Dikumpulkan paling lambat Rabu, 5 Oktober 2022 pukul 23.59 WIB di
Hebat.elearning.unair.ac.id
1. Apakah hukum pidana dapat digolongkan sebagai hukum publik? Mengapa ?
Jelaskan! 2. Hukum perkawinan, Hukum Waris digolongkan ke dalam hukum privat/hukum perdata. Mengapa demikian? Jelaskan ! 3. Ada keterkaitan antara hukum pidana dan hokum acara pidana, antara hukum perdata dan hukum acara perdata. Mengapa demikian? Jelaskan ! 4. Berdasarkan daya kerjanya hukum dibagi dua, yaitu regellend recht/aanvullend recht (hukum yang mengatur) dan dwingenrecht (hukum yang memaksa). Jelaskan pengertian masing-masing dan berikan contohnya ! 5. Apakah Hukum Pidana dan Hukum Tata negara dapat digolongan sebagai Hukum yang memaksa (dwingend recht) ? Mengapa ? Jelaskan ! 6. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi ! 7. Berdasarkan wilayah berlakunya, hokum dibagi dua, yaitu hukum nasional dan hokum internasional. Jelaskan pengertian masing-masing ! 8. Berdasarkan kepentingan/isinya hukum dibagi dua yaitu hukum publik dan hukum privat. Jelaskan pengertian masing-masing dan berikan contohnya ! 9. Berdasarkan fungsinya/cara mempertahankan, hukum dibagi dua, yaitu hukum materiil dan hukum formil. Jelaskan pengertian masing-masing dan berikan contohnya ! 10. Berdasarkan waktu/saat berlakunya hukum dibagi dua, yaitu ius constitutum/ius constitum dan ius constituendum. Jelaskan pengertian masing-masing dan berikan contohnya !
----- Selamat Mengerjakan -----
Nama : Rivaldo Rifky Pratama NIM : 131221190
1. Hukum pidana digolongkan sebagai hukum publik karena didalamnya mengatur
tentang hubungan negara dengan perseorangan atau mengatur kepentingan umum 2. Hukum perkawinan, Hukum Waris digolongkan ke dalam hukum privat/hukum perdata. Dikarenakan didalamnya mengatur hubungan antara perseorangan 3. Ada, keterkaitan nya adalah didalam hukum acara perdata dan hukum acara pidana berisi tentang tata cara penyelenggaraan hukum perdata maupun pidana 4. Dwingend Recht perbuatan aturan hukum tidak memberikan kekuasaan kepada para pihak untuk menerapkan atau tidak menerapkan, Aturan tidak boleh disampingi oleh mereka yang melakukan hubungan hukum walaupun para pihak sepakat sekalipun contoh hukum pidana. Regelend Recht. Hukum dijadikan acuan para pihak manakala pihak tidak membuat sendiri aturan yang berlaku bagi hubungan. Mereka, dengan dasar kesepakatan para pihak. Para pihak dapat menetapkan apakah ingin menyimpangi aturan tersebut dan menerapkan sendiri aturan aturan tersebut dan menerapkan sendiri aturan yang berlaku contohnya pasal 1477 BW 5. Iya, karena hukum pidana dan hukum tata negara dapat memaksa semua lapisan masyarakat agar mentaati aturan hukum dan wajib dipatuhi dan tidak memberikan keleluasaan kepada para pihak agar untuk menerapkan maupun tidak menerapkan 6. Perbedaan hukum tata negara dan hukum administrasi negara terlihat dari objek yang dikaji. Hukum Tata Negara mengkaji negara dalam keadaan diam atau staat in rust, sedangkan Hukum Administrasi Negara mengkaji negara dalam keadaan bergerak atau staat in beweging. Persamaan nya adalah asas dari HTN yang bersangkutan dengan administrasi berlaku pula bagi HAN. Objek antara HAN dan HTN adalah sama yakni negara dengan segala alat alat perlengkapannya 7. Hukum nasional yaitu hukum yang ditentukan oleh suatu negara dan berlaku didalam wilayah negara tersebut dan dibatasi oleh wilayah suatu negara. Hukum internasional adalah hukum yang mengatur hubungan hukum antara negara di dunia. 8. Hukum publik mengatur organisasi masyarakat, berkaitan dengan cara pembentukan aturan hukum, kekuasaan kehakiman, hubungan antara organ negara contohnya Hukum pidana. Sementara hukum privat merupakan hukum yang mengatur tingkah laku individu di masyarakat disebut juga sebagai hukum sehari hari yang meliputi pengaturan tentang jual beli, perkawinan dll contoh hukum dagang 9. Hukum materiil merupakan hukum yang memuat peraturan yang memberi hak dan membebani kewajiban pada setiap orang juga memuat apa akibat hukum bila orang tidak melaksanakan kewajibannya contohnya hukum pidana, hukum perdata. Hukum formil menentukan bagaimana caranya melaksanakan hukum materiil. Termasuk hukum diam, hukum ini tidak akan bergerak jika tidak ada peristiwa hukum contohnya hukum perdata dalam RV untuk golongan Eropa di Jawa 10. Ius constitutum merupakan hukum yang berlaku sekarang atau hukum yang telah ditetapkan atau disebut juga ius positum namun tidak dapat dipersamakan karena lebih luas ius positum merupakan hukum yg dibuat oleh negara namun ius constitutum dibuat oleh negara dan bukan negara contohnya hukum adat dan kebiasaan. Sementara ius constituendum adalah hukum yang akan datang, masih harus ditetapkan dan di cita cita kan. Misalnya RUU dan RPD.