Anda di halaman 1dari 24

SELAMAT BERTEMU

PADA

TUWEB SESI 6

PDGK4305
Keterampilan Menulis
Aturan Selama Tuweb
1. Peserta harus aktif
2. Hindari suara yang dapat mengganggu
aktivitas Tuweb (gunakan hadset)
3. Dilarang berbicara dengan sesama mhs
selama tuweb berlangsung
4. Bila ada yang akan bertanya sebutkan
nama terlebih dahulu
5. Bila akan meninggalkan tuweb harap
izin kepada Tutor
6. Ketua kelas mengabsen peserta
Modul 5 PARAGRAF I

Setelah mempelajari Modul 5, mahasiswa diharapkan dapat:


1. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri paragraf deskripsi;
2. Menjelaskan pola pengembangan paragraf deskripsi;
3. Memperbaiki dan menyusun paragraf deskripsi;
4. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri paragraf narasi;
5. Menjelaskan jenis-jenis paragraf narasi;
6. Memperbaiki dan menyusun paragraf narasi;
7. Menjelaskan pengertian dan ciri-ciri paragraf argumentasi;
8. Menjelaskan teknik pengembangan paragraf argumentasi;
9. Memperbaiki dan menyusun paragraf argumentasi;
KEGIATAN BELAJAR 1
PARAGRAF DESKRIPSI
A. Pengertian dan Ciri-ciri Paragraf Deskripsi
1. Pengertian Paragraf Deskripsi
 Kata deskripsi berasal dari kata bahasa Latin describere yang
berarti menggambarkan atau memerikan suatu hal.
 Karangan deskripsi adalah suatu bentuk karangan yang melukiskan
sesuatu sesuai dengan keadaan sebenarnya, sehingga pembaca
dapat mencitrai (melihat, mendengar, mencium, dan merasakan)
apa yang dilukiskan itu sesuai dengan citra penulisnya.
 Tujuannya menyampaikan kesan-kesan tentang sesuatu dengan
sifat dan gerak-geriknya, atau sesuatu yang lain kepda pembaca.
Pengertian Paragraf Deskripsi

 Sesuatu yang dideskripsikan tidak hanya terbatas pada apa yang dilihat
dan didengar saja, tetapi juga yang dirasakan dan dipikirkan, seperti
rasa cemar, takut, haru, tegang, kasih sayang.
 Paragraf deskripsi juga disebut paragraf yang melukiskan atau
memerikan suatu hal atau masalah dengan serinci-rincinya atau sejelas-
jelasnya.
 Cermati contoh berikut.
 Pokok persoalan, yaitu tentang
deskripsi ibukota kabupaten
Wanagalih.
 Deskripsi dilakukan melalui
laporan pandangan mata yang
berkaitan dengan ruang dan
waktu.
 Dilanjutkan dengan pemerian
tentang ibukota kabupaten
Wanagalih.
2. Ciri-ciri Paragraf Deskripsi

a. Menggambarkan sesuatu

b. Penggambaran dilakukan
sejelas-jelasnya dengan
melibatkan kesan indera

c. Membuat pembaca atau


pendengar merasakan sendiri
atau mengalami sendiri.
Pola Pengembangan Dan Pendekatan
Paragraf Deskripsi

Pola Pengembangan
Paragraf Deskripsi
A. Pola Pengembangan
paragraf deskripsi spasial

B. Pola Pengembangan B. Pola Pengembangan


paragraf deskripsi subjektif paragraf deskripsi objektif
Pola Pengembangan Dan Pendekatan
Paragraf Deskripsi

a. Pendekatan Ekspositoris

Pendekatan Paragraf
Deskripsi b. Pendekatan impresionistik

c. Pendekatan menurut sikap


pengarang
C. Memperbaiki dan Menyusun
Paragraf Deskripsi
 Syarat paragraf yang baik antara lain:
1. Kesatuan
2. Kepaduan
3. Kelengkapan
 Jika saat pengembangan terdapat kalimat yang tidak satu ide pokok,
tidak menunjukkan kepaduan, dan tidak menunjukkan kelengkapan,
maka kalimat-kalimat tersebut tidak dapat disebut membangun
paragraf deskripsi.
 Cermati contoh paragraf berikut
KEGIATAN BELAJAR 2
PARAGRAF NARASI
A. Pengertian dan Ciri-ciri Paragraf Narasi
1. Pengertian Paragraf Narasi
 Narasi adalah suatu bentuk wacana yang berusaha mengisahkan
suatu kejadian atau peristiwa sehingga tampak seolah-olah
pembaca melihat atau mengalami sendiri peristiwa itu.
 Unsur yang paling penting pada narasi adalah unsur peristiwa atau
tindakan dalam satu urutan waktu.
 Dalam kejadian itu terdapat tokoh yang menghadapi suatu konflik.
 Sehingga ketiga unsur berupa kejadian, tokoh, dan konflik
merupakan unsur pokoksebuah narasi.
Umum
Narasi
Ekspositoris

Khusus
Paragraf
Narasi

Narasi Sugestif
Ciri-ciri
Paragraf Narasi

Berisi pengantar yaitu memperkenalkan


Awal suasana dan tokoh

Bagian yang memunculkan konflik, sampai


Tengah ke tahap klimaks.

Bagian akhir cerita yang mereda ini


Akhir memiliki cara pengungkapan bermacam-
macam.
B. Narasi Fakta dan Narasi Fiktif

Narasi Fakta Karangan narasi yang isinya berdasarkan fakta

Otobiografi dan Sketsa


biografi

Anekdot dan Insiden


Profil
Contoh 8 hal 5.36

Narasi Fiktif

• Narasi fiktif disebut


juga narasi sugestif.
• Narasi yang berisi
cerita berdasarkan
rekayasa atau
imajinasi pengarang.
• Contoh: novel,
cerpen, dongeng.
C. Memperbaiki dan Menyusun
Paragraf Narasi
 Untuk menyusun paragraf narasi dan memperbaiki paragraf tersebut,
diperlukan daya kreativitas calon penulisnya.
 Dalam paragraf narasi terdapat peristiwa atau kejadian dalam satu
urutan waktu.
 Dalam peristiwa tersebut terdapat pula tokoh yang menghadapi
konflik.
 Ketiga unsur berupa kejadian, tokoh, dan konflik merupakan unsur
pokok sebuah narasi.
 Paragraf narasi berusaha mengisahkan suatu kejadian atau peristiwa
sehingga tampak seolah-olah pembaca melihat atau mengalami sendiri
peristiwa itu.
KEGIATAN BELAJAR 3
PARAGRAF ARGUMENTASI
A. Pengertian dan Ciri-ciri Paragraf Argumentasi
1. Pengertian Paragraf Argmuntasi
 Paragraf Argumentasi adalah paragraf yang bertujuan membuktikan
kebenaran suatu pendapat/kesimpulan dengan data/fakta sebagai
alasan/bukti untuk meyakinkan pembaca.
 Dalam argumentasi pengarang mengharapkan pembenaran
pendapatnya dari pembaca.
 Contoh karangan benrbentuk argumentasi adalah karya ilmiah sperti
makalah, esai, skripsi, tesis, laporan pertanggungjawaban, dan
sebagainya.
2. Ciri-ciri Paragraf Argumentasi

a. Menjelaskan pendapat
agar pembaca percaya
c. Menggali sumber ide atas
dasar pengamatan, pengalaman,
dan penelitian.

b. Memerlukan fakta untuk


pembuktian
d. memaparkan penutup dalam
bentuk dalam bentuk simpulan
atau rekomendasi.
B. Teknik Pengembangan Argumentasi
Pengembangan argumentasi sama dengan
Langkah-langkah pengembangan karangan lainnya, hanya pada tahap
pengembangan pengumpulan dan pengolahan data atau informasi
memerlukan analisis yang mendalam.

1. Menentukan
topik 4, Menyusun
kerangka karangan

2. Menetapkan
tujuan 5. Mengembangkan
kerangka

3. Mengumpulkan
data
C. MEMPERBAIKI DAN MENYUSUN
PARAGRAF ARGUMENTASI
Contoh 1 /5,51
Pembuktian paragraf tersebut
termasuk paragraf argumentasi

1. Pernyataan Faktual
2. Asumsi

3. Uraian Definisi
4. Uraian Teoritis

5. Pendekatan
6. Tujuan
1. Langkah-langkah Menyusun
Paragraf Argumentasi
Langkah-langkah
pengembangan
4, Menyusun
1. Menentukan kerangka karangan
topik

3. Mengumpulkan
data

2. Menetapkan 5. Mengembangkan
tujuan kerangka
2. Teknik Pengembangan
Paragraf Argumentasi

Penyusunan argumentasi yang


dilakukan dengan mengemukakan
a. Teknik Induktif bukti-bukti/alasan-alasan kemudian
diambil sebuah kesimpulan.
2. Teknik Pengembangan
Paragraf Argumentasi

Penyusunan argumentasi yang


dilakukan dengan mengemukakan
b. Teknik Deduktif kesimpulan kemudian disusul dengan
uraian bukti-bukti/alasan-alasan.

Anda mungkin juga menyukai