Anda di halaman 1dari 21

SELAMAT BERTEMU

PADA

TUWEB SESI 5

PDGK4305
Keterampilan Menulis
Aturan Selama Tuweb
1. Peserta harus aktif
2. Hindari suara yang dapat mengganggu
aktivitas Tuweb (gunakan hadset)
3. Dilarang berbicara dengan sesama mhs
selama tuweb berlangsung
4. Bila ada yang akan bertanya sebutkan
nama terlebih dahulu
5. Bila akan meninggalkan tuweb harap
izin kepada Tutor
6. Ketua kelas mengabsen peserta
Modul 4 SURAT

Setelah mempelajari Modul 4, mahasiswa diharapkan dapat:


1. Menjelaskan pengertian surat;
2. Menjelaskan fungsi surat;
3. Menjelaskan bagian-bagian surat;
4. Menjelaskan karakteristik bahasa surat;
5. Memberikan contoh berbagai jenis surat dinas;
6. Memperbaiki bagian-bagian surat yang salah.
KEGIATAN BELAJAR 1
SELUK BELUK SURAT
Perhatikan dua contoh surat berikut ini.
KEGIATAN BELAJAR 2
SURAT DINAS
A. Berbagai Jenis Surat Dinas

1. Nota Dinas 5. Surat Tugas

2. Memo 6. Surat Kuasa

3. Surat Pengantar 7. Surat


Pengumuman

4. Surat Edaran 8. Surat


Pernyataan
KEGIATAN BELAJAR 2
SURAT DINAS
A. Berbagai Jenis Surat Dinas
1. Nota Dinas
 Nota dinas adalah surat yang dibuat oleh atasan kepada bawahan atau
olehbawahan kepada atasan atau yang setingkat, yang berisi catatan
singkat tentang pokok persoalan kedinasan.
 Pada umumnya, nota dinas tersebut memerlukan tindakan kedinasan
yang harus dilakukan oleh orang yang diberi memo tersebut.
 Isi nota dinas benar-benar urusan dinas dapat berupa tindak lanjut,
pengingatan, atau perhatian.
Format Nota Dinas
2. Memo
 Memo adalah catatan singkat yang diketik atau ditulis tangan oleh atasan
kepada bawahan tentang pokok persoalan kedinasan.
 Sama halnya nota dinas, memo dalam kedinasan juga berisi informasi
yang harus diberi tanggapan oleh penerima memo dapat berupa
pengingatan, perhatian, atau tindak lanjut.
 Perbedaannya adalah memo hanya dikirim oleh seseorang yang memiliki
kewenangan dan tanggung jawab yang lebih tinggi dibandingkan yang
dikirimi memo.
Format Memo
3. Surat Pengantar

 Surat pengantar adalah surat yang ditujukan kepada institusi, seseorang,


atau pejabat yang berisi penjelasan singkat tentang surat, dokumen,
barang, atau bahan lain yang dikirimkan dalam bentuk surat/paket.
 Artinya surat tersebut dikirim dan disertai dengan barang/dokumen/
benda yang terlampir.
 Bentuknya dapat berupa surat pengantar biasa atau surat pengantar
berkolom.
Format Surat Pengantar
4. Surat Edaran
Format surat edaran

Surat edaran adalah


salah satu bentuk surat
yang berisi penjelasan
atau petunjuk tentang
cara pelaksanaan suatu
peraturan perundang-
undangan dan atau
perintah yang telah ada.
5. Surat Tugas
 Surat tugas adalah surat yang berisi penugasan dari pejabat yang
berwenang kepada satu orang atau lebih untuk melaksanakan suatu
kegiatan tertentu.
 Jika yang ditugaskan hanya satu orang, maka dapat langsung menuliskan
nama pihak yang ditunjuk. Sedangkan jika yang ditugaskan lebih dari satu
orang , maka dipersilakan menggunakan menggunakan surat tugas
berkolom. Jadi nama-nama yang diberi tugas diurutkan dalam kolom.
 Bentuknya dapat berupa surat tugas biasa atau surat tugas berkolom.
 Cermati kedua contoh berikut.
Format Surat Tugas
6. Surat Kuasa
 Surat kuasa adalah surat yang berisi pelimpahan kewenangan dari pemberi
kuasa kepada penerima kuasa untuk bertindak atau melakukan sesuatu
kegiatan atas nama pemberi kuasa.
 Surat kuasa harus disertai materai sesuai jumlah nominal yang dikuasakan,
tetapi umumnya materai yang digunakan adalah materai enam ribu rupiah
dan ditempel di pemberi kuasa.
 Cermati contoh berikut.
Format Surat Kuasa
7. Surat Pengumuman
Format Surat Pengumuman

 Surat pernyataan adalah


surat yang berisi
pemberitahuan mengenai
sesuatu hal yang ditujukan
kepada para pegawai tau
masyarakat umum.
 Contoh pengumuman
penerimaan CPNS.
8. Surat Pernyataan Format Surat Pernyataan

 Surat pernyataan
adalah surat yang
menyatakan kebenaran
sesuatu hal disertai
dengan
pertanggungjawaban atas
pernyataan tersebut.
 Umumnya surat ini
hanya digunakan untuk
hal-hal keperluan
darurat.
Kesalahan yang Sering Ditemukan dalam
Penulisan Surat Dinas
 Kesalahan yang sering
ditemukan dalam penulisan
surat dinas secara umum
terletak pada kebenaran dan
ketaatasasan bagian-bagian
surat.
 Kesalahan pengalimatan yang
sering ditemukan adalah
pemborosan kalimat,
pemenggalan kata, penggunaan
tanda baca, dan pemilihan kata.
 Kebenaran penulisan bagian-
bagian surat harus menjadi titik
perhatian.
 Cermati contoh berikut!

Anda mungkin juga menyukai