BAB I
MENGENAL PASTRY
A. Pengertian Pastry
1. Sugar pastry
2. Short pastry
3. Choux pastry
5. Puff pastry
7. Family cake
1. Tepung terigu :
Ada 3 ( tiga ) jenis tepung terigu yang diproduksi dan dipasarkan di
Indonesia yang menjadi bahan utama dalam pembuatan pastry yaitu :
a. Tepung terigu Hard ( hard wheat) yaitu tepung terigu dengan kandungan
protein yang bermutu tinggi yakni 11%- 13%, memiliki daya serap air yang
tinggi , mudah dicampur, memiliki kemampuan menahan udara ( gas holding )
sehingga dapat menghasilkan produk dengan volume yang baik serta dapat
menyesuaikan pada suhu yang diperlukan. (U.S Wheat Assosiated,1983 ;1)
tepung ini cocok untuk pembuatan adonan choux pastry dan puff pastry di pasaran
dikenal dengan nama cakra kembar produk dari bogasari , dan tali emas produk
dari sri boga ratu raya.
b. Tepung terigu Medium, yaitu tepung terigu dengan kandungan protein sedang
yaitu sekitar 9 %-11 %. Jenis tepung ini memiliki sifat fleksibel atau serbaguna
dapat untuk membuat roti, tetapi lebih tepat untuk membuat cake dan adonan
sejenisnya ( family cake ). Di pasaran tepung ini dikenal dengan nama segitiga
biru produk dari bogasari dan beruang biru dari sri boga ratu raya.
c. Tepung terigu soft (soft wheat ), yaitu tepung terigu dengan kandungan protein
rendah yaitu sekitar 7% - 9%, memiliki sifat sukar diaduk dan diragikan serta
daya serapnya rendah. Tepung ini tepat untuk membuat cookies dan kue – kue, di
pasaran dikenal dengan nama kunci yang merupakan produk dari bogasari, dan
pita merah produk dari sri boga ratu raya.
2 LEMAK
a. Margarin
e. Emulsified Shortening
Melembutkan adonan’
Memberi rasa gurih
Melembabkan adonan
Mengempukkan
Meningkatkan volume dan
Menghaluskan pori – pori
Merenyahkan
3. GULA
Gula merupakan salah satu bahan utama dalam pembuatan pastry karena dapat
memenuhi beberapa fungsi antara lain :
- memberikan rasa manis
- Memberi warna coklat kerak produk karena proses karamelisasi
- Memperpanjang umur simpan produk
- Menambah kalori.
Ada berberapa jenis gula yang sering digunakan untuk pembuatan pastry,
diantaranya :
4. TELUR
Telur yang biasa digunakan untuk membuat adonan pastry adalah : jenis telur
ayam kampung dan telur ayam negeri.
Adapun fungsi telur dalam adonan adalah :
- Melembutkan texture kue
- Mengembangkan adonan
- Sebagai bahan pengikat dalam adonan
- Memberi warna kuning pada produk
- Mengkilapkan permukaan kue bila digunakan sebagai bahan pengoles
- Menambah nilai gizi roti.
- Mengempukkan dan melembabkan
.
5. SUSU
Susu merupakan bahan pangan yang komposisi gizinya paling lengkap,
dibanding bahan pangan lainnya.Susu merupakan emulsi dari bagian lemak
yang sangat kecil di dalam larutan protein, gula dan mineral ( YB.Suhardjito
2005 : 53 )
Adapun fungsi susu dalam adonan pastry adalah sebagai berikut
- Menambah aroma
- Menambah nilai gizi
- Memperkuat gluten karena kandungan kalsiumnya
- Memperbaiki warna kerak.
Susu yang biasa digunakan untuk adonan pastry, adalah susu sapi dalam
bentuk segar bubuk, kental manis dan susu evapored
GARAM
Garam digunakan dalam jumlah sedikit dalam pembuatan pastry dan
fungsinya dalam adonan pastry adalah :
> Membangkitkan rasa lezat dari bahan – bahan lain
> Sebagai bahan pengatur rasa manis .
> Memantapkan rasa pastry ( US Wheat Associated, 1981 )
Jenis garam yang digunakan adalah garam dapur ( Na Cl ) dan garam hanya
digunakan untuk adonan biskuit (bolu), dan berbagai cake disamping untuk
berbagai bahan isian seperti vla dan ragout.
7. BAHAN TAMBAHAN
1. Bahan Pewangi ( Flavouring )
Bahan pewangi digunakan sebagai campuran untuk menimbulkan harum-
haruman dan rasa lezat. Bahan pewangi merupakan bahan penting dalam industri
pastry terutama untuk produk yang memiliki rasa manis.
Jenis – jenis pewangi dalam pastry
- Vanila essens/ powder
- Cinnamon
- Milk essens
- Rhum
2. Bahan Pewarna
Warna sangat penting seperti halnya rasa, Mata terpikat oleh kue ( hasil
produksi ) karena warnanya menarik. Penggunaan warna diperlukan bila resep
yang digunakan kurang memberikan tampilan warna yang semestinya.
Fungsi warna dalam adonan secara umum adalah :
a.Untuk menutupi kekurangan warna ; warna kuning digunakan untuk
menutupi kekurangan mentega dan telur dalam adonan’
3. Coklat
Coklat banyak digunakan dalam pembuatan pastry sebagai bahan tambahan
untuk menambah rasa , warna dan aroma. Dapat berupa serbuk, padat atau
berupa pasta( pewarna )
Macam - macam coklat dalam pembuatan Pastry :
Coklat bubuk ( powder) : terdapat banyak merek dan kualitas
Coklat padat
Coklat pasta
4 Emulsifier
Bahan tambahan yang berfungsi untuk meningkatkan mutu produk yaitu
melembutkan,dan mengembangkan adonan.
Jenisnya : Ovalet, TBM, VX. Quik 75, SP
Baking powder/ soda .
BAB II
SUGAR PASTRY
Sugar pastry adalah adonan pastry yang rasanya manis dibuat dengan sistem
kering, yaitu bahan bahan diaduk sehingga menyerupai partikel –partikel seperti
pasir kemudian baru dibentuk dan dioven.
Kriteria sugar pastry : rasanya manis,bentuk kecil- kecil , terkturnya kering dan
renyah.
175 g margarin
1 kuning telur
Alat yang duperlukan : kom adonan, spatula, kuas, loyang, berbagi cetakan kue
Timbangan, plastik tebal untuk menggiling adonan.
Teknik Pembuatan :
- Campur tepung terigu, gula halus dan margarin dalam kom adonan
- Iris- iris dengan 2 buah pisau/ solet sampai menjadi butiran- butiran kecil
- seperti pasir lalu masukkan kuning telur, iris – iris lagi sampai tercampur
rata
- Giling adonan setebal ¾ cm lalu cetak sesuai bentuk yang diinginkan
- Olesi atasnya dengan kuning telur kocok
- Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu sampai kue
matang yaitu Kering dan warnanya kuning keemasan.
- Angkat , dan keluarkan segera dari loyang., dinginkan, setelah dingin
simpan dalam tempat yang kedap udara..
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam membuat adonan sugar pastry
Ketika mencampur adonan jangan terlalu lama, karena bila terlalu lama,
adonan akan lembek, sehingga tidak dapat dicetak. Bila ditambah tepung,
hasil sugar pastry akan keras.
Menggiling adonan jangan terlalu tipis atau terlalu tebal. Bila terlalu tipis
ketika dioven,sugar pastry akan cepat gosong dan kurang menarik, tetapi
bila terlalu tebal lama matangnya dan kadang kurang kering.
Adonan jangan terlalu sering terkena tangan, dapat mengakibatkan sugar
pastry menjadi keras.
Bila sugar pastry dibentuk dengan cara di spuit, maka tepung yang
digunakan , sebagian dapat diganti dengan tepung maezena dengan
komposisi 90 : 10, serta lemak dapat ditambah 10 %. Misalnya pada
pembuatan kue semprit
Loyang tempat kue yang akan dioven tidak perlu dioles margarin.
Contoh Sugar Pastry : Kue nastar, kue semprit, kue Janhagel, good time, kue
speculas,Kue kenari , kue krans kacangdls
BAB III
SHORT PASTRY
Short pastry adalah pastry yang rasanya gurih/ asin yang dibuat dengan
sistem kering, kemudian dicetak dan dioven.
175 g margarin
Cara Membuat
1. Campur tepung, margarin dan keju atau lainnya dalam kom
adonan,lalu iris- iris dengan dua buah pisau/ spatula sampai
menjadi butiran –butiran halus sepertim pasir.
2. Masukkan kuning telur iris – iris lagi sampai tercampur rata.
3. Giling adonan setebal ¾ cm lalu cetak sesuai bentuk yang
diinginkan.
4. Tata diatas loyang , olesi atasnya kuning telur kocok bila perlu
5. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu
sampai kue kering dan matang Warnanya kuning keemasan.
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam membuat adonan short pastry
Ketika mencampur adonan jangan terlalu lama, karena bila terlalu lama,
adonan akan lembek, sehingga tidak dapat dicetak. Bila ditambah tepung,
hasil sugar pastry akan keras.
Menggiling adonan jangan terlalu tipis atau terlalu tebal. Bila terlalu tipis
ketika dioven sugar pastry akan cepat gosong dan kurang menarik, tetapi
bila terlalu tebal lama matangnya dan kadang kurang kering.
Adonan jangan terlalu sering terkena tangan, karena dapat mengakibatkan
short pastry menjadi keras.
Loyang tempat kue yang akan dioven tidak perlu dioles margarin.
Contoh Short Pastry ; Kastengels, Krakeling, Putri salju. Bulan sabit keju ,
bola- bola keju dsb.
BAB IV
CHOUX PASTRY
Choux Pastry adalah; Adonan pastry yang cara pembuatannya dengan teknik
direbus.Biasanya hanya sebagai wadah untuk diisi dengan bahan isian.
100 g margarin
200 cc air
4 butir telur
½ sdt garam
Alat – alat yang diperlukan : Panci bertangkai, timbangan, sendok kayu, Loyang
pendek, cetakan dan kuas
Cara Membuat :
Bahan : 25 g margarin
25 g tepung terigu
100 g daging/ ayam/ udang rebus, potong –potong dadu
kecil
250 cc air kaldu
50 g bawang bombay cincang
½ sdt lada halus
½ sdt pala halus
1 sdt garam halus
1 sdt gula
1. sdt susu bubuk
1 sdm daun seldri cincang
Cara Membuat :
1. Panaskan margarin hingga lumer
2. Masukkan bawang bombay cincang, tumis sampai harum
3. Masukkan tepung terigu, aduk hingga tercampur rata
4. Tambahkan air kaldu , biarkan hingga terserap
5. Setelah air kaldu terserap seluruhnya ,aduk sampai rata, lalu masukkan
daging ,atau Ayam /udang rebus yang telah dipotong dadu kecil, aduk
sampai tercampur rata
6. Masukkan bumbu- bumbu aduk hingga rata, cicipi rasanya.
7. Setelah matang , angkat
8. Setelah dingin dapat diisikan dalam soes, pai dan sebagainya.
1. Komposisi bahan
Komposisi bahan, terutama Lemak akan mempengaruhi kualitas
hasil akhir choux pastry. Salah satu fungsi lemak adalah melembutkan .
Bila komposisi lemak yang digunakan dalam pembuatan choux pastry
sesuai resep, maka akan menghasilkan kue soes yang mengembang kokoh,
kering dan kopong tengahnya serta ringan,dan bila dimakan terasa lembut
teksturnya. Akan tetapi bila kekurangan lemak maka akan menghasilkan
choux pastry yang keras teksturnya.
2. Teknik Mencetak
Dalam membentuk atau mencetak rough puff pastry tidak boleh ditarik –
tarik untuk mengepaskan ke cetakan yang disebabkan karena adonan tidak
cukup memenuhi bidang cetakan . Hal itu dikarenakan dalam memotong
adonan tidak diberi kelebihan sesuai tinggi cetakan tetapi hanya sebatas
ukuran cetakan, sehingga ketika meletakkan adonan dalam cetakan harus
ditarik – tarik agar cukup.Akibat dari cara tersebut akan menghasil kan
produk yang keras dan bentuknya tidak rapi.
BAB VI
PUFF PASTRY
Puff pastry adalah pastry yang digiling dengan lapisan – lapisan lemaknya
berada diantara lapisan – lapisan adonan sehingga pada waktu pembakaran
terbentuk suatu jaringan terbuka yang getas dan berlapis – lapis ( U.S
Wheat Associated, 1983 : 181 ). Bahan utama dalam pembuatan puff
pastry adalah :tepung, lemak, garam dan air. Telur dapat ditambahkan
untuk kualitas hasil yang lebih baik.
Cara Membuat :
1. Taruh tepung terigu dan margarin dan garam dalam kom adonan, lalu
iris – iris dengan 2 buah pisau atau solet sampai tercampur rata .
2. Masukkan kuning telur, iris –iris lagi sampai tercampur rata
3. Tambahkan air es sesendok demi sesendok sambil diiris – iris sampai
Air habis dan adonan menjadi kempal.
4. Giling tipis adonan setebal ¾ cm
5. Lapisi 2/3 dari permukaan adonan dengan 1/3 korsvet lalu lipat jadi 3
lipat lagi jadi 2 kemudian bungkus dengan plastik dan simpan dalam
refrigator selama 15 menit.
6. Setelah, 15 menit keluarkan dari refrigator, lalu tipiskan kembali
adonan, lalu lapisi 2/3 permukaan adonan dengan 1/3 korvet, lipat jadi
tiga lipat lagi jadi dua, lalu dinginkan selama 15 menit. Ulangi sekali
lagi hingga korsvet habis.
7. Setelah 3 kali didinginkan adonan ditipiskan ½ sampai 1 cm
kemudianm cetak sesuai dengan bentuk yang diinginkan .
8. Oles permukaan kue dengan kuning telur kocok lalu panggang dalam
oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu dengan suhu 150 derajat
celsius selama 20 hingga 30 menit .
Biskuit, cake dan moscovis adalah jenis pastry yang adonannya berbentuk
liquit, dipanggang dengan cetakan umumnya berbentuk besar dan penyajiannya
dengan cara dipotong – potong, sehingga disebut juga sebagai kue potong.
BISKUIT
Biskuit terbuat dari tepung terigu , gula , telur dan garam yang terknik
pembuatannya dengan cara di mixing dicetak dan dioven. Kriteria dari biskuit
adalah : rasanya manis, volumenya besar, ringan dan pori- pori agak kasar, bila
dimakan agak seret.
Cara Membuat :
1. Masukkan gula pasir , garam dan telur dalam kom adonan
2. Mixer sampai kental dan putih
3. Masukkan tepung terigu yang telah diayak terlebih dahulu, sedikit demi sedikit
Sambil diaduk dengan solet sampai tercampur rata.
4. Tuang adonan dalam loyang bolu yang telah dioles margarin dan ditaburi
Tepung terigu tipis – tipis.
5. Panggang dalam oven dengan suhu 150 derajat celsius selama 15 – 20 menit
Atau sampai kue bolu matang, yaitu warnanya kecoklatan.
CAKE
Cake adalah pastry yang dibuat dari tepung terigu, telur, lemak, dan gula, adonan
berbentuk liquit, kemudian dicetak dalam loyang dan dipanggang. Kriteria dari
cake adalah : rasanya manis, teksturnya porinya lembut serta enak dibanding
adonan biskuit, karena dalam cake menggunakan lemak yang salah satu sifatnya
melembutkan dan memberi rasa gurih.
Resep Dasar Cake
Cara Membuat I :
1. Masukkan telur dan gula dalam kom adonan, lalu kocok dengan mixer sampai
Putih dan kental
2. Masukkan tepung terigu, aduk teratur dan searah sampai rata
3. Tambahkan margarin yang telah dicairkan dan masih hangat,lalu diaduk.searah
Sampai tercampur rata.
4. Tuang dalam loyang cake yang telah dipulas margarin dan ditaburi tepung teri
gu tipis – tipis, lalu ratakan
5. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu,sampai cake
Matang.
Cara ke II
1. Margarin dan gula halus dimixer sampai putih dan kental
2. Masukkan telur satu per satu sambil dimixer sampai tercampur rata
3.Masukkan tepung terigu, aduk teratur dan searah
4.Tuang dalam loyang cake yang telah dipulas margarin dan ditaburi tepung teri
gu tipis – tipis, lalu ratakan
5. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu,sampai cake
Matang.
Cara ke III
1. Kocok margarin dalam kom adonan sampai putih , sisihkan
2. Telur dan gula dimixer sampai putih dan kental
3. Masukkan tepung terigu aduk teratur dan searah sampai tercampur rata
4.Masukkan margarin yang telah dikocok putih kedalam campuran telur dan
Tepung aduk sampai tercampur rata.
5.Tuang dalam loyang cake yang telah dipulas margarin dan ditaburi tepung
tipis – tipis, lalu ratakan
6. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu,sampai cake
Matang.
Cara ke IV :
1. Margarin dan gula halus dimixer sampai putih
2. Masukkan kuning telur satu persatu sambil terus dimixer sampai tercampur
Rata
3. Masukkan tepung terigu , aduk teratur dan searah sampai tercampur rata
Sisihkan
4. Kocok putih telur sampai putih dan kaku
5.Tuang dalam loyang cake yang telah dipulas margarin dan ditaburi tepung
tipis – tipis, lalu ratakan
6. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu,sampai cake
Matang.
Selain cara diatas dalam pembuatan cake dikenal beberapa metode yang dapat
digunakan yaitu :
1. Metode Adonan Gula ( Sugar- batter method )
2. Metode Adonan Tepung ( Flour- batter method )
3. Metode Pengadukan ( Blending method )
4. Metode Rebus ( Boilled method )
5. Metode Gula – Air ( Sugar- Water method )
6. Metode Menyeluruh ( All- in process )
Metode Pengadukan
Cara ini cocok untuk membuat cake yang lebih mewah yang mengandung gula
lebih banyak daripada jumlah tepungnya.Biasanya untuk membuat cake semacam
ini harus menggunakan jenis lemak yang diemulsikan dan tepung khusus.
Dalam cara ini lemak yang diemulsikan , tepung baking powder dan garam
dikocok semuanya hingga tercapai suatu kepadatan yang ringan dan halus
lembut. Gula , susu , zat pewarna dan zat pewangi dicampur bersama-sama lalu
dibubuhkan pada campuran pertama. Telurnya dimasukkan kemudian seluruh
adonan itu diaduk sampai lembut.
Metode Rebus
Cara ini digunakan untuk membuat cake Madeira dan Sponge Genoa
yang mutunya tinggi.
Taruh mentega atau margarine ke dalam mangkok atau baskom , lalu panaskan
sampai meleleh dan air yang ada didalamnya mulai mendidih ( karena cara ini
disebut metode rebus ). Angkat baskom dari atas api, lalu bubuhkan tepung
semuanya sekaligus dan aduk terus hingga merata.
Telur dan gula dikocok hingga menjadi sponge yang kaku. Zat pewarna dan zat
pewangi dibutuhkan sewaktu mengaduk sponge. Sponge ini kemudian
dibubuhkan ke dalam campuran lemak-tepung dalam 4 atau 5 bagian yang sama
banyaknya. Setelah tiap pembubuhan sponge tadi lalu aduk memakai sendok
kayu. Bila adonan sudah lembut, lalu dicetak berbentuk pipih setebal kira-kira 1
inci (2½ cm ) untuk membuat cake Genoa. Untuk membuat cake yang dilapisi
keras tahan lemak.
Metode Gula-Air
Menurut cara ini seluruh gula menurut formula dan air sebanyak separoh dari
jumlah gula dikocok dalam mangkok hingga gulanya larut . Lalu bubuhkan bahan
baku lainya kecuali telur , lalu dikocok hingga timbul udara yang diperlukan .
Terakhir bubuhkan telur ke dalam campuran itu dan terus diadon hingga
sempurna.
Karena dengan cara ini diperoleh lebih banyak gas dan emulsinya lebih baik ,
maka cake yang dihasilkan mempunyai susunannya lebih baik dan dapat lebih
awet.
Memanggang cake
Suhu dalam pemanggangan untuk setiap jenis cake berbeda – beda. Suhu diatur
menurut banyak sedikitnya lemak yang ada dalam formula, ukuran cake dan
jumlah unit cake yang dipanggang dalam satu oven. Adonan yang cukup banyak
lemak dan telur agak lambat mengembangnya, oleh karena itu suhu yang
diperlukan harus rendah. Bila menggunakan suhu tinggi, pembentukkan kerak
akan bnerlangsung terlalu cepat, dan kerak tersebut akan menghambat
merambatnya panas ke bagian dalam kue, dan akan mengakibatkan cake agak
mentah. Kerak cake juga akan berwarna gelap ( tua ). Demikian pula bila terjadi
pengembangan di bagian dalam, mungkin keraknya akan pecah dan akan merusak
rupa cake. Pada cake yang pengembangannya menggunakan baking powder,
karena sedikit menggunakan telur dan margarin suhu yang digunakan harus cukup
tinggi, bila suhu yang digunakan rendah, susunan cake tidak akan terbentuk dan
cake akan gagal.
Bila cake yang dibakar dalam jumlah besar, pengembangannya harus lambat dan
perlahan – lahan yang dimungkinkan dengan suhu pembakaran yang rendah,
sehingga semua cake akan matang secara serempak. Bila oven tidak terisi penuh
sekali , maka suhu oven harus dikurangi. Hasil yang lebih baik dapat dicapai
dengan meletakkan air dalam oven. Air akan menyerap sebagian panas dan pada
saat itu pula air akan menguap, dan uap tersebut akan memperlambat
pembentukan kerak pada permukaan cake. Oleh karena itu cake akan lebih leluasa
berkembang dengan merata dan akan diperoleh volume yang baik.
1.ROLL CAKE
Roll cake atau cake gulung adalah cake yang tipis dan dilapisi dengan
jam/ sele/ cream kemudian digulung. Cake gulung memiliki tektur yang lembut
dan lemas yang diperoleh dari penggunaan kuning telur yang banyak, serta tepung
terigu yang sedikit sehingga mudah digulung. Rasa cake gulung umumnya manis,
dengan bahan perekatnya jam/ sele atau cream , tetapi juga manis asin bila bahan
perekatnya chesse cream, dan macam macam ragout,
Cara Membuat :
1. 1.Masukkan kuning telur dan putih telur serta gula dalam kom adonan lalu
mixer sampai mengembang dan kental
2. Tambahkan ovalet lalu mixer lagi sampai kental dan putih
3. Masukkan tepung terigu yang telah dicampur dengan tepung maezena,
aduk Sampai tercampur rata
4. Tuang margarin yang masih suam kuku kedalam adonan roll cake, lalu
aduk sampai tercampu rata
5. Tuang adonan dalam loyang pendek ukuran 20 X 24 cm yang telah dialasi
kertas roti dan diolesi margarin .
6. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu dengan suhu
175 ºc selama 10 menit
7. Setelah matang keluarkan dari oven, angkat dari loyang dan biarkan dingin
8. Setelah dingin balik, lalu olesi bagian atas kue dengan bahan perekat lalu
gulung
9. Sajikan kue dengan cara dipotong – potong setelal 1 ¼ - 1,2 cm
BROWNIES
Brownies adalah cake yang warnanya coklat dan kaya akan rasa coklat,
Kriteria dari brownies adalah : teksturnya padat, kerak bagian atas kering tetapi
bagian dalam lembab ( moise ) dan brownies termasuk cake potong, karena dalam
pembuatannya dicetak jadi satu loyang lalu dipotong- potong dalam penyajiannya.
Resep Brownies
Bahan : 75 g tepung terigu
15 g coklat bubuk
100 g margarin
100 g coklat masak
3 butir telur
75 g gula pasir
½ sdt baking powder
Alat yang diperlukan : panci bertangkai, kom adonan, solet, timbangan, loyang,
Oven
Cara Membuat :
1. Campur jadi satu tepung terigu, baking powder dan coklat bubuk lalu ayak
2. Dalam panci tim, campur coklat masak dan margarin, lalu panaskan
sampai leleh
3. Kocok telur dan gula sampai mengembang kurang lebih 2 menit, atau
sampai gulanya larut
4. Masukkan campuran tepung terigu, coklat bubuk dan baking powder, aduk
sampai rata
5. Tambahkan margarin dan coklat masak yang telah leleh ,aduk sampai
tercampur rata.
6. Siapkan loyang bwonies, alasi dengan kertas roti dan oles permukaannya
dengan margarin, tuang adonan brownies lalu ratakan
7. Panggang dalam oven dengan api kecil sampai brownies matang, kurang
lebih 60 menit.
MANDARIN CAKE
Mandarin cake adalah cake yang terdiri dari dua lapis yaitu kuning dan
coklat, rasanya manis dan enak, teksturnya sangat lembut dan basah yang dibuat
dari adonan dengan banyak telur kuning dan lemak serta sedikit tepung.yang
masing –masing lapisan direkatkan dengan jam.
Cara Membuat :
1. Untuk lapis kuning : Kocok jadi satu kuning telur dan putih telur serta gula
halus sampai mengembang, masukkan ovalet, kocok lagi sampai putih dan
kental
2. Masukkan tepung terigu yang telah dicampur dengan maezena , aduk sampai
rata
3.Masukkan margarin yang telah dilelehkan dan masih hangat, sambil diaduk
Sampai tercampur rata
4.Tuang adonan dalam loyang pendek yang telah dialasi kertas roti dan dioles ma
Margarin lalu ratakan
5. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu, sampai kue
matang kurang lebih 15 menit, setelah matang, angkat lepas dari loyang lalu
dinginkan diatas rak kue setelah dingin , dibalik lalu bagian kerak bawah di
kelupas tipis lalu dioles dengan jam yang berwarna netral lalu tumpukkan
lapisan yang berwarna coklat dengan terlebih dulu dikelupas tipis bagian kerak
bawah.
6. Sajikan dengan cara dipotong – potong setebal 1 ½ cm
7. Untuk lapaisan coklat cara membuatnya sama dengan lapisan kuning, coklat
Dicampurkan dalam tepung terigu, maezena dan baking powder. Coklat pasta
Dimasukkan setelah margarin dan coklat leleh masuk.
MUFFIN
Muffin adalah sejenis cake yang bahan dasarnya menggunakan bahan cair
( susu cair ) serta tepung biang ( baking powder sehingga kerak atas cake
merekah. Muffin dicetak dalam cup dan biasanya diberi topping seperti kacang
almond, chocolate chip, keju, jagung manis dsb. Muffin memiliki aroma dan
citarasa yang khas perpaduan dari bahan yang digunakan, seperti tepung, lemak
telur susu dan tepung biang.
Resep Muffin
Bahan : 125 g tepung terigu
100 g margarin
100 g gula
3 butir telur
50 cc susu cair
½ sdt baking powder
½ sdt soda kue
25 g susu bubuk
Alat yang diperlukan : kom adonan, mixer, timbangan loyang muffin
Cara Membuat :
1.Ayak tepung terigu, banking powder, soda kue dan susu bubuk, sisihkan,
2.Mixer margarin dan gula halus sampai putih
3. Masukkan telur satu persatu, sambil terus dimixer sampai tercampur rata
4. Masukkan susu cair dan tepung sambil diaduk sampai tercampur rata’
5 Siapkan setakan muffin, lapisi dengan cake cup, kemudian isikan adonan muffin
Hingga ¾ lalu ratakan dan taburi dengan bahan topping
6. Panggang dalam oven yang telah dipanaskan terlebih dahulu sampai muffin
Matang.
CHIFFON CAKE
Chiffon cake adalah sejenis cake dan termasuk sponge cake,yang lembut
teksturnya serta ringan, dimana telur merupakan bahan utama. Ada dua jenis
sponge cake , yang pertama hanya dibuat dari telur, tepung,gula , garam dan
pewangi,yang disebut Straight sponge. Yang kedua ditambah dengan susu, lemak
dan air , disebut Short sponge ( U.S Wheat Associated, 1983 : 127 )
.
Resep Chiffon cake
Lapis legit adalah sejenis cake yang sangat legit rasanya, karena dibuat dari
adonan yang banyak menggunakan kuning telur, lemak, gula tetapi sedikit tepung
terigu yang dipanggang selapis demi selapis. Kriteria dari lapis legit adalah cake
yang berlapis – lapis tipis, teksturnya padat, tetapi lembut dan basah .
Alat yang diperlukan : kom adonan.timbangan ,sendok mixer, loyang dan oven
Cara Membuat :
1. Kocok margarin , butter dan susu kental manis sampai putih,
sisihkanCampur jadi satu kuning telur, putih telur dan gula halus sampai
kental dan putih
2. Masukkan tepung terigu yang telah dicampur dengan susu bubuk, aduk
sampai tercampur rata
3. Masukkan margarin dsan butter yang telah dikocok putih, sambil diaduk
hingga tercampur rata
4. Siapkan loyang, olesi permukaannya dengan margarin sampai rata,
5. Tuangkan sesendok adonan lalu ratakan kemudian panggang dengan api
atas sampai permukaan kue berwarna coklat, lapisi lagi atasnya dengan
sesendok adonan , lakukan sampai adonan habis. Setiap 5 lapis tekan-
tekan secara perlahan bagian atas kue dengan punggung sendok agar
lapisan rapat dan dan rata.
6. Setelah adonan habis dan lapisa atas sudah berwarna coklat, matikan api
7. Oven bagian atas, dan nyalakan api bawah, lalu panggang kue kurang
lebih 15 menit, agar kue matang secara keseluruhan.
Petit Four berasal dari bahasa Perancis yang artinya makanan yang bentuknya
kecil – kecil , lucu dan menarik karena diberi hiasan. Peti t four ini rasanya manis
dan dapat dibuat dari berbagai adonan pastry seperti sugar pastry, short pastry,
choux pastry, rough puff pastry, puff pastry,berbagai adonan seperti cake, biskuit,
moscovis dan juga dari family cake, yang penting bentuknya kecil , habis 1 atau 2
gigitan saja dan rasanya manis.