NIM : 042471155 MATKUL : EKSI4205 – BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK KELAS : CSR S1 MANAJEMEN
TUGAS TUTORIAL 3
MODUL 7 ASURANSI, DANA PENSIUN dan PEGADAIAN
A. PENGERTIAN DAN MANFAAT ASURANSI Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) asuransi adalah pertanggungan (perjanjian antar dua pihak, pihak yang satu berkewajiban membayar iuran dan pihak yang lain berkewajiban memberikan jaminan sepenuhnya kepada pembayar iuran apabila terjadi sesuatu yang menimpa pihak pertama atau barang miliknya sesuai perjanjian yang dibuat.) Sementara menurut UU No.40 Tahun 2014 tentang Perasuransian adalah perjanjian antara dua pihak, yaitu perusahaan asuransi dan pemegang polis yang menjadi dasar bagi penerimaan premi oleh perusahaan asuransi sebagai imbalan untuk : a. Memberikan penggantian kepada tertanggung atau pemegang polis karena kerugian, kerusakan karena terjadinya suatu peristiwa yang tidak pasti. b. Memberikan pembayaran yang didasarkan pada meninggalnya tertanggung atau pembayaran yang didasarkan pada hidupnya tertanggung dengan manfaat yang besarnya telah ditetapkan dan/atau didasarkan pada hasil pengelolaan dana. Manfaat Asuransi a. Rasa aman Pemegang asuransi akan memiliki rasa aman dan terlindungi karena bila terjadi kerugian akibat peristiwa tertentu sudah ada pihak yang menganggung kerugian tersebut. b. Pembagian biaya dan manfaat Adanya pembagiaan biaya dan manfaat secara adil antara pemegang asuransi dan perusahaan asuransi. c. Jaminan kredit Polis asuransi dapat dijaadikan sebagai jaminan untuk memperoleh pinjaman dari lembaga keuangan lain. d. Tabungan Premi yang dibayarkan setiap periode memiliki substansi yang sama dengan tabungan. e. Alat penyebaran risiko Pemegang asuransi dapat menyebarkan risiko suatu kejadian pada perusahaan asuransi. f. Membantu meningkatkan kegiatan usaha Pada umumnya investor akan menyukai usaha dengan risiko yang kecil. Salah satu cara meminimalkan risiko adalah melalui asuransi. B. RISIKO DAN PRINSIP DASAR ASURANSI 1. Ketidakpastian dan Risiko Ketidakpastian asuransi dapat dibedakan menjadi : a. Ketidakpastian ekonomis, yaitu ketidakpastian yang disebabkan oleh kebijakan ekonomi pemerintah atau kondisi ekonomi global; b. Ketidakpastian kondisi alam, yaitu ketidakpastian karena perubahan kondisi alam; dan c. Ketidakpastian manusiawi, yaitu ketidakpastian yang ditimbulkan oleh ulah manusia, seperti perang, huru-hara, pencurian, pembunuhan. Sementara, risiko yang terkait dengan asuransi meliputi : a. Risiko murni (pure risk) Risiko murni berarti hanya ada peluang untuk mengalami kerugian. b. Risiko spekulatif (speculative risk) Risiko spekulatif berarti ada dua kemungkinan yang dihadapi, yaitu kemungkinan mengalami kerugian dan peluang memperoleh keuntungan. c. Risiko individu (individual risk) 1.) Risiko pribadi, risiko yang terkait dengan masing-masing pribadi, seperti kehilangan pekerjaan, sakit kronis, dan/atau cacat fisik. 2.) Risiko harta, risiko terjadinya kerugian finansial karena kehilangan atau kerusakan harta yang dimiliki. Risiko tersebut diatas, terdapat 5 cara yang dapat dilakukan untuk menanganinya, yaitu : a. Menghindari risiko b. Mengurangi risiko c. Menahan risiko d. Membagi risiko e. Mentransfer risiko 2. Prinsip Dasar Asuransi a. Insurance interest Insurance interest adalah hak mempertanggungkan risiko yang terkait dengan keuangan yang diakui sah secara hukum antara tertanggung dan sesuatu yang dipertanggungkan. b. Utmost good faith Kontrak/perjanjian dilakukan dengan itikad baik; penanggung dan tertanggung memberikan informasi dan fakta secara benar. c. Indemnity Indemnity adalah mengembalikan posisi keuangan tertanggung setelah terjadinya kerugian seperti pada posisi sebelum terjadi kerugian. Prinsip ini merupakan prinsip ganti rugi oleh penanggung kepada pihak tertanggung. d. Proximate cause Proximste cause adalah suatu sebab aktif yang mengakibatkan peristiwa berantai tanpa intervensi kekuatan lain. e. Subrogation and contribution Subrogation adalah hak perusahaan asuransi untuk menuntut pihak lain yang mengakibatkan terjadinya kerugian pada pemegang asuransi. Sementara, contribution adalah hak perusahaan asuransi untuk mengajak perusahaan asuransi lain untuk ikut membayar kerugian pemegang asuransi, meskipun jumlah yang ditanggung tiap perusahaan tidak sama besar. C. PENYELENGGARAAN ASURANSI DI INDONESIA 1. Ketentuan Perasuransian di Indonesia Perasuransian di Indonesia diatur dalam Undang-Undang No.40 Tahun 2014 tentang Perasuransian. Sedangkan operasionalnya diatur dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.73/POJK.05/2016 tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik Bagi Perusahaan Perasuransian. Bentuk badan hukum perusahaan perasuransian yang diizinkan di Indonesia adalah : Perseroan Terbatas, Koperasi, Usaha Bersama. Dari aspek kepemilikan perusahaan perasuransian di Indonesia hanya dapat dimiliki oleh : a. Warga Negara Indonesia dan/atau badan hukum Indonesia yang secara langsung atau tidak langsung sepenuhnya dimilki oleh warga negara Indonesia. b. Warga Negara Indonesia dan/atau badan hukum Indonesia bersama-sama dengan warga negara asing atau badan hukum asing yang harus merupakan perusahaan perasuransian atau perusahaan yang bergerak di bidang perasuransian sejenis. Dalam operasionalnya, prusahaan perasuransian tersebut dapat berbasis konvensional dan/atau berprinsip syariah. Perusahaan asuransi adalah perusahaan asuransi umum dan perusahaan asuransi jiwa. Perusahaan asuransi merupakan lembaga keuangan yang kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk premi yang dibayarkan oleh pihak tertanggung dan memberikan perlindungan kepada pihak tertanggung terhadap kemungkinan terjadinya kerugian. Dana yang berhasil dihimpun tersebut sebagian akan disimpan dalam bentuk tunai untuk memberikan ganti rugi jika terjadi kerugian pada pihak tertanggung, sedangkan sebagian lagi dapat ditanam dalam bentuk investasi. DANA PENSIUN A. FUNGSI DAN TUJUAN PENYELENGGARAAN DANA PENSIUN Dana pensiun diselenggarakan dengan tujuan memeberikan kesejahteraan kepada para karyawn dalam bentuk imbalan (dana) ketika karyawan memasuki masa pensiun atau mengalami kecelakaan. Peserta dana pensiun adalah setiap karyawan yang memenuhi syarat kepesertaan dalam dana pensiun yang didirikan oleh pemberi kerja dan telah berusia setidak- tidaknya 18 tahun atau telah kawin, dan telah memiliki masa kerja sekurang-kurangnya satu tahun. Sementara, usia pensiun adalah usia saat peserta berhak untuk mengajukan pensiun dan memanfaatkan dana pensiun. Lembaga dana pensiun tidak saja memberi manfaat bagi peserta (karyawan), namun juga memberi manfaat bagi perusahaan pemberi kerja, pemerintah, dan masyarakat secara luas. Tujuan penyelengaraan dana pensiun berbeda atara pemberi kerja dan karyawan peserta dana pensiun. Dari sisi pemberi kerja, tujuan yang ingin dicapai dalam penyelenggaraan dana pensiun adlah sebagi berikut. 1. Kewajiban moral. 2. Loyalitas 3. Kompetisi pasar tenaga kerja Dari sisi karyawan peserta dana pensiun, tujuan untuk mengikuti dana pensiun adalah sebagai berikut. 1. Memiliki rasa aman. 2. Memiliki tambahan kompensasi. Sedangkan manfaat bagi pemerintah, antara lain. 1. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum, khususnya masyarakat lansia. 2. Kesejahteraan masyarakat tersebut akan berdampak pada peningkatan stabilitas masyarakat. Adapun bagi masyarakat, adanya lembaga dana pensiun yang baik dapat dijadikan sebagai salah satu sumber pendanaan pembangunan dalam negeri. Jenis kelembagaan dana pensiun dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Dana Pensiun Pemberi Kerja dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan. Sedangkan program pensiun dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu Program Pensiun manfaat pasti, program pensiun iuran pasti, dan program pensiun berdasarkan keuntungan. PERGADAIAN Pegadaian merupakan salah satu alternatif sumber pembiayaan bagi masyarakat yang memerlukan dana mendesak. Pegadaian menyalurkan uang pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai. Untuk dapat memperolehnya, masyrakat hanya perlu membawa agunan berupa barang bergerak yang dapat berbentuk perhiasan atau barang berharga iannya. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.31/POJK.05/2016 tentang usaha pergadaian, usaha pergadaian memiliki berbagai kegiatan usaha meliputi : 1. Penyaluran uang pinjaman dengan jaminan berdasarkan hukum gadai. 2. Penyaluran uang pinjaman dengan jaminan fidusia. 3. Pelayanan jasa titipan barang berharga. 4. Pelayanan jasa taksiran. 5. Kegiatan lain yang tidak terkait usaha pergadaian yang memberikan pendapat berdasarkan komisi (fee based income) sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dibidang jasa keuangan. 6. Kegiatan usaha lain dengan persetujuan OJK. Dalam menjalankan usahanya, pegadaian tidak boleh menghimpun dana dari masyarakat. Sumber dana pegadaian diperoleh dari : Modal sendiri, penyertaan modal pemerintah, pinjaman jangka pendek dari perbankan dan jangka panjang dari KLBI, serta penerbitan obligasi. MODUL 8 PASAR UANG Pasar uang adalah keseluruhan permintaan dan penawaran dana-dana atau surat-surat berharga yang mempunyai jangka waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun. Pasar uang pada prinsipnya merupakan sarana alternatif bagi lembaga-lembaga keuangan, perusahaan-perusahaan non keuangan, dan peserta- peserta lainnya dalam memenuhi kebutuhan dana jangka pendek maupun dalam melakukan penempatan dana bila memiliki kelebihan likuiditas. Instrumen-instrumen pasar uang yang dijual disuatu negara dapat berbeda antara satu dengan yang lain atau terdapat instrumen yang pada prinsipnya sama, namun penamaannya berbeda dinegara satu dengan lainnya. Istrumen-instrumen pasar uang yang diperjual belikan di pasar uang Amerika Serikat dan pasar uang Indonesia adalah : treasury bills di Amerika Serikat atau surat perbendaharaan negara di Indonesia, serifikat Bank Indonesia, comersial paper, sertifikat deposito, banker’s acceptence atau wesel eksplor berjangka, pasar uang antar bank (PUAB), dan repurchase agreement (Repo). Pasar valuta asing juga merupakan bagian dari pasar uang. Pasar valuta asing adalah suatu transaksi yang memperdagangkan mata uang suatu negara terhadap mata uang negara lainnya yang melibatkan pasar-pasar uang utama di dunia selama 24 jam secara berkesinambungan. Dalam perkembangannya pasar valuta asing tidak hanya melakukan transaksi valuta asing tradisional, seperti transfer ke luar negeri atau penerbitan sertifikat deposito dalam valuta asing, tetapi juga transaksi derivatif, seperti transaksi spot, forward, dan swap. Pasar Modal Sesuai Undang-Undang Republik Indonesia nomor 8 tahun 1995 tentang pasar modal, pasar modal didefinisikan sebagai kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berikatan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek. Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan hutang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontran investasi kolektif, kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari efek. Pasar modl pada dasarnya adlaah tempat bertemunya pemilik dana dan pihak yang memebutuhkan dana jangka panjang. Pasar modal bertindak sebagai penghubung antara investor dengan perusahaan ataupun institusi pemerintah melalui perdagangan instrumen jangka panjang, seperti obligasi, saham, dan lainnya. Transaksi pasar modal di Indonesia berada dibawah pengawasan Bidang Pengawasan Sektor Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan. Transaksi di pasar modal melibatkan tiga lembaga Self regulatory organisation atau SRO, yaitu bursa efek, lembaga kliring dan penjamin, serta lembaga penyimpanan dan penyelesaian. Disamping itu, pasar modal juga melibatkan perusahaan efek, lembaga penunjang, profesi penunjang, pemodal. Emiten, perusahaan publik, dan reksa dana. Istrumen yang ditawarkan BEI saat adalah saham, obligasi, exchange traded fund (ETF), ddan instrumen-instrumen derivatif seperti Kontrak Opsi Saham (KOS) dan Kontrak Berjangka Indeks Efek (KBIE). MODUL 9 LEMABAGA KEUANGAN INTERNASIONAL Bank Pembangunan Asia Asian Development Bank (ADB) memiliki tujuan untuk membebaskan kawasan Asia-Pasifik dari kemiskinan. ADB merupakan lembaga pengembangan keuangan internasional yang melaksanakan penyaluran dana, menyokong investasi, dan memeberikan kerjasama teknis (technical assisitance) kepada negara-negara berkembang yang mejadi anggotanya. Keanggotaan ADB terbuka bagi anggota dan anggota asosiasi United Nation Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNISCAP) juga negara-negara di wilayah Asia dan negara-negara berkembang di luar wilayah Asia yang telah menjadi anggota PBB atau anggota dari badan-badang PBB. Keanggotaan ADB sekarang adalah 67 anggota yang terdiri atas 48 anggota dari wilayah Asia Pasifik dan 19 anggota dari luar wilayah Asia Pasifik. Dalam struktur organisasinya, ADB terdiri atas dewan gubernur, dewan direksi, presiden, wakil presiden, para pegawai tinggi, dan para pegawai staff. Aktifitas penyaluran dana ADB terbagi dalam dua kategori utama, yaitu pemberian fasilitas pinjaman yang biasa dilaksanakan dan pemberian fasilitas pinjaman khusus. Terdapat 5 area operasional utama pembiayaan dari ADB, yaitu : infrastruktur, lingkungan, kerjasama regional dan integrasi, pengembangan sektor finansial, dan pendidikan. Bank Pembangunan Islam (The Islamic Development Bank) Islamic Development Bank (IDB) adalah lembaga keuangan internasional yang dalam operasionalnya berdasarkan prinsip syariah dengan tujuan mendorong pembangunan ekonomi dan kemajuan sosial negara-negara anggota dan masyarakat muslim baik secara perorangan maupun bersama-sama sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, yaitu hukum islam. Sebagai lembaga keuangan islam, IDB memfokuskan kerjasamanya dalam bidang- bidang yang produktif dan membangun. Bersama dengan badan-badan yang ada, IDB berupaya untuk mampu meningkatkan kualitas kehidupan sosial ekonomi negara anggota dan masyarakat muslim di negara bukan anggota yang berlandaskan prinsip syariah. Melalui programnya, IDB telah banyak berperan penting dalam berbagai aspek sebagai lembaga pembiayaan pembangunan yang membiayai berbagai proyek dalam bidnag pertanian, industri, agro-industri, dan sektor infrastruktur. Bank Dunia (World Bank) Bank Dunia adalah sebuah lembaga keuangan multilateral pemberi dana bantuan pembangunan ke negara-negara berkembang dan negara yang sedang dalam masa transisi. Tujuan atau misi bank dunia ialah untuk menghapus kemiskinan dan meningkatkan standar hidup negara berkembang dengan memberi bantuan dana di bidang pembangunan. Bank Dunia bukanlah seperti pada umumnya melainkan sebuah agen pembangunan khusus dari PBB yang etrdiri dari 5 organisasi, yaitu : international bank for reconstruction and development (IBRD), internatinal development assosition (IDA), international finance corporation (IFC), multilateral invesment guarantee agency(MIGA), dan international centre for settlement on invesment disputees (ICSID). Bank Dunia menyediakan pinjaman berbunga rendah, kredit tanpa bunga, dan hibah bagi negara-negara berkembang. Bantuan tersebut ditujukan untuk mendukung investasi dalam bidang edukasi, kesehatan, administrasi publik, infrastruktur, pembangunan sektor privat dan keuangan, pertanian, dan manajemen sumber daya alam dan lingkungan. Dana Moneter Internasional (International Monetery Fund) IMF didirikan dengan tujuan utama menjamin kestabilan sistem moneter internasional, yaitu sistem pertukaran mata uang dan pembayaran internasional yang memungkinkan negara-negara di dunia (dan warga negaranya) untuk bertransaksi satu sama lain. Aktivitas-aktivitas utama IMF adalah : 1. Memberikan saran kebijakan bagi pemerintah dan bank sentral berdasarkan analisis kecenderungan ekonomi dan pengalaman yang dialami oleh negara-negara di dunia; 2. Melakukan riset, statistik, peramalan, dan analisis berdasarkan pantauan terhadap ekonomi dan pasar individu, regional, dan global; 3. Memberikan pinjaman untuk mebantu suatu negara menghadapi kesulitan ekonomi; 4. Memberikan pinjaman murah untuk membantu mengurangi kemiskinan di negara sedang berkembang; 5. Memberikan bantuan teknis dan pelatihan untuk membantu negara-negara meningkatkan sistem pengelolaan ekonomi mereka.
Ekonomi makro menjadi sederhana, berinvestasi dengan menafsirkan pasar keuangan: Cara membaca dan memahami pasar keuangan agar dapat berinvestasi secara sadar berkat data yang disediakan oleh ekonomi makro