Akhir riwayat
Datangnya Paulus ke Yerusalem (th.58) memicu kemarahan orang-orang Kristen Yahudi. Mereka
berusaha membunuh Paulus, namun untunglah ia diamankan oleh pasukan Romawi dan dipenjarakan
oleh Antonius Feliks, prokurator Yudea, selama dua tahun (Kis. 23:23-33). Tahun 60, Paulus
mengajukan permohonan naik banding ke Kaisar agar ia diadili di Roma (Kis. 25:11) dan ia pun tiba di
Roma tahun 61. Selama 2 tahun, ia menjadi tahanan rumah dan menurut tafsiran tradisional, pada
periode ini, ia menulis surat Paulus kepada Filemon, Kolose, dan Efesus. Sementara itu, Surat-Surat
Pastoral (Titus, 1-2 Timotius) diperkirakan ditulis setelah ia dibebaskan dari tahanan rumah. Tahun
kematian Paulus tidak begitu jelas. Eusebius memberi kesaksian bahwa Paulus ditahan untuk kedua
kalinya di Roma dan kemudian menjadi martir pada masa kaisar Nero, yakni sekitar tahun 67.