Putusan Kasus Tersangka H. Tedy Darmansyah (Direktur PT Famili Sejati Tekstil)

am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Negeri Bale Bandung yang mengadili perkara pidana
dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan
do
gu sebagai berikut dalam perkara Terdakwa :
Nama lengkap : H. Tedy Darmansyah Bin H. Asep Nanang
Tempat lahir : Bandung
In
A
Umur/Tanggal lahir : 34 tahun/6 Mei 1988
Jenis kelamin : Laki-laki;
ah
lik
Kebangsaan : Indonesia
: Jl. Batununggal Asih 3 No.8 Rt.001 Rw. 001
am
Tempat tinggal Kelurahan Batununggal Asih Kecamatan
ub
Bandung Kidul Kota Bandung Provinsi Jawa
Barat
ep
k
: Islam
Agama : Direktur Utama PT. Family Sejati Tekstil
ah
si
Pekerjaan
Terdakwa H. Tedy Darmansyah Bin H. Asep Nanang ditahan dalam tahanan
ne
ng
kota oleh:
1. Penyidik tidak dilakukan penahanan
do
gu
2. Penuntut Umum sejak tanggal 21 Maret 2022 sampai dengan tanggal 9

April 2022
3. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 30 Maret 2022 sampai dengan
In
A
tanggal 28 April 2022

4. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Pertama Oleh Ketua
ah
lik
Pengadilan Negeri sejak tanggal 29 April 2022 sampai dengan tanggal 27

Juni 2022
m
ub
5. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Pertama Oleh Ketua

Pengadilan Tinggi sejak tanggal 28 Juni 2022 sampai dengan tanggal 27
ka
Juli 2022
ep
6. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Kedua Oleh Ketua Pengadilan

ah
Tinggi sejak tanggal 28 Juli 2022 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2022
R
Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu :

es
1. Dian, S.H.,
M
ng
2. Senator Giovani Putra Arlong, S.H., M.H.,

on
Halaman 1 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
ep
hk
a
3. Muhammad Iqbal, S.H., M.H.,
R
4. Yosua Frinaldi, S.H.,
si
5. Fredy M. Manalu, S.H.,
ne
ng
Advokat pada Kantor Lawfirm Dian Ferdiansyah & Partner berkantor di
Apartmenet M-Square Blok C-02 Jalan Cibaduyut Raya, Bandung berdasarkan
Surat Kuasa Khusus tanggal 05 April 2022;
do
gu Pengadilan Negeri tersebut;
Setelah membaca:
In
A
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bale Bandung Nomor
218/Pid.B/LH/2022/PN Blb tanggal 30 Maret 2022 tentang penunjukan Majelis
ah
Hakim;
lik
- Penetapan Majelis Hakim Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb tanggal 30
Maret 2022 tentang penetapan hari sidang;
am
ub
- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;
Setelah mendengar keterangan Saksi-Saksi, Ahli dan Terdakwa serta
ep
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;
k
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh

ah
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

R
si
1. Menyatakan Terdakwa H. TEDY
DARMANSYAH terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan
ne
ng
tindak pidana “telah memberi perintah sebagai pemimpin kegiatan

dalam Pengelolaan limbah B3 tanpa izin sebagaimana dimaksud
do
gu
dalam Pasal 59“ sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Dakwaan
Kedua Pasal 103 Jo Pasal 116 Ayat (1) huruf b Jo Pasal 117 Undang-
Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
In
A
Lingkungan Hidup;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa H.
ah
lik
TEDY DARMANSYAH dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun

dikurangi selama terdakwa ditahan dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,-
m
ub
(satu milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak

dibayar dalam jangka waktu 1 (satu) bulan setelah putusan dibacakan,
ka
maka sebagian aset atau harta Terdakwa in casu PT. Family Sejati Tekstil
ep
disita dan dijual lelang untuk membayar denda dimaksud;

ah
3. Menyatakan barang bukti berupa :

R
1.
es
Penetapan penyitaan pada tanggal 26 November 2020

M
ng
No Kode Titik Koordinat Lokasi Jenis Volume Jumla

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Sampel h
1. FST A S 07°03’06.3” Outlet IPAL Sludge IPAL ± 1 kg 1 boto
si
E 107°45’26.3” l
2. FST B S 07°03’05.8” Di belakang area Tanah Terkont ± 1 kg 1 boto
ne
ng
E 107°45’26.6” PT FST aminasi l
3. FST C S 07°03’05.8” Dekat IPAL Sludge ± 1 kg 1 boto
E 107°45’26.3” l
do
gu 4 FST D S 07°02’42.3”
E 107°45’22.5”
Di luar area PT F
ST berjarak ± 1 k
m
Tanah kontrol
/ pembanding
± 1 kg 1 boto
l
2. Penetapan penyitaan pada tanggal 15 November 2021 :
In
A
Kode
No Titik Koordinat Lokasi Jenis Sampel Jumlah
Sampel
ah
Tanah utuh (F- 1
lik
1) tabung
07º03'05.72” S 1
Tanah Komposit
am
ub
107 º45'26.30” Di belakang rajut PT kantong
1. FST-1 (T-1)
E Family Sejati Tekstil Plastik
1
Batu
ep
kantong
k
pecah/puing
Plastik
ah
Tanah utuh (F- 1

R
si
07º03'06.30” S Di belakang Water Jet 2) tabung
2. FST-2 107º45'27.80” E Lump (WJL) PT Family
1
ne
Tanah Komposit
ng
Sejati Tekstil
kantong
(T-2)
plastik
do
Tanah utuh (F- 1
gu
3) tabung
07º03'06.11” S
Di belakang bak limbah 1
In
A
3. FST-3 107º45'25.80” E Tanah Komposit

PT Family sejati Tekstil kantong
(T-3)
plastik
1
ah
lik
Batu
kantong
pecah/puing
plastik
m
ub
Tanah utuh (F- 1

07º03'04.99” S 4) tabung
Sebelah mesin Setting –
4. FST-4 107º45'25.18” E
ka
PT Family Sejati Tekstil 1

ep
Tanah Komposit
kantong
(T-4)
plastik
ah
Diserahkan kepada Terdakwa untuk dilakukan pengolahan, sesuai dengan

R
ketentuan yang berlaku, hingga mendapatkan Surat Dereance dari Dinas

es
Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung

M
ng
No Jenis Jumlah
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
.
1. Foto copy Izin Usaha Industri (Tanpa melalui tahap 1
si
persetujuan prinsip) Nomor : 987/01-IUI/BPMP/I/2013 tanggal lembar
2 Januari 2013
ne
ng
2. Foto copy Nomor Induk Berusaha (NIB) Nomor : 1
9120401322056 lembar
3. Foto copy Izin Usaha (Izin Usaha Industri) untuk industri 1
do
gu 4.
percetakan kain, industri pakaian jadi (konveksi) dari tekstil
Foto copy NPWP Nomor : 71.804.4-444.000
lembar
1
In
lembar
A
5. Foto copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan Nomor : 1
043/829/SKDP/VI/2014 tanggal 16 Juni 2014 lembar
ah
lik
6. Foto copy Retribusi Ijin Gangguan Nomor : 1
0141/011413/1165/BPMP tanggal 14 Januari 2013 berkas
7. Foto copy Izin Usaha tanggal 25 Maret 2019 untuk 1
am
ub
perdagangan besar atas balas jasa (Fee) atau kontrak, lembar
perdagangan besar tekstil, perdagangan besar berbagai
ep
macam material bangunan, perdagangan besar pakaian,
k
8. Foto copy Izin Lokasi tanggal 25 Maret 2019 1

ah
lembar
9. Foto copy Sertifikat Pabrik No 452 dari Departemen Dalam 1
R
si
Negeri berkas
10. Foto copy Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data 3
ne
ng
Perseroan PT Family Sejati Tekstil dari Kementerian Hukum lembar

dan HAM RI Nomor : AHU-AH.01.03-0172391 tanggal 27
do
gu
Maret 2019 tentang perubahan pengangkatan kembali

Masing-masing tetap terlampir dalam berkas perkara.
4. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp
In
A
5.000,- (lima ribu rupiah).

Setelah mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang pada
ah
lik
pokoknya memohon agar Terdakwa dijatuhi hukuman yang seadil-adilnya dan

seringan-ringannya;
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan
m
ub
Terdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut:

ka
1. Menolak seluruh pembelaan yang disampaikan oleh Penasihat Hukum

ep
Terdakwa;
2. Menyatakan Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH terbukti secara sah
ah
dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “telah memberi

R
es
perintah sebagai pemimpin kegiatan dalam Pengelolaan limbah B3

M
tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59“ sebagaimana diatur

ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
dan diancam pidana dalam Dakwaan Kedua Pasal 103 Jo Pasal 116 Ayat (1)
R
huruf b Jo Pasal 117 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
si
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
ne
ng
3. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH
dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dikurangi selama terdakwa
ditahan dan denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah),
do
gu dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar dalam jangka waktu 1
(satu) bulan setelah putusan dibacakan, maka sebagian aset atau harta
In
A
Terdakwa in casu PT. Family Sejati Tekstil disita dan dijual lelang untuk
membayar denda dimaksud;
ah
4. Menyatakan barang bukti berupa :
lik
1.
am
ub
Kode Jumla
No Titik Koordinat Lokasi Jenis Volume
Sampel h
1. FST A S 07°03’06.3” Outlet IPAL Sludge IPAL ± 1 kg 1 boto
ep
E 107°45’26.3” l
k
ah
2. FST B S 07°03’05.8” Di belakang area Tanah Terkont ± 1 kg 1 boto

R
E 107°45’26.6” PT FST aminasi l
si
3. FST C S 07°03’05.8” Dekat IPAL Sludge ± 1 kg 1 boto
E 107°45’26.3” l
4 FST D S 07°02’42.3” Di luar area PT F Tanah kontrol ± 1 kg 1 boto
ne
ng
E 107°45’22.5” ST berjarak ± 1 k / pembanding l

m
do
gu
Kode
No Titik Koordinat Lokasi Jenis Sampel Jumlah
Sampel
Tanah utuh (F- 1
In
A
1) tabung
07º03'05.72” S 1
Tanah Komposit
kantong
ah
107 º45'26.30” Di belakang rajut PT

lik
1. FST-1 (T-1)
E Family Sejati Tekstil Plastik
1
Batu
m
ub
kantong
pecah/puing
Plastik
ka
Tanah utuh (F- 1

ep
07º03'06.30” S Di belakang Water Jet 2) tabung

2. FST-2 107º45'27.80” E Lump (WJL) PT Family
1
ah
Sejati Tekstil Tanah Komposit

kantong
R
(T-2)
plastik
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Tanah utuh (F- 1
si
3) tabung
07º03'06.11” S
ne
ng
Di belakang bak limbah 1
3. FST-3 107º45'25.80” E Tanah Komposit
PT Family sejati Tekstil kantong
(T-3)
plastik
do
gu Batu
pecah/puing
1
kantong
plastik
In
A
Tanah utuh (F- 1
07º03'04.99” S 4) tabung
Sebelah mesin Setting –
4. FST-4 107º45'25.18” E
ah
PT Family Sejati Tekstil 1
lik
Tanah Komposit
kantong
(T-4)
plastik
am
ub
ep
No Jenis Jumlah
k
.
ah

R
si
2 Januari 2013
ne
ng

9120401322056 lembar
do
gu
percetakan kain, industri pakaian jadi (konveksi) dari tekstil lembar

4. Foto copy NPWP Nomor : 71.804.4-444.000 1
lembar
In
A

ah
lik

m
ub

ka

ep

lembar
ah

R
Negeri berkas
es

M
ng

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
si
5. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp
ne
ng
5.000,- (lima ribu rupiah).
Setelah mendengar Tanggapan Penasihat Hukum Terdakwa terhadap
do
gu tanggapan Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
In
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:
A
DAKWAAN
KESATU
ah
lik
-------Bahwa Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH selaku Direktur Utama PT.
Family Sejati Tekstil berdasarkan Akta Pendirian Nomor : 49 tanggal 26
am
ub
Nopember 2013 dan Akta Perubahan Terakhir Nomor : 23 tanggal 21 Maret
2019, sejak tahun 2013 sampai dengan tahun 2020 atau setidak-tidaknya pada
waktu-waktu lain dalam kurun watu tahun 2013 sampai dengan tahun 2020
ep
k
bertempat di PT. Family Sejati Tekstil yang beralamat di Jl. Raya Laswi Biru
ah
No.236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat, atau

R
si
setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum
Pengadilan Negeri Bale Bandung yang berwenang memeriksa dan mengadili
ne
ng
perkara ini yaitu, Setiap orang yang memberi perintah untuk melakukan
tindak pidana atau orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan
do
dalam tindak pidana yang dengan sengaja melakukan perbuatan yang
gu
mengakibatkan dilampauinya baku mutu udara ambien, baku mutu air,

baku mutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup, yang
In
A
dilakukan dengan cara-cara atau uraian perbuatan sebagai berikut:

 Berawal sejak tahun 2013 PT. Family Sejati Tekstil berdiri sesuai
ah
lik
dengan Akta Pendirian Nomor : 49 tanggal 26 Nopember 2013 Notaris

Nunung Sri Haryani, S.H. dan mempunyai kegiatan usaha di Bidang
Perdagangan serta Perindustrian, berkedudukan di Jl. Raya Laswi Biru No.
m
ub
236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Propinsi Jawa Barat.

ka
 Adapun Struktur Kepengurusan PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL sesuai

ep
dengan Akta Perubahan oleh Notaris dan PPAT Kota Tanjung Pinang atas
nama Nunung Sri Haryani, S.H., Nomor 23 tanggal 21 Maret 2019 dan telah
ah
disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : AHU-0016881.AH.01.02

es
Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019 adalah :

M
Direktur Utama : H. TEDY DARMANSYAH

ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Direktur : H. ASEP NANANG
R
Komisaris Utama : Hj. AI SALAMAH
si
 Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH selaku Direktur Utama PT. FAMILI
ne
ng
SEJATI TEKSTIL memiliki tugas dan tanggung jawab tentang segala hal
dan segala kejadian terhadap operasional PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL.
PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL yang berlokasi Jl. Raya Laswi Biru No.
do

gu 236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Propinsi Jawa Barat berdiri
dan masuk dalam kawasan ruang sepadan Sungai Citarum. PT. FAMILI
In
A
SEJATI TEKSTIL yang beroperasi pada tahun 2013 melakukan kegiatan
berupa memproduksi rajut menjadi kelambu dengan bahan baku polyster dan
ah
pada tahun 2015 PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL melakukan pewarnaan dan
lik
printing kelambu dan pada tahun 2017 PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL
menambah kegiatan yaitu memproduksi waring dengan bahan baku polyster
am
ub
yang kadang-kadang diberikan pewarnaan dengan master bat. Dalam proses
produksi kelambu bahan baku polyster dirajut dan disetting (pewarnaan) dan
ep
diprinting dengan kapasitas produksi ± 135 ton/bulan sedangkan proses
k
produksi waring yaitu bahan baku plastik diubah menjadi benang dan ditenun
ah
dengan kapasitas produksi ±70 ton/bulan.

R
si
 Pada proses produksi kelambu dan proses produksi waring PT. FAMILI
SEJATI TEKSTIL menghasilkan limbah B3 berupa Sludge (lumpur) IPAL ±
ne
ng
200 kg/minggu dan jumlah volume limbah yang dibuang tanpa ijin oleh PT.
FAMILI SEJATI TEKSTIL sejak tahun 2015 sampai dengan tahun 2020
do
gu
sebanyak ± 49.200 kg selain Sludge atau lumpur limbah B3 lain yang

dihasilkan dari kegiatan produksi adalah air limbah, dan bekas kemasan cat.
Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH selaku Direktur Utama PT. FAMILI
In

A
SEJATI TEKSTIL bertanggung jawab atas seluruh kegiatan operasional

pabrik baik itu berupa perijinan ataupun kegiatan produksi dan terdakwa tidak
ah
lik
pernah mengurus perijinan terkait ijin lingkungan ataupun ijin pengelolaan

limbah kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
m
ub
(DPMPTSP) Kabupaten Bandung dan berdasarkan keterangan Saksi EVI

HESTININGSIH dan Saksi ASRI SAVITRI DPMPTSP Kabupaten Bandung
ka
tidak menerbitkan Izin Lingkungan kepada PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL

ep
untuk kegiatan berlokasi di Jalan Raya Laswi No. 236, Majalaya, Kabupaten
ah
Bandung, Provinsi Jawa Barat dan di Desa Talun, Kecamatan Ibun,

R
Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat karena alasan berada dalam

es
kawasan ruang sepadan sungai Citarum.

M
ng

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
SEJATI TEKSTIL tidak melakukan pengelolaan limbah yang dihasilkan dan
R
PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL tidak memiliki Tempat Pembuangan Sementara
si
(TPS) Limbah, selain itu Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH memerintahkan
ne
ng
karyawan untuk memasukkan limbah Sludge IPAL kedalam karung dan
dibuang disekitar IPAL Pabrik PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL.
Berdasarkan keterangan Ahli Pengelolaan Limbah dan Limbah B3, IR.
do

gu EDDY SOENTJAHJO, mengatakan perusahaan harus berusaha semaksimal
mungkin mereduksi jumlah timbulan limbah B3 (LB3) yang muncul sepanjang
In
A
proses produksi, menyimpan sementara waktu (maksimal 90 hari) limbah B3
yang dihasilkan (harus memiliki izin), mengelola lebih lanjut limbah-limbah B3
ah
tersebut (harus berizin), dan bila tidak mampu mengelola sendiri, maka
lik
perusahaan harus bekerjasama atau menyerahkan limbah B3 tersebut ke
pihak lain : pengangkut, pengumpul, pemanfaat, pengolah dan penimbun,
am
ub
yang semuanya juga harus berizin.
 Bahwa Sludge IPAL yang dihasilkan pabrik tekstil PT Family Tekstil
ep
Sejati adalah positif berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101 Tahun
k
2014 tentang Pengelolaan Limbah B3 sebagaimana telah diubah dengan

ah
PP Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan

R
si
Pengelolaan Lingkungan Hidup, dan tanah yang terkontaminasi positif
mengandung limbah B3 berdasar hasil uji lab PT. Organo Sciene
ne
ng
Laboratorium No. : OSL2011068 dan sludge IPAL berkategori limbah B3

tersebut harus ditangkap menggunakan alat penangkap dan pemisah sludge
do
gu
yang memadai alat penangkap dan pemisah sludge IPAL tersebut boleh
menggunakan alat yang bertipe teknologi modern (mechanical dewatering)
atau yang bertipe manual sederhana (misal: drying bed atau drying sack),
In
A
setelah cukup kering (berbentuk cake) sludge tersebut ditempatkan dalam

wadah karung atau jumbo bag, selanjutnya untuk sementara waktu di tempat
ah
lik
penyimpanan sementara (TPS, berizin) maksimal 90 hari. Kemudian

sludge tersebut harus diolah lebih lanjut dan/atau dimanfaatkan (kedua
m
ub
kegiatan juga harus berizin).

 Bila perusahaan tidak memiliki kemampuan untuk mengolah dan/atau
ka
memanfaatkan, maka sludge IPAL tersebut harus dikerjasamakan dengan

ep
pihak ke-3 (berizin), mulai dari : pengangkutan, pengumpulan, pengolahan,

ah
pemanfaatan atau penimbunan secured landfill (dimana semua Pihak Ketiga

R
tersebut semuanya harus berizin) dan menempatkan/membuang limbah B3

es
berupa sludge IPAL ke tanah tanpa izin dapat merusak lingkungan karena
M
ng
sifat-sifat limbah B3, selain berbahaya dan beracun, mudah tersebar ke

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
lingkungan alam sekitar (misal: melalui limpasan air hujan dan tiupan angin),
R
tidak mudah terurai atau persisten di lingkungan, bersifat bioakumujlatif pada
si
jaringan tubuh makhluk hidup dan dalam jangka pendek bila terlepas ke
ne
ng
lingkungan, limbah B3 akan segera meracuni dan mencemari lingkungan
sesuai tingkat kadar, konsentrasi dan jumlahnya. Dalam jangka panjang
berbagai parameter limbah B3, misal logam-logam berat, dalam jumlah
do
gu sedikit pun akan berbioakumulasi dalam tubuh makhluk hidup melalui mata
rantai makanan. Berbagai penyakit degeneratif akan muncul dalam jangka
In
A
panjang akibat berbagai limbah B3, antara lain: Carcinogenic (penyebab
kanker), Terratogenic (cacat lahir) dan Mutagenic (mutasi gen).
ah
Berdasarkan keterangan Ahli Izin Lingkungan, FARID MOHAMMAD,
lik

S.T., M.Env. menerangkan di Indonesia usaha dan/atau kegiatan terkait

dengan dokumen lingkungan hidup dibagi menjadi tiga kategori, yaitu usaha
am
ub
dan/atau kegiatan yang wajib memiliki Amdal, usaha dan/atau kegiatan yang
wajib memiliki UKL-UPL dan Usaha dan/atau kegiatan yang wajib memiliki
ep
SPPL dan usaha dan/atau kegiatan yang wajib Amdal adalah usaha/kegiatan
k
yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup, dan usaha dan/atau

ah
kegiatan yang tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal wajib memiliki UKL-
R
si
UPL dan lebih lanjut menyebutkan bahwa usaha dan/atau kegiatan yang
tidak wajib dilengkapi dengan UKL-UPL wajib membuat surat penyataan
ne
ng
kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup (SPPL) dan

yang berwenang menerbitkan Izin Lingkungan adalah Menteri atau Gubernur
do
gu
atau Walikota/Bupati sesuai dengan kewenangannya dan terhadap kegiatan

yang tidak memiliki izin lingkungan akan memberikan dampak yaitu
pemerintah tidak memiliki alat yang cukup untuk melakukan pengawasan
In
A
terhadap kegiatan tersebut dan tidak dapat memberikan jaminan

perlindungan hukum terhadap kegiatan yang telah berjalan tersebut serta
ah
lik
kegiatan tersebut tidak memiliki prosedur pengelolaan dan pemantauan

lingkungan yang telah disahkan oleh pemerintah untuk menjamin kelestarian
m
ub
lingkungan.
 Bahwa berdasarkan keterangan Ahli Kerusakan Lingkungan, Dr. Ir.
ka
BASUKI WASIS, M.Si, pada pokoknya menerangkan untuk mengetahui

ep
kerusakan lingkungan maka perlu diketahui definisi perusakan lingkungan,

ah
dimana menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 definisi Perusakan

R
lingkungan hidup adalah tindakan orang yang menimbulkan perubahan

es
langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik, kimia, dan/atau hAyati
M
ng
lingkungan hidup sehingga melampaui kriteria baku kerusakan lingkungan

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
hidup. Adapun indikatornya terdapat pada PP No. 150 Tahun 2000 tentang
R
Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk Produksi Biomassa dan dan Kepmen
si
Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996 tentang Kriteria Kerusakan Lingkungan
ne
ng
Bagi Usaha atau Kegiatan Penambangan Bahan galian Golongan C Jenis
lepas di dataran.
Bahwa Indikator kerusakan tanah berdasarkan PP No. 150 Tahun 2000
do

gu Tentang Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk Produksi Biomassa meliputi
Erosi Tanah, Sifat Fisika Tanah, Sifat Kimia Tanah dan Sifat Biologi Tanah.
In
A
Dan indicator Kepmen Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996 tentang Kriteria
Kerusakan Lingkungan Bagi Usaha atau Kegiatan Penambangan Bahan
ah
galian Golongan C Jenis lepas di dataran adalah perbedaan relief dasar
lik
galian, kemiringan dasar galian, tebing teras, tanah yang dikembalikan
sebagai penutup dan tutupan tanaman tahunan/pohon.
am
ub
 Bahwa Ahli Dr. Ir. BASUKI WASIS, M.Si datang ke lokasi PT. Family
Sejati Tekstil yang berlokasi di Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan
ep
Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat pada tanggal 7 Oktober
k
2021 untuk memverifikasi lapangan, dengan hasil verifikasi sebagai berikut :

ah
a. Pada lokasi S 07 o 03’ 05,72” E 107o 45’ 26,30” di Areal PT. Family
R
si
Sejati Tekstil ditemukan pabrik/bangunan pada sepadan sungai. Luas
bangunan/pabrik seluas 2 ha. Jarak antara tepi Sungai Citarum dengan
ne
ng
bangunan sekitar 6 m. Pada lokasi ditemukan tumpukan material

bangunan. Pada lokasi ditemukan batuan permukaan 90-100 %, solum
do
gu
tanah sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 % dan erosi sedalam 2-5 cm,
lebar 5-10 cm dan panjang 4-6 m. Pada lokasi telah terjadi kerusakan
untuk parameter erosi, batuan permukaan dan solum tanah (PP Nomor
In
A
150 tahun 2000), tanah dan vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-

43/MENLH/10/1996);
ah
lik
b. Pada lokasi S 07o 03’ 06,30” E 107o 45’ 27,76” di Areal PT. FAMILI
SEJATI TEKSTIL ditemukan pabrik/bangunan pada sepadan sungai.
m
ub
Jarak antara tepi Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 5-6 m. Pada
lokasi ditemukan saluran pembuangan air. Pada lokasi ditemukan erosi
ka
sedalam 1-1,5 m, lebar 0,8 – 1,0 m dan panjang 4-5 m. Pada lokasi telah
ep
terjadi kerusakan untuk parameter erosi tanah (PP Nomor 150 tahun
ah
2000), tanah dan vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-

R
43/MENLH/10/1996);
es
c. Pada lokasi S 07o 03’ 06,11” E 107o 45’ 25,80” di Areal PT Family Sejati
M
ng
Tekstil ditemukan pabrik/ bangunan pada sepadan sungai. Jarak antara

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tepi Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 2-3 m. Pada lokasi
R
ditemukan tumpukan material bangunan. Pada lokasi ditemukan batuan
si
permukaan 60-80 %, solum tanah sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 %
ne
ng
dan erosi sedalam 2-5 cm, lebar 40-60 cm dan panjang 4-5 m. Pada
lokasi telah terjadi kerusakan untuk parameter erosi, batuan permukaan
dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000), tanah dan vegetasi
do
gu (Kepmen LH Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996);
d. Pada lokasi S 07o 03’ 04,99” E 107o 45’ 25,18” di Areal PT Family Sejati
In
A
ditemukan pabrik/ bangunan pada sepadan sungai. Jarak antara tepi
Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 6 - 7 m. Pada lokasi ditemukan
ah
tumpukan material bangunan. Pada lokasi ditemukan solum tanah
lik
sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 % dan erosi sedalam 5-10 cm, lebar 30-
60 cm dan panjang 5-6 m. Pada lokasi telah terjadi kerusakan untuk
am
ub
parameter erosi, dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000), tanah dan
vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996);
ep
 Bahwa berdasarkan analisa laboratorium memang telah terjadi
k
kerusakan lingkungan, adapun hasil analisa resume kerusakan berdasarkan

ah
hasil uji laboratorium adalah :

R
si
a. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0994 tanggal 5 November 2021 pada lokasi
ne
ng
areal pabrik telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter kadar koloid
(klei), dimana kriteria ambang kritis < 18%. Adapun kadar koloid (klei)
do
gu
tanah yang mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST T-1 (2
%), FST T-3 (9 %) dan FST T-4 (3 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
b. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
In
A

areal pabrik/bangunan telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter
ah
lik
kadar pasir , dimana kriteria ambang kritis > 80 %. Adapun kadar liat (klei)
m
ub
%), dan FST T-4 (95 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
c. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
ka

ep
areal bangunan / pabrik telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter

ah
redoks tanah , dimana kriteria ambang kritis < 200 mV. Adapun redoks
R
es
mV), FST T-2 (135 mV), FST T-3 (110 mV) dan FST T-4 (121 mV) (PP
M
ng
Nomor 150 tahun 2000);

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
d. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
R
Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0952 tanggal 19 Oktober 2021 pada lokasi
si
ne
ng
derajat pelurusan air (permeabilitas tanah) , dimana kriteria ambang kritis
< 0,7 cm/jam. Adapun derajat pelurusan air (permeabilita) tanah yang
mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST F-1 (0,49 cm/jam),
do
gu FST F-2 (0,64 cm/jam), FST F-3 (0,58 cm/jam) dan FST F-4 (0,52 cm/jam)
(PP Nomor 150 tahun 2000). Analisa Laboratorium Bioteknologi
In
A
Lingkungan (ICBB) terlampir;
 Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas Ahli Kerusakan Lingkungan,
ah
Dr. Ir. BASUKI WASIS, M.Si berkesimpulan pembangunan
lik
pabrik/bangunan PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL di Jl. Raya Laswi Biru No.
236 Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat
am
ub
sebagai berikut :
a. Telah terjadi kerusakan tanah dan lingkungan akibat
ep
pembangunan bangunan/ pabrik pada Sepadan sungai Citarum di
k
areal PT Family Sejati Tekstil Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan
ah
Majalaya Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat seluas 2 ha;

R
si
b. Hasil pengamatan lapangan telah terjadi kerusakan tanah dan
lingkungan akibat pematangan lahan (kegiatan cut and fill) karena
ne
ng
telah masuk kriteria baku kerusakan untuk parameter erosi, batuan

permukaan dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000) dan tanah
do
gu
dan vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996);

c. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
(ICBB) telah terjadi kerusakan tanah akibat pematangan lahan
In
A
(kegiatan cut and fill) karena telah masuk kriteria baku kerusakan
untuk parameter fraki koloid (klei), pasir, redoks, dan derajat
ah
lik
pelurusan air (permeabilitas) (PP Nomor 150 tahun 2000);

d. Bahwa akibat kegiatan pembangunan pabrik/bangunan di
m
ub
sepadan Sungai Citarum areal PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL telah

menyebabkan perubahan sifat fisik, kimia dan atau hAyati dari tanah
ka
sehingga tanah tersebut tidak berfungsi lagi atau hilang fungsinya

ep
sebagai pendukung produksi biomassa.

ah
-------Perbuatan Terdakwa tersebut merupakan tindak pidana

R
sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 98 Ayat (1) jo

es
Pasal 116 Ayat (1) huruf b Jo Pasal 117 Undang-Undang Nomor 32

M
ng
tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
ATAU
R
KEDUA
si
-------Bahwa Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH selaku Direktur Utama PT.
ne
ng
FAMILI SEJATI TEKSTIL berdasarkan Akta Pendirian Nomor : 49 tanggal 26
Nopember 2013 dan Akta Perubahan Terakhir Nomor : 23 tanggal 21 Maret
2019, sejak tahun 2013 sampai dengan tahun 2020 atau setidak-tidaknya pada
do
gu waktu-waktu lain dalam kurun watu tahun 2013 sampai dengan tahun 2020
bertempat di PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL yang beralamat di Jl. Raya Laswi Biru
In
A
No. 236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Propinsi Jawa Barat, atau
setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam Daerah Hukum
ah
Pengadilan Negeri Bale Bandung berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini
lik
yaitu, Setiap orang yang memberi perintah untuk melakukan tindak pidana
atau orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan dalam tindak
am
ub
pidana yang menghasilkan limbah B3 dan tidak melakukan pengelolaan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59, yang dilakukan dengan cara-cara
ep
atau uraian perbuatan sebagai berikut:
k
 Berawal sejak tahun 2013 PT. Family Sejati Tekstil berdiri sesuai
ah
dengan Akta Pendirian Nomor : 49 tanggal 26 Nopember 2013 Notaris

R
si
Nunung Sri Haryani, S.H. dan mempunyai kegiatan usaha di Bidang
Perdagangan serta Perindustrian, berkedudukan di Jl. Raya Laswi Biru No.
ne
ng
236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Propinsi Jawa Barat.

 Adapun Struktur Kepengurusan PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL sesuai
do
gu
dengan Akta Perubahan oleh Notaris dan PPAT Kota Tanjung Pinang atas
nama Nunung Sri Haryani, S.H., Nomor 23 tanggal 21 Maret 2019 dan telah
In
A
Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019 adalah :

Direktur Utama : H. TEDY DARMANSYAH
ah
lik
Direktur : H. ASEP NANANG

Komisaris Utama : Hj. AI SALAMAH
m
ub

SEJATI TEKSTIL memiliki tugas dan tanggung jawab tentang segala hal
ka
dan segala kejadian terhadap operasional PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL.

ep
 PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL yang berlokasi Jl. Raya Laswi Biru No.
ah
236 Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung Propinsi Jawa Barat berdiri

R
dan masuk dalam kawasan ruang sepadan Sungai Citarum. PT. FAMILI
es
SEJATI TEKSTIL yang beroperasi pada tahun 2013 melakukan kegiatan

M
ng
berupa memproduksi rajut menjadi kelambu dengan bahan baku polyster dan
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
pada tahun 2015 PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL melakukan pewarnaan dan
R
printing kelambu dan pada tahun 2017 PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL
si
menambah kegiatan yaitu memproduksi waring dengan bahan baku polyster
ne
ng
yang kadang-kadang diberikan pewarnaan dengan master bat. Dalam proses
produksi kelambu bahan baku polyster dirajut dan disetting (pewarnaan) dan
diprinting dengan kapasitas produksi ± 135 ton/bulan sedangkan proses
do
gu produksi waring yaitu bahan baku plastik diubah menjadi benang dan ditenun
dengan kapasitas produksi ±70 ton/bulan.
In
A
 Pada proses produksi kelambu dan proses produksi waring PT. FAMILI
SEJATI TEKSTIL menghasilkan limbah B3 berupa Sludge (lumpur) IPAL ±
ah
200 kg/minggu dan jumlah volume limbah yang dibuang tanpa ijin oleh PT.
lik
FAMILI SEJATI TEKSTIL sejak tahun 2015 sampai dengan tahun 2020
sebanyak ± 49.200 kg selain Sludge atau lumpur limbah B3 lain yang
am
ub
dihasilkan dari kegiatan produksi adalah air limbah, dan bekas kemasan cat.
ep
SEJATI TEKSTIL bertanggung jawab atas seluruh kegiatan operasional
k
pabrik baik itu berupa perijinan ataupun kegiatan produksi dan terdakwa tidak
ah
pernah mengurus perijinan terkait ijin lingkungan ataupun ijin pengelolaan

R
si
limbah kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
(DPMPTSP) Kabupaten Bandung dan berdasarkan keterangan Saksi EVI
ne
ng
HESTININGSIH dan Saksi ASRI SAVITRI DPMPTSP Kabupaten Bandung

tidak menerbitkan Izin Lingkungan kepada PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL
do
gu
untuk kegiatan berlokasi di Jalan Raya Laswi No. 236, Majalaya, Kabupaten
Bandung, Provinsi Jawa Barat dan di Desa Talun, Kecamatan Ibun,
Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat karena alasan berada dalam
In
A
kawasan ruang sepadan sungai Citarum.

ah
lik
SEJATI TEKSTIL tidak melakukan pengelolaan limbah yang dihasilkan dan

PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL tidak memiliki Tempat Pembuangan Sementara
m
ub
(TPS) Limbah, selain itu Terdakwa H. TEDY DARMANSYAH memerintahkan

karyawan untuk memasukkan limbah Sludge IPAL kedalam karung dan
ka
dibuang disekitar IPAL Pabrik PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL.

ep
 Berdasarkan keterangan Ahli Pengelolaan Limbah dan Limbah B3, IR.

ah
EDDY SOENTJAHJO, mengatakan perusahaan harus berusaha semaksimal

R
mungkin mereduksi jumlah timbulan limbah B3 (LB3) yang muncul sepanjang

es
proses produksi, menyimpan sementara waktu (maksimal 90 hari) limbah B3

M
ng
yang dihasilkan (harus memiliki izin), mengelola lebih lanjut limbah-limbah B3

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tersebut (harus berizin), dan bila tidak mampu mengelola sendiri, maka
R
perusahaan harus bekerjasama atau menyerahkan limbah B3 tersebut ke
si
pihak lain : pengangkut, pengumpul, pemanfaat, pengolah dan penimbun,
ne
ng
yang semuanya juga harus berizin.
 Bahwa Sludge IPAL yang dihasilkan pabrik tekstil PT Family Tekstil
Sejati adalah positif berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101 Tahun
do
gu 2014 tentang Pengelolaan Limbah B3 sebagaimana telah diubah dengan
PP Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
In
A
ah
Laboratorium No. : OSL2011068 dan sludge IPAL berkategori limbah B3
lik
tersebut harus ditangkap menggunakan alat penangkap dan pemisah sludge
yang memadai alat penangkap dan pemisah sludge IPAL tersebut boleh
am
ub
menggunakan alat yang bertipe teknologi modern (mechanical dewatering)
atau yang bertipe manual sederhana (misal: drying bed atau drying sack),
ep
setelah cukup kering (berbentuk cake) sludge tersebut ditempatkan dalam
k
wadah karung atau jumbo bag, selanjutnya untuk sementara waktu di tempat
ah
penyimpanan sementara (TPS, berizin) maksimal 90 hari. Kemudian

R
si
sludge tersebut harus diolah lebih lanjut dan/atau dimanfaatkan (kedua
kegiatan juga harus berizin).
ne
ng
 Bila perusahaan tidak memiliki kemampuan untuk mengolah dan/atau

memanfaatkan, maka sludge IPAL tersebut harus dikerjasamakan dengan
do
gu
pihak ke-3 (berizin), mulai dari : pengangkutan, pengumpulan, pengolahan,

pemanfaatan atau penimbunan secured landfill (dimana semua Pihak Ketiga
tersebut semuanya harus berizin) dan menempatkan/membuang limbah B3
In
A
berupa sludge IPAL ke tanah tanpa izin dapat merusak lingkungan karena
sifat-sifat limbah B3, selain berbahaya dan beracun, mudah tersebar ke
ah
lik
lingkungan alam sekitar (misal: melalui limpasan air hujan dan tiupan angin),
tidak mudah terurai atau persisten di lingkungan, bersifat bioakumujlatif pada
m
ub
jaringan tubuh makhluk hidup dan dalam jangka pendek bila terlepas ke
lingkungan, limbah B3 akan segera meracuni dan mencemari lingkungan
ka
sesuai tingkat kadar, konsentrasi dan jumlahnya. Dalam jangka panjang

ep
berbagai parameter limbah B3, misal logam-logam berat, dalam jumlah

ah
sedikit pun akan berbioakumulasi dalam tubuh makhluk hidup melalui mata
R
rantai makanan. Berbagai penyakit degeneratif akan muncul dalam jangka

es
panjang akibat berbagai limbah B3, antara lain: Carcinogenic (penyebab

M
ng
kanker), Terratogenic (cacat lahir) dan Mutagenic (mutasi gen).

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
 Berdasarkan keterangan Ahli Izin Lingkungan, FARID MOHAMMAD,
R
S.T., M.Env. menerangkan di Indonesia usaha dan/atau kegiatan terkait
si
dengan dokumen lingkungan hidup dibagi menjadi tiga kategori, yaitu usaha
ne
ng
dan/atau kegiatan yang wajib memiliki Amdal, usaha dan/atau kegiatan yang
wajib memiliki UKL-UPL dan Usaha dan/atau kegiatan yang wajib memiliki
SPPL dan usaha dan/atau kegiatan yang wajib Amdal adalah usaha/kegiatan
do
gu yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup, dan usaha dan/atau
kegiatan yang tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal wajib memiliki UKL-
In
A
UPL dan lebih lanjut menyebutkan bahwa usaha dan/atau kegiatan yang
tidak wajib dilengkapi dengan UKL-UPL wajib membuat surat penyataan
ah
kesanggupan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup (SPPL) dan
lik
yang berwenang menerbitkan Izin Lingkungan adalah Menteri atau Gubernur
atau Walikota/Bupati sesuai dengan kewenangannya dan terhadap kegiatan
am
ub
yang tidak memiliki izin lingkungan akan memberikan dampak yaitu
pemerintah tidak memiliki alat yang cukup untuk melakukan pengawasan
ep
terhadap kegiatan tersebut dan tidak dapat memberikan jaminan
k
perlindungan hukum terhadap kegiatan yang telah berjalan tersebut serta

ah
kegiatan tersebut tidak memiliki prosedur pengelolaan dan pemantauan

R
si
lingkungan yang telah disahkan oleh pemerintah untuk menjamin kelestarian
lingkungan.
ne
ng
 Bahwa berdasarkan keterangan Ahli Kerusakan Lingkungan, Dr. Ir.

BASUKI WASIS, M.Si, pada pokoknya menerangkan untuk mengetahui
do
gu
kerusakan lingkungan maka perlu diketahui definisi perusakan lingkungan,

dimana menurut Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 definisi Perusakan
lingkungan hidup adalah tindakan orang yang menimbulkan perubahan
In
A
langsung atau tidak langsung terhadap sifat fisik, kimia, dan/atau hAyati
lingkungan hidup sehingga melampaui kriteria baku kerusakan lingkungan
ah
lik
hidup. Adapun indikatornya terdapat pada PP No. 150 Tahun 2000 tentang
Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk Produksi Biomassa dan dan Kepmen
m
ub
Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996 tentang Kriteria Kerusakan Lingkungan

Bagi Usaha atau Kegiatan Penambangan Bahan galian Golongan C Jenis
ka
lepas di dataran.
ep
 Bahwa Indikator kerusakan tanah berdasarkan PP No. 150 Tahun 2000

ah
Tentang Pengendalian Kerusakan Tanah Untuk Produksi Biomassa meliputi

R
Erosi Tanah, Sifat Fisika Tanah, Sifat Kimia Tanah dan Sifat Biologi Tanah.
es
Dan indicator Kepmen Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996 tentang Kriteria

M
ng
Kerusakan Lingkungan Bagi Usaha atau Kegiatan Penambangan Bahan

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
galian Golongan C Jenis lepas di dataran adalah perbedaan relief dasar
R
galian, kemiringan dasar galian, tebing teras, tanah yang dikembalikan
si
sebagai penutup dan tutupan tanaman tahunan/pohon.
ne
ng
 Bahwa Ahli Dr. Ir. BASUKI WASIS, M.Si datang ke lokasi PT. Family
Sejati Tekstil yang berlokasi di Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan
Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat pada tanggal 7 Oktober
do
gu 2021 untuk memverifikasi lapangan, dengan hasil verifikasi sebagai berikut :
a. Pada lokasi S 07 o 03’ 05,72” E 107o 45’ 26,30” di Areal PT. Family
In
A
Sejati Tekstil ditemukan pabrik/bangunan pada sepadan sungai. Luas
bangunan/pabrik seluas 2 ha. Jarak antara tepi Sungai Citarum dengan
ah
bangunan sekitar 6 m. Pada lokasi ditemukan tumpukan material
lik
bangunan. Pada lokasi ditemukan batuan permukaan 90-100 %, solum
tanah sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 % dan erosi sedalam 2-5 cm,
am
ub
lebar 5-10 cm dan panjang 4-6 m. Pada lokasi telah terjadi kerusakan
untuk parameter erosi, batuan permukaan dan solum tanah (PP Nomor
ep
150 tahun 2000), tanah dan vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-
k
43/MENLH/10/1996);
ah
b. Pada lokasi S 07o 03’ 06,30” E 107o 45’ 27,76” di Areal PT. FAMILI
R
si
SEJATI TEKSTIL ditemukan pabrik/bangunan pada sepadan sungai.
Jarak antara tepi Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 5-6 m. Pada
ne
ng
lokasi ditemukan saluran pembuangan air. Pada lokasi ditemukan erosi

sedalam 1-1,5 m, lebar 0,8 – 1,0 m dan panjang 4-5 m. Pada lokasi telah
do
gu
terjadi kerusakan untuk parameter erosi tanah (PP Nomor 150 tahun
2000), tanah dan vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-
43/MENLH/10/1996);
In
A
c. Pada lokasi S 07o 03’ 06,11” E 107o 45’ 25,80” di Areal PT Family Sejati
Tekstil ditemukan pabrik/ bangunan pada sepadan sungai. Jarak antara
ah
lik
tepi Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 2-3 m. Pada lokasi

ditemukan tumpukan material bangunan. Pada lokasi ditemukan batuan
m
ub
permukaan 60-80 %, solum tanah sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 %

dan erosi sedalam 2-5 cm, lebar 40-60 cm dan panjang 4-5 m. Pada
ka
lokasi telah terjadi kerusakan untuk parameter erosi, batuan permukaan

ep
dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000), tanah dan vegetasi
ah
(Kepmen LH Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996);

R
d. Pada lokasi S 07o 03’ 04,99” E 107o 45’ 25,18” di Areal PT Family Sejati
es
ditemukan pabrik/ bangunan pada sepadan sungai. Jarak antara tepi

M
ng
Sungai Citarum dengan bangunan sekitar 6 - 7 m. Pada lokasi ditemukan

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tumpukan material bangunan. Pada lokasi ditemukan solum tanah
R
sebesar 0 cm, vegetasi sebesar 0 % dan erosi sedalam 5-10 cm, lebar 30-
si
60 cm dan panjang 5-6 m. Pada lokasi telah terjadi kerusakan untuk
ne
ng
parameter erosi, dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000), tanah dan
vegetasi (Kepmen LH Nomor : KEP-43/MENLH/10/1996);
Bahwa berdasarkan analisa laboratorium memang telah terjadi
do

gu kerusakan lingkungan, adapun hasil analisa resume kerusakan berdasarkan
In
A
a. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
ah
lik
(klei), dimana kriteria ambang kritis < 18%. Adapun kadar koloid (klei)
am
ub
%), FST T-3 (9 %) dan FST T-4 (3 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
b. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
ep
k
areal pabrik/bangunan telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter

ah
kadar pasir , dimana kriteria ambang kritis > 80 %. Adapun kadar liat (klei)
R
si
%), dan FST T-4 (95 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
ne
ng

do
gu

In
A
ah
lik
d. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)

m
ub

derajat pelurusan air (permeabilitas tanah) , dimana kriteria ambang kritis
ka
< 0,7 cm/jam. Adapun derajat pelurusan air (permeabilita) tanah yang
ep
ah
FST F-2 (0,64 cm/jam), FST F-3 (0,58 cm/jam) dan FST F-4 (0,52 cm/jam)
R
(PP Nomor 150 tahun 2000). Analisa Laboratorium Bioteknologi

es
Lingkungan (ICBB) terlampir;

M
ng
 Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas Ahli Kerusakan Lingkungan,

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Dr. Ir. BASUKI WASIS, M.Si berkesimpulan pembangunan pabrik/bangunan
R
PT. Family Sejati Tekstil di Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan Majalaya,
si
Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat sebagai berikut :
ne
ng
a. Telah terjadi kerusakan tanah dan lingkungan akibat pembangunan
bangunan/ pabrik pada Sepadan sungai Citarum di areal PT Family Sejati
Tekstil Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan Majalaya Kabupaten
do
gu Bandung, Provinsi Jawa Barat seluas 2 ha;
b. Hasil pengamatan lapangan telah terjadi kerusakan tanah dan
In
A
lingkungan akibat pematangan lahan (kegiatan cut and fill) karena telah
masuk kriteria baku kerusakan untuk parameter erosi, batuan permukaan
ah
dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000) dan tanah dan vegetasi
lik
am
ub
telah terjadi kerusakan tanah akibat pematangan lahan (kegiatan cut and
fill) karena telah masuk kriteria baku kerusakan untuk parameter fraki
ep
koloid (klei), pasir, redoks, dan derajat pelurusan air (permeabilitas) (PP
k

ah
d. Bahwa akibat kegiatan pembangunan pabrik/bangunan di sepadan

R
si
Sungai Citarum areal PT. Family Sejati Tekstil telah menyebabkan
perubahan sifat fisik, kimia dan atau hAyati dari tanah sehingga tanah
ne
ng
tersebut tidak berfungsi lagi atau hilang fungsinya sebagai pendukung

produksi biomassa.
do
gu
------Perbuatan Terdakwa tersebut merupakan tindak pidana sebagaimana

diatur dan diancam pidana dalam Pasal 103 jo Pasal 116 Ayat (1) huruf b
Jo Pasal 117 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan
In
A
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Penasihat
ah
lik
Hukum Terdakwa tidak mengajukan keberatan;

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
m
ub
telah mengajukan Saksi-Saksi sebagai berikut:

1. Sumarto, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai
ka
berikut:
ep
- Bahwa Saksi bekerja sebagai karyawan PT. Family Sejati Tekstil

ah
- Bahwa jabatan Saksi di PT. Family Sejati Tekstil sebagai Karyawan

R
Bagian Instalasi Pengolahan Air limbah (IPAL).

es
- Bahwa Saksi ditugaskan untuk memperbaiki kerusakan mesin,

M
ng
menjalankan IPAL, mengurus limbah B3 perusahaan ;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa Saksi bekerja di PT. Family Sejati Tekstil sejak tahun 2007
R
sampai sekarang;
si
- Bahwa limbah sludge IPAL disimpan di area terbuka dekat IPAL
ne
ng
kemudian diserahkan ke pengelola limbah ;
- Bahwa yang menyuruh Saksi untuk membuang limbah IPAL di area
terbuka adalah H. Asep selaku Direktur PT. Family Sejati Tekstil ;
do
gu - Bahwa setiap air limbah yang dihasilkan oleh PT. Family Sejati Tekstil
selalu diproses dahulu ;
In
A
- Bahwa setelah diproses, air limbah tersebut dibuang ke sungai
Citarum ;
ah
- Bahwa air limbah PT. Family Sejati Tekstil dibuang ke sungai Citarum
lik
sejak tahun 2007 sampai tahun 2015 ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki dokumen resmi untuk izin
am
ub
pengelolaan limbah B3 dan izin lingkungan ;
- Bahwa sejak tahun 2007 sampai sekarang PT. Family Sejati Tekstil
ep
sudah tidak mempunyai izin pengelolaan limbah ;
k
- Bahwa yang bertanggung jawab di PT. Family Sejati Tekstil yaitu

ah
Terdakwa ;
R
si
- Bahwa Saksi yang memerintahkan seluruh kegiatan pembuangan
limbah tanpa ada izin lingkungan ;
ne
ng
- Bahwa Terdakwa menjabat sebagai Direktur Utama PT. Family Sejati

Tekstil ;
do
gu
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah B3 sebanyak 150

karung dengan masing-masing sebanyak 25 kg berupa sludge IPAL ;
- Bahwa limbah B3 PT. Family Sejati Tekstil juga dibuang ke lahan sirkuit
In
A
milik PT. Family Sejati Tekstil di Kp. Pekacangan Desa Talun Kec.. Ibun
Kab. Bandung Provinsi Jawa Barat ;
ah
lik
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi kelambu dan waring ;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi kelambu sebanyak 1,5 ton
m
ub
sampai 4 ton perharinya ;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi waring sebanyak 4 ton
ka
perharinya;
ep
- Bahwa bahan baku yang digunakan berupa polyester ;

ah
- Bahwa air limbah yang dihasilkan oleh PT. Family Sejati Tekstil
R
sebanyak 4.000 kubik perharinya ;

es
- Bahwa pada tahun 2015 Saksi pernah berinisiatif untuk mengurus izin
M
ng
pengelolaan IPAL untuk PT. Family Sejati Tekstil ;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah B3 berupa sludge
R
IPAL sebanyak 200 kg perminggunya ;
si
- Bahwa limbah B3 yang dihasilkan PT. Family Sejati Tekstil dikumpulkan
ne
ng
dan digunakan untuk bahan urugan disekitar area PT. Family Sejati
Tekstil sejak tahun 2015 sampai tahun 2019 ;
- Bahwa setelah tahun 2019 sampai sekarang limbah B3 berupa sludge
do
gu IPAL hanya disimpan di tempat penyimpanan sampah sementara ;
- Bahwa Terdakwa selaku Direktur Utama tahu setiap kegiatan
In
A
pembuangan limbah B3 PT. Family Sejati Tekstil karena Saksi selalu
melaporkan setiap kegiatan pembuangan limbah B3 ke Saksi selaku
ah
direktur utama ;
lik
- Bahwa Saksi tidak tahu siapa yang mendampingi dari pihak perusahaan
saat pengambilan sample tanah oleh petugas;
am
ub
- Bahwa Saksi tidak hadir saat pengambilan sample tanah oleh petugas;
- Bahwa Saksi tidak tahu apakah ada hasil berupa dokumen tentang hasil
ep
uji laboratorium dari Lingkungan Hidup yang diserahkan ke PT. Family
k
Sejati Tekstil;
ah
- Bahwa limbah yang dihasilkan berupa air limbah dan lumpur ;

R
si
- Bahwa proses pembuatan kelambu dari benang kemudian dirajut
kemudian disetting untuk diprinting;
ne
ng
- Bahwa Saksi tidak tahu berapa banyak hasil produksi yang dihasilkan
PT. Family Sejati Tekstil pada tahun 2007;
do
gu
- Bahwa sosialisasi pengolahan limbah ada dilakukan pada pada tahun

2008;
- Bahwa yang disosialisasikan adalah agar limbah pabrik jangan dibuang
In
A
ke sungai Citarum dan harus ditumpuk di area pabrik;

- Bahwa cara pengolahan limbah di PT. Family Sejati Tekstil dilakukan
ah
lik
dengan cara air limbah dicampur obat dan disaring dengan tumpukan
ijuk;
m
ub
- Bahwa air yang sudah diolah tersebut masih bisa dipergunakan lagi;
- Bahwa limbah B3 yang dihasilkan oleh PT. Family Sejati Tekstil
ka
disimpan di belakang pabrik, apabila ada limbah yang masih layak pakai
ep
diberikan ke pemulung;
ah
- Bahwa limbah yang sudah diproses tidak menimbulkan bau dan jika
R
dipegang tidak membuat gatal pada kulit ;

es
- Bahwa sumber air yang dipakai PT. Family Sejati Tekstil berasal dari air
M
ng
sumur yang ada di area PT. Family Sejati Tekstil;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil hanya membuat sumur biasa dan bukan
R
sumur artesis ;
si
- Bahwa air yang keluar dari sumur pabrik berbau;
ne
ng
- Terhadap keterangan Saksi tersebut Terdakwa menyatakan tidak
keberatan;
2. Bunara Rukmana, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
do
gu sebagai berikut:
- Bahwa Saksi bekerja sebagai karyawan PT. Family Sejati Tekstil
In
A
sebagai Karyawan Bagian Tim Produksi dan sekarang sebagai
Supervisor Produksi sejak tahun 2007 sejak PT. Family Sejati Tekstil
ah
masih berbentuk CV sejak tahun 2007 sampai sekarang ;
lik
- Bahwa pada tahun 2007 sampai tahun 2010 PT. Family Sejati Tekstil
dipimpin oleh sdr. Haji Asep dan pada tahun 2010 sampai sekarang PT.
am
ub
Family Sejati Tekstil dipimpin oleh Terdakwa ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil bergerak dibidang bergerak dibidang
ep
industri tekstil yang memproduksi kelambu dan waring ;
k
- Bahwa limbah B3 di PT. Family Sejati Tekstil berupa sludge IPAL

ah
dimasukkan ke dalam karung dan disimpan disekitar area IPAL PT.

R
si
Family Sejati Tekstil ;
- Bahwa limbah B3 ditumpuk di area PT. Family Sejati Tekstil sejak tahun
ne
ng
2015 sampai sekarang ;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak mempunyai unit khusus yang
do
gu
menangani pengolahan limbah pabrik;

- Bahwa yang bertanggung jawab saat ini adalah Terdakwa selaku
Direktur Utama PT. Family Sejati Tekstil;
In
A
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi + 1,5 ton perharinya

- Bahwa akibat pandemi Covid 19 kapasitas produksi hanya sekitar +5
ah
lik
kuintal perhari dan beroperasi hanya 1 hari dalam seminggu;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah B3 sludge IPAL ;
m
ub
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah B3 sludge IPAL

sejak tahun 2015;
ka
- Bahwa limbah B3 sludge IPAL yang dihasilkan PT. Family Sejati Tekstil
ep
setiap harinya sebanyak 50 kg per harinya;

ah
- Bahwa limbah yang dihasilkan oleh PT. Family Sejati Tekstil ada yang
R
dibuang dan ada juga yang dibakar ;

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa limbah berupa lumpur sebelumnya limbah lumpur selalu
R
dibuang, tetapi sekarang limbahnya ditumpuk diarea PT. Family Sejati
si
Tekstil ;
ne
ng
- Bahwa tidak ada perintah dari siapapun untuk menumpuk dan
mengurug limbah;
do
gu keberatan;
3. Ridwan Yudianto, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
In
A
sebagai berikut:
- Bahwa Saksi bekerja bekerja sebagai karyawan PT. Family Sejati Tekstil
ah
sejak tahun 2007 sampai sekarang di bagian Instalasi Pengolahan Air
lik
limbah (IPAL);
- Bahwa pemimpin tertinggi di PT. Family Sejati Tekstil saat ini adalah
am
ub
Terdakwa selaku Direktur Utama;
- Bahwa Direktur Utama adalah Terdakwa yang membawahi Wakil
ep
Direktur Donny Damara serta membawahi staf produksi dan staf
k
keuangan;
ah
- Bahwa tidak ada bagian staff khusus yang bertugas mengelola

R
si
Lingkungan di PT. Family Sejati Tekstil tapi ada karyawan yang bernama
Saksi Sumarto yang bertugas mengelola limbah ;
ne
ng
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil terletak di Jl. Raya Laswi Biru No. 236
Kec. Majalaya
do
gu
- Bahwa Terdakwa selaku Direktur Utama PT. Family Sejati Tekstil

bertanggung jawab penuh terhadap semua kegiatan di PT. Family Sejati
Tekstil ;
In
A
- Bahwa Terdakwa yang mengurus semua perizinan di PT. Family Sejati

Tekstil ;
ah
lik
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah B3 berupa lumpur

IPAL sejak tahun 2015 ;
m
ub
- Bahwa limbah B3 berupa lumpur IPAL dihasilkan dari proses printing

(pewarnaan) yang menggunakan berbagai macam obat pewarna ;
ka
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil produksi printing sebanyak 5 ton

ep
perminggu ;
ah
- Bahwa sejak awal 2021 proses printing di PT. Family Sejati Tekstil
R
mengalami penyusutan produksi menjadi 600 kg per minggu ;

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa sebelum tahun 2015 PT. Family Sejati Tekstil sudah memiliki
R
kolam untuk pengolahan limbah namun baru digunakan sejak tahun
si
2015;
ne
ng
- Bahwa kolam pengolahan limbah baru digunakan ditahun 2015 karena
di tahun 2015 baru ada penambahan kegiatan printing di PT. Family
Sejati Tekstil;
do
gu - Bahwa kolam tersebut digunakan untuk pengolahan limbah dari proses
printing;
In
A
- Bahwa proses pengolahan limbah air di PT. Family Sejati Tekstil yaitu air
limbah dari proses printing langsung masuk ke kolam kemudian endapan
ah
lumpurnya di masukkan kedalam karung dan disimpan disekitar kolam;
lik
- Bahwa orang yang bertugas mengurus pengolahan limbah di PT. Family
Sejati Tekstil adalah Saksi Sumarto yang mengurus pengolahan limbah di
am
ub
PT. Family Sejati Tekstil;
ep
keberatan;
k
4. Fianika Yuniasari, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan

ah
sebagai berikut:
R
si
- Bahwa Saksi bekerja di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Kabupaten Bandung sejak tanggal 1 April 2015 sebagai pengurus
ne
ng
Lingkungan Hidup ;
- ada pengaduan tentang pengelolaan limbah yang tidak sesuai dilakukan
do
gu
oleh PT. Family Sejati Tekstil ;

- Bahwa Saksi pergi ke PT. Family Sejati Tekstil untuk melihat surat izin
dan dokumen terkait pengelolaan limbah yang dilakukan oleh PT. Family
In
A
Sejati Tekstil ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil belum mempunyai izin dan dokumen
ah
lik
lingkungan pada lokasi kegiatan dari sejak mulai beroperasi hingga

dilakukannya verifikasi;
m
ub
- Bahwa Saksi pernah mengambil sample limbah di PT. Family Sejati

Tekstil pada tanggal 10 – 11 November 2015 ;
ka
- Bahwa saat Saksi mengambil sample limbah di PT. Family Sejati Tekstil
ep
Terdakwa menjabat sebagai Direktur Utama ;

ah
- Bahwa dokumen yang diperiksa oleh Saksi di PT. Family Sejati Tekstil
R
adalah dokumen izin lingkungan ;

es
- Bahwa tidak ada TPS khusus di PT. Family Sejati Tekstil

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa tahun 2006 PT. Family Sejati Tekstil mulai beroperasi untuk
R
kegiatan perajutan kelambu ;
si
- Bahwa sejak tahun 2012 PT. Family Sejati Tekstil mulai beroperasi
ne
ng
untuk kegiatan pencetakan kelambu sedangkan untuk kegiatan waring
dimulai sejak tahun 2018;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan limbah Sludge IPAL
do
gu (B333-3), kemasan bekas B3 (B106d), dan lamput TL bekas (B107d) ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak melakukan pengelolaan secara
In
A
baik, untuk penyimpanan, pengangkutan, pemanfaatan, penimbunan
maupun pengolahannya ;
ah
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menimbun limbah B3 berupa sludge
lik
IPAL di halaman belakang pabrik sejak tahun 2018 sampai bulan Juni
2019 ;
am
ub
- Bahwa untuk limbah B3 jenis kemasan bekas diletakkan disekitar area
proses produksi IPAL, sedangkan untuk limbah B3 jenis lampu TL dijual
ep
ke tukang besi
k
- Bahwa Saksi sudah memeriksa pengelolaan limbah di PT. Family Sejati

ah
Tekstil yang sudah tercampur tengan tanah dan ditutup paving block ;
R
si
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil mempunyai pengolahan air limbah sejak
tahun 2018
ne
ng
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak bekerjasama dengan pihak lain
dalam mengelola limbahnya;
do
gu
- Bahwa yang selama ini mengurus pengelolaan limbah PT. Family Sejati
Tekstil adalah karyawan yang bernama sumarto selaku maintenance PT.
Family Sejati Tekstil ;
In
A
- Bahwa menurut pegawai Terdakwa yaitu Saksi Sumarto limbah berupa

sludge IPAL dari tahun 2018 sampai Juni 2019 ditimbun dihalaman
ah
lik
belakang pabrik dan telah dicampur dengan tanah untuk urugan;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil Tidak ada izin apapun untuk
m
ub
penimbunan limbah ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak melengkapi dokumen lingkungan
ka
dan izin lingkungan untuk kegiatan pengelolaan limbah;

ep
- Bahwa Saksi tidak mengambil sludge yang dibawah paving block, tapi
ah
Saksi hanya mengambil yang ada ditumpukan IPAL;

R
- Bahwa Saksi hanya mengambil sludge dan air limbah saja tapi Saksi
es
tidak menganalisa pembuangan sludge namun sebelum tahun 2015 air

M
ng
limbah dibuang ke sungai Citarum;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa untuk pembuatan izin lingkungan harus ada pemintaan dulu dari
R
yang berkepentingan;
si
- Bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan dari tim Saksi, berkesimpulan
ne
ng
kalau PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki izin lingkungan dari yang
berwenang sehingga bisa dikenakan sanksi pidana;
- Bahwa saat pemeriksaan limbah di PT. Family Sejati Tekstil tidak
do
gu didampingi oleh kantor Dinas Kab. Bandung tapi sebelumnya Saksi
sudah berkoordinasi dengan kantor Dinas Kab. Bandung untuk
In
A
pemeriksaan di PT. Family Sejati Tekstil;
- Bahwa sample limbah yang diambil oleh Saksi hanya sample air limbah
ah
saja;
lik
keberatan;
am
ub
5. Ir. Endang Kurniawan, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut:
ep
- Bahwa Saksi bekerja di Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan
k
Kabupaten Bandung sebagai sebagai PPLH (Pejabat Pengawas

ah
Lingkungan Hidup);
R
si
- Bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kab. Bandung tidak pernah melakukan
penataan dan pengawasan terhadap perizinan lingkungan di PT. Family
ne
ng
Sejati Tekstil karena PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki dokumen
lingkungan dan izin lingkungan yang diterbitkan oleh Pemerintah
do
gu
Kabupaten Bandung;
- Bahwa Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung tidak pernah
menerbitkan sanksi atau memberi teguran terhadap PT. Family Sejati
In
A
Tekstil ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil pernah membuang limbah sludge IPAL
ah
lik
di tempat lain tepatnya di Kampung Ciekek Desa Sindangsari Kec. Ibun

Kabupaten Bandung pada tahun 2015;
m
ub
- Bahwa limbah Sludge IPAL yang dibuang oleh PT. Family Sejati Tekstil
sebanyak 150 karung dengan berat masing-masing seberat 25 kg;
ka
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil membuang limbah di suatu lapangan

ep
karena tempat tersebut rencananya akan dibangun pabrik PT. Family

ah
Sejati Tekstil yang baru setelah pabrik yang di jalan Laswi dipindahkan;
R
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah mempunyai izin lingkungan
es
untuk semua kegiatan yang beralamat di Desa Talun Kec. Ibun

M
ng
Kabupaten Bandung;
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah mempunyai dokumen izin
R
lingkungan untuk semua kegiatan yang terletak di Jl. Laswi Biru No. 326
si
Kab. Bandung;
ne
ng
- Bahwa Saksi hadir saat pemeriksaan di PT. Family Sejati Tekstil sekitar
bulan Oktober tahun 2015;
- Bahwa yang diperiksa di PT. Family Sejati Tekstil adalah tentang izin
do
gu Lingkungan beserta dokumen pendukungnya;
- Saksi ikut mendampingi saat pengambilan sample limbah di PT. Family
In
A
Sejati Tekstil ;
- Bahwa kesimpulan yang Saksi dapatkan dari pemeriksaan PT. Family
ah
Sejati Tekstil adalah PT. Family Sejati Tekstil tidak memeiliki izin
lik
lingkungan dan tidak memiliki dokumen pendukung untuk pengelolaan
limbah;
am
ub
- Bahwa lokasi PT. Family Sejati Tekstil berdampingan dengan sungai
Citarum;
ep
- Bahwa pernah ada sosialisasi tentang pengelolaan limbah dan ada
k
beberapa dokumen yang diperlihatkan dan sosialisasi tersebut dihadir

ah
oleh beberapa instansi yang berwenang;

R
si
- Bahwa ada sanksi yang harus diterima PT. Family Sejati Tekstil jika
tidak memiliki izin lingkungan dan dokumen pendukung berupa sanksi
ne
ng
pidana ;
- Bahwa Saksi mengambil sample sludge IPAL yang berada di pinggir
do
gu
pabrik PT. Family Sejati Tekstil;

- Bahwa tidak ada laporan dari warga setempat terhadap kegiatan di PT.
Family Sejati Tekstil;
In
A

keberatan;
ah
lik
6. Evi Hestiningsih, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan

sebagai berikut:
m
ub
- Bahwa Saksi bekerja sebagai di DPMPTSP Kabupaten Bandung

sebagai Kasi Pelayanan perizinan infrastruktur II ;
ka
- Bahwa Saksi kenal karena pernah bertemu Terdakwa di kantor PT.

ep
Family Sejati Tekstil untuk memeriksa perizinan lingkungan ;

ah
- Bahwa yang Saksi lihat saat di lokasi PT. Family Sejati Tekstil ada
R
ketidaksesuaian tata ruang karena berdekatan dengan sungai Citarum ;

es
- Bahwa surat izin lingkungan tidak bisa keluar karena melanggar tata
M
ng
ruang lingkungan;
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa titik koordinat PT. Family Sejati Tekstil termasuk kedalam
R
Kawasan ruang sepadan sungai (+ 90%) dan perdagangan barang dan
si
jasa (+ 10%) ;
ne
ng
- Bahwa berdasarkan titik koordinat maka proses perizinan tidak dapat
ditindaklanjuti karena lokasi kegiatan tidak sesuai dengan peruntukan
tata ruang ;
do
gu - Bahwa PT. Family Sejati Tekstil wajib memiliki izin lingkungan karena
melakukan kegiatan di bidang industri yang menghasilkan limbah B3
In
A
yang berdampak pada lingkungan hidup ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil telah melanggar Undang-undang No. 32
ah
tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dan
lik
peraturan Daerah Kab. Bandung No. 14 Tahun 2013 tentang Izin
Lingkungan;
am
ub
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil hanya menyimpan di tempat
penyimpanan sementara yang berizin kemudian diserahkan kepada
ep
pihak ke 3 yang berizin;
k
- Bahwa terhadap PT. Family Sejati Tekstil tidak bisa menerbitkan izin
ah
lingkungan karena lokasi kegiatannya berada di sempadan sungai yang

R
si
tidak sesuai dengan peruntukan Kawasan tata ruang;
- Bahwa DPMPTSP tidak bisa menerbitkan izin lingkungan PT. Family
ne
ng
Sejati Tekstil atas dasar PERDA No. 27 tahun 2016 tentang rencana tata
ruang wilayah Kabupaten Bandung tahun 2016 s/d 2036;
do
gu
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah mengajukan izin

lingkungan ke DPMPTSP Kabupaten Bandung untuk kegiatan yang
berlokasi di Jl. Laswi Biru No. 236 Majalaya Kab. Bandung;
In
A
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah mengajukan izin

lingkungan ke DPMPTSP Kabupaten Bandung untuk kegiaatan yang
ah
lik
berlokasi di Jl. Talun Kec. Ibun Kab. Bandung ;

- Terhadap keterangan Saksi tersebut Terdakwa menyatakan keberatan
m
ub
bahwa Terdakwa pernah bertemu dengan Saksi untuk mengurus

perijinan PT. Family Sejati Tekstil;
ka
7. Asri Savitri, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai

ep
berikut:
ah
- Bahwa Saksi bekerja di DPMPTSP Kabupaten Bandung dengan tugas

R
menyelenggarakan proses dokumen lingkungan seperti AMDAL, UKL-

es
UPL, SPPL);
M
ng
- Bahwa Saksi tidak pernah ketemu dengan Terdakwa;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa DPMPTSP dapat mengeluarkan izin lingkungan beserta
R
dokumen pendukungnya untuk kegiatan usaha Pabrik ;
si
- Bahwa persyaratan yang harus dilengkapi diantaranya dokumen
ne
ng
lingkungan seperti AMDAL, atau UKK UPL yang sudah disetujui;
- Bahwa yang mempunyai kewenangan untuk penerbitan izin lingkungan
di Kabupaten Bandung adalah Bupati Kabupaten Bandung melalui kepala
do
gu DPMPTSP Kabupaten Bandung;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil termasuk kriteria wajib dilengkapi
In
A
dengan izin lingkungan;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil yang berlokasi di jalan Laswi Biru No.
ah
236 Kec. Majalaya Kab. Bandung dan di jalan Talun Kec. Ibun Kab.
lik
Bandung tidak memiliki izin lingkungan;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil sudah melanggar peraturan perundang-
am
ub
undangan yang berlaku;
- Bahwa yang memproses penerbitan izin lingkungan adalah Dinas
ep
Lingkungan Hidup yang memproses rekomendasi teknis izin lingkungan ;
k
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil wajib melakukan pengelolaan limbah B3

ah
sesuai PP No. 101 tahun 2014 tentang pengelolaan limbah B3;

R
si
- Bahwa DPMPTSP tidak melakukan pengawasan terhadap PT. Family
Sejati Tekstil karena tidak pernah ditugaskan;
ne
ng
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah melaporkan dokumen

lingkungan seperti AMDAL, UKL-UPL, SPPL;
do
gu
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi kelambu dan waring;

- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak pernah mengajukan perizinan
In
lingkungan ke DPMPTSP;
A
- Bahwa setiap ada pengajuan perizinan lingkungan maka DPMPTSP

akan melakukan sidak untuk menindaklanjuti permohonan perizinan
ah
lik
tersebut ;
- Bahwa yang memberi kewenangan perizinan lingkungan adalah Bupati
m
ub
atas dasar rekomendasi dari DPMPTSP dan Dinas Lingkungan Hidup;

ka
keberatan;
ep
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli sebagai

ah
berikut:
R
1. Ir. Eddy Soentjahyo, dibawah sumpah pada pokoknya memberikan

es
pendapat sebagai berikut:

M
ng
- Bahwa Ahli bergerak dibidang pengelolaan limbah dan limbah B3 ;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa yang harus dilakukan oleh perusahaan terhadap limbah dari hasil
R
produksi perusahaan adalah harus berusaha semaksimal mungkin untuk
si
mereduksi jumlah timbulan limbah B3 yang muncul selama proses produksi ;
ne
ng
- Bahwa untuk penyimpanan limbah B3 yang dihasilkan sementara waktu
maksimal selama 90 hari, dan harus mempunyai izin lingkungan dari yang
berwenang ;
do
gu - Bahwa jika tidak mampu mengelola sendiri maka perusahaan harus
bekerjasama atau menyerahkan limbah B3 tersebut kepihak lain seperti
In
A
pengangkut, pengumpul, pemanfaat, pengolah, dan penimbun yang semuanya
harus berizin ;
ah
- Bahwa Ahli pernah memeriksa limbah B3 berupa Sludge IPAL di PT. Family
lik
Sejati Tekstil;
- Bahwa dari hasil pemeriksaan limbah milik PT. Family Sejati Tekstil berupa
am
ub
Sludge IPAL adalah positif berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101/2014
tentang pengelolaan limbah B3 dengan kode industry 22 dan kode limbah
ep
B322-3) dan tanah yang terkontaminasi positif mengandung limbah B3
k
berdasar hasil uji lab PT. oregano Science Laboratorium No. OSL 2011068 ;
ah
- Bahwa cara pengujian sludge IPAL adalah Limbah Sludge IPAL harus
R
si
ditangkap menggunakan alat penangkap dan pemisah sludge yang memadai
kemudian setelah cukup kering dan berbentuk cake lalu sludge tersebut
ne
ng
ditempatkan dalam wadah karung atau jumbo pack selanjutnya untuk

sementara waktu disimpan ditempat penyimpanan sementara (TPS berizin)
do
gu
maksimal 90 hari selanjutnya sludge tersebut bisa diolah lebih lanjut dan atau
dimanfaatkan ;
- Bahwa alat pemisah dan penangkap sludge ada 2 macam yaitu yang
In
A
berteknologi modern (mechanical dewatering) atau yang bertipe manual

sederhana (drying bed atay drying sack) ;
ah
lik
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki kemampuan untuk mengolah
dan atau memanfaatkan jadi dianjurkan untuk bekerjasama dengan pihak
m
ub
ketiga yang berizin untuk mengelola limbah milik PT. Family Sejati Tekstil ;
- Bahwa kegiatan pengelolaan limbah di PT. Family Sejati Tekstil berupa
ka
sludge IPAL tanpa izin disekitar IPAL yang disimpan dibelakang pabrik di lahan
ep
terbuka ;
ah
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil telah melanggar perundang-undangan yang

R
berlaku yaitu Undang-undang No. 32/2009 tentang perlindungan dan

es
pengelolaan lingkungan hidup a.1. Pasal 98, 102, 103, dan atau 104 ;
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa dampak dari pengelolaan limbah yang sembarangan bisa merusak
R
lingkungan karena sifatnya Limbah B3 selain berbahaya dan beracun, mudah
si
angin.
ne
ng
- Bahwa limbah sludge B3 tidak mudah terurai atau persiten di lingkungan
bersifat bioakumulatif pada jaringan tubuh makhluk hidup ;
- Bahwa dampak jangka pendek untuk limbah B3 terhadap lingkungan bila
do
gu limbah B3 terlepas ke lingkungan, maka limbah B3 akan segera meracuni dan
mencemari lingkungan sesuai tingakt kadar, konsentrasi dan jumlahnya ;
In
A
- Bahwa dampak jangka panjang terhadap lingkungan dari berbagai parameter
limbah B3 seperti logam-logam berat dalam jumlah sedikitpun akan
ah
berakumulasi dalam tubuh makhluk hidup melalui mata rantai makanan ;
lik
- Bahwa aAda beberapa penyakit yang bisa timbul akibat limbah B3
diantaranya Carcinogeni (penyakit kanker), Teratogenic (cacat lahir) dan
am
ub
Mutagenic (mutase gen)
- Bahwa untuk pengelolaan limbah yang sesuai aturan adalah setiap
ep
perusahaan harus mempunyai staf ahli yang berpengalaman untuk
k
pengelolaan limbah ;
ah
- Bahwa sludge IPAL bisa disimpan di sekitar pabrik asalkan sudah ada izin
R
si
dari yang berwenang ;
- Bahwa tempat untuk memeriksa jenis limbah yang sesuai aturan berlaku
ne
ng
adalah di laboratorium yang sudah bersertifikat SNI ;-

- Bahwa laboratorium yang berstandar SNI adalah laboratorium yang
do
gu
berstandar SNI yang memiliki kriteria yaitu alat yang digunakan harus
representative, ada metodelogi dan harus ada menajemen yang baik ;
- Bahwa Ahli tidak pernah datang langsung ke lokasi PT. Family Sejati Tekstil,
In
A
Ahli hanya melihat foto-foto dan sample dari limbah dari PT. Family Sejati
Tekstil ;
ah
lik
- Bahwa setelah melihat foto-foto IPAL dan Limbah sudah terlihat kalau PT.
Family Sejati Tekstil tidak memenuhi syarat untuk pengelolaan limbah ;
m
ub
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil telah melanggar pengelolaan sludge IPAL
tidak ditangani dengan baik dan dibuang ke tempat lain berupa lahan terbuka
ka
yang seharusnya diolah dulu dengan alat canggih ;

ep
- Bahwa ciri-ciri air yang tidak tercemar adalah airnya masih layak untuk
ah
diminum, ikan tidak mati jika berada di air tersebut dan airnya tidak berubah
R
warna dan tidak berbau ;

es
- Bahwa efek jika memegang langsung sludge dengan tangan kosong secara
M
ng
terus menerus akan mengakibatkan cacat tubuh ;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa air limbah yang berbahaya adalah air limbah yang mengandung B3 ;
R
- Bahwa air limbah dari PT. Family Sejati Tekstil sudah termasuk kategori B3
si
dan sudah berbahaya ;
ne
ng
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak mempunyai TPS berizin ;
- Bahwa di foto terlihat ada TPS tapi tidak berizin karena sudah ada laporan di
Dinas kalau PT. Family Sejati Tekstil tidak mempunyai TPS berizin ;
do
gu - Bahwa PTFamily Sejati Tekstil tidak memiliki TPS yang layak karena Sludge
disimpan di tanah dan di area terbuka, terdapat banyaknya ceceran sludge dan
In
A
tidak menempatkan sludge secara baik ;
- Bahwa dampak bagi lingkungan jika sludge disimpan di tanah adalah adanya
ah
pencemaran jika air hujan menyerap ke sludge dan terserap oleh tanah dan
lik
menyebar didalam tanah dan di permukaan tanah ;
- Bahwa indikator air yang memenuhi baku mutu adalah air yang dihasilkan
am
ub
bening dan apabila air limbah harus diuji dulu ke laboratorium yang
berstandarisasi SNI ;
ep
- Bahwa air limbah yang dihasilkan oleh PT. Family Sejati Tekstil termasuk
k
dalam kriteria B3 dan berbahaya ;

ah
2. Farid Mohammad, ST., M, EMV, dibawah sumpah pada pokoknya

R
si
memberikan pendapat sebagai berikut:
- Bahwa Ahli bekerja di Kementrian Lingkungan Hidup Kepala seksi Audit
ne
ng
Lingkungan dan Tindak Lanjut pada sub. Direktorat Lingkungan Hidup dan data
informasi, Direktorat Pencegahan Dampak Lingkungan Usaha dan Kegiatan
do
gu
Ditjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan;

- Bahwa Ahli bertugas untuk masalah dokumen lingkungan ;-
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki dokumen izin lingkungan dari
In
A
Kementrian Lingkungan Hidup ;

- Bahwa yang berwenang mengeluarkan dokumen izin lingkungan adalah
ah
lik
Bupati setempat atas rekomendasi dari Dinas Lingkungan Hidup dan

DPMPTSP;
m
ub
- Bahwa kegiatan yang wajib memiliki dokumen lingkungan ada 3 jenis yaitu :
AMDAL, UKL-UPL, SPPL;
ka
- Bahwa kegiatan usaha tersebut harus mempunyai izin AMDAL karena

ep
kegiatan usaha yang berdampak penting terhadap lingkungan hidup harus

ah
mempunyai izin AMDAL, sesuai dengan Pasal 22 Undang-undang No. 32

R
Tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup ;

es
- Bahwa jika kegiatan usaha tidak memiliki AMDAL wajib memiliki UKL-UPL ;
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa UKL-UPL adalah ketentuan dalam Pasal 34 Ayat (1) Undang-undang
R
32/2009 ;
si
- Bahwa jika kegiatan usaha tidak dilengkapi UKL-UPL maka perusahaan
ne
ng
tersebut harus membuat surat pernyataan kesanggupan pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup (SPPL);
- Bahwa pengajuan dokumen UKL-UPL diajukan ke Dinas lingkungan Hidup
do
gu untuk diperiksa, jika pengajuannya diterima akan terbit Surat Rekomendasi
UKL-UPL dan izin Lingkungan untuk kegiatan UKL-UPL ;
In
A
- Bahwa syarat untuk mendapatkan izin usaha kegiatan adalah harus ada izin
pendirian usaha/kegiatan serta ada profil usaha dan kegiatan untuk melengkapi
ah
izin AMDAL;
lik
- Bahwa setiap izin usaha harus memperoleh izin lingkungan usaha dan atau
kegiatan untuk dapat menyusun AMDAL, UKL-UPL yang sesuai dengan
am
ub
kriteria izin usaha kegiatan;
- Bahwa terhadap PT. Family Sejati Tekstil, Dinas Lingkungan Hidup
ep
Kabupaten Bandung dan DPMPTSP Kabupaten Bandung sudah sesuai
k
dengan prosedur yang berlaku dengan peraturan perundang-undangan;

ah
- Bahwa dampak yang akan diterima oleh PT. Family Sejati Tekstil jika tidak
R
si
memiliki izin lingkungan adalah pemerintah tidak memiliki alat yang cukup
untuk melakukan pengawasan terhadap kegiatan tersebut dan tidak adanya
ne
ng
jaminan perlindungan hukum terhadap kegiatan yang telah berjalan;

- Bahwa kegiatan PT. Family Sejati Tekstil termasuk melanggar hukum karena
do
gu
tidak memiliki prosedur pengelolaan dan pemantauan lingkungan yang telah

disahkan oleh pemerintah untuk menjamin kelestarian lingkungan;
- Bahwa Ahli tidak pernah datang kelokasi PT. Family Sejati Tekstil ;
In
A
- Bahwa di sample ada titik koordinat PT. Family Sejati Tekstil yang tidak
sesuai dengan peraturan pemerintah dan telah melanggar daerah sempadan
ah
lik
air sungai;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil telah melanggar Pasal 109 Undang-undang
m
ub
No. 32 Tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup ;

- Bahwa sesuai dengan Pasal 36 Ayat (1) PT. Family Sejati Tekstil bisa
ka
dipidana dengan pidana penjara paling sedikit 1 (satu) tahun dan paling lama 3
ep
(tiga) tahun dengan denda paling sedikit Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar
ah
rupiah) dan paling banyak Rp. 3.000.000.000,- (tiga milyar rupiah);

R
- Bahwa dokumen yang harus diurus terlebih dahulu untuk mengajukan izin
es
lingkungan adalah UKL-UPL dan AMDAL;

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa Terdakwa telah mengajukan Saksi yang meringankan
R
(a de charge) sebagai berikut :
si
1. Evi Nurdiansyah, dibawah sumpah pada pokoknya memberikan
ne
ng
pendapat sebagai berikut:
- Bahwa Saksi bekerja sebagai karyawan PT. Family Sejati Tekstil sejak tahun
2015 ;
do
gu - Bahwa Saksi tahu tentang perizinan lingkungan PT. Family Sejati Tekstil yang
coba diurus sejak tahun 2019 dimana perwakilan dari PT. Family Sejati Tekstil
In
A
datang langsung ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung;
- Bahwa Saksi melihat dokumen yang dibawa ke Dinas Lingkungan Hidup
ah
hanya melihat sekilas saja, tidak mendetail;
lik
- Bahwa masyarakat setempat tidak pernah demo ke PT. Family Sejati Tekstil;
- Bahwa Saksi ikut mendampingi terdakwa saat pengajuan izin lingkungan;
am
ub
- Bahwa saat pengajuan izin lingkungan PT. Family Sejati Tekstil masih
berbentuk CV;
ep
- Bahwa pemeriksaan oleh Dinas Lingkungan Hidup pernah dillakukan di
k
tahun 2018;
ah
- Bahwa Direktur Utama PT. Family Sejati Tekstil saat dilakukan pemeriksaan
R
si
adalah H. Asep;
2. Ayi Raksanata, dibawah sumpah pada pokoknya memberikan pendapat
ne
ng
sebagai berikut:
- Bahwa Saksi menjabat sebagai Ketua RW tempat PT. Family Sejati Tekstil
do
gu
berdiri;
- Bahwa Saksi tinggal diwilayah berdirinya PT. Family Sejati Tekstil sejak tahun
In
1987 sekitar 35 tahun ;
A
- Bahwa sumber mata air di sekitar lingkungan Saksi didapat dari sumur timba ;
- Bahwa sumber mata air tersebut digunakan untuk minum, masak, mandi ;
ah
lik
- Bahwa selama 3 tahun terakhir tidak ada perubahan apapun terhadap

kualitas sumur timba;
m
ub
- Bahwa tidak ada warga mengalami gatal-gatal atau gangguan Kesehatan;

- Bahwa hampir semua warga menggunakan mata air dari sumur timba ;
ka
- Bahwa tidak ada dampak bagi warga setempat terhadap pembuangan limbah
ep
pabrik PT. Family Sejati Tekstil;

ah
- Bahwa hubungan PT. Family Sejati Tekstil dengan warga selama ini baik-baik
R
saja tidak pernah ada masalah apapun ;

es
- Bahwa tidak pernah ada warga yang mengeluh dan menuntut PT. Family
M
ng
Sejati Tekstil;
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa di lingkungan Saksi ada PT. Family Sejati Tekstil dan PT. Tenun ;
R
- Bahwa sampai saat ini PT. Tenun masih berproduksi ;
si
- Bahwa Saksi tidak pernah mendengar kalau lokasi PT. Family Sejati Tekstil
ne
ng
adalah daerah sempadan sungai;
- Bahwa Saksi tahu saat satgas sidak ke PT. Family Sejati Tekstil ;
- Bahwa PT. Tenun jaraknya berdekatan dengan sungai ;
do
gu - Bahwa Saksi tidak tahu kapan PT. Family Sejati Tekstil berdiri;
- Bahwa rumah Saksi dengan PT. Family Sejati Tekstil berjarak sekitar + 50
In
A
meter ;
- Bahwa Saksi tidak tahu tentang pembuangan limbah PT. Family Sejati Tekstil;
ah
- Bahwa Saksi tidak pernah masuk ke dalam PT. Family Sejati Tekstil ;
lik
- Bahwa Saksi tidak pernah tahu aktivitas di dalam pabrik PT. Family Sejati
Tekstil ;
am
ub
Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan
keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:
ep
- Bahwa jabatan terdakwa di PT. Family Sejati Tekstil sebagai Direktur Utama
k
sejak tahun 2013 ;

ah
- Bahwa Akta pemgangkatan sebagai Direktur Utama tercantum dalam Akta

R
si
Notaris Nunung Sri Haryani, SE No. 49 tanggal 26 November 2013 ;
- Bahwa status penanaman modal di PT. Family Sejati Tekstil adalah PMDN
ne
ng
yang bergerak di bidang tekstil berupa pencetakan kain kelambu tidur modern dan
waring ;
do
gu
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil menjadi PT sejak tanggal 26 November 2013
sesuai dengan Akta Notaris Nunung Sri Haryani,SH. No. 49 tanggal 26 November
2013 dan Akta Perubahan Notaris Nunung Sri Haryani, SH. No. 23 tanggal 21
In
A
Maret 2019 yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU-
0016881.AH.01.02 Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019;
ah
lik
- Bahwa alamat PT. Family Sejati Tekstil di jalan laswi Biru N0. 236 Kecamatan
Majalaya Kab. Bandung Provinsi jawa Barat ;
m
ub
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil memproduksi rajut menjadi kelambu dengan
bahan baku Polyester kemudian pada tahun 2015 menambah produksi pewarnaan
ka
dan printing kelambu lalu tahun 2017 mempriduksi waring dengan bahan baku
ep
polyester dan pewarnaan dengan bahan Master Bat ;

ah
- Bahwa luas PT. Family Sejati Tekstil sekitar + 800 m² ;

R
- Bahwa sampai saat ini PT. Family Sejati Tekstil tidak memiliki staff unit khusus
es
yang mengelola limbah, tapi ada karyawan Terdakwa yang mengurusi limbah;
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa sampai saat ini PT. Family Sejati Tekstil belum mempunyai izin
R
lingkungan ;
si
- Bahwa Terdakwa sudah mengurus perizinan lingkungan tapi berdasarkan
ne
ng
keterangan DPMTSP Kab. Bandung perizinan Lingkungan PT. Family Sejati Tekstil
tidak bisa diterbitkan ;
- Bahwa alasan DPMTSP tidak menerbitkan izin lingkungan PT. Family Sejati
do
gu Tekstil karena lokasi pabrik termasuk dalam zona merah atau ternamsuk dalam
daerah sempadan sungai Citarum ;
In
A
- Bahwa jenis limbah yang dihasilkan berupa limbah B3 berupa bekas
kemasan B3 (plastic, dirigen, tong) lampu TL bekas, lumpur (sludge) IPAL dan air
ah
limbah;
lik
- Sejak tahun 2013 sampai sekarang PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan
limbah B3 berupa lumpur /sludge ;
am
ub
- Bahwa limbah B3 berupa sludge/lumpur dari proses produksi ditempatkan di
sekitar IPAL untuk dikeringkan dan Sebagian ada yang dibuang di lahan kosong
ep
milik Terdakwa yang akan Terdakwa buat sirkuit di Desa Ciengkek Kab. Bandung
k
provinsi Jawa Barat karena kondisi tanahnya jurang kedalaman 7-8 meter ;
ah
- Bahwa Saksi Sumarto tidak pernah meminta izin ke Terdakwa untuk

R
si
membuang limbah ke lahan Terdakwa ;
- Bahwa Terdakwa hanya memerintahkan Saksi Sumarto untuk memasukkan
ne
ng
limbah B3 berupa lumpur/sludge ke dalam karung /ember dan ditempatkan di

sekitar IPAL untuk dikeringkan ;
do
gu
- Bahwa limbah B3 berupa lumpur/sludge sekarang masih ditempatkan di

sekitar IPAL untuk dikeringkan dan dikumpulkan yang nantinya mau Terdakwa
In
serahkan kepada pihak pengelolaan limbah B3 berizin ;
A
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil belum mempunyai izin penyimpanan limbah;
- Bahwa Terdakwa tidak membuat SOP pengelolaan limbah di PT. Family
ah
lik
Sejati Tekstil ;
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil tahun 2006-2011 : CV. Family Sejati Tekstil
m
ub
bekerjasama dengan PT. Srijati untuk kegiatan rajut, kemudian tahun 2013 : CV.
Family Sejati Tekstil berubah menjadi PT. Family Sejati Tekstil dan tahun 2015
ka
menambah kegiatan menjadi tenun, pewarnaan dan printing kelambu lalu tahun
ep
2017 menambah kegiatan waring ;

ah
- Bahwa PT. Family Sejati Tekstil Limbah B3 berupa lumpu/sludge

R
menghasilkan 200kg/minggu ;
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Bahwa sejak pandemi Covid 19 PT. Family Sejati Tekstil mengalami
R
penurunan proses produksi sehingga limbah yang dihasilkannya juga ikut menurun
si
sebanyak 50 kg/minggu ;
ne
ng
- Bahwa saat pandemi proses produksi hanya dilakukan pagi sampai siang
saja;
- Bahwa proses produksi dilakukan saat pandemi dilakukan sejak jam 08.00
do
gu WIB s/d 12.00 WIB ;
- Bahwa limbah dihasilkan dari proses pewarnaan printing dan pengolahan
In
A
kelambu ;
- Bahwa saat proses printing diperlukan air yang banyak kemudian diberi
ah
pewarna setelah selesai pewarnaan kemudian airnya dibuang ke bak
lik
penampungan untuk diendapkan kotorannya dan bisa dipakai lagi untuk proses
printing
am
ub
- Bahwa sumbernya dari air sumur yang dibuat sendiri ;
- Bahwa limbah padat berupa lumpur dihasilkan dari endapan pewarnaan yang
ep
ditampung di bak penampungan kemudian dimasukkan ke karung untuk
k
dikeringkan ;
ah
- Bahwa limbah padat disimpan di ruang terbuka di samping pabrik PT. Family
R
si
Sejati Tekstil ;
- Bahwa apabila limbah yang ditumpuk sudah penuh kapasitasnya maka
ne
ng
limbahnya akan dibuang ke sirkuit milik PT. Family Sejati Tekstil ;

- Bahwa belum pernah ada pemeriksaan dari Dinas Lingkungan Hidup ;
do
gu
- Bahwa perizinan yang belum dimiliki PT. Family Sejati Tekstil adalah perizinan
lingkungan seperti AMDAL, UKL-UPL ;
In
Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai
A
berikut:
1.
ah
lik

Kode
m
ub
Titik Volu Juml

No Sampe Lokasi Jenis
Koordinat me ah
l
ka
1. FST A S 07°03’06. Outlet IPAL Sludge IPA ± 1 kg 1 bo

ep
3” L tol
ah
E 107°45’2
R
6.3”
es
2. FST B S 07°03’05. Di belakang Tanah Terk ± 1 kg 1 bo

M
ng
8” area PT FST ontaminasi tol

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
E 107°45’2
si
6.6”
3. FST C S 07°03’05. Dekat IPAL Sludge ± 1 kg 1 bo
ne
ng
8” tol
E 107°45’2
6.3”
do
gu 4 FST D S 07°02’42.
3”
Di luar area
PT FST berja
Tanah kon
trol/ pemb
± 1 kg 1 bo
tol
In
E 107°45’2 rak ± 1 km anding
A
2.5”
ah
lik
Kode Titik Jenis Jumla
No Lokasi
Sampel Koordinat Sampel h
am
ub
1
Tanah utuh
tabun
(F-1)
g
ep
1
k
07º03'05.72 Tanah kanto

ah
R
”S Di belakang rajut Komposit (T- ng
si
1. FST-1 107 PT Family Sejati 1) Plasti
ne
ng
º45'26.30” E Tekstil k
1
Batu kanto
do
gu
pecah/puin ng
g Plasti
In
k
A
1
Tanah utuh
tabun
ah
07º03'06.30
lik
(F-2)
Di belakang Water g
”S
Jet Lump (WJL) PT 1
2. FST-2 107º45'27.8
m
ub
Family Sejati Tanah kanto

0” E
Tekstil Komposit (T- ng
ka
2) plasti
ep
k
1
ah
07º03'06.11 Di belakang bak Tanah utuh

R
tabun
limbah PT Family (F-3)
es
3. FST-3 ”S g
M
107º45'25.8 sejati Tekstil

ng
Tanah 1
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
kanto
si
Komposit (T- ng
3) plasti
ne
ng
k
1
0” E
Batu kanto
do
gu pecah/puin ng
g plasti
In
A
k
1
Tanah utuh
tabun
ah
lik
07º03'04.99 (F-4)
Sebelah mesin g
”S
Setting – PT 1
am
ub
4. FST-4 107º45'25.1
8” E
4) plasti
ep
k
k
ah

R
si
ne
ng
No. Jenis Jumlah

do
gu
2 Januari 2013
9120401322056 lembar
In
A

ah
lik
lembar
m
ub

ka

ep

ah

R

es

M
ng
lembar
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
Negeri berkas
si
ne
ng
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang
diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
- PT. Family Sejati Tekstil didirikan sebagai badan hukum berdasarkan
In
A
Akta Notaris Nunung Sri Haryani, S.H. Nomor : 49 tanggal 26 Nopember
2013 tentang Pendirian Perseroan Terbatas PT Family Sejati Tekstil dengan
ah
lik
usaha dalam bidang industri pembuatan kelambu dan waring yang kemudian
pada tanggal 21 Maret 2019 dilakukan perubahan dengan Akta perubahan
am
Notaris Nunung Sri Haryani, SH Nomor 23 tanggal 21 Maret 2019 yang telah
ub
Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019 dimana terdakwa Teddy Darmansyah
ep
k
berkedudukan sebagai Direktur Utama PT Family Sejati Tekstil;

- Menimbang, bahwa dalam menjalankan kegiatan usahanya
ah
R
memproduksi kelambu dan waring tersebut PT. Family Sejati Tekstil telah
si
menghasilkan limbah berupa sludge (lumpur), air limbah dan bekas kemasan
ne
ng
cat. Terhadap limbah yang dihasilkan tersebut yaitu sludge, Saksi Sumarto
selaku pegawai PT. Family Sejati Tekstil di Bagian Instalasi Pengolahan Air
limbah (IPAL)menerangkan bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan
do
gu
limbah B3 sebanyak 150 karung sludge dengan berat masing-masing

sebanyak 25 kg dimana terhadap limbah B3 tersebut disimpan di bagian
In
A
belakang pabrik dan Sebagian dibuang ke lahan sirkuit milik PT. Family Sejati
Tekstil di Kp. Pekacangan Desa Talun Kec.. Ibun Kab. Bandung Provinsi
Jawa Barat ;
ah
lik
- Bahwa Sludge IPAL yang dihasilkan pabrik tekstil PT Family Tekstil

Sejati adalah positif berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101 Tahun 2014
m
ub
tentang Pengelolaan Limbah B3 sebagaimana telah diubah dengan PP

Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
ka
ep

ah
Laboratorium No. : OSL2011068;

R
- Bahwa berdasarkan analisa laboratorium memang telah terjadi

es
M
kerusakan lingkungan, adapun hasil analisa resume kerusakan berdasarkan

ng

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
a. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
R
(ICBB) Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0994 tanggal 5 November 2021 pada
si
lokasi areal pabrik telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter kadar
ne
ng
koloid (klei), dimana kriteria ambang kritis < 18%. Adapun kadar koloid
(klei) tanah yang mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST
T-1 (2 %), FST T-3 (9 %) dan FST T-4 (3 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
do
gu b. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
(ICBB) Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0994 tanggal 5 November 2021 pada
In
A
lokasi areal pabrik/bangunan telah terjadi kerusakan tanah untuk
parameter kadar pasir , dimana kriteria ambang kritis > 80 %. Adapun
ah
kadar liat (klei) tanah yang mengalami kerusakan tanah adalah pada
lik
sampel FST T-1 (93 %), dan FST T-4 (95 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
c. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
am
ub
(ICBB) Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0994 tanggal 5 November 2021
pada lokasi areal bangunan / pabrik telah terjadi kerusakan tanah untuk
ep
parameter redoks tanah , dimana kriteria ambang kritis < 200 mV. Adapun
k
redoks tanah yang mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST
ah
T-1 (128 mV), FST T-2 (135 mV), FST T-3 (110 mV) dan FST T-4 (121
R
si
mV) (PP Nomor 150 tahun 2000);
d. Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
ne
ng
(ICBB) Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0952 tanggal 19 Oktober 2021 pada

lokasi areal bangunan / pabrik telah terjadi kerusakan tanah untuk
do
gu
parameter derajat pelurusan air (permeabilitas tanah) , dimana kriteria

ambang kritis < 0,7 cm/jam. Adapun derajat pelurusan air (permeabilita)
tanah yang mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST F-1
In
A
(0,49 cm/jam), FST F-2 (0,64 cm/jam), FST F-3 (0,58 cm/jam) dan FST F-
4 (0,52 cm/jam) (PP Nomor 150 tahun 2000). Analisa Laboratorium
ah
lik
Bioteknologi Lingkungan (ICBB) terlampir;

- Bahwa dari hasil pemeriksaan limbah milik PT. Family Sejati Tekstil berupa
m
ub
Sludge IPAL adalah positif berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101/2014

tentang pengelolaan limbah B3 dengan kode industry 22 dan kode limbah B322-3)
ka
dan tanah yang terkontaminasi positif mengandung limbah B3 berdasar hasil uji lab
ep
PT. oregano Science Laboratorium No. OSL 2011068 ;

ah
- Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas Ahli Kerusakan Lingkungan,

R
Dr. Ir. BASUKI WASIS, M.Si berkesimpulan pembangunan pabrik/bangunan

es
PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL di Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan
M
ng
Majalaya, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat sebagai berikut :

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
a) Telah terjadi kerusakan tanah dan lingkungan akibat
R
pembangunan bangunan/ pabrik pada Sepadan sungai Citarum di areal
si
PT Family Sejati Tekstil Jl. Raya Laswi Biru No. 236 Kecamatan Majalaya
ne
ng
Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat seluas 2 ha;
b) Hasil pengamatan lapangan telah terjadi kerusakan tanah dan
lingkungan akibat pematangan lahan (kegiatan cut and fill) karena telah
do
gu masuk kriteria baku kerusakan untuk parameter erosi, batuan permukaan
dan solum tanah (PP Nomor 150 tahun 2000) dan tanah dan vegetasi
In
A
c) Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
ah
(ICBB) telah terjadi kerusakan tanah akibat pematangan lahan (kegiatan
lik
cut and fill) karena telah masuk kriteria baku kerusakan untuk parameter
fraki koloid (klei), pasir, redoks, dan derajat pelurusan air (permeabilitas)
am
ub
(PP Nomor 150 tahun 2000);
d) Bahwa akibat kegiatan pembangunan pabrik/bangunan di
ep
sepadan Sungai Citarum areal PT. FAMILI SEJATI TEKSTIL telah
k
menyebabkan perubahan sifat fisik, kimia dan atau hAyati dari tanah
ah
sehingga tanah tersebut tidak berfungsi lagi atau hilang fungsinya

R
si
sebagai pendukung produksi biomassa.
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan
ne
ng
mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas,

Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan
do
gu
kepadanya;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum
dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan
In
A
memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan

alternatif kedua sebagaimana diatur dalam Pasal 103 jo Pasal 116 Ayat (1)
ah
lik
huruf b Jo Pasal 117 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, yang unsur-unsurnya adalah
m
ub
sebagai berikut :
1. Setiap orang
ka
2. Yang menghasilkan limbah B3 dan tidak melakukan pengelolaan

ep
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59;

ah
3. Orang yang memberi perintah untuk melakukan tindak pidana tersebut

R
atau orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan dalam tindak pidana
es
tersebut;
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
R
mempertimbangkan sebagai berikut:
si
Ad.1. unsur “setiap orang”
ne
ng
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan pengertian “setiap orang”
adalah orang perseorangan, yang merupakan subyek hukum atau subyek tindak
pidana yang mempunyai kemampuan bertanggung jawab atas segala
do
gu perbuatannya secara pidana;
Menimbang, bahwa di persidangan telah dihadapkan orang bernama H.
In
A
Tedy Darmansyah Bin H. Asep Nanang yang setelah melalui pemeriksaan di
tingkat penyidikan dan pra penuntutan selanjutnya dihadapkan sebagai
ah
Terdakwa dan ternyata Terdakwa mengakui bahwa identitas sebagaimana
lik
tersebut dalam surat dakwaan adalah sebagai identitasnya;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis Hakim
am
ub
berkesimpulan bahwa unsur “setiap orang” telah terpenuhi;
Ad.2. unsur “yang menghasilkan limbah B3 dan tidak melakukan
ep
pengelolaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59”
k
Menimbang, bahwa dalam Pasal 1 Undang-Undang Nomor 32 tahun

ah
2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup terdapat

R
si
beberapa definisi dalam poin-poin sebagai berikut :
20. Limbah adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan.
ne
ng
21. Bahan berbahaya dan beracun yang selanjutnya disingkat B3 adalah

zat, energi, dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi,
do
gu
dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat

mencemarkan dan/atau merusak lingkungan hidup, dan/atau
membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, serta kelangsungan hidup
In
A
manusia dan makhluk hidup lain;

22. Limbah bahan berbahaya dan beracun, yang selanjutnya disebut
ah
lik
Limbah B3, adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang mengandung
B3.
m
ub
23. Pengelolaan limbah B3 adalah kegiatan yang meliputi pengurangan,

penyimpanan, pengumpulan, pengangkutan, pemanfaatan, pengolahan,
ka
dan/atau penimbunan;
ep
Menimbang, bahwa Pasal 59 memuat ketentuan sebagai berikut :

ah
1) Setiap orang yang menghasilkan limbah B3 wajib melakukan

R
pengelolaan limbah B3 yang dihasilkannya.

es
2) Dalam hal B3 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 58 Ayat (1) telah

M
ng
kedaluwarsa, pengelolaannya mengikuti ketentuan pengelolaan limbah B3.

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
3) Dalam hal setiap orang tidak mampu melakukan sendiri pengelolaan
R
limbah B3, pengelolaannya diserahkan kepada pihak lain.
si
4) Pengelolaan limbah B3 wajib mendapat izin dari Menteri, gubernur, atau
ne
ng
bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya.
5) Menteri, gubernur, atau bupati/walikota wajib mencantumkan
persyaratan lingkungan hidup yang harus dipenuhi dan kewajiban yang harus
do
gu dipatuhi pengelola limbah B3 dalam izin.
Menimbang, bahwa PT. Family Sejati Tekstil didirikan sebagai badan
In
A
hukum berdasarkan Akta Notaris Nunung Sri Haryani, S.H. Nomor : 49 tanggal
26 Nopember 2013 tentang Pendirian Perseroan Terbatas PT Family Sejati
ah
Tekstil dengan usaha dalam bidang industri pembuatan kelambu dan waring
lik
yang kemudian pada tanggal 21 Maret 2019 dilakukan perubahan dengan Akta
perubahan Notaris Nunung Sri Haryani, SH Nomor 23 tanggal 21 Maret 2019
am
ub
yang telah disahkan oleh Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : AHU-
0016881.AH.01.02 Tahun 2019 tanggal 27 Maret 2019 dimana terdakwa Teddy
ep
Darmansyah berkedudukan sebagai Direktur Utama PT Family Sejati Tekstil;
k
Menimbang, bahwa dalam menjalankan kegiatan usahanya

ah
memproduksi kelambu dan waring tersebut PT. Family Sejati Tekstil telah
R
si
menghasilkan limbah berupa sludge (lumpur), air limbah dan bekas kemasan
cat. Terhadap limbah yang dihasilkan tersebut yaitu sludge, Saksi Sumarto
ne
ng
selaku pegawai PT. Family Sejati Tekstil di Bagian Instalasi Pengolahan Air
limbah (IPAL) menerangkan bahwa PT. Family Sejati Tekstil menghasilkan
do
gu
limbah B3 sebanyak 150 karung sludge dengan berat masing-masing sebanyak

25 kg dimana terhadap limbah B3 tersebut disimpan di bagian belakang pabrik
dan sebagian dibuang ke lahan sirkuit milik PT. Family Sejati Tekstil di Kp.
In
A
Pekacangan Desa Talun Kec.. Ibun Kab. Bandung Provinsi Jawa Barat;
Menimbang, bahwa terhadap pengelolaan limbah yang dilakukan oleh
ah
lik
PT. Family Sejati Tekstil terdapat beberapa aspek didalamnya yang meliputi
penyimpanan, pengumpulan, penyerahan dan pemanfaatan limbah B3 yang
m
ub
telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun

2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan pengelolaan Lingkungan
ka
Hidup dengan pasal-pasal yang relevan dalam perkara ini yaitu :

ep
Pasal 3 :
ah
(1) Persetujuan Lingkungan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf a

R
wajib dimiliki oleh setiap Usaha dan/atau Kegiatan yang memiliki Dampak
es
penting atau tidak penting terhadap lingkungan;

M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
(2) Persetujuan Lingkungan sebagaimana dimaksud pada Ayat (1)
R
diberikan kepada Pelaku Usaha atau Instansi Pemerintah.
si
(3) Persetujuan Lingkungan sebagaimana dimaksud pada Ayat (2) menjadi
ne
ng
prasyarat penerbitan Perizinan Berusaha atau Persetujuan Pemerintah
(4) Persetujuan Lingkungan sebagaimana dimaksud pada Ayat (3)
dilakukan melalui :
do
gu a. penyusunan Amdal dan uji kelayakan Amdal; atau
b. penyusunan Formulir UKL-UPL dan pemeriksaan Formulir UKL-
In
A
UPL.
Pasal 4 : Setiap rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang berdampak terhadap
ah
Lingkungan Hidup wajib memiliki:
lik
a. Amdal;
b. UKL-UPL; atau
am
ub
c. SPPL.
Pasal 276 Ayat (1) : Setiap Orang yang menghasilkan Limbah B3 wajib
ep
melakukan Pengelolaan Limbah B3 yang dihasilkannya
k
Pasal 285 Ayat (1) : Setiap Oranq yang menghasilkan Limbah B3 wajib
ah
melakukan Penyimpanan Limbah B3

R
si
(3) Untuk dapat melakukan Penyimpanan Limbah B3 sebagaimana
dimaksud pada Ayat (1), Setiap Orang yang menghasilkan Limbah B3 wajib
ne
ng
memenuhi:
a. standar Penyimpanan Limbah B3 yang diintegrasikan ke dalam nomor
do
gu
induk berusaha bagi Penghasil Limbah B3 dari usaha/kegiatan wajib SPPL

Pasal 298 Ayat (1) : Setiap Orang yang rnenghasilkan Limbah B3 wajib
menyerahkan Limbah B3 yang dihasilkannya kepada Pengumpul Limbah B3,
In
A
dalam hal :
a. tidak mampu memenuhi ketentuan jangka waktu Penyimpanan Limbah
ah
lik
B3; dan/atau
b. kapasitas tempat penyimpanan limbah terlampaui
m
ub
Pasal 315
1) Pemanfaatan Limbah B3 wajib dilaksanakan oleh Setiap Orang yang
ka
menghasilkan Limbah B3.

ep
2) Dalam hal setiap orang sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) tidak
ah
mampu melakukan sendiri, Pemanfataan Limbah B3 diserahkan kepada

R
Pemanfaat Limbah B3
es
Pasal 316
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
1) Pemanfataan Limbah B3 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 315 Ayat
R
(1) meliputi :
si
a. Pemanfaatan Limbah B3 sebagai substitusi bahan baku
ne
ng
b. Pemanfataan Ljmbah B3 sebagai substiusi sumber energi
c. Pemanfaatan Limbah B3 sebagai bahan baku, dan
d. Pemanfaatan Limbah B3 sesuai dengan perkembangan ilmu
do
gu pengetahuan dan Teknologi
Menimbang, bahwa Pasal 3 tentang Persetujuan Lingkungan relevan
In
A
dalam perkara ini oleh karena Persetujuan Lingkungan merupakan induk dari
terbitnya ijin-ijin lainnya yang terkait dengan pengelolaan limbah, Saksi Evi
ah
Destiningsih yang bekerja di DPMPTSP Kabupaten Bandung menerangkan
lik
bahwa perusahaan Terdakwa tidak pernah mengajukan persetujuan lingkungan,
hal mana disangkal oleh Terdakwa yang menerangkan pernah mengajukan
am
ub
persetujuan tersebut namun menurut Terdakwa memang sampai saat ini
persetujuan tersebut belum diterbitkan oleh pihak yang berwenang;
ep
Menimbang, bahwa dalam melaksanakan pengelolaan limbah B3 yang
k
dihasilkan oleh perusahaannya, Terdakwa tidak mematuhi ketentuan yang telah

ah
diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021

R
si
Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup
yang paling pokok adalah dengan tidak memliki Perijinan Lingkungan serta tidak
ne
ng
memenuhi standar pengelolaan limbah yaitu standar Penyimpanan Limbah B3

yang diintegrasikan ke dalam nomor induk berusaha bagi Penghasil Limbah B3
do
gu
dari usaha/kegiatan wajib SPPL, tidak menyerahkan limbah yang terkumpul

kepada pengumpul limbah B3 serta telah memanfaatkan limbah B3 sebagai
urugan di lapangan milik PT. Family Sejati Tekstil yang terletak di lokasi yang
In
A
berbeda yang tidak sesuai dengan ketentuan Pasal 316 Ayat (1);
Menimbang, bahwa akibat tidak terpenuhinya standar pengelolaan
ah
lik
limbah B3 yang dilakukan oleh PT. Family Sejati Tekstil, berdasarkan hasil uji
lab PT. Organo Sciene Laboratorium No. : OSL2011068 disimpulkan bahwa
m
ub
sludge IPAL yang dihasilkan pabrik tekstil PT Family Tekstil Sejati positif
berkategori limbah B3 berdasarkan PP 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan
ka
Limbah B3 sebagaimana telah diubah dengan PP Nomor 22 Tahun 2021

ep
tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,

ah
dan tanah yang terkontaminasi positif mengandung limbah B3 dan berdasarkan

R
hasil Analisa laboratorium disimpulkan hasil sebagai berikut :

es
a) Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)

M
ng

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
R
(klei), dimana kriteria ambang kritis < 18%. Adapun kadar koloid (klei) tanah
si
yang mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST T-1 (2 %), FST
ne
ng
T-3 (9 %) dan FST T-4 (3 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
b) Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
Nomor : ICBB.LHP.X.2021.0994 tanggal 5 November 2021 pada lokasi areal
do
gu pabrik/bangunan telah terjadi kerusakan tanah untuk parameter kadar pasir,
dimana kriteria ambang kritis > 80 %. Adapun kadar liat (klei) tanah yang
In
A
mengalami kerusakan tanah adalah pada sampel FST T-1 (93 %), dan FST
T-4 (95 %) (PP Nomor 150 tahun 2000);
ah
c) Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)
lik
am
ub
ep
k

ah
d) Hasil analisa tanah di Laboratorium Bioteknologi Lingkungan (ICBB)

R
si
ne
ng
derajat pelurusan air (permeabilitas tanah) , dimana kriteria ambang kritis <
0,7 cm/jam. Adapun derajat pelurusan air (permeabilita) tanah yang
do
gu
FST F-2 (0,64 cm/jam), FST F-3 (0,58 cm/jam) dan FST F-4 (0,52 cm/jam)
(PP Nomor 150 tahun 2000). Analisa Laboratorium Bioteknologi Lingkungan
In
A
(ICBB) terlampir;
Menimbang, bahwa dari uraian diatas Majelis berpendapat PT. Family
ah
lik
Sejati Tekstil dimana Terdakwa menjabat sebagai Direktur Utamanya telah

menghasilkan limbah B3 namun tidak melakukan pengelolaan sebagaimana
m
ub
telah ditentukan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22

Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
ka
Lingkungan Hidup;
ep
Ad.3 unsur “orang yang memberi perintah untuk melakukan tindak pidana
ah
tersebut atau orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan dalam

R
tindak pidana tersebut”

es
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi yang

M
ng
merupakan pegawai Terdakwa diperoleh kesimpulan bahwa perbuatan meliputi

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
penyimpanan, pengumpulan, penyerahan dan pemanfaatan limbah B3 yang
R
tidak sesuai ketentuan tersebut adalah di masa Terdakwa menjabat sebagai
si
Direktur Utama PT. Family Sejati Tekstil, sehingga dengan demikian unsur
ne
ng
“orang yang bertindak sebagai pemimpin kegiatan dalam tindak pidana
tersebut” telah terpenuhi;
Menimbang, bahwa dalam Nota pembelaannya Penasihat Hukum
do
gu menyatakan bahwa seharusnya Undang-undang Lingkungan Hidup lebih
mengedepankan pendekatan pidana sebagai upaya terakhir apabila terdapat
In
A
pelanggaran di bidang hukum lingkungan dengan mengingat Terdakwa belum
pernah dikenakan sanksi administratif atau telah melakukan pelanggaran lebih
ah
dari satu kali. Terhadap poin pembelaan Penasihat hukum tersebut Majelis
lik
berpendapat bahwa penerapan asas ultimum remedium dalam Undang-Undang
Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
am
ub
hanya diterapkan dalam satu pasal yaitu dalam Pasal 100 dan selebihnya
menerapkan asas premium remedium dimana pendekatan hukum pidana lebih
ep
diutamakan daripada pendekatan hukum lainnya;
k
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 103 jo Pasal
ah
116 Ayat (1) huruf b Jo Pasal 117 Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009
R
si
tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup telah terpenuhi, maka
Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan
ne
ng
melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif

kedua;
do
gu
Menimbang, bahwa mengenai hukuman yang akan dijatuhkan kepada

Terdakwa Majelis tidak sependapat dengan Penuntut Umum sebagaimana akan
dipertimbangkan dibawah ini ;
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 14 a (1) KUHPidana, bahwa jika

dijatuhkan hukuman penjara yang selama-lamanya satu tahun dan jika
ah
lik
dijatuhkan hukuman kurungan diantaranya tidak termasuk hukuman kurungan

pengganti denda, maka hakim boleh memerintahkan, bahwa hukuman itu tidak
m
ub
akan dijalankan, kecuali ada perintah lain dalam keputusan hakim, oleh karena
terhukum sebelum lalu tempo percobaan yang akan ditentukan dalam perintah
ka
pertama membuat perbutan yang boleh dihukum atau dalam tempo percobaan
ep
itu tidak memenuhi suatu perjanjian yang istimewa, yang sekiranya diadakan
ah
dalam perintah itu;

R
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang diperoleh di

es
persidangan, Terdakwa pada dasarnya Terdakwa telah berupaya mengurus

M
ng
perijinan yang diperlukan untuk mengolah limbah di perusahaannya

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
sebagaimana diternagkan oleh saksi a de charge serta berdasarkan
R
pemeriksaan setempat telah terdapat upaya Terdakwa untuk mengolah limbah
si
sesuai dengan kapasitas serta kemampuan perusahaan Terdakwa;
ne
ng
Menimbang, bahwa penjatuhan pidana bukanlah bersifat sebagai
pembalasan, melainkan bertujuan agar kelak Terdakwa dapat memperbaiki
sikap dan tingkah laku dengan perbuatannya dikemudian hari setelah menjalani
do
gu pidana yang dijatuhkan;
Menimbang, bahwa Majelis menilai telah memenuhi rasa keadilan
In
A
apabila kepada Terdakwa dijatuhi dipidana dengan pidana “hukuman dengan
perjanjian atau hukuman dengan bersyarat“, dimana hukuman itu tidak usah
ah
dijalankan kecuali jika dikemudian hari ternyata, Terdakwa sebelum habis tempo
lik
percobaan tersebut berbuat peristiwa pidana atau melanggar perjanjian yang
diadakan oleh hakim kepadanya, yang bertujuan untuk memberi kesempatan
am
ub
kepada Terdakwa dalam tempo percobaan tersebut untuk memperbaiki diri,
dengan tidak berbuat peristiwa pidana atau tidak melanggar perjanjian yang
ep
diberikan kepadanya ;
k
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana termuat

ah
dalam putusan ini maka kepada Terdakwa perlu diterapkan pidana percobaan
R
si
sebagaimana ditentukan dalam Pasal 14 (a) Kitab Undang-undang Hukum
Pidana;
ne
ng
Menimbang, bahwa mengenai tuntutan denda sebesar Rp.

1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut
do
gu
tidak dibayar dalam jangka waktu 1 (satu) bulan setelah putusan dibacakan,
maka sebagian aset atau harta Terdakwa in casu PT. Family Sejati Tekstil disita
dan dijual lelang untuk membayar denda dimaksud sebagaimana termuat dalam
In
A
surat tuntutan Penuntut Umum, Majelis Hakim tidak sependapat dengan

pengganti denda dengan mendasarkan kepada Peraturan Mahkamah Agung
ah
lik
Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penanganan

Perkara Tindak Pidana Oleh Korporasi dalam Pasal 29 memuat ketentuan
m
ub
sebagai berikut :
1) Dalam hal pidana denda dijatuhkan kepada Pengurus, Pengurus
ka
diberikan jangka waktu 1 (satu) bulan sejak putusan berkekuatan hukum

ep
tetap untuk membayar denda tersebut.

ah
2) Dalam hal terdapat alasan kuat, jangka waktu sebagaimana dimaksud

R
pada Ayat (1) dapat diperpanjang paling lama 1 (satu) bulan.

es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
3) Jika denda tidak dibayar sebagian atau seluruhnya, Pengurus
R
dijatuhkan pidana kurungan pengganti denda yang dihitung secara
si
proposional;
ne
ng
Menimbang, bahwa atas dasar peraturan tersebut maka Majelis akan
menjatuhkan pidana kurungan pengganti denda terhadap Terdakwa dan bukan
menyita sebagian aset atau harta Terdakwa in casu PT. Family Sejati Tekstil
do
gu untuk dijual lelang untuk membayar pidana denda;
Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah
In
A
dikenakan penahanan yang sah, maka masa penahanan tersebut harus
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
ah
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan
lik
untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:
Menimbang, bahwa barang bukti berupa
am
ub
1.
ep
Kode
k
Titik Volu Juml

No Sampe Lokasi Jenis
ah
Koordinat me ah
l
R
si
1. FST A S 07°03’06. Outlet IPAL Sludge IPA ± 1 kg 1 bo
3” L tol
ne
ng
E 107°45’2
6.3”
do
2. FST B S 07°03’05. Di belakang Tanah Terk ± 1 kg 1 bo
gu
8” area PT FST ontaminasi tol

E 107°45’2
In
A
6.6”
3. FST C S 07°03’05. Dekat IPAL Sludge ± 1 kg 1 bo
ah
lik
8” tol
E 107°45’2
m
6.3”
ub
4 FST D S 07°02’42. Di luar area Tanah kon ± 1 kg 1 bo

3” PT FST berja trol/ pemb tol
ka
ep
E 107°45’2 rak ± 1 km anding

2.5”
ah

R

es
No Lokasi
M

ng
1. FST-1 07º03'05.72 Di belakang rajut Tanah utuh 1

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
tabun
(F-1)
si
g
1
ne
ng
Tanah kanto
”S Komposit (T- ng
107 PT Family Sejati 1) Plasti
do
gu º45'26.30” E Tekstil k
1
In
Batu kanto
A
pecah/puin ng
g Plasti
ah
lik
k
1
Tanah utuh
am
ub
tabun
07º03'06.30 (F-2)
Di belakang Water g
”S
Jet Lump (WJL) PT 1
ep
2. FST-2 107º45'27.8
k

0” E
ah

R
si
2) plasti
k
ne
ng
1
Tanah utuh
tabun
(F-3)
g
do
gu
1
In
”S Di belakang bak Komposit (T- ng
A
3. FST-3 107º45'25.8 limbah PT Family 3) plasti

ah
0” E sejati Tekstil k
lik
1
Batu kanto
m
ub
pecah/puin ng
g plasti
ka
k
ep
07º03'04.99 1
Sebelah mesin Tanah utuh
ah
”S tabun
Setting – PT (F-4)
R
4. FST-4 107º45'25.1 g
es
Family Sejati
8” E Tanah 1
M
Tekstil
ng
Komposit (T- kanto

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
ng
si
4) plasti
k
ne
ng
do
gu No.
1.
Jenis
Foto copy Izin Usaha Industri (Tanpa melalui tahap
Jumlah
1
In
A
2 Januari 2013
ah
lik
9120401322056 lembar
am
ub
lembar
ep
k

ah

R
si
ne
ng

do
gu
lembar
Negeri berkas
In
A

ah
lik

m
ub
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,

maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan
ka
yang meringankan Terdakwa;

ep
Hal-hal yang memberatkan :

ah
- Perbuatan terdakwa telah menimbulkan pencemaran dan kerusakan

R
lingkungan hidup dan ekosistimnya;

es
Hal-hal yang meringankan :

M
ng
- Terdakwa belum pernah dihukum;

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
- Terdakwa bersikap sopan dipersidangan.
R
- Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya;
si
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka
ne
ng
haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara;
Memperhatikan, Pasal 103 jo Pasal 116 Ayat (1) huruf b Jo Pasal 117
Undang-Undang Nomor 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
do
gu Lingkungan Hidup, Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 13
Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penanganan Perkara Tindak Pidana Oleh
In
A
Korporasi dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara
Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
ah
MENGADILI:
lik
1. Menyatakan Terdakwa H. Tedy Darmansyah Bin H. Asep Nanang
tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan
am
ub
tindak pidana “Memberi Perintah Sebagai Pemimpin Kegiatan Dalam
Pengelolaan Limbah B3 Tanpa Izin Sebagaimana Dimaksud Dalam Pasal 59“
ep
sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua;
k
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana

ah
penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp1.000.000.000.- (satu

R
si
miliar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti
dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
ne
ng
3. Menetapkan pidana tersebut tidak usah dijalani kecuali jika dikemudian

hari ada putusan hakim yang menentukan lain disebabkan karena Terpidana
do
gu
melakukan suatu tindak pidana sebelum masa percobaan selama 2 (dua)

tahun berakhir;
4. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa
In
A
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

5. Menetapkan barang bukti berupa:
ah
lik
1. Penetapan penyitaan pada tanggal 26 November 2020

Kode
Titik Volu Jumla
m
ub
No Samp Lokasi Jenis

Koordinat me h
el
ka
1. FST A S 07°03’06. Outlet IPAL Sludge IPA ± 1 kg 1 bot

ep
3” L ol
ah
E 107°45’2
R
6.3”
es
2. FST B S 07°03’05. Di belakang Tanah Terk ± 1 kg 1 bot

M
ng
8” area PT FST ontaminasi ol

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
E 107°45’2
si
6.6”
3. FST C S 07°03’05. Dekat IPAL Sludge ± 1 kg 1 bot
ne
ng
8” ol
E 107°45’2
6.3”
do
gu 4 FST D S 07°02’42.
3”
Di luar area
PT FST berj
Tanah kon
trol/ pemb
± 1 kg 1 bot
ol
In
E 107°45’2 arak ± 1 km anding
A
2.5”
ah
lik
No Lokasi
am
ub
1
Tanah utuh
tabun
(F-1)
g
ep
1
k

ah
R
”S Di belakang rajut Komposit (T- ng
si
1. FST-1 107 PT Family Sejati 1) Plasti
ne
ng
º45'26.30” E Tekstil k
1
Batu kanto
do
gu
pecah/puin ng
g Plasti
In
k
A
1
Tanah utuh
tabun
ah
07º03'06.30
lik
(F-2)
Di belakang Water g
”S
Jet Lump (WJL) PT 1
2. FST-2 107º45'27.8
m
ub

0” E
ka
2) plasti
ep
k
1
ah
07º03'06.11 Di belakang bak Tanah utuh

R
tabun
limbah PT Family (F-3)
es
3. FST-3 ”S g
M
107º45'25.8 sejati Tekstil

ng
Tanah 1
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
kanto
si
Komposit (T- ng
3) plasti
ne
ng
k
1
0” E
Batu kanto
do
gu pecah/puin ng
g plasti
In
A
k
1
Tanah utuh
tabun
ah
lik
07º03'04.99 (F-4)
Sebelah mesin g
”S
Setting – PT 1
am
ub
4. FST-4 107º45'25.1
8” E
4) plasti
ep
k
k
ah

R
si
ne
ng
No. Jenis Jumlah

do
gu
2 Januari 2013
9120401322056 lembar
In
A

ah
lik
lembar
m
ub

ka
ep

ah

R

es

M
ng

on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik
am
u b
ep
hk
a
lembar
si
Negeri berkas
ne
ng
do
gu Maret 2019 tentang perubahan pengangkatan kembali
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp
In
A
5.000.- (lima ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
ah
lik
Pengadilan Negeri Bale Bandung, pada hari Senin, tanggal 25 Juli 2022, oleh
kami, Kusman, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Idi Il Amin, S.H. M.H., Nurhayati
Nasution, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang diucapkan
am
ub
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 28 Juli 2022 oleh
Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh
ep
Darmawan Saputra, SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Bale
k
Bandung, serta dihadiri oleh Agus Rahmat, S.H., Penuntut Umum dan Terdakwa
ah
dengan didampingi Penasihat Hukumnya.

R
si
Hakim Anggota, Hakim Ketua,
ne
ng
do
gu
Idi Il Amin, S.H., M.H., Kusman, S.H., M.H.,

In
A
ah
lik
NurhAyati Nasution, S.H., M.H.,

m
ub
Panitera Pengganti,
ka
ep
ah
Darmawan Saputra, S.H.,

R
es
M
ng
on

gu
d
In
A
Disclaimer
h
ik

Putusan Kasus Tersangka H. Tedy Darmansyah (Direktur PT Famili Sejati Tekstil)

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Putusan Kasus Tersangka H. Tedy Darmansyah (Direktur PT Famili Sejati Tekstil)

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

am

Tempat tinggal Kelurahan Batununggal Asih Kecamatan

2. Penuntut Umum sejak tanggal 21 Maret 2022 sampai dengan tanggal 9

tanggal 28 April 2022

Pengadilan Negeri sejak tanggal 29 April 2022 sampai dengan tanggal 27

5. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Pertama Oleh Ketua

6. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Kedua Oleh Ketua Pengadilan

Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum yaitu :

2. Senator Giovani Putra Arlong, S.H., M.H.,

Halaman 1 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh

Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:

tindak pidana “telah memberi perintah sebagai pemimpin kegiatan

TEDY DARMANSYAH dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun

(satu milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak

disita dan dijual lelang untuk membayar denda dimaksud;

3. Menyatakan barang bukti berupa :

Penetapan penyitaan pada tanggal 26 November 2020

No Kode Titik Koordinat Lokasi Jenis Volume Jumla

Halaman 2 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

2. FST B S 07°03’05.8” Di belakang area Tanah Terkont ± 1 kg 1 boto

2. Penetapan penyitaan pada tanggal 15 November 2021 :

Tanah utuh (F- 1

Tanah utuh (F- 1

3. FST-3 107º45'25.80” E Tanah Komposit

Tanah utuh (F- 1

PT Family Sejati Tekstil 1

Diserahkan kepada Terdakwa untuk dilakukan pengolahan, sesuai dengan

ketentuan yang berlaku, hingga mendapatkan Surat Dereance dari Dinas

Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung

Halaman 3 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

8. Foto copy Izin Lokasi tanggal 25 Maret 2019 1

Perseroan PT Family Sejati Tekstil dari Kementerian Hukum lembar

Maret 2019 tentang perubahan pengangkatan kembali

5.000,- (lima ribu rupiah).

pokoknya memohon agar Terdakwa dijatuhi hukuman yang seadil-adilnya dan

Terdakwa yang pada pokoknya sebagai berikut:

1. Menolak seluruh pembelaan yang disampaikan oleh Penasihat Hukum

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “telah memberi

perintah sebagai pemimpin kegiatan dalam Pengelolaan limbah B3

tanpa izin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 59“ sebagaimana diatur

Halaman 4 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

4. Menyatakan barang bukti berupa :

2. FST B S 07°03’05.8” Di belakang area Tanah Terkont ± 1 kg 1 boto

E 107°45’22.5” ST berjarak ± 1 k / pembanding l

107 º45'26.30” Di belakang rajut PT

Tanah utuh (F- 1

07º03'06.30” S Di belakang Water Jet 2) tabung

Sejati Tekstil Tanah Komposit

Halaman 5 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb

PT Family Sejati Tekstil 1

1. Foto copy Izin Usaha Industri (Tanpa melalui tahap 1

2. Foto copy Nomor Induk Berusaha (NIB) Nomor : 1

percetakan kain, industri pakaian jadi (konveksi) dari tekstil lembar

5. Foto copy Surat Keterangan Domisili Perusahaan Nomor : 1

0141/011413/1165/BPMP tanggal 14 Januari 2013 berkas

perdagangan besar atas balas jasa (Fee) atau kontrak, lembar

macam material bangunan, perdagangan besar pakaian,

8. Foto copy Izin Lokasi tanggal 25 Maret 2019 1

9. Foto copy Sertifikat Pabrik No 452 dari Departemen Dalam 1

10. Foto copy Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data 3

Perseroan PT Family Sejati Tekstil dari Kementerian Hukum lembar

Halaman 6 dari 57 Putusan Nomor 218/Pid.B/LH/2022/PN Blb