BAHASA INDONESIA

KORESPONDENSI
Dosen Pengampu : Ruyatul Hilal Mukhtar, M.Pd.
 Daftar isi :
1. Pengertian Korepondensi
2. Fungsi Surat
3. Macam-macam Surat
4. Bagian-bagian Surat
5. Bentuk-bentuk Surat
 Kelompok 11

01 Paulo Maldini Martin 04 Raisa Adestra

(0211220 (0211220

02 Nasywa Salsabila 05 Eva

(0211220 (021122078)

03 Khoerotunnisa

(0211220
Apa itu Korespondensi?
➔ Korespodensi atau surat menyurat adalah salah satu
bentuk komunikasi dengan mempergunakan surat
sebagai alat, sedangkan dalam arti luas komunikasi
merupakan proses penyampai pendapat, pesan atau
lambang yang mengandung pengertian antar
perseorangan atau golongan.

➔ Surat adalah alat komunikasi tertulis yang berasal dari

satu pihak dan ditujukan dari pihak lain untuk
menyampaikan berita dengan demikian jelas bahwa
surat sangat penting artinya dalam membantu
memperlancar tercapainya tujuan organisasi.
 FUNGSI SURAT

Wakil dari pengirim/penulis

Bahan pembukti

Pedoman dalam mengambil tindakan lebih lanjut

Alat pengukur kegiatan organisasi

Sarana memperpendek jarak ( fungsi abstrak )

 MACAM –
MACAM SURAT
 Berdasarkan bentuknya
Kartu pos Warkat pos Memorandum

Nota Telegram
 Berdasarkan Tujuannya
• Surat pemberitahuan
• Surat perintah
• Surat permintaan
• Surat peringatan
• Surat panggilan
• Surat susulan
• Surat keputusan
• Surat laporan
• Surat perjanjian
• Surat penawaran, pesanan dan lain-lain
Berdasarkan sifat isi dan asalnya
1) Surat dinas
Surat yang dibuat oleh suatu badan perusahaan, organisasi atau instansi tertentu

2) Surat niaga
Surat resmi yang dikeluarkan perusahaan untuk tujuan bisnis tertentu.

3) Surat pribadi
Surat yang dibuat oleh seseorang yang isinya menyangkut kepentingan pribadi.

4) Surat yang isinya masalah sosial

Berkaitan mengenai masalah-masalah sosial serta penanganan yang ada.

Berdasarkan jumlah penerima

1) Surat biasa
Untuk satu orang (pejabat/organisasi)

2) Surat edaran
Untuk beberapa orang/pejabat/organisasi.

3) Surat pengumuman
Untuk sekelompok masyarakat.
Berdasarkan keamanan isinya

1) Surat sangat rahasia

Contohnya, yaitu dokumen dari Departemen Penerangan, dokumen dari Negara tetangga,
dokumen di kalangan kemiliteran.

2) Surat rahasia
Contohnya, yaitu surat rekomendasi dan laporan konduite dari seorang pejabat (DPPP).

3) Surat biasa
Contohnya, yaitu surat edaran, surat undangan, surat ucapan terima kasih, pengumuman, dan
pemberitahuan.
Berdasarkan urgensi penyelesaiannya
1) Surat sangat segera
Contohnya, yaitu surat pemberitahuan tenaga penguji, surat tugas penyusun soal ujian, dan
surat undangan rapat-rapat dinas.
2) Surat segera
Contohnya, yaitu surat lamaran pekerjaan, surat usul kenaikan pangkat, surat penawaran
tugas belajar ke luar negeri.
3) Surat biasa

Berdasarkan prosedur pengurusannya

1) Surat masuk
2) Surat keluar

Berdasarkan jangkauannya
1) Surat intern
2) Surat ekstern
 BAGIAN – BAGIAN SURAT RESMI

1) Kepala surat ( Heading, letter head)

a. Nama dan alamat organisasi
b. Nomor telepon, faks, e-mail
c. Bidang usaha
d. Nama dan alamat kantor cabang
e .Nama bank
f. Logo organisasi
2) Tanggal surat
Berfungsi sebagai Referensi dan alat pemberian Informasi

3) Nomor surat
Berfungsi sebagai :
a. Alat petunjuk bagi petugas filling
b. Alat pengukur kegiatan kantor yang berhubungan dengan surat pada suatu periode
tertentu.
.

4) Lampiran

Berfungsi sebagai petunjuk tentang dokumen yang disertakan bersama surat.

5. Perihal, dengan fungsi sebagai :

• Referensi
• Petunjuk tentang intisari dari surat secara keseluruhan
• Petunjuk bagi petugas filling
 6) Alamat tujuan, Berfungsi sebagai :
• Petunjuk bagi petugas filling
• Petunjuk kemana surat harus disampaikan
• Alamat luar, bila menggunakan amplop berjendela

7) Salam pembuka
8) Isi surat

Alinea pembuka

.Alinea inti

Alinea penutup
9) Salam Penutup
Tanda bahwa pembicaraan telah selesai. Tidak digunakan dalam surat
resmi.

10) Jabatan penanda tangan surat, berfungsi sebagai :

• Identitas penanggung jawab
• Petunjuk bagi petugas filling

11) Tembusan
Digunakan apabila ada pihak lain yang dianggap perlu mengetahui isi surat tersebut
 BENTUK-BENTUK SURAT

1. Bentuk Resmi / Official Style

Bentuk official style terdapat perubahan sehingga menjadi dua jenis bentuk surat
yaitu bentuk surat resmi lama dan baru.

2. Bentuk Lurus Penuh/ Full Block Style

Bentuk full block style memiliki susunan yang lurus dari atas sampai bawah.
Maksudnya surat tersebut terlihat seperti balok yang tulisannya mulai dari leher
surat, tubuh, hingga kaki surat terlihat rata kanan-kiri serta tidak terdapat paragraf
yang masuk ataupun keluar alias semuanya rata. 

3. Bentuk Lurus/ Block Style atau Modified Block Style

Bentuk block style bentuknya hampir sama dengan bentuk full block style 
4. Bentuk Setengah Lurus/ Semi Block Style
Bentuk semi block style merupakan bentuk surat dimana semua
bagian surat, kecuali isi surat, diketik sama seperti bentuk lurus.

5. Bentuk Lekuk / Indented Style

Sementara untuk bentuk surat indented style, perbedaannya pada
penulisan alamat tujuan yang ditulis secara bergerigi.

6. Bentuk Alinea Menggantung / Hanging Paragraph

Setiap bentuk alinea di surat menggantung ditulis secara
menggantung.