Anda di halaman 1dari 2

Kenapa ada susu fermentasi ? Pengembangan produk susu 2.

Memberi bentuk dan membuat tidak kenyal pada produk


fermentasi di dunia sebagian besar didasarkan kepada peran terhadap akhir.
kesehatan manusia, Aktivitas enzim laktase dari mikroba starter 4. Pemanis
dalam susu fermentasi menyebabkan laktosa dihidrolisis menjadi ▪ Pemanis yang dapat digunakan dalam pembuatan es krim
glukosa dan galaktosa yang mudah dicerna dan diserap alat adalah sukrosa, gula bit, sirup jagung ataupun bahan pemanis
pencernaan. Selain itu, konsistensi susu fermentasi yang relatif kental lainnya yang diperbolehkan.
dibandingkan dengan susu murni memberi kesempatan penyerapan ▪ Penggunaan sukrosa telah banyak digantikan dengan gula
nutrisi lebih banyak karena kecepatan melewati saluran pencernaan jagung (corn syrup) karena dapat lebih memperkokoh bentuk es
lebih lambat. krim dan meningkatkan shelf-life.
Manfaat susu fermentasi : ▪ Pemanis biasanya ditambahkan pada campuran es krim
1. mengurangi Lactose intolerance yaitu gangguan sebanyak 12-16% dari berat.
pencernaan (diare, kembung, kram perut) setelah minum ▪ Tujuan pemberian pemanis ialah memberikan kekentalan dan
susu. cara termurah untuk mencapai total solid yang diinginkan
2. Lactose intolerance terjadi karena jumlah laktase dalam sehingga dapat memperbaiki body dan tekstur frozen dessert
susu hanya sedikit sehingga sisa laktosa susu tidak serta menurunkan titik beku
difermentasi oleh mikroba dalam usus halus. 5. Stabilizer (Penstabil)
3. Laktase dari kultur starter dalam bentuk susu fermentasi  Penstabil atau yang biasanya disebut dengan stabilizer
tersedia lebih banyak sehingga hanya sedikit mengandung merupakan suatu kelompok dari senyawa dan biasanya stabilizer
laktosa dibandingkan dalam bentuk susu segar. yang digunakan adalah golongan gum polisakarida.
4. Susu fermentasi juga mengandung L(+) asam laktat yang  Stabilizer akan bertanggung jawab untuk menambah
secara fisiologis lebih mudah dicerna dan memiliki rasa viskositas dalam campuran fase tidak beku dari es krim.
yang disuka oleh konsumen.  Beberapa fungsi utama dari stabilizer ialah:
Yoghurt →Yoghurt merupakan fermentasi susu oleh bakteri asam 1. Mengatur pembentukan dan ukuran dari kristal es selama
laktat yang mempunyai flavor khas, tekstur semi padat dan halus, pembekuan dan penyimpanan, mencegah pertumbuhan kristal es
kompak serta rasa asam yang segar. yang kasar dan grainy.
Kefir →Kefir adalah satu jenis susu fermentasi yang rasa, warna dan 2. Mencegah penyebaran atau distribusi yang tak merata dari
konsistensi yang menyerupai yoghurt dan memiliki aroma khas lemak solid yang lain.
yeasty (seperti tape), kefir diperoleh melalui proses fermentasi susu 3. Mencegah pelelehan yang berlebih, bertanggung jawab
pasteurisasi menggunakan starter berupa butir atau biji kefir (kefir terhadap bentuk body, kelembutan dan kesegaran.
grain/kefir granule). Rasa kefir mempunyai rasa lebih segar, 6. Emulsifier (Pengemulsi)
kombinasi CO2-alkohol menghasilkan buih yang menciptakan sifat  Pengemulsi adalah senyawa yang ditambahkan pada campuran
mendesis pada produk. es krim untuk menghasilkan struktur lemak dan kebutuhan
ES KRIM→ Es krim adalah makanan beku yang dibuat dari produk distribusi udara yang tepat sehingga menghasilkan karakteristik
susu (dairy) dan dikombinasikan dengan pemberi rasa (flavor) dan leleh yang baik dan lembut.
pemanis (sweetener).  Emulsifier digunakan untuk :
▪ Menurut Standar Nasional Indonesia, es krim adalah sejenis a. menghasilkan adonan yang merata,
makanan semi padat yang dibuat dengan cara pembekuan tepung es b. memperhalus tekstur
krim atau campuran susu, lemak hewani maupun nabati, gula, dan c. meratakan distribusi udara di dalam struktur es krim.
dengan atau tanpa bahan makanan lain yang diizinkan. 7. Pewarna
Bahan Penyusun Es Krim  Pewarna adalah bahan yang digunakan untuk mengatur bau
▪ Bahan penyusun es krim ialah air, lemak, padatan bukan lemak, memperbaiki diskolorasi makanan atau perubahan warna selama
pemanis, stabilizer atau emulsifier dan bahan flavor. proses atau penyimpanan.
Fungsi bahan penyusun tersebut adalah sebagai berikut: 8. Pemberi Rasa (Flavor)
1. Air
 Pemberi rasa ditambahkan pada campuran es krim untuk
❑ Air merupakan komponen terbesar dalam campuran es krim, memberikan rasa tertentu. Bahan pemberi rasa yang banyak
berfungsi sebagai pelarut bahan-bahan lain dalam campuran. digunakan adalah vanilla, coklat, perasa buatan, sari buah,
❑ Komposisi air dalam campuran bahan es krim umumnya kacang, dan lain-lain.
berkisar 55-64%. 9. Bahan Pelengkap
2. Lemak  Bahan-bahan pelengkap ditambahkan untuk menambah
Lemak susu dalam campuran es krim memiliki fungsi sebagai penampilan luar dan memperkaya rasa. Bahan pelengkap yang
berikut: banyak digunakan adalah cokelat, permen, biskuit, kacang, dan
 Meningkatkan cita rasa pada es krim. buah
 Menghasilkan tekstur lembut pada eskrim.
 Membantu dalam memberikan bentuk pada es krim.
 Membantu dalam pemberian sifat leleh yang baik pada es
krim.
 Membantu dalam melumasi freezer barrel pada saat produksi
(campuran non-fat sangat kasar untuk peralatan pendinginan)
3. Milk Solids-Non Fat (MSNF) = padatan susu bukan
lemak
 Milk solid non fat merupakan bahan baku es krim yang
mengandung laktosa, kasein, whey protein, dan mineral.
 Fungsi MSNF dalam es krim adalah sebagai berikut:
1. Kehadiran protein dalam MSNF dapat meningkatkan tekstur
es krim dan mampu mempertahankan tekstur es krim agar tidak
snowy dan flaky pada overrun tinggi.

1
Light butter : jenis dari churned butted, namun dalam pembuatannya
Macam keju : telah ditambahkan air sebanyak 25% sehingga kadar lemak dalam
Keju Roquefort berbentuk silinder. mentega ini jauh lebih rendah.
 Berat dari keju ini berkisar antara 2.5 hingga 3 kg. Cultured butter : mentega yang terbuat dari cream susu kemudian
 Keju ini tidak memiliki kulit dan bercorak abu-abu kehijauan dalam proses fermentasinya ditambah kan bakteri (yang hampir mirip
akibat jamur yang digunakan pada proses pembuatannya, yaitu dengan bakteri dalam yogurt)
Penicillium roqueforti. Flavoured butter sebernarnya adalah jenis traditional butter yang
 Cara tradisional dalam penggunaan jamur adalah dengan ditambahkan perasa, seperti bawang putih, rasa pedas, atau
menaruh roti gandum hitam disebelah keju Roquefort. Roti bumbubumbu lainnya.
tersebut didiamkan selama 70 hari sehingga menjadi kering dan Blended butter adalah mentega yang biasanya dalam penggunaan
berjamur. Kemudian roti tersebut digiling hingga menjadi bubuk dicampur dengan beberapa minyak, seperti canola misalnya
halus dan ditaburkan pada dadih. Whey butter adalah mentega yang terbuat dari whey. Warnanya jauh
 Keju Roquefort dimatangkan selama 3 bulan. lebih kuning dari warna mentega biasanya, aromanyapun jauh lebih
 Negara asal Perancis , wilayah Rouergue. cheesy.
 Dibuat dari Sumber susu Domba Whipped butter adalah mentega yang dibuat lebih ringan untuk
Keju Mozzarella umumnya memiliki bentuk bundar seperti bola, sajian mentega di meja makan. Mentega ini digunakan untuk lapisan
tetapi banyak bentuk-bentuk lain dari keju ini, antara lain teman makan roti, pancake, dan lain sebagainya
"Bocconcini" (suapan), "Ciliegine" (ceri kecil), "Nodini" (simpul Ghee adalah mentega yang bisa dibilang cukup langka.
kecil), "Pizzaiola" (balok) dan "Ovoline" (telur).  Biasanya dijual dalam bentuk nyaris cair sehingga
 Berat dari keju ini sekitar 200 hingga 795 gram. harus dikemas di dalam toples.
 Warna dari keju ini putih porselen dengan kulit yang sangat tipis  Terdiri dari kandungan lemak tinggi, dan susu
dan halus. Ketika keju ini dipotong, ia akan menghasilkan cairan murninya telah dipisahkan dalam proses
putih yang beraroma susu. fermentasinya.
 Mozzarella yang dibuat dengan susu sapi tidak sehalus Mozzarella  Agar Ghee bisa bertahan lama, ia harus disimpan di
tempat yang dingin atau di dalam kulkas
yang dibuat dengan susu kerbau.  Keju Mozzarella dijual di Italia
Dadih
bersama dengan air dadihnya untuk menjaga kesegarannya.
Susu kerbau mempunyai kandungan protein dan lemak yang lebih
 Keju ini merupakan keju segar yang harus langsung dimakan
tinggi dibandingkan susu sapi, oleh karena itu lebih mudah rusak.
dalam beberapa hari setelah pembuatan
Untuk memanfaatkan susu kerbau maka penduduk Sumatera
Keju Edam (bahasa Belanda Edammer) adalah keju yang berasal
mengolahnya menjad produk yang memiliki ciri aroma dan citarasa
dari Belanda.
yang secara organoleptik disukai oleh masyarakat Sumatera
 Keju edam diperam di atas 10 bulan,
khususnya Minangkabau. Produk susu tersebut di beri nama dadih.
 Keju Edam memiliki bentuk bundar.  Secara tradisional, dadih dibuat melalui proses fermentasi alamiah
 Keju ini memiliki warna kuning keemasan, memiliki lubang- dan spontan dari susu kerbau mentah di dalam wadah bambu
lubang kecil dan teksturnya padat. gombong (Gigantochola verticilliata). Jenis bambu ini telah
 Lapisan parafin menutupi keju ini untuk melindunginya agar tidak digunakan secara turun temurun, tanpa menyadari bahwa didalamnya
menjadi kering terdapat beberapa jenis mikrobia yang secara alamiah dapat
Mentega adalah produk olahan susu yang bersifat plastis, diperoleh memfermentasi susu menjadi dadih.
melalui proses pengocokan (Churning) sejumlah krim.  Salah satu alasan menggunakan bambu ini adalah karena
menimbulkan rasa pahit sehingga tidak dikerumuni oleh semut
selama proses fermentasi sehingga tidak terganggu.

Macam-macam mentega
TRADISIONAL BUTTER : • Churned Butter • Sweet Butter •
Light Butter • Cultured Butter
MODERN BUTTER : • Flavoured Butter • Blended Butter • Whey
Butter • Whipped Butter • Ghee
Churned Butter : Churned butter adalah mentega tradisional yang
dibuat dengan mengaduk susu yang telah dipasteurisasi hingga
bentuknya lebih padat
Sweet Butter/unsalted butter : Sebenarnya sweet butter adalah jenis
churned butter yang dalam pembuatannya tidak menggunakan garam,
jadi rasanya manis.
2

Anda mungkin juga menyukai