1. Apa yang memotivasi anda menjadi guru?

Apa yang anda lakukan untuk

mewujudkan motivasi tersebut?
A. Tantangan apa yang anda hadapi dalam mewujudkan motivasi tersebut?
Bagaimana anda mengatasinya?
motivasi :

- pengalaman dan inspirasi dari kaka sepupu seorang guru SD yang memajukan pendidikan di
lingkungan sekitar

- kenapa : karna banyak Anak Tidak Sekolah yang membantu orang tua.

- kakak tergugah membuat ruang belajar agar tetap membaca menulis berhitung. Diharapkan mampu
membangkitkan semangat suswa sekolah.

- kepribadian yg menyenangkan dan sabar. Cara mengajar yang asik dan nenyenangkan membuat
diingat muridnya.

- bahkan suatu ketika bertemu muridnya, murid tersebut menyalami dg penuh hormat dn kasih sayang

- membuka perspektif saya bahwa guru profesi mulia, mampu memberikan pengaruh positif yg kuat
pada muridnya, baik kepribadian maupun motivasi. Profesi guru tak lekang oleh waktu, guru bagaikan
menanam pohon cinta dan kasih yang akan selalu berbuah dan lebih dari itu, profesi guru
merupakan ladang pahala silaturahmi yang ikatannya tidak akan pernah terputus.

Hal yang dilakukan utk mewujudkan motivasi

- menempuh pendidikan hingga jenjang Pendidikan Tinggi utk menguasai cabang ilmu tertentu

- mengikuti organisasi : mengasah kemampuan public speaking sekaligus melatih keterampilan

untuk berinteraksi dengan orang lain.

Tantangan dalam mewujudkan motivasi

-kualifikasi pendidikan :

- Tantangan : Banyaknya lulusan Pendidikan Fisika di Indonesia tidak sejalan dengan lowongan profesi
guru yang ada.

- solusi : saya telah berusaha menyerap ilmu dari bangku perkuliahan dengan sebaik-baiknya hingga
akhirnya dinyatakan lulus dengan nilai sangat memuaska. Mengikuti PPL dan berusha mengikuti PPG (
sebagai sarana untuk memperoleh kualifikasi pendidikan sebagai guru yang profesional. )

Adaptasi
- tantangan : Minimnya lembaga pendidikan yang membuka lowongan pendaftaran sebagai guru.
Membuat saya kerja di perusahaan utk nengasah kemampuan komunikasi. Dan tidak mudah untuk
adaptasi dari kependidikan ke perusahaan.

- solusi : menerapkan kemampuan guru yang baik menjadi rekan belajar sekaligus menjadi pemberi
contoh baik hingga akhirnya saya dipercaya oleh atasan untuk menjadi trainer bagi pegawai baru

- tantangan : namun seiring berkembangnya jaman, kurikulum dan kebijakan berubah

- solusi : mengikuti PPG Prajab untuk dapat meningkatkan kapasitas diri dan mempersiapkan diri dengan
sebaik mungkin untuk menjadi guru yang profesional.

pemahaman karakter siswa masa kini.

Tantangan : kebiasaan siswa mengalami pergeseran yang cukup signifikan dibandingkan dengan masa
saya saat menjadi siswa maupun saat melakukan praktik mengajar pada masa perkuliahan

Solusi : saya telah berusaha untuk selalu update terhadap isu-isu tentang perilaku siswa masa kini
melalui berbagai platform media sosial. Saya juga berusaha untuk menjalin interaksi dengan anak-anak
usia sekolah di lingkungan tempat tingga saya agar lebih memahami karakter mereka

Apa kelebihan yang mendukung peran anda sebagai guru? Jelaskan

alasannya dan berikan contohnya!
1. saya aktif mengikuti organisasi dalam kampus salah satunya adalah himpunan mahasiswa fisika

Alasan : sebagai sie acara yg tugas ya ngatur jadwal tentor, melakukan koordinasi dengan pihak sekolah ,
mendampingi tentor saat jalannya kegiatan dan beberapa kali mengisi kelas untuk menggantikan tentor
yang sedang berhalangan hadir.

Kelebihan : mendapatkan kemampuan management waktu, management konflik dan public speaking.
Kemampuan organisasi yg tinggi membantu saya dalam mengalokasikan waktu dengan efisien, sehingga
saya dapat memenuhi materi yang direncanakan dalam waktu yang tersedia.

Contohnya : saya dapat menyusun rencana pembelajaran yang terstruktur, menyesuaikan metode
pengajaran dengan kebutuhan siswa, Dengan demikian, saya dapat memastikan bahwa siswa
mendapatkan pengalaman belajar yang teratur dan terarah

2. saya juga memiliki pengalaman kerja sebagai trainer pegawai baru di perusahaan tempat saya
bekerja.
Alasan : Sebagai seorang trainer saya memiliki tugas memberikan pelatihan, memandu praktek peserta
di lapangan, melakukan evaluasi pada setiap sesi pelatihan sehingga peserta pelatihan mampu bekerja
dengan baik dan merasa nyaman di lingkungan kerja.

Kelebihan : saya mendapatkan kemampuan komunikasi dan pemahaman terhadap beragam peserta
Pengalaman menjadi seorang trainer memberikan sejumlah manfaat dan keterampilan yang dapat
membantu saya menjadi seorang guru yang profesional.

Contoh : kemampuan komunikasi sangat penting bagi seorang guru untuk menjelaskan materi dengan
jelas dan berinteraksi dengan siswa. Sebagai seorang trainer saya juga belajar berinteraksi dengan
berbagai tipe peserta, termasuk yang berbeda latar belakang, tingkat pengetahuan, dan gaya belajar.
Kemampuan ini akan membantu guru dalam merespons perbedaan individu di kelas mereka.

3. Bagaimana hasilnya?
,- Kegiatan yang saya lakukan di organisasi telah berhasil meningkatkan semangat belajar peserta didik.
Mayoritas peserta didik melanjutkan kependidikan yang lebih tinggi bahkan diantara mereka ada yang
mendapat beasiswa. Melalui management waktu yang baik dan kemampuan penyelesaian masalah,
mampu menjalankan program fisika mengajar selama satu tahun dengan baik dan lancar.

- pengalaman saya sebagai trainer telah berhasil membimbing para peserta menyelesaikan pelatihan
hingga menandatangi kontrak kerja. Bahkan peserta pelatihan yang saya didik mampu mendapatkan
posisi pekerjaan yang lebih tinggi.

======

yang signifikan dalam menghadapi situasi kelas pembelajaran.

BAGIAN II
2. Ceritakan pengalaman ketika Anda perlu mempelajari hal-hal baru untuk
meningkatkan performa. Hal-hal baru apa yang Anda pelajari?
a. Bagaimana cara Anda mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan /dikembangkan?
Mengapa Anda merasa perlu meningkatkan/mengembangkan area tersebut?

Cara mengindebtifikasi area yg perlu ditingkatkan :

Hal baru : Selang beberapa waktu, saya dipercaya untuk menjadi seorang trainer bagi pegawai
baru. Menjadi trainer pegawai mengharuskan saya untuk mempelajari hal-hal baru guna
menunjang kesuksesan peran seorang trainer.

Area yg ditingjatkan : kemampuan menjadi trainer yg efektif

Cara mengidentifikasi dan mengapa:

- melakukan observasi sesama rekan trainer untuk memperhatikan teknik pengajaran, metode
presentasi, dan cara mereka berinteraksi dengan peserta. Belajar dari pengalaman orang lain membuat
saya berintrospeksi diri untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan saya sebagai seorang trainer.

- evaluasi pada setiap akhir sesi. Menerima umpan balik dari peserta merupakan sumber informasi
berharga seperti menanyakan kembali materi yang telah disampaikan, pengalaman mereka dalam
menjalani pelatihan dan kesulitan apa yang dialami peserta. ( Jika ada kesulitan - dilihat sebagai peluang
- utk upgrade oengetahuan )

B. Tindakan apa saja yang Anda lakukan untuk mengembangkan diri Anda? Adakah caracara di
luar kebiasaan atau berbeda yang Anda lakukan dalam proses pengembangan?
Berikan contoh yang spesifik!

- berbagi pengalaman ,pengetahuan dan diskusi bersama dengan rekan-rekan trainer. memahami
berbagai pendekatan dan teknik dalam pembelajaran. Pengalaman ,ide-ide, maupun cara padangan dari
hasil diskusi dapat membantu saya menyelesaikan masalah.

- mengajak rekan trainer untuk mengamati sesi pelatihan yang saya berikan. memberikan saya
perspektif baru tentang pendekatan dan teknik masing-masing

- mengikuti les privat bahasa inggris. Melalui pemahaman bahasa inggris yang baik, diharapkan mampu
mengakses informasi dari berbagai sumber.

- memaksimalkan teknik pengajaran sebagai seorang trainer, saya juga berusaha melakukan observasi
di lapangan kembali bersama team leader dan juga supervisor untuk melengkapi kebutuhan materi
pelatihan.

C. Apa tantangan atau kesulitan yang Anda hadapi dalam proses pengembangan diri
tersebut? Bagaimana Anda mengatasinya?

- tantangan : pembagian waktu dan tenaga.

- solusi : Saya menyusun prioritas tugas , mengalokasikan waktu yang cukup untuk istirahat dan
mengurangi kegiatan di luar pekerjaan maupun kursus.

- Tantangan : mengenai jadwal kerja yang padat sehingga membuat saya sulit untuk menghadiri kursus
tersebut.

- Solusi : saya berkomunikasi dengan instruktur mencari jadwal yang sesuai. Online

- tantangan : erbedaan pendapat atau konflik

- solusi : menguasai diri dengan cara tetap tenang, menghindari reaksi emosional yang dapat
menimbulkan konflik, berusaha melihat sudut pandang mereka sebelum merespon.

Apa hasil yang Anda peroleh/rasakan dengan mengembangkan perilaku tersebut? Bagaimana
Anda menerapkannya dalam peran Anda?

- Saya dapat mengikuti kursus selama enam bulan dengan baik. Manfaat lainnya yaitu, kemampuan
bahasa inggris meningkat sehingga bisa mengakses sumber daya dan materi pelatihan yang tersedia
dalam bahasa inggris.

- mampu menggunakan bahasa inggris saat berkomunikasi dengan mitra bisnis internasional dengan
lebih mudah dan efektif.

- mampu menguasai diri ketika menghadapi perbedaan pendapat maupun konflik dalam pekerjaan.
Kemampuan untuk tetap tenang dan terkendali saat menghadapi perbedaan pendapat atau konflik
membantu saya meningkatkan hubungan dengan rekan kerja, atasan maupun peserta latihan. Hal Ini
menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan haromis, serta mampu meningkatkan efektivitas
pelatihan

3. BAGIAN III
3. Terkadang kita diminta untuk melakukan sesuatu yang menurut kita tidak sesuai dengan nilai,
etika, pedoman kerja, ataupun aturan yang berlaku.
a. Ceritakan satu pengalaman Anda terkait situasi tersebut. Jelaskan secara detail!

- . Saya pernah diminta untuk mengerjakan tugas lain diluar jobdesk saya hari itu.

- beliau memaksa saya untuk mengerjakannya dengan alasan karyawan lain tersebut hendak
diajak pergi diluar urusan perusahaan.

- saya hal tersebut tidak sesuai dengan nilai,etika, dan pedoman kerja perusahaan. Namun disisi lain
yang memberikan perintah adalah atasan , sehingga saya mengalami dilemma untuk menerima atau
menolak.

,- Namun disisi lain saya harus siap menjalankan perintah atasan yang berkaitan dengan pekerjaan demi
kelancaran jalannya perusahaan.

Tindakan apa yang Anda lakukan dan mengapa hal tersebut Anda lakukan?
tindakan yang saya lakukan adalah dengan tidak langsung menyetujui. Saya berusaha mencari tau alasan
mengapa tugas itu diberikan kepada saya. Setelah mengetahui alasan dari Team Leader, maka saya
mencoba untuk memahami namun juga turut serta memberikan masukan kepada beliau dan karyawan
lain yang bersangkutan untuk tetap mempriotitaskan kepentingan bersama demi memajukan
perusahaan. Bagi saya memberikan kritik dan saran terhadap sesama rekan kerja ataupun atasan
merupakan suatu cara untuk membangun lingkungan kerja yang positif.

Bagaimana hasilnya?

, beliau berusaha menghargai transparansi dalam menyampaikan alasan saya. Beliau akhirnya
memahami bahwa keputusan beliau tidak sepenuhnya benar. Kemudian kami mengadakan diskusi lebih
lanjut untuk menemukan solusi yang lebih sesuai.

BAGIAN IV
4. Ceritakan secara spesifik situasi pengalaman Anda saat bekerja sama dengan orang lain yang
memiliki beragam perbedaan, seperti budaya, cara pandang, latar belakang, pendidikan, cara
berpikir, dll

a. Ceritakan secara spesifik situasinya? Apa tujuan dari kerjasama yang terjadi?
Keberagaman seperti apa yang Anda hadapi?