LATAR BELAKANG
Seiring dengan Hasil Audit SDM di Pusat Database BMKG yg sudah dilakukan dan melihat dari
kebutuhan akan SDM yang mumpuni di Pusat Database BMKG dengan melihat rancangan
strategis (Renstra ) Teknologi Informasi dan Komunikasi pada Kurun waktu 2025 di Pusat
Database BMKG, Teknologi Informasi dan Komunikasi sudah menjadi kebutuhan SDM primer
bagi pusat Database BMKG Dengan menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi, suatu
proses dan kegiatan dapat dilakukan dengan lebih cepat, mudah dan efisien. Oleh karena itu
penguasaan terhadap perangkat teknologi komunikasi perlu diajarkan pada semua tingkatan.
Pelatihan dan pengembangan SDM menjadi suatu keniscayaan bagi organisasi, karena
penempatan Personil secara langsung dalam pekerjaan tidak menjamin mereka akan berhasil.
Personil SDM sering sering merasa tidak pasti tentang peranan dan tanggung jawab mereka.
Permintaan pekerjaan dan kapasitas Personil haruslah seimbang melalui program pelatihan. Hal
ini dapat diasumsikan bahwa pelatihan dan pengembangan sangat penting bagi tenaga
kerja untuk bekerja lebih menguasai dan lebih baik terhadap pekerjaan yang dijabat atau akan
dijabat kedepan. Sekali para Personil telah dilatih dan telah menguasai pekerjaannya, mereka
membutuhkan pengembangan lebih jauh untuk menyiapkan tanggung jawab mereka di
masa depan. Salah satu fungsi manajemen surmber daya manusia adalah training and
development artinya bahwa untuk mendapatkan personil yang bersumber daya manusia yang
baik dan tepat sangat perlu pelatihan dan pengembangan. Hal ini sebagal upaya
untuk mempersiapkan para personil Pusat Database BMKG untuk menghadapi tugas pekerjaan
jabatan yang dianggap belum menguasainya.
Dalam sebuah organisasi, dibutuhkan sumber daya manusia yang kompeten untuk mencapai
tujuan tertentu. Dalam mencapai tujuan ini, setiap anggota Pusat Database BMKG harus
memahami dengan baik tugas serta perannya, biasanya mengenai tugas dan peran seorang
personil di Pusat Database BMKG ,
Pelatihan ini telah dirancang untuk meningkatkan keterampilan peserta di bidang manajemen IT,
terutama terkait dengan praktik dan penerapan TI dalam pekerjaan mereka sehari-hari di Pusat
Database BMKG .
Target peserta training adalah para professional, seperti:
• Staff IT
• IT Supervisor
• IT Manager / Managerial Level
• Direktur TI
• IT Operasional dan Data Center
• Project Managers
• Business Development Managers
• Director/Head of Business Units
• IT Planners
• Information Security Officer
SYLLABUS/COURSE OUTLINE
Metodologi Pelatihan
Metode pembelajaran yang digunakan dalam pendidikan ini adalah active learning method
(70:30), yaitu mengkombinasikan pembelajaran interaktif, diskusi, studi kasus. Dalam
pelaksanaan pelatihan IT Upskilling ini akan menggunakan metodologi dengan tahapan sebagai
berikut:
Early Assessment
Pre-Test
Sebelum pelatihan dimulai, akan diberikan test kepada peserta untuk mengetahui
kemampuan awal terkait materi yang akan disampaikan dalam pelatihan.
Chapter Review
Trainer akan menyampaikan materi pelatihan dengan presentase 70% teori dan 30%
Hands-on atau case study
Chapter Quiz
Peserta akan diberikan beberapa quiz sepanjang pelatihan berlangsung.
Post-Test
Sesudah seluruh materi disampaikan oleh trainer, maka diakhir sesi peserta akan
diberikan test terkait semua materi yang sudah diberikan selama pelatihan bertujuan
untuk mengetahui keberhasilan proses pelatihan dan mengukur penguasaan peserta
terhadap materi yang disampaikan oleh trainer.