengan orang tua. Diaman orang

tua sibuk dengan HP nya, dan anak juga ikut karena melihat orang tuanya. Bahkan

kita menyerahkan pengasuhan anak pada smartphone. Kalau anak-anak sudah

maen games orangtua merasa lebih aman. Sampai-sampai Anaknya sibuk

menceritakan persoalannya di media social. Karena jarang berinteraksi dengan

orangtuanya di rumah. Sehingga komunikasi yang berkualitas itu tidak terbangun.

Anak meras tidak diperhatikan oleh orang tuanya.

Semua ini nantinya akan berdampak kepada psikologi manusia dalam

berinteraksi. Dengan kemajuan TIK menimbulkan gaya komunikasi yang berbeda.

Cara berkomunikasi dengan orang lain perlu penyusaian. Kalau tidak akan terjadi

miskomunikasi. Padahal komunikasi langsung dengan lawan berbicara lebih

berkesan dan kuat dalam membangun interaksi bermakna. Ketimbang melalaui

whatsap, dan telepon.

TIK tidak selalu menimbulkan dampak negative, namun ada sisi positifnya;

dampak positif dari TIK adalah mempermudah komunikasi antar sesama, dan

mempermudah mengerjakan tugas. Kemajuan tekhnologi tidak lagi bisa

dibendung. Kalau kita akan melawan perubahan, maka kita yang akan tergilas

oleh perubahan itu sendiri. Karena memang tidak ada yang abadi didunia ini, yang

abadi hanyalah keabadian itu sendiri. Keberadaan TIK juga sangat mempermudah

kita dalam mengakses informasi dari dunia internasional. Apa yang terjadi di

Negara-negara lain, begitu mudah kita bisa mengetahuinya.


Selain itu, TIK bisa meningkatkan budanya literasi kita. Apalagi saat ini banyak

masyarakat yang memiliki HP, Mulai dari masyarakat kampong sampai dengan

masyarakat kota. Disemua tempat kita bisa mencari informasi melalui

smartphone. Banyak sekali informasi yang tersedia, tinggal kita kelik apa yang

ingin kita cari.


BAB III

PENUTUP

Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi merupakan pendorong penting

konvergensi budaya yang mendorong budaya nasional di seluruh dunia untuk

bertemu ke dua nilai budaya yang disarankan oleh Hofstede: individualisme yang

lebih tinggi dan jarak kekuasaan yang lebih rendah. Studi ini juga menemukan

bahwa teknologi meningkatkan kepercayaan nasional terhadap pasar keuangan

melalui penciptaan transparansi yang lebih baik. Studi ini memiliki implikasi bagi

para pembuat kebijakan di tingkat nasional dan global mengenai bagaimana

teknologi mempengaruhi evolusi masyarakat manusia. Implikasi tambahan ada

untuk promosi demokrasi

Temuan menunjukkan interaksi antara keluarga waktu yang berkualitas, dan

konsumsi teknologi perangkat seperti smartphone, laptop, tablet, iPod dan paket

aplikasi yang terkait.Yang menarik adalah bagaimana perangkat ini mentransfer

makna budaya sekitarnya keluarga interaksi waktu makan. Makalah ini

mengungkapkan bagaimana keluarga waktu yang berkualitas diubah dan

berkembang dalam bentuk, tapi tidak pada akhirnya ditinggalkan, dan berpendapat

bahwa sifat meresap teknologi pada waktu makan memiliki implikasi ke dalam

budaya makanan dan identitas.

Hasil menunjukkan bahwa metode komunikasi yang lebih kaya, yang mencakup

isyarat non-verbal, secara positif terkait dengan kepuasan keseluruhan dengan


kehidupan dan kepuasan dengan hubungan. Metode-metode ini termasuk

komunikasi tatap muka, dan panggilan telepon dan video. Sebaliknya, metode

yang lebih terbatas, seperti pengiriman pesan teks dan pesan instan, secara negatif

dikaitkan dengan kedua variabel. Jejaring sosial secara negatif dikaitkan dengan

kepuasan keseluruhan, tetapi tidak dengan kepuasan dengan hubungan. Kekuatan

hubungan antara metode komunikasi dan kepuasan dengan suatu hubungan

bervariasi tergantung pada jenis hubungan, tetapi apakah itu positif atau negatif

tidak berubah. Oleh sebab itu, kemajuan teknologi ini harus kita bisa manfaatkan

dengan baik. Terutma dalam mengembangkan diri dan masyarakat. karena

keberadaannya tidak selalau menimbulkan ekses negatif saja. Namun ada sisi

postifnya. Tinggal kita harus cerdas mempergunakannya.

Anda mungkin juga menyukai