PENULISAN SURAT
PENGERTIAN SURAT
Surat pada hakikatnya adalah suatu bentuk komunikasi tulisantara seseorang dengan orang lain,
seseorang dengan instansiatau lembaga atau organisasi atau antara suatu instansi ataulembaga
atau organisasi dengan instansi atau lembaga atauorganisasi.
Sebagai salah satu bentuk komunikasi tertulis, surat mempunyai unsur yang terlibat di dalamnya,
yaitu:
1. Pengirim, yaitu orang atau organisasi yang menyampaikan pesan.
2. Pesan, yaitu isi surat berupa informasi, instruksi, gagasan, atauperasaan pengirimnya.
3. Penerima, yaitu orang atau organisasi yang menerima pesan
4. Saluran, yaitu bagaimana pesan tersebutdiformulasikan dalamragam bahasa tulis dan
disajikan dalam format yang sesuaidengan keperluan.
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
Menurut isinya:
Surat dapat dikelompokkan menjadi pemberitahuan,keputusan, pemerintah, panggilan,
perjanjian, laporan,pengantar, peringatan,penawaran,pesanan,undangandanlamaran pekerjaan.
Menurut sifatnya:
1. Biasa yaitu isi dapat diketahui oleh orang lain selainyang dituju.
2. Terbatas (konfidensial) yaitu isi hanya bolehdiketahui oleh kalangan tertentu yang terkait
saja.
3. Rahasia yaituisinya hanya boleh diketahui olehorang yang dituju.
Berdasarkan wujudnya:
Surat terbagi atas bersampul, kartu pos, warkatpos, telegram, teleks, faksimile, memo dan nota.
FUNGSI SURAT
Fungsi surat mencakup 7 hal yaitu: (1) Sarana pemberitahuan, (2) permintaan, (3) buah pikiran dan gagasan,
(4) alat bukti tertulis, (5) alat pengingat, (6) bukti historis, dan (7) pedoman kerja.
Secara lebih khusus dapat pula dijelaskan fungsi surat resmi menyatakan bahwa surat
mempunyai beberapa fungsi sebagai berikut:
1. Surat sebagai bukti nyata hitam di atas putih terutama surat-surat perjanjian.
2. Surat sebagai alat pengikat karena surat dapat diarsipkan dan dapat dilihat lagi jika
diperlukan.
3. Surat sebagai bukti sejarah, seperti pada surat-surat tentang perubahan dan
perkembangan suatu instansi.
4. Surat sebagai pedoman kerja, seperti surat keputusan atau surat dalam surat dapat
berbentuk pernyataan, pemberitahuan, pertanyaan, permintaan,
permohonan, laporan, dan lain-lain
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
JENIS-JENIS SURAT
Surat mempunyai banyak fungsi, maka dapat dikelompokkan atau digolongkan menurut jenisnya,
yaitu:
1. SURAT PRIBADI
Surat pribadi adalah bentuk komunikasi interaktif antara orang pertama (pengirim) dan orang kedua (penerima).
Isi surat pribadi berkaitan dengan masalah pribadi menanyakan kabar, keperluan pribadi, dan tujuan
komunikasi pribadi yang lain Surat Pribadi. Ciri-ciri surat pribadi yaitu:
1. Tidak menggunakan kop surat
2. Tidak ada nomor surat
3. Salam pembuka dan penutup bervariasi
4. Penggunaan bahasa bebas, sesuai keinginan penulis
5. Format surat bebas
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
Contoh surat
pribadi dan
keterangan
bagian-
bagiannya
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
2. SURAT DINAS
Surat dinas digunakan untuk kepentingan pekerjaan formal sepertiinstansi dinas dan tugas kantor.
Surat ini penting dalam pengelolaan administrasi dalam suatu instansi. Fungsi dari surat dinas yaitu
sebagai dokumen bukti tertulis, alat pengingat berkaitan fungsinya dengan arsip, bukti sejarah atas
perkembangan instansi, dan pedoman kerja dalam bentuk surat keputusan dan surat instruksi.
CONTOH
SURAT DINAS
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
CONTOH
SURAT
LAMARAN
PEKERJAAN
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
Contoh surat
NIAGA
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
5. SURAT KUASA
Surat kuasa adalah surat yang berisi tentang pernyataan pemberian kuasa atau wewenang yang
diberikan oleh pemegang kuasa kepada pihak lain yang dipercayakan. Dengan kata lain fungsi surat
kuasa merupakan bukti sah pihak yang diberikan kuasa memiliki hak dan kewajiban yang sama
dengan pemilik kuasa sebelumnya, sehingga dapat melakukan tugas atau kewajibannya sesuai
dengan isi dari surat kuasa tersebut.
Bagian-bagian surat kuasa: (1) Judul surat, (2) Kalimat pembuka, (3) Data diri pemberi kuasa, (4)
Data diri penerima kuasa, (5) Tujuan diberikannya kuasa kepada si penerima kuasa, (6) Jenis
pemberian kuasa, (7) Klausul hak retensi, (8) Klausul hak subtitusi, (9) Tempat diikuti tanggal
pembuatan surat kuasa, (10) Tanda tangan pemberi serta penerima kuasa yang dibubuhkan di atas
materai
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
Contoh surat
KUASA
Mata Kuliah Wajib Universitas (MKWU)
ADA PERTANYAAN?